IDENTIFIKASI MINYAK ATSIRI A. Hasil Analisis Bahan yang di gunakan pada uji osazon yaitu minyak cinnamomi sedangkan pada uji eugenol yaitu minyak cajipu ( minyak kayu putih). Identifikasi Minyak Atsiri Uji Osazon Proses Hasil Minyak Cinnamomi Terdapat kristal + berbentuk lonjong Larutan dan bulat Fenilhidraziln hidroklorida Uji Terhadap Oleum Cajiout Eugenol (Gelas Objek 1) Terdapat kristal 1 Minyak Cajiput + berwarna hitam : NaOH 3% Lonjong dan Bulat (Gelas Objek 2) Tidak Terjadi 1 Minyak Cajiout + perubahan warna NaOH 3% + FeCl3 tetapi kuning keruh 1 berwarna tidak B. Pembahasan Pada praktikum minyak atsiri hanya mengunakan percobaan yaitu identifikasi komponen khusus dalam minyak atsiri, dengan 2 uji yaitu uji osazon untuk olem cinamomi dan uji terhadap eugenol untuk oleum cajiput. Uji yang pertama pada uji osazan untuk oleum cinnamomi pertama-tama menyiapkan gelas objek, olium cinnamomi dan larutan fenilhidrazin hidroklorida, lalu teteskan 1 tetes oluem cinnamomi pada gelas objek setelah itu campurkan dengan 2 tetes larutkan fenilhidrazin dalam air tutup dengan gelas penutup, biarkan 3 menit dan amati kristal di bawah mikroskop, setelah di amati hasil yang kami lihat terdapat kristal pada gelas objek yang berbentuk bulat dan lonjong yang tidak terlalu jelas. Selanjutnya uji eugenol untuk oleum cajiput kali ini menggunakan 2 buah gelas objek, gelas objek yang pertama diteteskan oleum cajiput (minyak kayu putih) sebanyak 2 tetes ditambahkan 1 tetes larutan NaOH 3% dengan dijenuhi KBr. Cara menjenuhkan yaitu Oleum cajiput dilarutan dengan NaOH itu di gelas objek lalu, ambil KBr satu sendok tanduk yang ujung kacil dimasuk dalam bekker gelas, lalu di aduk, kemudian ditutup dengan alumuniumfoil karena KBR menguap jadi dia menguap dalam beker dan terjenuhi, lalu amati kristal natrium eugenol di bawah mikroskop, hasil pengamatan terdapat adanya kristal yang berbentuk hitam kecoklatan dengan bentuk lonjong dan bulat. Selanjutnya untuk gelas objek kedua yaitu oleum cajiput 2 tetes ditambahkan dengan 2 tetes larutan FeCl3 lalu mengamati perubahan warna yang terjadi setelah damati sekitar 5 menit tidak terjadi perubahan warna, atau warna tetap berwarna kuning. 2 Hasil uji osazon Hasil uji eugenol pada gelas objek 1 Hasil uji eugenol pada gelas objek 2 3 C. Simpulan 1. Pada identifikasi komponen khusus minyak atsiri dari 2 percobaan yaitu uji Osozan untuk oleum cinnamomi setelah diamati dibawah, mikroskop terdapat kristal berwarna hitam yang berbentuk bulat, lonjong, dll. Dengan jumlah sedikit. 2. Dan untuk uji eugenol untuk oleum cajiput si telah diamati dibawah mikroskop terdapat kristal yang sama yaitu berwarna hitm berbentuk bulat lonjong, dan lain-lain itu untuk gelas objek 1 untuk gelas objek 2 tidak terjadi perubahan warna atau tetap berwarna kuning tidak keruh. Tetapi setelah diketahui untuk oleum cajiput memang mengadung minyak atsiri. 4 DAFTAR PUSTAKA Anonim.1989.Materia Medika Indonesa, Jilid V. Dapartemen Kesehatan RI : Jakarta Sukardiman,Mangestuti A,Bambang PEW, dkk. 2014. Buku Ajar Farmakognosi. AUP : Surabaya Surahman.2001. Farmakognosi, jilid II. Dapertemen Kesehatan : Jakarta 5
