Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 JAKARTA
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
(RPS)
1. Identitas Mata Kuliah
1.1. Nama Mata Kuliah
:
1.2. Kode Mata Kuliah
:
1.3. Jumlah SKS
:
1.4. Kelompok Mata Kuliah:
1.5. Program Studi
:
1.6. Semester
:
1.7. Nama Dosen
:
1.8. Mata Kuliah Prasyarat :
FARMASETIKA DASAR I
FA 103
1 (satu)
MKB
Farmasi
1
Drs. Wahyudi Uun Hidayat, MSc., Apt.
Tanpa prasayarat
2. Deskripsi Mata Kuliah:
Mata kuliah Farmasetika I berisi pokok-pokok bahasan yang memberi pengetahuan tentang bentuk sediaan obat, penghalusan, pengayakan dan pencampuran,
bentuk sediaan padat : pulvis dan pulveres, capsul, pil, granula dan trochici , penghalusan, pengayakan dan pencampuran, bentuk sediaan semi solid dan semi
padat
3. Tujuan Umum / Standar Kompetensi
Setelah mempelajari mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat memahami dasar-dasar tentang perkembangan obat, istilah-istilah kefarmasian, bentuk resep,
nama bahan-bahan obat, bahan-bahan tambahan dan bentuk sediaan farmasi dalam bahasa latin, serta berbagai bentuk sediaan farmasi dan cara pembuatannya. .
4. Manfaat Mata Kuliah
a. Sebagai bekal untuk melakukan pekerjaan kefarmasian
b. Dasar untuk memahami pembuatan sediaan farmasi
c. Dasar untuk melanjutkan kuliah bidang farmasetika selanjutnya
1
5. Uraian Materi dan Strategi Perkuliahan
Pertemuan
ke:
1
Pokok Bahasan
Sub Pokok Bahasan
Pengantar / pendahuluan,
Resep & bentuk-bentuk
sediaan padat.
Tujuan / Kompetensi Dasar
Metode dan Pengalaman Belajar
(Jenis Metode, Tugas-tugas, Diskusi)
Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
1. Kontrak perkuliahan/SAP/RPKPS
2. Sejarah Farmasi
3. Resep
4. Obat & Penggolongan
5. Bentuk sediaan obat.
2
3
4
5
Pulvis dan pulveres
Capsula
Pil, granula dan trochici.
Indikator / Evaluasi
OHP, papan tulis,
LCD projektor
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
mengenai ilmu resep, obat dan penggolongannya, serta bentuk sediaan
obat.
Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
Takaran Maksimal, definisi, uraian
sediaan padat. Definisi dan jenis2 sediaan
pulvis,pulveres,capsula,pil,granula,bacilla
,trochici. Perhitungan Takaran Maksimal
Menjelaskan mengenai definisi, Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
bahan penyusun dan prosedur Definisi, jenis2 pulvis dan pulveres,
formulasi sediaan pulvis dan penggunaan, bahan2 penyusun dan
pulveres.
prosedur pembuatan.
OHP, papan tulis,
LCD projektor
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
mengenai Takaran Maksimal, definisi, uraian sediaan padat.
OHP, papan tulis,
LCD projektor
Menjelaskan mengenai definisi, Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
bahan penyusun dan prosedur 1. Definisi dan penggunaan jenis2 capsula.
formulasi sediaan capsula.
2. Pembuatan cangkang capsul.
3. Bahan2 yang merusak cangkang kapsul.
4. Cara pengisian capsul.
5. Evaluasi.
Menjelaskan mengenai definisi, Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
bahan penyusun dan prosedur 1. Definisi dan penggunaan pil, granul,
formulasi sediaan pil, granul
boli dan trochici.
dan trochici.
2. Bahan penyusun pil, granul, boli dan
trochici.
3. Prosedur pembuatan pil, granul, boli
dan trochici. Dan Evaluasi.
OHP, papan tulis,
LCD projektor
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
mengenai definisi, bahan penyusun &
prosedur formulasi sediaan pulvis
dan pulveres.
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
mengenai definisi, bahan penyusun
dan prosedur formulasi sediaan
capsula.
Sejarah Farmasi;
Resep
Obat & Penggolongan
Bentuk sediaan obat
Penyerahan Obat
mengenai metode
penggerusan, pengayakan dan
pencampuran sediaan pulvis dan
pulveres.
Menjelaskan
Proses penggerusan,
pengayakan dan
pencampuran.
Media / Alat
OHP, papan tulis,
LCD projektor
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
mengenai definisi, bahan penyusun
dan prosedur formulasi sediaan pil,
granul dan trochici.
2
Pertemuan
ke:
6
Pokok Bahasan
Sub Pokok Bahasan
Tujuan / Kompetensi Dasar
Resep2 pulvis & pulveres.
Menjelaskan teknik meracik
sediaan pulvis, dan pulveres
dalam resep serta perhitungan
TM
teknik meracik
sediaan pil, granul dan trochici
dalam resep serta perhitungan
TM
Menjelaskan
7
Resep2 pil, granul dan
trochici.
8
Metode dan Pengalaman Belajar
(Jenis Metode, Tugas-tugas, Diskusi)
Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
1. Pengerjaan resep pulvis dan pulveres
yang mengandung bahan semi padat.
2. Pengerjaan resep pulvis dan pulveres
yang mengandung bahan obat cair.
Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
1. Pengerjaan resep pil, granul dan trochici yang mengandung bahan semi
padat.
2. Pengerjaan resep pil, granul dan trochici yang mengandung bahan obat
cair.
Ujian Tengah Semester
Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
1. Metode2 penghalusan bahan obat semi
solid.
2. Metode2 pengayakan.
3. Metode2 pencampuran bahan serbuk
dalam sediaan semi solid.
Media / Alat
Indikator / Evaluasi
OHP, papan tulis,
LCD projektor
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
teknik meracik sediaan pulvis, dan
pulveres
dalam
resep
serta
perhitungan TM
OHP, papan tulis, Setelah mengikuti perkuliahan mahaLCD projektor
siswa diharapkan dapat menjelaskan
mengenai teknik meracik sediaan
pil, granul dan trochici dalam resep
serta perhitungan TM
OHP, papan tulis,
LCD projektor
9
Menjelaskan mengenai metode
Penghalusan, pengayakan
menghalusan, pengayakan &
dan pencampuran sediaan
pencampuran sediaan semi
semi solid.
solid.
10
Pengantar / pendahuluan Menjelaskan mengenai TM, Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
LCD projektor
bentuk-bentuk
sediaan definisi, uraian sediaan semi 1. Definisi unguenta, cremores dan pasta.
semi padat.
padat.
2. Perhitungan Takaran Maksimal
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
mengenai
metode menghalusan,
pengayakan & pencampuran sediaan
semi solid.
OHP, papan tulis,
11
Unguenta
Menjelaskan mengenai definisi,
penggolongan, bahan penyusun,
prosedur formulasi dan evaluasi
sediaan unguenta.
12
Pasta
Menjelaskan definisi, bahan
penyusun
dan
prosedur
formulasi sediaan pasta.
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
mengenai
TM, definisi, uraian
sediaan semi padat.
OHP, papan tulis, Setelah mengikuti perkuliahan mahaMengkaji dan mendiskusikan mengenai
LCD projektor
siswa diharapkan dapat menjelaskan
Definisi, jenis2 unguenta, penggunaan,
mengenai definisi, penggolongan,
bahan-bahan penyusun, prosedur pembubahan penyusun, prosedur formulasi
atan dan evaluasi.
dan evaluasi sediaan unguenta.
OHP, papan tulis, Setelah mengikuti perkuliahan mahaMengkaji dan mendiskusikan mengenai
LCD projektor
siswa diharapkan dapat menjelaskan
Definisi, jenis2 pasta, penggunaan, bahan2
mengenai definisi, bahan penyusun
penyusun, prosedur pembuatan &evaluasi.
dan prosedur formulasi sediaan pasta.
3
Pertemuan
ke:
13
14
15
16
Pokok Bahasan
Sub Pokok Bahasan
Cremores
Tujuan / Kompetensi Dasar
Menjelaskan definisi, bahan
penyusun dan prosedur formulasi sediaan cremores.
Resep2 unguenta.
Menjelaskan teknik meracik
sediaan unguenta dalam resep
serta perhitungan TM
Resep2 cremores & pasta.
Menjelaskan teknik meracik
sediaan cremores, pasta dalam
resep serta perhitungan TM
Metode dan Pengalaman Belajar
(Jenis Metode, Tugas-tugas, Diskusi)
Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
Definisi, jenis2 cremores, penggunaan,
bahan2 penyusun, prosedur pembuatan dan
evaluasi
Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
Pengerjaan resep sediaan unguenta yang
mengandung
bahan
semi
padat.
Pengerjaan resep sediaan unguenta yang
mengandung bahan obat cair.
Mengkaji dan mendiskusikan mengenai
Pengerjaan resep cremores dan pasta yang
mengandung
bahan
semi
padat.
Pengerjaan resep cremores dan pasta
yang mengandung bahan obat cair.
Ujian Tengah Semester
Media / Alat
OHP, papan tulis,
LCD projektor
OHP, papan tulis,
LCD projektor
OHP, papan tulis,
LCD projektor
Indikator / Evaluasi
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
definisi, bahan penyusun dan prosedur formulasi sediaan cremores.
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
teknik meracik sediaan unguenta
dalam resep serta perhitungan TM
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
teknik meracik sediaan cremores,
pasta dalam resep serta perhitungan
TM
Daftar Pustaka
1. Anonim, 1979, Farmakope Indonesia Edisi III, Depkes RI, Jakarta.
2. Anonim, 1995, Farmakope Indonesia Edisi IV, Depkes RI, Jakarta.
3. Anief, M., 1987, Ilmu Meracik Obat, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
4. Ansel, H.C., 1989, Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi, diterjemahkan oleh Farida Ibrahim, UI Press, Jakarta
4