Uploaded by User37771

Kemajuan teknologi zaman sekarang terutama di bidang kesehatan dapat mempermudah tenaga medis dikarenakan banyaknya peralatan kesehatan yang canggih

advertisement
Kemajuan teknologi zaman sekarang terutama di bidang kesehatan dapat
mempermudah tenaga medis dikarenakan banyaknya peralatan kesehatan yang canggih.
Namun pada dasarnya tidak hanya kecanggihan yang dibutuhkan untuk menunjang
pelayanan kesehatan, peralatan kedokteran juga harus memiliki performance yang ketat
antara
lain
ketelitian,
kepekaan,
dan
aspek
keselamatan.
Sehingga
dalam
penggunaannya akan selalu siap pakai dan memenuhi standar teknis pemakaian
peralatan kedokteran. Sedangkan peralatan kedokteran yang tidak terawat akan
kinerjanya maka akan membahayakan kondisi suatu pasien. Salah satu peralatan
kedokteran yang wajib di rawat dan di maintenance kenerjanya adalah alat infant
incubator.
Infant Incubator adalah alat yang berfungsi merawat bayi premature atau yang
mempunyai berat badan lahir rendah (BBLR) dan neonatus yang sakit, dengan cara
memberikan suhu dan kelembaban yang stabil dan kebutuhan oksigen sesuai dengan
kondisi dalam kandungan. Pesawat ini mempunyai sirkulasi yang terkontrol atau
mempunyai kelembaban relatif dan isolasi untuk melindungi bayi dari kontaminasi
udara dari luar. Hal ini diperlukan bagi bayi premature, karena sangat rawan terhadap
masalah pernapasan dan masalah-masalah yang bersangkutan dengan kesehatan bayi
tersebut karena fungsi organ belum sempurna.
Prinsip kerja pesawat ini adalah dengan mengatur serta menstabilkan suhu dalam
ruangan incubator agar sesuai dengan suhu yang dibutuhkan oleh bayi premature.
Pesawat ini menggunakan pemanasan elemen (heater) yang dikotrol oleh suatu
rangkaian kontrol suhu agar suhu tetap stabil. Heater akan bekerja pada saat sensor
suhu kurang dari setting suhu yang telah ditentukan, dan sebaliknya apabila sensor suhu
lebih besar dari setting suhu, secara otomatis heater akan mati.
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut diatas, maka penulis merumuskan
masalahnya sebagai berikut:
1.2.1.
Bagaimana teknik dan langkah-langkah merawat maupun memperbaiki saat
ada troubel shooting di alat infant incubator yang ada di rs. Roemani
semarang.
1.2.2.
Bagaimana hasil alat infant incubator setelah dilakukan maintenance dan
perawatan yang ada di rs. Roemani semarang.
1.3
Batasan Masalah
Agar tidak terjadi pelebaran masalah, maka dalam pembahasan ini penulis membatasi
permasalahannya pada:
1.3.1. Alat yang dijadikan objek penelitian adalah Infant IncubatorGEA Series YP100, alasan penulis menggunakan alat dengan tipe tersebut karena berdasarkan
observasi penulis di rumah sakit roemani semarang kebanyakan menggunakan
pada suatu instansi Rumah Sakit mayoritas menggunakan Infant Incubator GEA
Series YP-100.
1.3.2. Metode pemeliharaan alat Infant Incubator GEA Series YP-100 dilakukan
setiap 3 bulan sekali untuk menjaga kinerja alat tersebut siap digunakan ke
pasien.
Analisa data hasil pemeliharaan maupun trouble shotting akan kembali diverikasi atau di
periksa agar kerusakan yang sudah terjadi bisa di antisipasi dengan cepat.
Download