Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami bisa selesaikan makalah ilmiah mengenai ANALISIS LINGKUNGAN PEMASARAN PRODUK PEPSI. – PT INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR INDONESIA.” Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat dalam tugas manajemen pemasaran pada Program Studi Bisnis & Manajemen Universitas Widyatama. Makalah ini sudah selesai kami susun dengan maksimal dengan bantuan pertolongan dari berbagai pihak sehingga bisa memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang sudah ikut berkontribusi didalam pembuatan makalah ini. Dan kita semua berharap semoga makalah ini mampu menambah pengalaman serta ilmu bagi para pembaca. Terlepas dari semua itu, Kami menyadari seutuhnya bahwa masih jauh dari kata sempurna baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, kami terbuka untuk menerima segala masukan dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca sehingga kami bisa melakukan perbaikan makalah ilmiah sehingga menjadi makalah yang baik dan benar. Bandung, Oktober 2019 . Penyusun BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PepsiCo Inc. merupakan perusahaan internasional yang bergerak di bidang produksi dan distribusi makanan dan minuman yang terkemuka di dunia dengan merek-merek terkenal seperti Pepsi-Cola, Lay's, Quaker Oats, Tropicana, Gatorade dan beberapa merek terkenal lainnya. PepsiCo Inc. pertama kali didirikan melalui penggabungan dua perusahaan yakni Pepsi-Cola yang didirikan sejak 1890 dan Frito-Lay (hasil merger antara Frito Company dan H. W. Lay Company) yang berdiri sejak 1961. Produk pertama yang dihasilkan oleh perusahaan yang dipelopori oleh Donald M. Kendall dan Herman W. Lay ini antara lain Pepsi-Cola, Diet Pepsi, keripik jagung Fritos, keripik kentang Lay's, snack Cheetos, keripik kentang Ruffles. Dengan hadir-nya produk-produk ini membuat perusahaan ini menjadi salah satu produsen makanan dan minuman berkualitas terkemuka secara global. Setahun kemudian, perusahaan telah mampu melebarkan sayapnya hingga ke Jepang dan Eropa. Perkembangan perusahaan telah naik secara drastis. Terbukti hingga tahun 1970 saja, perusahaan telah mencatatkan penjualan lebih dari angka 1 miliar dollar AS. Hal ini seiring dengan jalinan kerjasama yang dilakukan perusahaan dengan salah satu produsen peralatan olahraga terkenal yakni Wilson Sporting Good pada tahun 1985. Selanjutnya pada tahun 1977, perusahaan juga mulai mengakuisisi Pizza Hut, Inc dan Taco Bell pada tahun berikutnya. Pada tahun yang sama, perusahaan juga mampu menembus angka lebih dari 3 miliar dollar AS dalam sektor penjualan. Sejak tahun 1984, PepsiCo mulai merekonstruksi bisnis utama-nya dalam minuman ringan, makanan ringan dan restoran. Pada tahun 1989, perusahaan juga mulai mengakuisisi dua perusahaan snack terkemuka di Inggris yakni Walkers Crisps dan Smith Crisps. Dan kemudian dilanjutkan dengan mengambil alih Smartfood yang merupakan perusahaan popcorn siap makan. Selain itu, perusahaan juga mulai merambah dalam dunia cokelat dengan mengambil alih produsen cokelat dan gula-gula terkemuka asal Polandia yang bernama Wedel SA di tahun 1991. Tak hany menjalin kerjasama dengan produsen makanan dan minuman, perusahaan juga menjalin kemitraan dengan perusahaan navigasi web terbesar Yahoo Inc dalam kampanye multimedia bagi remaja dan dewasa. Hingga saat ini PepsiCo telah memproduksi lebih dari 36 merek makanan dan minuman terkenal yang hadir di lebih dari 200 negara yang tersebar di seluruh dunia. 1.2 Rumusan Masalah 1. Bagaimana sejarah Produk tersebut? 2. Bagaimana situasi lingkungan pemasaran saat ini? 3. Bagaimana dampak / pengaruh dari lingkungan pemasaran terhadap produk? 4. Bagaimana peluang dan ancaman terhadap produk? 5. Bagaimana keputusan / action pemasaran? 1.3 Tujuan 1. Untuk mengetahui sejarah produk minuman ringan Pepsi. 2. Untuk mengetahui identifikasi situasi lingkungan pemasaran saat ini. 3. Untuk mengetahui dampak / pengaruh dari lingkungan pemasaran terhadap produk. 4. Untuk mengetahui peluang dan ancaman terhadap produk. 5. Untuk mengetahui keputusan / action pemasaran. BAB II PEMBAHASAN 2.1 Profil Produk Pepsi (sebelumnya bernama Pepsi-Cola) adalah merek minuman ringan yang diproduksi oleh PepsiCo dan dijual di seluruh dunia melalui toko, restoran, dan mesin penjual. Pepsi adalah salah satu merek yang paling sukses, berharga dan dipuja dalam sejarah, salah satu produk dari perusahaan dengan perkiraan nilai $16,5 billion pada tahun 2012 ini telah identik dengan sesuatu yang menyenangkan, menyegarkan dan kegembiraan selama lebih dari satu abad. Pepsi dibuat oleh Caleb Bradham D., seorang farmakolog yang berbasis di Carolina Utara, pada tahun 1893. Merek dagang “Pepsi-Cola” pertama kali terdaftar pada bulan Agustus 1898. Minuman ini merupakan pesaing Coca-Cola. Di Indonesia, Pepsi diproduksi oleh PT. Pepsi-Cola Indobeverages dengan pabriknya di Purwakarta, Jawa Barat dan didistribusikan oleh PT. Indofood Asahi Sukses Beverage (sekarang PT Anugerah Indofood Barokah Makmur). Perusahaan tersebut merupakan jointventure antara PepsiCo Amerika Serikat dengan Indofood CBP Sukses Makmur Indonesia. Pada tahun 1995 Salim group mendirikan pabrik yang terletak di Purwakarta, Jawa Barat, dengan nama PT. Pepsi Indobeverages. Pabrik ini berfungsi untuk melayani kebutuhan para pelanggan di wilayah Jawa Barat, Jakarta dan sekitarnya serta membantu melayani kebutuhan pemasaran di Jawa Tengah dan Jawa Timur. 2.1.2 Logo Pepsi Logo Pepsi diperkenalkan pada tahun 1898. Kemudian, sebagai perusahaan yang bertumbuh semakin besar, Bradham memutuskan untuk merombak logo Pepsi menjadi versi yang lebih menarik. Akibatnya, desain ulang ini diresmikan pada tahun 1905. Gambar logo Pepsi diubah sekali lagi pada tahun 1906, kali ini untuk menyertakan slogan perusahaan “The Original Pure Food Drink”. Era gelap dalam sejarah Pepsi-Cola datang ketika Loft, Inc mengakuisisi Pepsi-Cola, yang kemudian mengalami kerugian besar selama krisis gula 1933. Pemilik baru melakukan manuver pintar dengan menggandakan jumlah minuman untuk harga hanya 10 sen, hal itu terjadi ketika slogan “Refreshing dan Healthful” telah ditambahkan ke botol. Ketika harga baru tersebut diedarkan, Pepsi-Cola kembali menggunakan logo lama. Walter Mack, CEO Pepsi-Cola, memperkenalkan ide logo yang dicetak pada permukaan botol di tahun 1940, dan desain botol baru tampil dengan sebuah mahkota. Dalam setahun, warna dari tutup botol Pepsi berubah menjadi merah, putih dan biru untuk mengabadikan upaya perang negara. Gambar logo Pepsi dengan latar belakang berbentuk tutup botol di terapkan pada tahun 1943 yang kemudian ditambahkan slogan “Bigger Drink, Better Taste”. Hampir dua dekade kemudian, pada tahun 1962, dua tanda bulls-eye yang melingkari tulisan “Pepsi” ditambahkan ke desain. Namun pada tahun 1973, logo Pepsi kotak diperkenalkan dengan perubahan jenis huruf kecil. Kemudian Pada tahun 1991, perusahaan merayakan evolusi logonya ditulis dengan membawa desain baru dengan jenis huruf kapital miring. Pada tahun 1998, sementara memperingati ulang tahun ke-100 Pepsi-Cola, logo baru diresmikan yang melambangkan inovasi mengesankan merek dan pengakuan global. Versi 2005 dari logo Pepsi terdiri dari dunia tiga dimensi dengan latar belakang biru es, Berikut gambar logo Pepsi dari tahun 1898 sampai 2014 (sekarang). Gambar 1.1 Versi saat ini dari gambar logo Pepsi diciptakan oleh badan merek yang berbasis di New York, Arnell Group, dengan biaya yang dilaporkan sebesar $ 1 juta. Ia menerima kritik keras dari pers dan konsumen. Berikut logo Pepsi masa kini disajikan pada Gambar 1.2. Gambar 1.2 Dengan visi “Meningkatkan secara berkelanjutan semua aspek di dunia dimana PepsiCo beroperasi, baik lingkungan, sosial dan ekonomi, menciptakan hari depan yang lebih baik daripada hari ini”, PepsiCo saat ini aktif dalam peningkatan kualitas lingkungan hidup dan sumber daya manusia, ini tercermin dalam slogan yang dikampanyekan oleh PepsiCo yaitu “Performance with purpose, Human, Environment, and Talent”. Misi dari PepsiCo, yaitu “to make PepsiCo the world’s premier consumer products company, focused on convenient foods and beverages” didukung dengan nilai-nilai perusahaan antara lain : 1. Sustained Growth 2. Empowered People’ 3. Responsibility and Trust