Uploaded by Mohammad Habibi

1. OJK - Asadulloh Sefnado

advertisement
Isu Strategis &
Arah Kebijakan
Pengembangan
Multifinance
Syariah di
Indonesia
Surabaya, 25 April 2019
POKOK BAHASAN
Market Update Keuangan Syariah
Isu Strategis Pengembangan Keuangan Syariah
Market Update IKNB Syariah
Pembiayaan Syariah
Strategi Pengembangan IKNB Syariah
Perlindungan Konsumen
2
Market Update Keuangan Syariah
3
LANDSCAPE KEUANGAN SYARIAH
Posisi 31 Januari 2019
Total Aset Keuangan Syariah Indonesia
(dalam triliun rupiah)
(dalam triliun rupiah)
Jenis Industri
2017
2018
Januari
2019
Nov
Nov
2017
2017
Rp
T USD
Bn
2015
2016
Perbankan Syariah
304,00
365,66
435,02 489,69 479.17 34.05
Asuransi Syariah
26,52
33,24
40,52
41,96 43.12
3.06
Pembiayaan Syariah
22,83
36,94
34,48
25,71 25.61
1.82
Lembaga Non-Bank
Syariah Lainnya
15,54
18,49
24.14
29,35 32.43
2.30
Sukuk Korporasi
9,90
11,88
15,74
22,02 22.56
1.60
Reksa Dana Syariah
11,02
14,91
28,31
34,49 37.30
2.65
Sukuk Negara
297,58
412,63
551,56 646,45 651.29 46.28
Kapitalisasi Saham Syariah
Pertumbuhan
22.41% 29.81% 26.59% 14,16% 17,75%
(yoy)
Saham Syariah
2.600,8 3.170,66 3.704,5 3.666,7 3861.7 274,43
Per Januari 2019, total aset keuangan syariah Indonesia (tidak termasuk Saham Syariah) mencapai
Rp1.291,48 triliun atau USD 91,78 miliar. (Kurs Tengah BI per 31 Januari 2019 = Rp14.072,00/USD)
Market Share Keuangan Syariah Indonesia*
Industri
Keuangan Syariah
8,55%
Keuangan
Konvensional
91,78%
*) tidak termasuk Saham Syariah
Total Aset
(dalam triliun rupiah dan miliar USD)
Nasional
Rp T
USD Bn
Syariah
Rp T
USD Bn
Market Share
(%)
Perbankan
8,065.66
573.17
479.17
34.05
5.94%
IKNB
2,384.70
169.46
101.16
7.19
4.24%
Pasar Modal
4,654.99
330.80
711.15
50.54
15.28%
15,105.35 1,073.43 1,291.48 91.78
8.55%
TOTAL
4
LANDSCAPE KEUANGAN SYARIAH
Sektor Perbankan Syariah
14
Bank Umum Syariah
20
Unit Usaha Syariah
165
Bank Pembiayaan Rakyat
Syariah
Total Aset
Rp479.17 triliun
Perbankan
Konvensional
94,06%
Perbankan Syariah
5,94%
Sektor IKNB Syariah
Market Share
Total Asset IKNB Syariah
Sektor
Pasar Modal Syariah
Jumlah
Nilai (Rp)
Market Share
Nilai Efek (%)
Saham Syariah
414
3.861,71T
52,07%
Sukuk Korporasi
109
22,56T
5,22%
Reksa Dana
Syariah
223
37,30T
7,17%
Sukuk Negara*
67
651,29T
17,59%
Instrumen
USD 34,05 Bn
4,24%
Rp101,16 triliun
USD 7,19
Bn
Posisi 31 Januari 2019
*) Sukuk Negara berada di luar pengawasan OJK
62
Asuransi Syariah
6
Penjaminan Syariah
62
Lembaga Keuangan
Mikro Syariah
43
Pembiayaan Syariah
9
Industri Non-Bank Syariah
Lainnya
5
Isu Strategis Pengembangan Keuangan
Syariah
6
Tantangan Pengembangan Keuangan Syariah
Memperbesar Qualified Customer Base
Bank Syariah
?
Penumpang
yang berkualitas
Pasar Modal Syariah
IKNB Syariah
“Salah satu hasil yang diperoleh dari survei yang telah dilakukan
oleh OJK adalah adanya keinginan masyarakat terhadap inovasi
produk keuangan syariah yang berkualitas dengan
menunjukkan “keunikan” produk keuangan syariah serta
karakter masyarakat yang bersedia untuk mengambil risiko yang
lebih tinggi.”
Hasil Kajian Pengembangan Produk: Syariah Restricted Intermediary Account (Mudharabah Muqayyadah)
7
Hasil Kajian Transformasi Perbankan Syariah Indonesia
7
Kebijakan Pengembangan Keuangan Syariah Indonesia
Perbankan
Syariah
Pasar
Modal
Syariah
IKNB
Syariah
Kebijakan pengembangan keuangan syariah Indonesia yang terintegrasi terdapat pada Roadmap Keuangan Syariah Indonesia yang berisikan
isu lintas sektoral dan menetapkan arah kebijakan serta program kerja untuk memajukan industri keuangan syariah secara keseluruhan.
Penyusunan roadmap keuangan syariah merujuk kepada Masterplan Arsitektur Keuangan Syariah Indonesia, Masterplan
Sektor Jasa
8
Keuangan Indonesia, dan Roadmap di masing-masing sektor keuangan syariah (Perbankan Syariah, Pasar Modal Syariah, IKNB Syariah)
9
Isu Strategis Pengembangan Keuangan Syariah Indonesia
Internal
Eksternal
Perkembangan keuangan syariah menunjukkan bahwa:
• Market share aset dan produk keuangan masih harus ditingkatkan
• Jumlah lembaga keuangan syariah perlu ditingkatkan
• Dari aspek supply: variasi produk harus diperbanyak sehingga
Perkembangan keuangan syariah menunjukkan bahwa:
• Permodalan oleh perusahaan asing
• Dinamika keuangan syariah di negara lain
• Brand pusat perkembangan keuangan syariah global di
pegang negara lain
memberikan lebih banyak pilihan bagi masyarakat
• Dari aspek demand: pemahaman masyarakat terhadap keuangan
syariah perlu ditingkatkan sehingga merasa butuh produk/layanan
keuangan syariah
Tingkat Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah
(Survey Literasi Keuangan Nasional 2016)
LITERASI
Syariah
Umum
8,11%
29,66%
INKLUSI
Syariah
Umum
11,06% 67,82%
LITERASI INKLUSI
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Asuransi Syariah
Pergadaian Syariah
Pembiayaan Syariah
6,63%
0,19%
2,51%
1,63%
0,19%
9.61%
0,24%
1,92%
0,71%
0,24%
Kebijakan dalam Mengembangkan
Keuangan Syariah Indonesia
7 Program Strategis Keuangan Syariah:
1. Penguatan kapasitas kelembagaan industri jasa keuangan
syariah;
2. Peningkatan ketersediaan
keuangan syariah;
dan
keragaman
produk
3. Pemanfaatan fintech dalam rangka memperluas akses
keuangan syariah;
4. Perluasan jaringan layanan keuangan syariah;
5. Optimalisasi promosi keuangan syariah;
6. Peningkatan kapasitas sumber daya manusia; dan
7. Peningkatan koordinasi antar pemangku kepentingan
dalam rangka pengembangan keuangan syariah di
Indonesia.
9
Market Update IKNB Syariah
10
PELAKU INDUSTRI KEUANGAN NON BANK SYARIAH
Jumlah Pelaku IKNB Syariah
No
Jenis Industri
Mar-18
Full
Des-18
UUS
Full
Feb-19
UUS
Full
Mar-18
UUS
Full
UUS
1 Perusahaan Asuransi Jiwa Syariah
7
23
7
23
7
23
7
23
2 Perusahaan Asuransi Umum Syariah
5
25
5
25
5
24
5
24
3 Perusahaan Reasuransi Syariah
1
2
1
2
1
2
1
2
4 Perusahaan Pembiayaan Syariah
3
34
3
32
4
31
4
31
5 Perusahaan Modal Ventura Syariah
4
3
4
4
4
3
4
3
6 Perusahaan Pembiayaan Infrastruktur Syariah
-
1
-
1
-
1
-
1
7 DPPK-PPMP Syariah
-
-
-
-
1
-
1
-
8 DPPK-PPIP Syariah
-
-
1
-
1
-
1
-
9 DPLK Syariah
1
-
1
2
1
2
1
2
10 Perusahaan Penjaminan Syariah
2
4
2
4
2
4
2
4
11 Perusahaan Pergadaian Syariah
2
1
6
1
6
1
6
1
12 Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) Syariah
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
13 Perusahaan Pembiayaan Sekunder Perumahan (PPSP) Syariah
14 Lembaga Keuangan Mikro Syariah
15 Finansial Teknologi Syariah
Total
63
38
-
59
-
60
-
62
-
-
-
-
-
3
1
3
1
94
89
96
95
94
97
94
11
PERKEMBANGAN INDUSTRI KEUANGAN NON BANK SYARIAH
(dalam miliar)
No
Jenis Industri
Perusahaan Asuransi Syariah
Mar-18
Kenaikan (penurunan) IKNB Syariah
Feb-19
Mar-19
Mom
Des-18
Ytd
YoY
42.742
41.959
42.692
43.442
1,76%
1,75%
-0,12%
35.225
34.474
35.288
35.903
1,74%
2,36%
0,18%
1
Perusahaan Asuransi Jiwa Syariah
2
Perusahaan Asuransi Umum Syariah
5.761
5.621
5.557
5.659
1,85%
-1,14%
-3,55%
3
Perusahaan Reasuransi Syariah
1.755
1.864
1.847
1.880
1,79%
-0,88%
5,25%
32.774
25.757
25.129
27.064
7,70%
-2,44%
-23,33%
30.395
22.179
21.364
22.189
3,86%
-3,67%
-29,71%
Lembaga Pembiayaan Syariah
4
Perusahaan Pembiayaan Syariah
5
Perusahaan Modal Ventura Syariah
1.268
1.277
1.397
1.505
7,75%
9,44%
10,20%
6
Perusahaan Pembiayaan Infrastruktur Syariah
1.112
2.301
2.368
3.370
42,33%
2,90%
112,99%
1.317
3.504
6.187
6.249
1,00%
76,57%
369,78%
Dana Pensiun Syariah
7
DPPK-PPMP Syariah
-
-
1.087
1.119
2,91%
0,00%
0,00%
8
DPPK-PPIP Syariah
-
231
235
237
1,00%
1,55%
1,00%
9
DPLK Syariah
1.317
3.272
4.865
4.893
0,58%
48,66%
0,58%
23.266
25.717
26.098
26.935
3,21%
1,48%
12,17%
10 Perusahaan Penjaminan Syariah
1.142
1.376
1.550
1.524
-1,67%
12,66%
35,71%
11 Perusahaan Pergadaian Syariah
6.031
7.768
7.802
8.639
10,73%
0,44%
29,35%
12 Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) Syariah
16.093
14.660
14.787
14.761
-0,17%
0,86%
-8,11%
Perusahaan Pembiayaan Sekunder Perumahan (PPSP)
Syariah
-
1.914
1.959
2.010
2,58%
2,39%
0,00%
116
247
278
278
0,00%
12,51%
140,84%
100.214
97.184
100.384
103.969
3,57%
3,29%
0,17%
Lembaga Jasa Keuangan Khusus Syariah
13
Lembaga Keuangan Mikro Syariah
TOTAL
Aset Industri Keuangan
Non Bank Syariah di
dominasi Perusahaan
Asuransi (42,5%),
Lembaga Jasa
Keuangan Khusus
(25,0%), Lembaga
Pembiayaan (26,0%),
Dana Pensiun (6,2%)
dan Lembaga
Keuangan Mikro
(0,3%)
12
MARKET SHARE INDUSTRI KEUANGAN NON BANK SYARIAH
2.500
4,60%
2.138
2.145
2.162
2.163
2.181
2.193
2.211
2.208
2.222
2.255
2.284
2.315
2.290
4,50%
2.000
4,48%
4,40%
4,41%
4,40%
1.500
TRILIUN RUPIAH
4,36%
4,35%
4,35%
4,30%4,30%
4,32%
4,32%
4,24%
4,20%
4,25%
1.000
4,20%
4,13%
4,10%
500
4,00%
100
99
98
98
100
Jun-18
Jul-18
100
100
100
Sep-18
Okt-18
99
97
101
100
104
Jan-19
Feb-19
Mar-19
-
3,90%
Mar-18
Apr-18
Mei-18
Aset IKNB Syariah
Agust-18
Aset IKNB Konvensional
Nop-18
Des-18
Market Share
13
Statistik Perkembangan Jumlah Entitas
Perusahaan Pembiayaan Syariah
Perusahaan
Pembiayaan
Full Fledge
Syariah
UUS
2013
2014
2015
2016
2017
2018 Mar-19
2
3
3
3
3
3
4
42
41
37
37
34
32
31
Pada bulan Maret tahun 2019, jumlah entitas Perusahaan
Pembiayaan Syariah (full fledge) mengalami kenaikan, sedangkan untuk
UUS mengalami penurunan.
Sedangkan untuk aset Perusahaan Pembiayaan Syariah mengalami
penurunan
Perkembangan Aset Pembiayaan Syariah
(dalam Milyar)
Perusahaan
Pembiayaan
Syariah
2013
2014
2015
2016
2017
2018
Feb-19
Aset
24,64
23,77
22,35
35,74
32,26
22,18
22,19
14
Kinerja Perusahaan Pembiayaan Syariah
Gearing Ratio
4,00
3,56
•
•
Per Maret 2019, rata-rata
gearing
ratio
(jumlah
pendanaan perusahaan dibagi
ekuitas yang dimiliki) industri
pembiayaan syariah sebesar
2,25 kali, masih sesuai dengan
ketentuan yaitu di bawah 10
kali.
Untuk financing to asset ratio
(FAR), yaitu perbandingan total
pembiayaan yang diberikan
total asetnya, per Maret 2019
sebesar 81,16%, di atas
ketentuan yaitu minimal 40%.
3,34
3,50
3,00
2,58
2,50
2,53
2,37
2,50
2,50
2,54
2,51
2,74
2,56
2,31
2,25
2,00
1,50
1,00
0,50
-
FAR
90,00%
87,39% 87,01% 87,76%
88,00%
86,11%
86,00%
88,26% 88,02%
87,47% 87,28% 87,46%
87,01%
85,64%
86,25%
84,00%
82,00%
81,16%
80,00%
78,00%
76,00%
Mar-18 Apr-18 Mei-18 Jun-18
Jul-18 Agust-18 Sep-18 Okt-18 Nop-18 Des-18 Jan-19 Feb-19 Mar-19
15
Kinerja Perusahaan Pembiayaan Syariah
Kualitas Piutang Pembiayaan
32,50%
32.500
27,50%
MILIAR RUPIAH
27.500
22,50%
22.500
18.427
18.008
17.500
12,50%
12.500
5,70%
7.500
5,95%
(2.063)
214
162
201
109
253
115
144
142
111
230
Feb-18
Mar-18
Apr-18
Mei-18
Jun-18
Jul-18
Agust-18
Sep-18
Okt-18
Nop-18
Piutang Pembiayaan
•
•
7,50%
2,50%
2.500
(2.500)
17,50%
EBT
276
151
-2,50%
Des-18
Jan-19
Feb-19
NPF Gross
Piutang Pembiayaan Syariah pada Maret 2019 tercatat mengalami sedikit penurunan dibandingkan
bulan sebelumnya menjadi Rp18.008 Miliar.
Sementara Non Performing Financing (NPF) Gross-nya tercatat turun menjadi 5,95% dibandingkan
bulan sebelumnya.
16
Pembiayaan Syariah
17
Pembiayaan Syariah
PEMBIAYAAN
SYARIAH
Penyaluran pembiayaan yang dilakukan
berdasarkan prinsip syariah
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Inklusif, Visioner
18
18
Karakteristik Pembiayaan Syariah
Kegiatan Pendanaan
Pendanaan dari Lembaga Pemerintah, Bank, Industri Keuangan Non Bank, Lembaga dan/atau
Badan Usaha Lain --- Pinjaman (Qardh) subordinasi --- Obligasi syariah (sukuk) --- Sekuritisasi
Sumber
Pendanaan
Perusahaan
Pembiayaan Syariah
Konsumen
Pembiayaan Syariah
Pembiayaan Jual Beli
Pembiayaan Investasi
Pembiayaan Jasa
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Inklusif, Visioner
19
19
Kegiatan Usaha Pembiayaan Syariah
Pembiayaan Jual Beli
• Murabahah
• Salam
• Isthisna’
Pembiayaan Investasi
Pembiayaan Jasa
•Mudharabah
• Ijarah
•Musyarakah
• Ijarah muntahiya bi tamlik
•Mudharabah musytarakah
• Hawalah atau Hawalah bil ujrah
•Musyarakah mutanaqishoh
• Wakalah atau Wakalah bil ujrah
• Kafalah atau Kafalah bil ujrah
• Qardh
Dapat menggunakan akad tunggal atau gabungan sepanjang memenuhi karakteristik
pembiayaan syariah dan tidak bertentangan dengan prinsip syariah).
Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Inklusif, Visioner
20
Strategi Pengembangan IKNB Syariah
21
I S U S T R AT E G I S P E N G E M B A N G A N IKNB SYARIAH
1
IKNB Syariah mencakup berbagai macam industri dan skala
ekonominya relatif masih kecil.
2
Kesenjangan skala bisnis (permodalan) yang cukup besar: sedikit
entitas menguasai sebagian besar pangsa pasar.
3
Tingginya tingkat interdependensi antar IKNB Syariah dan IKNB Syariah
dengan sektor keuangan syariah lainnya.
4
Inovasi produk & keragaman layanan masih minim, dan kanal distribusi
maupun sebaran kantor cabang/ pemasaran masih terpusat di Pulau Jawa.
5
Kelengkapan pengaturan belum setara antar industri dalam IKNB
Syariah.
6
Keterbatasan jumlah dan kesiapan SDM.
7
Tingkat pemahaman dan preferensi masyarakat terhadap IKNB Syariah
masih terbatas.
22
1. Peningkatan Ketersediaan dan
Keragaman Produk Keuangan Syariah
2. Perluasan Akses terhadap Produk
Keuangan Syariah
3. Optimalisasi Promosi Keuangan Syariah
STRATEGI
PENGEMBANGAN
IKNB SYARIAH
4. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
Manusia
5. Peningkatan Koordinasi antar
Pemangku Kepentingan
23
Perlindungan Konsumen
24
TATA CARA PENYAMPAIAN
Surat Tertulis
ditujukan kepada :
Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan
Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen
Menara Radius Prawiro, Lantai 2
Komplek Perkantoran Bank Indonesia
Jl. MH. Thamrin No. 2
Jakarta Pusat 10350
Faksimili :
(021) 386 6032
25
Email : [email protected]
Website : http://sikapiuangmu.ojk.go.id
Telp
:
(Kode Area)
157
Jam operasional Senin - Jumat, Jam 08.00 - 17.00 WIB
(Kecuali Hari Libur)
26
TERIMA KASIH
Instagram : @iknbsyariah
Twitter : @iknb_syariah
Facebook : IKNB Syariah
Email : [email protected]
Website : ojk.go.id
layanan konsumen OJK: (Kode Area) 157
konsumen.ojk.go.id
sikapiuangmu.ojk.go.id
27
Download