PEMISAHAN KIMIA KELOMPOK 5 : 1. 2. 3. 4. 5. Lisa Susilawati Fajrin Dwi Aulia Dian Yustika Hiya Sukrina Imam Hidayat NIM : 130384204515 NIM : 160384204004 NIM : 160384204005 NIM : 160384204011 NIM : 160384204041 REVIEW O 1. Maserasi dan Perkolasi O 2. Refleksi dan Sokletasi O 3. Digesti dan Infusa O 4. Ultrasonik Mikrowave 1. Maserasi dan Perkolasi O Prinsip Kerja Maserasi Ekstraksi zat aktif yg dilakukan dengan cara merendam serbuk dalam pelarut yg sesuai selama beberapa hari pada suhu kamar, terlindungi dari cahaya, pelarut akan masuk kedalam sel tanaman melalui dinding sel. Isi sel akan larut karena adanya perbedaan konsentrasi antara larutan di dalam sel dan di luar sel. Larutan yg konsentrasinya tinggi akan terdesak keluar dan diganti oleh pekarut dengan konsentrasi rendah Prinsip Kerja Perkolasi Prinsip perkolasi adalah serbuk simplisia ditempatkan dalam suatu bejana silinder yang bagian bawahnya diberi sekat berpori Cairan penyari dialirkan dari atas ke bawah melalui serbuk tersebut , cairan penyari akan melarutkan zat aktif selsel yang dilalui sampai mencapai keadaan jenuh. Gerak ke bawah disebabkan oleh kekuatan gaya beratnya sendiri dan cairan di atasnya, dikurangi dengan gaya kapiler yang cenderung untuk menahan. Kekuatan yang berperan dalam perkolasi antara lain, gaya beratnya, kekentalan, daya larut, tegangan permukaan, difusi, osmosa, adesi, daya kapiler, dan daya gesekan. Skema alat O Perbedaan Metode Maserasi dan Perkolasi Definisi Maserasi mengacu pada proses menjadi melunak dengan merendam dalam cairan. Perkolasi mengacu pada proses cairan perlahan melewati filter. Tujuan Tujuan utama Maserasi adalah untuk mendapatkan zat yang lebih lunak dalam media cair. Perkolasi adalah untuk mengekstraksi zat tertentu ke dalam cairan. Hasil Maserasi menghasilkan cairan dengan limbah dan harus dimurnikan lebih lanjut. Perkolasi menghasilkan cairan yang hanya mengandung zat yang diinginkan dilarutkan di dalamnya,karenanya, tidak diperlukan pemurnian lebih lanjut. Waktu Diambil Maserasi membutuhkan waktu yang lama. Perkolasi membutuhkan waktu yang relatif sedikit untuk menyelesaikan proses. Peralatan Maserasi tidak membutuhkan peralatan khusus untuk prosedur. Perkolasi membutuhkan peralatan seperti filter. Digesti dan Infusa Digesti O Definisi Metode ekstraksi dengan cara maserasi kinetik menggunakan pemanasan lemah. O Prinsip dasar Maserasi kinetik (dengan pengadukan kontinu) pada suhu yang lebih tinggi dari suhu kamar, yaitu 30-50℃. Digesti hanya dapat digunakan untuk simplisia yang zat aktifnya tahan terhadap pemanasan. O Kelebihan • • • • Kekentalan pelarut berkurang Daya melarutkan cairan penyari akan meningkat Koefisie difusi berbanding lurus dengan suhu absolut dan berbanding terbalik dengan kekentalan Jika cairan penyari mudah menguap, maka perlu dilengkapi dengan pendingin balik Infusa Definisi Ekstraksi dengan pelarut air pada suhu penangas air (bejana infus tercelup dalam penangas air mendidih), suhu terukur 9098℃, selama waktu tertentu (15-20 menit) Prinsip dasar Proses penyaringan yang umumnya digunakan untuk menyari zat kandungan aktif yang larut dalam air dan bahan-bahan nabati Kelebihan • • Unit alat yang dipakai sederhana Biaya operasionalnya relatif rendah Kekurangan • • • Zat-zat yang tertarik kemungkinan akan mengendap kembali Hilangnya zat-zat atsiri Adanya zat-zat yang tidak tahan lama dengan panas Infusa Panci bahan dan aquades tangas air Panci yang berisi bahan tidak langsung berhubungan dengan api Ultrasonik Microwave O Prinsip Kerja Ularasonik Menggunakan gelombang ultrasonik merupakan ekstraksi dengan perambatan energi menggunakan cairan sebagai media perambatan yang dapat meningkatkan intensitas perpindahan energi sehingga proses ekstraksi lebih maksimal dibandingkan metode ekstraksi konvensional. Prinsip Kerja Microwave Radiasi gelombang mikro memanaskan dan menguapkan air sel bahan Terekstraksi Senyawa target atau konstituen aktif keluar dari sel pecah tersebut Tekanan pada dinding sel meningkat Sel mengembang dan membengkak (swelling) Tekanan tersebut dinding sel dari dalam Meregangkan, dan memecahkan sel tersebut Skema alat Ultrasonik Skema alat Microwave Perbedaan Metode Ultrasonik dan Microwave Ultrasonik Menggunakan gelombang ultrasonik merupakan ekstraksi dengan perambatan energi menggunakan cairan sebagai media perambatan yang dapat meningkatkan intensitas perpindahan energi sehingga proses ekstraksi lebih maksimal. Microwave Ekstrasi dengan microwave yaitu ekstrasi yang menggunakan Radiasi gelombang mikro dengan memanaskan dan menguapkan air sel bahan