SAFE MOTHERHOOD

advertisement
SAFE MOTHERHOOD
1
Jawa Post, Senin 23 April 2012
Berita di halaman depan: tentang AKI
JAWA TIMUR:
 2010: 101,4 per 100.000 kelahiran hidup
 2011: 104 per 100.000 kelahiran hidup
 Target MDGs Jawa Timur 2015: 102 per
100.000 kelahiran hidup
 Penyebab terbanyak: Perdarahan
2
Jawa Post, Senin 23 April 2012
Berita di halaman depan: tentang AKI
SURABAYA:
 2010: 74 per 100.000 kelahiran hidup
(angka mutlak: 29 ibu meninggal)
 2011: 102 per 100.000 kelahiran hidup
(angka mutlak: 47 ibu meninggal)
 Target MDGs Surabaya 2015: 113 per
100.000 kelahiran hidup
 Penyebab terbanyak: Pre-eklamsia
 Surabaya merupakan Kota dengan AKI
tertinggi no. 2. Kota dengan AKI tertinggo
no.1 adalah Kota Jember
3
Jawa Post, Senin 23 April 2012
Berita di halaman depan: tentang AKI
 Rincian penyebab kematian ibu tahun 2011
yang berjumlah 47 adalah:
• 13 pre-eklamsia
• 8 perdarahan
• 5 penyakit jantung
• 22 persalinan dan nifas
4
Data BPS Agustus 2010
•
•
•
•
AKI: 228 per 100.000 kelahiran hidup
AKB: 360/00 kelahiran hidup
600/0 tamat SD atau lebih rendah
HDI (IPM) peringkat ke-124 dari 189 negara
5
UPAYA SAFE MOTHERHOOD
(SAFE MOTHERHOOD INITIATIVE)
Definisi :
Upaya untuk menyelamatkan wanita agar
kehamilan dan persalinannya dapat dilalui
dengan sehat dan aman, serta menghasilkan bayi
yang sehat
Tujuan :
untuk menurunkan angka kesakitan dan
kematian ibu hamil, bersalin, nifas, disamping
menurunkan angka kesakitan dan kematian bayi
baru lahir
 Terutama di negara berkembang
6
UPAYA SAFE MOTHERHOOD DI
INDONESIA
Diterjemahkan sebagai upaya terhadap
Kesejahteraan / Keselamatan Ibu
Kesejahteraan ibu menunjukkan ruang
lingkupnya yang luas, meliputi hal-hal
di luar kesehatan
Keselamatan ibu mempunyai konotasi
langsung yang terkait dengan aspek
kesehatan
7
EMPAT (4) PILAR
SAFE MOTHERHOOD
Keluarga Berencana
Asuhan Antenatal
Persalinan Bersih dan Aman
Pelayanan Obstetri Esensial
(WHO: Mother and Baby Package, 1994)
8
EMPAT (4) PILAR
SAFE MOTHERHOOD
SAFE
MOTHERHOOD
Keluarga
Berenca
na
Asuhan
Antenatal
Persalinan
Bersih dan
Aman
Pelayanan Kebidanan
Dasar
Pelayanan
Obstetri
Esensial
Pelayanan Kesehatan Primer
Pemberdayaan Perempuan
9
Mengapa Safe Motherhood
menjadi Prioritas ?
Karena :
Kematian ibu berdampak besar pada :
Sosial ekonomi keluarga
Masyarakat
Angkatan kerja suatu negara
10
BATASAN KEMATIAN IBU
“Kematian seorang wanita dalam masa
kehamilan atau dalam waktu 42 hari
setelah berakhirnya kehamilan, tanpa
memperdulikan lama dan letak
kehamilan, akibat setiap hal yang
berhubungan dengan dan/atau dipicu
oleh kehamilan atau penatalaksanaannya,
tetapi bukan oleh sebab kecelakaan”.
(ICD-X)
11
DUA KELOMPOK KEJADIAN
KEMATIAN IBU
1. Kematian ibu karena sebab obstetri
langsung
(Direct obstetric deaths)
2. Kematian ibu bukan karena sebab
obstetri langsung
(Indirect obstetric deaths)
12
RISIKO KEMATIAN IBU
Sumber : www.safemotherhood.org
Tgl. Sitasi :
13
RISIKO KEMATIAN IBU
Kelompok wanita tertentu mempunyai
risiko lebih besar terhadap kematian
dari pada kelompok wanita yang lain
Wanita dengan usia 10-14 th
mempunyai risiko paling besar
dibanding usia yang lain
Risiko kematian tinggi pada kelompok
wanita usia muda (10-19 th) dan
kelompok uasia tua (40-49 th)
14
DETERMINAN KEMATIAN IBU
Lihat bagan : Determinan Kematian Ibu
15
PIRAMIDA INTERVENSI
SAFE MOTHERHOOD
Pelayanan Kesehatan
Dampak
Langsung
Gizi
Pendapatan
Pendidikan
Status Wanita
Pemberdayaan Wanita
Dampak
Tidak Langsung
Dampak Jangka Panjang
16
STRATEGI MENURUNKAN ANGKA
KEMATIAN IBU
1.
Mencegah atau memperkecil kemungkinan
wanita menjadi hamil
2.
Mencegah atau memperkecil kemungkinan
wanita hamil mengalami komplikasi yang
membahayakan jiwanya atau janinnya,
selama hamil, melahirkan dan nifas
3.
Mencegah atau memperkecil kematian
wanita yang mengalami komplikasi selama
hamil atau melahirkan
(Maine, dkk, 1992)
17
STRATEGI PERTAMA
KB turunkan AKI melalui life time risk
(fungsi dari 2 aspek) :
1. Kemungkinan kehamilan selamat
2. Jumlah kehamilan rata-rata
Risiko pada kehamilan dapat berupa
gangguan kesehatan atau penyakit
yang diderita selama hamil
Jumlah kehamilan = kumulatif risiko
tiap kehamilan
18
STRATEGI KEDUA
MENCEGAH KOMPLIKASI OBSTETRI
Perdarahan antepartum dan pospartum
Persalinan macet/lama
Infeksi/sepsis pospartum
Komplikasi abortus
Preeklamsi/eklamsi
Kehamilan ektopik
Ruptura uteri
19
STRATEGI KETIGA
TIGA PREMIS PADA PELAYANAN OBSTETRI
Intervensi untuk mendekatkan pelayanan obstetri
kepada setiap ibu hamil didasari oleh 3 premis
yaitu :
1. Sebagian ibu hamil akan mengalami
komplikasi obstetri;
2. Sebagian dari komplikasi tersebut
tidak dapat diperkirakan atau dicegah;
3. Wanita yang mengalami komplikasi harus
mendapatkan pelayanan obstetri agar diri dan
janinnya dapat diselamatkan sekaligus
tercegahnya kesakitan yang berkepanjangan.
20
EMPAT KETERLAMBATAN (4T)
1. Keterlambatan mendeteksi adanya
masalah/kelainan
2. Keterlambatan mengambil keputusan
3. Keterlambatan mencapai fasilitas
kesehatan
4. Keterlambatan memperoleh
pertolongan di fasilitas kesehatan
21
INDIKATOR UPAYA PENURUNAN
AKI
Indikator yang digunakan untuk pemantauan
dan evaliasi:
 Indikator Dampak : MMRatio, MMRate, Life
Time Risk, Proportional Mortality Ratio
 Indikator Proses : Persentase Bidan terlatih
 Indikator Output : Cakupan pelayanan
Antenatal, cakupan pertolongan persalinan
oleh Nakes
 Indikator Outcome : Proporsi komplikasi
obstetri, Case Fatality Rate dari komplikasi
obstetri
22
INDIKATOR DAMPAK (1)
Angka Kematian Ibu (Maternal Mortality
Ratio / MMRatio) :
 Kematian ibu dalam periode satu tahun per
100.000 kelahiran hidup pada periode yang
sama
 Angka ini menggambarkan risiko kematian
pada wanita hamil dan tidak mengukur
risiko kematian pada wanita usia subur
 Intervensi KB tifak terlihat efeknya
23
INDIKATOR DAMPAK (2)
Rate Kematian Ibu (Maternal Mortality
Rate / MMRate) :

Jumlah kematian ibu dalam periode satu
tahun per 100.000 wanita usia subur pada
periode yang sama

Indikator ini dipengaruhi oleh upaya
pengamanan persalinan dan upaya KB
24
INDIKATOR DAMPAK (3)
Risiko kematian Ibu seumur hidup (Life Time
Risk) :

Yaitu risiko kematian ibu yang terjadi
sepanjang usia suburnya

Setiap kali hamil, wanita akan menghadapi
risiko kematian

Indikator ini dipengaruhioleh rataratarisiko kematian pada kehamilan dan
tingkat fertilitas, tetapi tidak dibandingkan
terhadap populasi WUS melainkan terhadap
rata-rata risiko wanita untuk mengalami
kematian
25
TERIMA KASIH
26
Download