Lima pendekatan kualitatif dalam penelitian 1.Riset naratif Metode riset naratif ini dimulai dengan pengalaman yang diekspresikan dalam cerita yang disampaikan oleh individu. Prosedur dalam pelaksanaan riset ini dimulai dengan memfokuskan pada pengkajian terhadap satu atau dua individu. A. B. C. D. Fokus dari riset naratif ini adalah : mengeksplorasi kehidupan seseorang individu. Tipe naratif ini adalah: menuturkan cerita tentang pengalaman individual. Latar belakang disiplin ilmu : mengambil dari humaniora. Satuan analisis yang digunakan adalah: mempelajari satu atau dua individu E. Bentuk pengumpulan data yang digunakan adalah: wawancara dan dokumen. F. Strategi analisis data yaitu:menganalisis data untuk cita-cerita, dan mengembangkan tema-tema ,dan menggunakan kronologi. G. Laporan tentang riset naratif adalah:mengembangkan narasi cerita tentang kehidupan seorang individu. H. Struktur umum dari studi yaitu: pengantar ( permasalahan, dan pertanyaan), 2. prosedur riset (narasi ,3. peran individu,4. pengumpulan data ,5. hasil analisis),6. laporan cerita,7. peneorian oleh individu tentang kehidupan mereka ,8. identifikasi segmen narasi,9. identifikasi pola makna (pristiwa, proses, epiphanies, tema),10. lalu rangkuman 2. Riset fenomenologis Mendeskripsikan pemaknaan umum dari sejumlah individu terhadap berbagai pengalaman hidup mereka terkait dengan konsep atau fenomena. Tujuan utama dari fenomenologi adalah untuk mereduksi pengalaman individu pada fenomena menjadi deskripsi tentang esensi atau intisari universal (pemahaman tentang sifat yang khas dari sesuatu ). A. Fokus dari riset fenomenologi ini adalah : memahami esensi dari pengalaman . B. Tipe fenomenologi ini adalah: mendeskripsikan esensi dari fenomena. C. Latar belakang disiplin ilmu: mengambil dari filsafat, psikologi dan pendidikan D. Satuan analisis yang digunakan adalah: mempelajari beberapa individu yang telah mengalami fenomena yang sama. E. Bentuk pengumpulan data yang digunakan adalah: wawancara dengan individu, meskipun dokumen ,pengamatan, dan kesenian mungkin juga dipertimbangkan. F. Strategi analisis data yaitu: menganalisis data untuk pernyataan-pernyataan penting , satuan makna deskripsi tekstual, dan struktural, dan deskripsi tentang esensi. G. Laporan tentang riset fenomenologi adalah: mendeskripsikan esensi dari pengalaman . H. Struktur umum dari studi yaitu: pengantar (permasalahan, pertanyaan), prosedur riset (fenomenologi dan asumsi-asumsi filosofis , pengumpulan data, analisis, dan hasil)., pernyataan penting, makna dari pernyataan , tema dari makna, deskripsi lengkap tentang fnomena. 3. Riset graunded theory Tujuan dari studi ini adalah untuk bergerak ke luar dari deskripsi dan untuk memunculkan dan menemukan teori , maka dari itu grounded theory merupakan desain riset kualitatif yang penelitinya memunculkan penjelasan umum (teori) tentang proses, aksi, atau intraksi yang di bentuk oleh pandangan dari sejumlah besar partisipan. A. Fokus dari riset Grounded theory ini adalah : mengembangkan grounded theory yang didasarkan pada data dari lapangan. B. Tipe grounded theory ini adalah: mendasarkan teori pada pandangan dari para partisipan. C. . Latar belakang disiplin ilmu: mengambil dari sosiologi D. Satuan analisis yang digunakan adalah: mempelajari proses,aksi, atau intraksi yang melibatkan banyak individu. E. Bentuk pengumpulan data yang digunakan adalah: wawancara dengan responden lebih dari 20-60 individu. F. Strategi analisis data yaitu: menganalisis data melalui coding terbuka, coding aksial, dan coding selektif. G. . Laporan tentang riset grounded theory adalah: menyusun teori yang diilustrasikan dalam bagan/ gambar. H. Struktur umum dari studi yaitu: pengantar (permasalahan, pertanyaan), prosedur riset (grounded theory, pengumpulan data,hasil), coding terbuka, coding aksial, koding selektif dan proposisi dan model teoritis, pembahasan tentang teori dan perbedaanya dengan literatur yang ada. 4. Riset etnografi Riset ini berfokus pada kelompok yang memiliki kebudayaan yang sama, maka dari itu etnografi adalah suatu desain kualitatif yang penelitianya mendeskripsikan dan menafsirkan pola yang sama dari nilai, perilaku, keyakinan, dan bahasa dari suatu kelompok berkebudayaan yang sama. A. Fokus dari riset Etnografi ini adalah : mendeskripsikan dan menafsirkan kelompok berkebudayaan sama. B. Tipe etnografi ini adalah: mendeskripsikan dan menafsirkan pola kebudayaan yang sama dari kelompok, C. Latar belakang disiplin ilmu: mengambil dari sosiologi dan antropologi D. Satuan analisis yang digunakan adalah: mempelajari dari kelompok yang sama. E. Bentuk pengumpulan data yang digunakan adalah: pengamatan dan wawancara. F. Strategi analisis data yaitu: menganalisis data melalui deskripsi tentang kelompok berkebudayaan sama dan tema-tema tentang kelopok tersebut. G. Laporan tentang riset etnografi adalah: mendeskripsikan bagaimana kelompok berkebudaya sama berjalan. H. Struktur umum dari studi yaitu: pengantar (permasalahan,pertanyaan), prosedur riset (etnografi, pengumpulan data, analisis data, hasil), deskripsi tentang kebudayaan, analisis tentang tema kebudayaan, penafsiran, pelajaran yang diperoleh dan pertanyaan yang di ajukan. 5. Riset studi kasus Riset studi kasus mencakup studi tentang suatu kasus dalam kehidupan nyata, dalam konteks atau setting kontemporer (yin, 2009). Penelitian studi kasus adalah pendekatan kualitatif yang penelitinya mengeksplorasi kehidupan nyata, sistem terbatas kontemporer (kasus) atau beragam sistem terbatas (berbagai kasus), melalui pengumpulan data yang detail dan mendalam yang melibatkan beragam sumber informasi atau sumber informasi majemuk (pengamatan, wawancara, bahan audiovisual, dan dokumen dan berbagai laporan), dan melaporkan deskripsi kasus dan tema kasus. Satuan analisis dalam studi kasus bisa berupa kasus majemuk (studi multi-situs) atau kasus tunggal (studi dalamsitus). A. Fokus dari riset studi kasus ini adalah : mengembangkan deskrifsi dan analisis mendalam tentang kasus atau beragam kasu (kasus majemuk). B. Tipe studi kasus ini adalah: menyediakan pemahaman mendalam tentang kasus atau berbagai kasus. C. . Latar belakang disiplin ilmu: mengambil dari psikologi, hukum, sains, politik, dan kedokteran. D. Satuan analisis yang digunakan adalah: mempelajari peristiwa, program,aktivitas, atau dari satu individu. E. Bentuk pengumpulan data yang digunakan adalah: wawancara, pengamatan, dokumen, dan artefak. F. Strategi analisis data yaitu: menganalisis data melalui deskripsi tentang kasus dan tema dari kasus G. Laporan tentang studi kasus adalah: mengembangkan analisis detail tentang satu atau labih kasus H. Struktur umum dari studi yaitu: sketsa pendahuluan, pengantar (permasalahan,pertanyaan, studi kasus, pengumpulan data, analisis data,hasil), deskripsi tentang kasus/beberapa kasus dan konteks mereka , pengembangan masalah, rincian tentang masalah yang dipilih, penegasan, sketsa penutup