BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Kreatif Konsep perancangan yang digunakan yaitu membuat sebuah cover dengan ilustrasi sebuah mesin produksi dimana mesin tersebut memproduksi sebuah musik ber-genre fusion yang diadaptasi dari beberapa Instrumen musik yang menghasilkan musik fusion dengan cara mereka sendiri. Pada cover mini album ini, mesin tersebut diilustrasikan memiliki bagian-bagian layaknya mesin pada umumnya, seperti body besi, selang penghubung, pipa besi, gear penggerak, lubang uap, tabung gas, dan sebagainya. Yang sedikit berbeda adalah, dimana pada bagian mesin tersebut terdapat gramophone, yakni sebuah alat pemutar musik jaman dahulu yang saat ini sudah jarang ditemui. Yang maksudkan adalah band Insan Trio diibaratkan seperti ‘mesin’ fusion yang memproduksi dan mengkombinasikan beberapa elemen musik menjadi sebuah komposisi musik fusion dengan versi mereka sendiri. Merancang visualisasi dari band Insan Trio sebagai grup band yang beraliran fusion yang memadukan musik jazz dengan beberapa komponen musik lain seperti rock dan funk. Perancangan media promosi ini akan di aplikasikan ke media-media yang sesuai untuk promosi mini album Insan Trio. 29 30 1. Konsep Visual Penyampaian pesan dalam pembuatan cover mini album Insan Trio yang berjudul ‘Fusion Machine’ didukung penyajian secara visual dengan menempatkan ilustrasi yang dapat mendukung informasi verbal didalamnya, yaitu dengan menggunakan ilustrasi sebuah mesin produksi agar lebih menguatkan karakter dari band Insan Trio. Adapun konsep visual tersebut sebagai berikut : a. Warna Warna merupakan faktor yang sangat penting dalam sebuah perancangan, setiap warna memiliki karakter dengan sifat yang berbeda pula (Lia&Kirana,2014:38). Dalam perancangan ilustrasi cover mini album Insan Trio ‘Fusion Machine’ penulis memilih warna-warna yang identik dengan karakter yang melekat pada band Insan Trio. Warna-warna yang digunakan adalah : 1. Ungu pada ilustrasi body mesin, warna ini memberi kesan kekayaan, kebangsawanan yang identik dengan musik jazz, mayoritas penggemar musik jazz biasanya dari kalangan menengah keatas dengan panggungpanggung yang megah. Warna ungu juga dipercaya mampu menarik perhatian. 2. Hijau pada gramophone, selang, tabung dan ornament-ornamen pada ilustrasi body mesin, yang melambangkan kehidupan, naturalitas atau 31 alamiah. Disini yang dimaksudkan adalah musik fusion memiliki karakter yang alami, tidak ada aturan yang baku didalamnya, dapat dipadukan dengan beberapa komponen musik yang berbeda namun tetap dalam harmoni yang indah. 3. Orange pada gelembung dan power control mesin, warna ini melambangkan keceriaan, semangat, dan energi. Karakter tersebut sangat identik dengan musik fusion yang dibawakan oleh Insan Trio, cenderung ceria dengan nada mayor, penuh semangat dan keseimbangan harmoni dari berbagai komponen musik. 4. Merah pada Typography, warna ini melambangkan keberanian, agresivitas, semangat, gairah, dan percaya diri. Karakter ini sangat melekat pada image genre musik fusion yang mayoritas penggemarnya anak muda dengan semangat yang tinggi, bergairah dan memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Karakter ini juga erat kaitannya dengan lagu-lagu yang dibawakan oleh Insan Trio, berkarakter semangat, dengan tempo yang agresif dan penuh gairah. Dan terakhir, warna-warni notasi nada yang kaluar dari gramophone, melambangkan keharmonisan dari berbagai karakter musik yang menjadi satu dalam sebuah komposisi indah yang dimainkan oleh Insan Trio (Lia&Kirana, 2014:38). 32 b. Garis Garis merupakan salah satu unsur desain yang menghubungkan satu titik poin dengan titik poin yang lain. Bentuknya dapat berupa garis lengkung (curve) atau lurus (straight) (Lia&Kirana, 2014:32). Pada perancangan ilustrasi cover mini album Insan Trio terdapat berbagai bentuk garis, pada bagian body mesin garis yang digambarkan tegas dan tebal sesuai dengan karakter besi pada body sebuah mesin, kuat, tebal dan kokoh. c. Bentuk (Shape) Bentuk adalah segala sesuatu yang memiliki diameter, tinggi dan lebar. Bentuk-bentuk dasar yang umumnya dikenal adalah bentuk kotak (rectangle), lingkaran (circle), segitiga (triangle), lonjong (elipse), dan lain-lain (Lia&Kirana, 2014:33). Pada perancangan ilustrasi cover mini album Insan Trio terdapat berbagai macam bentuk, mulai dari bentuk umum sederhana hingga abstrak. Pada body mesin memiliki bentuk umum kotak persegi panjang yang dikembangkan pada bagian atasnya berbentuk lengkung sehingga lebih menyerupai body sebuah mesin yang terkadang berbentuk aneh atau tidak lazim. Penulis juga menambahkan ornamen-ornamen yang biasanya dijumpai pada sebuah mesin produksi, yakni gear penggerak, kabel dan selang penghubung, pipa besi, lubang uap, power control, dan tabung gas. Yang sedikit berbeda dari mesin pada umunya adalah, disini penulis menambahkan ilustrasi sebuah kepala gramophone dibagian samping body mesin, 33 maksudnya adalah untuk memperkuat karakter ilustrasi sebuah mesin yang memproduksi musik ber-genre fusion, karena gramophone adalah benda yang sangat identik dengan musik, yakni sebuah alah pemutar musik jaman dahulu yang masih sangat populer hingga saat ini. Terakhir, bentuk abstrak memanjang yang menglilingi body mesin memberi kesan bahwa mesin tersebut sedang dalam sebuah proses pengolahan dan menghasilkan sebuah musik. d. Gelap Terang / Kontras Kontras merupakan warna yang berlawanan antara satu dengan lainnya, terdapat perbedaan baik warna atau titik fokus. Apabila tidak berwarna, dapat pula berupa perbedaan antara gelap dan terang (Lia&Kirana, 2014:35). Dalam perancangan ilustrasi cover mini album Insan Trio penulis menggunakan unsur gelap terang pada ilustrasi untuk menonjolkan dimensi dan menambah kesan dramatis. e. Tipografi Huruf atau biasa disebut tipografi, merupakan bagian dari kehidupan manusia modern saat ini. Adanya kebutuhan untuk memandang yang lebih indah dari huruf, membuat insan kreatif selalu berusaha menampilkan seni “penataan huruf” semaksimal mungkin (Lia&Kirana, 2014:50). Pada perancangan ilustrasi cover mini album Insan Trio penulis menggunakan beberapa jenis font, untuk judul album ‘Fusion Machine’ pada sampul depan penulis menggunakan font berjenis decorative, yaitu Greeton Highlight pada 34 tulisan ‘Fusion’ yang memiliki karakter ceria, halus dengan warna merah yang melambangkan keberanian dan agresivitas. Dan Pulse san Virgin pada tulisan ‘Machine’ yang memiliki karakter keras. Perpaduan dua font yang sangat cocok dengan karakter musik fusion yang memiliki karakter halus, namun ceria serta ditambah adanya kesan rock pada font pulse san virgin. Gambar 19 : font typography judul cover mini album. Sumber: koleksi penulis Untuk logo band Insan Trio penulis masih menggunakan font berjenis decorative, yaitu Steamwreck. Font ini berkarakter keras, tegas, dan tebal. Pada font tersebut penulis sedikit mengolah dengan menambah ornamenornamen agar terkesan lebih ramai dan ceria tanpa meninggalkan karakter keras dan tegas. Penulis juga mengubah huruf ‘S’ pada kata ‘Insan’ dengan symbol notasi nada ‘G’ yang dibalik sehingga menyerupai huruf S. Yang dimaksudkan adalah, nada G adalah nada mayoritas yang banyak digunakan pada setiap lagu, sehingga dapat memperkuat karakter bahwa logo tersebut adalah logo sebuah grup musik atau band. 35 Gambar 20 : font typography logo Insan Trio Sumber: koleksi penulis f. Layout Layout adalah adalah penyusunan dari elemen-elemen desain yang berhubungan ke dalam sebuah bidang sehingga membentuk susunan artistik. Hal ini bisa juga disebut manajemen bentuk dan bidang (Lia&Kirana, 2014:74). Pada perancangan ilustrasi cover mini album Insan Trio penulis menerapkan prinsip layout Emphasis, yaitu penekanan dibagian-bagian tertentu pada layout. Penekanan ini berfungsi agar pembaca dapat lebih Emphasis. Penekanan dapat diciptakan dengan cara berikut : - Memberi ukuran huruf yang jauh lebih besar dibandingkan dengan elemen-elemen layout lainnya pada halaman tersebut. - Menggunakan warna kontras/berbeda dengan latar belakang dan elemen lainnya. 36 - Meletakkan hal yang penting tersebut pada posisi yang menarik perhatian. - Menggunakan bentuk style yang berbeda dengan sekitarnya (Lia&Kirana, 2014:76). Gambar 21 : layout cover mini album Fusion Machine Sumber: koleksi penulis g. Ruang Kosong Ruang kosong dalam sebuah desain itu penting untuk mengatur kepadatan elemen-elemen desain. Jika elemen desain terlalu banyak jenisnya dan tidak tertata dengan baik dan seimbang maka orang yang melihatnya juga akan bingung, sehingga pesan pada desain tidak tersampaikan kepada audience (Lia&Kirana, 2014:90). 37 2. Strategi Kreatif Strategi kreatif dari pembuatan cover mini album Insan Trio adalah menciptakan image cover mini album Fusion Machine beserta merchandisenya yang mengusung tema fusion agar dapat disukai masyarakat pecinta musik fusion dengan desain komunikasi visual. Dalam perancangan cover mini album Insan Trio “Fusion Machine” menggunakan gaya ilustrasi vector SteamPunk karena gaya ilustrasi ini identik dengan mesin dan sesuatu hal yang berbau antik, sehingga sangat cocok dengan judul mini album dan konsep yang dibawakan. Dengan cover yang mengilustrasikan musik dari Insan Trio itu masyarakat jadi lebih bisa mengerti isi dari lagunya. a. Tujuan : Tujuan dari pembuatan cover mini album Insan Trio ini adalah memberikan suatu gambaran tentang isi lagu di dalam mini album tersebut agar disukai masyarakat. b. Pesan : Menyampaikan isi lagu dengan ilustrasi pada cover mini album. 1) What To Say : Cover mini album ini dibuat untuk menjelaskan inti dari judul album dan genre band Insan Trio. Dimana maksud dari ilustrasi cover mini album ini adalah band Insan Trio yang diibaratkan sebuah mesin yang memproduksi dan mengkombinasikan beberapa elemen musik menjadi sebuah komposisi musik fusion dengan versi mereka sendiri. 38 2) How To Say : Bagaimana cara membuat cover tersebut adalah dengan menggunakan sebuah ilustrasi gambar yang sesuai dengan konsep album band Insan Trio. Menggambar sebuah sketsa ilustrasi dengan menggunakan pensil yang kemudian dilanjutkan dengan proses coloring dengan menggunakan CorelDraw X6. Perpaduan antara gaya ilustrasi SteamPunk dan vector yang menarik . c. Dampak : Dampaknya adalah mampu membuat masyarakat lebih tertarik dan membeli mini album tersebut. d. Media Pendukung : 1) Poster Poster akan berisi gambar dari personil Insan Trio, agar masyarakat mengetahui siapa Insan Trio. Poster ini akan menjadi merchandise ketika seseorang akan membeli mini album dari Insan Trio. 2) Facebook Cover Alasan penulis memilih Facebook Cover sebagai media promosi karena Indonesia adalah salah satu Negara yang paling banyak menggunakan jejaring social Facebook. Dengan begitu diharapkan band Insan Trio akan lebih mudah dikenal oleh masyarakat luas. 39 3) Twitter Header Penulis memilih Twitter sebagai media promosi karena beberapa tahun belakangan Twitter menjadi salah satu media sosial yang mayoritas penggunanya adalah kaum remaja, dan menjadi salah satu target market dari penjualan mini album grup band Insan Trio, Fusion Machine. 4) Kartu Nama Kartu nama ini sangat penting sebagai media promosi, dimana biasanya digunakan untuk sarana memperkenalkan kepada sebuah link. Kartu nama ini berisi kontak-kontak yang bisa dihubungi dan jejaring social yang digunakan untuk mengunggah karya Insan Trio, seperti nomor telepon, BBm, facebook fanpage, twitter dan soundcloud. 5) Stiker Stiker akan dicetak dengan ilustrasi, logo dan tulisan Fusion Machine dimasukkan di dalam mini album Insan Trio sebagai merchandise-nya sekaligus menjadi sarana media promosi. 6) T-Shirt T-Shirt dapat digunakan untuk mereka yang suka meng-koleksi merchandise-merchandise musik yang digemari, ilustrasi mini album ini akan dijadikan desain untuk T-Shirt album Insan Trio. 40 3. Referensi Perancangan Berikut adalah beberapa referensi yang akan digunakan untuk perancangan cover album band Insan Trio dengan gaya ilustrasi, ataupun warna yang sesuai. Gambar 22. Cover Album BAYTON-ISLAND Sumber https://google.com Cover album BAYTOWN tersebut menjadi salah satu referensi pembuatan mini album band Insan Trio yang menggunakan gaya illustrasi vector dan warna-warna cerah. Selain menimbulkan kesan ceria, warna-warna cerah pada desain cover album juga identik dengan musik-musik yang easy listening atau mudah dipahami, halus dan enerjik. 41 Gambar 23. Cover Album Miles Davis - Big Fun Sumber https://google.com Dari genre musik jazz, ada Miles Davis yang cocok sebagai referensi cover mini album Fusion Machine. Dikarenakan Miles Davis juga sering menggunakan ilustrasi sebagai media cover-nya. Sebagai contoh cover album Miles Davis yang berjudul “Big Fun”. Musik jazz dan sejenisnya sangat identik dengan cover album bergaya surealis, yang cocok dengan karakteristik genre musik jazz yang susah dipahami, dengan tempo yang aneh. Album tersebut diilustrasikan dengan wanita berdiri telanjang dan didepannya ada sebuah terumpet besar. 42 Gambar 24. Cover Album The Aristocrats – Tres Caballeros Sumber https://google.com Dari genre musik yang sama yakni fusion, ada cover album the Aristocrats yang berjudul Tres Caballeros yang juga menjadi referensi penggambaran karya cover dan merchandise mini album band Insan Trio yang berjudul Fusion Machine. Dari style vector dan pewarnaan yang di aplikasikan pada semua media dan penggambaran. Identik dengan musiknya yang ceria dan enerjik, album ini sangat menonjolkan karakter dari musik fusion yang dibawakan. 43 4. Prediksi Biaya a) Karya Utama Jenis barang Satuan Yellow board Print 110 art gr 1 lembar paper 10 lembar A3+ Harga satuan Jumlah harga Rp. 5.000,00 Rp. 5.000,00 Rp. 5.000,00 Rp. 50.000,00 / laminasi doff CD case 10 buah Rp 5.000,00 Rp. 50.000,00 Print vinyl cd 10 keping Rp 5.000,00 Rp. 50.000,00 CD burning 10 keping Rp 6.000,00 Rp. 60.000,00 Total biaya karya utama Rp. 215.000,00 Total harga satuan kemasan (Rp 215.000,00 : 10 buah) Tabel 1: Prediksi Biaya Karya Utama Rp. 21.500,00 44 b) Karya Pendamping Jenis media Jenis pekerjaan Jumlah harga Kaos Sablon + kaos Rp. 50.000,00 Sticker Print vinyl 1 lembar A3+ Rp. 8.000,00 Poster Print artpaper 1 lembar A2 Rp. 60.000,00 Facebook Print artpaper 1 lembar A3+ Rp. 3.000,00 Twitter Print artpaper 1 lembar A3+ Rp. 3.000,00 Total biaya media pendamping Rp. 124.000,00 Tabel 2: Prediksi Biaya Karya Pendamping 5. Proses Pra Produksi Dalam melakukan perancangan grafis album rekaman grup band Insan Trio Fusion Machine, penulis melalui beberapa tahapan proses pra produksi hingga pasca produksi, sebagai berikut : a) Sketsa Artwork Artwork mesin dalam perancangan grafis album rekaman grup band Insan Trio adalah objek utama yang menjelaskan kepada masyarakat tentang identitas atau genre yang dibawakan oleh grup band Insan Trio. Menggambar sketsa artwork merupakan tahap paling awal yang dilakukan dalam perancangan grafis album rekaman grup band Insan Trio dengan menggunakan pensil, sebelum 45 menentukan warna, komposisi, layout dan font typo dalam album rekaman tersebut. Karena dari sini akan dilanjutkan proses scanning dan coloring maka sketsa artworknya pun harus digambar dengan jelas agar mudah dalam proses outline dan coloring. Gambar 25 : gambar sketsa artwork yang sudah melalui proses scanning. Sumber: Penulis. 46 b) Outline Setelah proses menggambar sketsa artwork selesai dan discan, proses selanjutnya adalah membuat outline dari hasil scan sketsa yang telah dibuat, dengan menggunakan Software CorelDraw X6. Proses ini memakan waktu yang cukup lama karena harus sabar dan teliti ketika membuat detail-detail garis atau bidang yang kecil-kecil karena sebuah mesin identik dengan sesuatu yang detail dan rumit serta memiliki banyak perangkat-perangkat sebagai penggeraknya maupun ornamen tambahan lainnya seperti selang, kabel, lubang uap, mur, tombol power, dan sebagainya. Untuk outline, penulis menggunakan dua warna untuk membedakan outline objek utama dan outline untuk ornament, warna yang digunakan yakni coklat tua dan coklat yang lebih muda. Gambar 26 : outline artwork. 47 c) Coloring Setelah melakukan proses outline, barulah mulai proses coloring dan detailing. Pada tahap ini penulis melakukan pemilihan warna berdasarkan ilustrasi-ilustrasi yang sudah ada dan dikembangkan dengan beberapa warna yang sesuai. Ketika sudah menentukan warna dasar yang dipakai, tahap terakhir dalam proses pewarnaan adalah memberikan shadow pada objek atau bagian pencahayaan gelap terang dalam suatu objek agar terkesan lebih hidup. Gambar 27 : proses coloring. d) Layout Layout adalah penyusunan dari elemen-elemen desain yang berhubungan ke dalam sebuah bidang sehingga membentuk susunan artistic. Hal ini bisa disebut manajemen bentuk dan bidang. Dalam proses ini, ketika objek utama sudah melewati proses coloring, penulis mulai membuat susunan pada bidang berukuran 14cm x 12,5cm untuk membuat perancangan cover depan. 48 B. Target Audience 1. Geografi Lagu-lagu dari Insan Trio akan dipasarkan di daerah Joglo Semar (Jogjakarta,Solo,Semarang). Dilihat dari banyaknya komunitas dan event-event musik yang rutin di adakan di kota tersebut. Dimana kota tersebut memiliki pasar yang potensial di bidang musik khususnya beraliran jazz dan fusion. Selain itu Insan Trio juga akan mendistribusikan karya berupa merchandise dibeberapa distro atau toko musik di kota Bandung, dimana kota tersebut memiliki potensi di bidang fashion dan musik. 2. Demografis Secara demografis karya-karya Insan Trio dapat diterima oleh kalangan remaja mulai dari sekolah menengah pertama hingga orang dewasa laki-laki maupun perempuan bahkan segala usia khususnya penikmat musik jazz dan fusion. 3. Psikografis Target psikografis dari pada mini album ini adalah semua kalangan bahkan segala usia yang memiliki ketertarikan terhadap musik fusion ataupun kolektor yang gemar mengoleksi cover-cover CD berilustrasi menarik. 49 C. Visualisasi Karya Perancangan 1. Karya Utama a. Label CD Visualisasi : CorelDraw X6 Ukuran : Diameter 11,5 cm Format : Circle Bahan : Vinyl Ilustrasi : Mesin Produksi Tipografi : Gretoon Highlight, Pulse San Virgin Teknik : Digital printing Distribusi : Label CD ini yang akan menjadi desain vinil pada CD album Insan Trio. 50 b. Cover CD 51 Visualisasi : Nikon D90, CorelDraw X6 dan Adobe Photoshop Cs Ukuran : 14cm x 12,5cm x 1,3cm Format : Landscape Bahan : Yellow board, Artpaper 150gr + laminasi doff Ilustrasi : Ilustrasi cover Fusion Machine Fotografi : Rycho Raganatha Tipografi : Gretoon Highlight, Pulse San Virgin Teknik : Digital printing Distribusi : Cover CD di distribusikan bersamaan dengan launching mini album Insan Trio di toko – toko musik yang akan dijual beserta merchandise nya. 52 c. Piringan Hitam Visualisasi : Nikon D90, CorelDraw X6 dan Adobe Photoshop Cs Ukuran : 14cm x 12,5cm x 1,3cm Format : Landscape Bahan : Yellow board, Artpaper 150gr + laminasi doff Ilustrasi : Ilustrasi cover Fusion Machine Fotografi : Rycho Raganatha Tipografi : Gretoon Highlight, Pulse San Virgin Teknik : Digital printing Distribusi : Cover CD di distribusikan bersamaan dengan launching mini album Insan Trio di toko – toko musik yang akan dijual beserta merchandise nya. d. Label Kaset 53 Visualisasi : Nikon D90, CorelDraw X6 dan Adobe Photoshop Cs Ukuran : 14cm x 12,5cm x 1,3cm Format : Landscape Bahan : Yellow board, Artpaper 150gr + laminasi doff Ilustrasi : Ilustrasi cover Fusion Machine Fotografi : Rycho Raganatha Tipografi : Gretoon Highlight, Pulse San Virgin Teknik : Digital printing Distribusi : Cover CD di distribusikan bersamaan dengan launching mini album Insan Trio di toko – toko musik yang akan dijual beserta merchandise nya. 54 e. Cover Kaset Visualisasi : Nikon D90, CorelDraw X6 dan Adobe Photoshop Cs Ukuran : 14cm x 12,5cm x 1,3cm Format : Landscape Bahan : Yellow board, Artpaper 150gr + laminasi doff Ilustrasi : Ilustrasi cover Fusion Machine Fotografi : Rycho Raganatha Tipografi : Gretoon Highlight, Pulse San Virgin Teknik : Digital printing Distribusi : Cover CD di distribusikan bersamaan dengan launching mini album Insan Trio di toko – toko musik yang akan dijual beserta merchandise nya. 55 2. Karya Pendamping a. Kartu Nama Visualisasi : CorelDraw X6, Adobe Photoshop Cs Ukuran : 9 cm x 12 cm Format : Landscape Bahan : Artcarton 150gr + laminasi doff Ilustrasi : Logo Insan Trio Tipografi : Steamwreck, Alien League Teknik : Digital printing Distribusi : Kartu Nama di distribusikan bersamaan dengan launching mini album Insan Trio di toko – toko musik yang akan dijual beserta merchandise nya. 56 b. Kaos 57 Visualisasi : CorelDraw X6 Ukuran : S, M, L, XL Format : - Bahan : cotton combed Ilustrasi : Ilustrasi cover Fusion Machine Tipografi : Orator Std Teknik : Sablon Distribusi : Kaos di distribusikan bersamaan dengan launching mini album Insan Trio di toko-toko musik yang akan dijual beserta merchandise nya. 58 c. Sticker Visualisasi : CorelDraw X6 Ukuran : 9cm x 4cm Format :- Bahan : Sticker Vinyl + laminasi doff Ilustrasi : Ilustrasi cover Fusion Machine Tipografi : Orator Std Teknik : Print Sticker Distribusi : Sticker di distribusikan bersamaan dengan launching mini album Insan Trio di toko – toko musik yang akan dijual beserta merchandise-nya atau dibagikan saat acara-acara tertentu. 59 d) Poster Visualisasi : CorelDraw X6 / Nikon D90, Adobe Photoshop. Ukuran : 42cm x 59cm Format : landscape Bahan : Artpaper 110gr + laminasi doff Ilustrasi : Ilustrasi cover Fusion Machine Tipografi : Orator Std Teknik : Print Digital Fotografer : Rycho Raganatha Distribusi : Poster akan di distribusikan bersamaan dengan launching mini album Insan Trio di toko – toko musik yang akan dijual beserta merchandis -nya atau dibagikan saat acara-acara tertentu. 60 e) Facebook Cover Visualisasi : - Ukuran : 48cm x 33cm Format : landscape Bahan : Artpaper 110gr Ilustrasi : Ilustrasi cover Fusion Machine Tipografi : - Teknik : Print Digital Distribusi : - 61 f) Twitter Header Visualisasi : - Ukuran : 48cm x 33cm Format : landscape Bahan : Artpaper 110gr Ilustrasi : Ilustrasi cover Fusion Machine Tipografi : - Teknik : Print Digital Distribusi : -