Nama : Linda Lufianti NIM : 0705648 Manajemen B Soal Ujian Akhir Semester Manajemen Pemasaran 1. Coba Anda identifikasikan konsep inti pemasaran, masing-masing dengan penjelasan singkat! Bagaimana kedudukan dan peran pemasaran untuk saat ini dan di masa yang akan datang dibandingkan dengan fungsi bisnis lainnya! 2. Selling consept dan marketing consept merupakan dua dari sejumlah orientasi perusahaan dalam pemasaran yang memiliki perbedaan signifikan. Jelaskan kedua orientasi perusahaan itu serta perbedaannya dilihat dari aspek asumsi (kondisi yang menjadi syarat), dasar, fokus, kegiatan, dan arah capaian! 3. Bagaimana pemahaman Anda tentang segmenting, targeting, dan positioning dalam kegiatan pemasaran! Mengapa segmenting perlu dilakukan dan sebutkan apa saja yang dapat dijadikan dasar segmentasi itu! Jelaskan secara singkat! 4. Bauran pemasaran dalam kerangka program pemasaran perlu dirancang atau dikembangkan dan dilaksanakan sesuai dengan situasi pemasaran. Coba Anda identifikasikan unsur-unsur bauran pemasaran itu, masing-masing dengan penjelasan dan contoh! Bagaimana pula unsur-unsur bauran pemasaran itu berinteraksi! (Sajian dalam gambar skematis!) 5. Coba Anda analisis konsep dan dimensi customer satisfaction dan customer loyalty sebagai variabel kinerja pemasaran! Masing-masing dengan contoh! JAWABAN 1. Konsep inti pemasaran diantaranya adalah: Target market and segmentation Pasar bersifat heterogen. Maka pasar dapat ditentukan berdasarkan segmentasi dan pasar sasaran. Segmentasi ialah pengelompokkan pasar berdasarkan variable segmentasi menjadi kelompok-kelompok homogen. Targeting ialah menetapkan pasar (pasar sasaran). Needs, wants, and demands Kebutuhan manusia meliputi: Kebutuhan fisik seperti pangan, pakaian, pakan. Kebutuhan social seperti perasaan memiliki Kebutuhan pribadi seperti pengetahuan dan ekspresi diri Keinginan yang didukung dengan daya beli, maka dapat dikatakan demand. Tidak semua keinginan dapat menjadi demand jika tidak didukung dengan daya beli. Product and services Produk ialah sesuatu yang dapat ditawarkan dan dijula ke pasar. Maka sesuatu tersebut harus dikelola dan dikembangkan karena akan dijual di pasar. Untuk sekarang, hal yang dapat dijual atau yang dibutuhkan konsumen ialah: 1. Goods 2. Services 3. Idea 4. Information 5. Experience 6. Person 7. Place 8. Organization Value and satisfaction Nilai adalah perkiraan konsumen atas seluruh kemampuan produk untuk memuaskan kebutuhannya. (kotler & keller, 2006:10) Customer value = Benefit Nilai Produk : penilaian pelanggan terhadap kualitas produk. Nilai Jasa : penilaian pelanggan terhadap kualitas jasa Nilai Petugas : penilaian pelanggan terhadap kualitas pelayanan Nilai Citra : penilaian pelanggan terhadap citra perusahaan Cost Biaya Moneter : harga yang dibayar konsumen untuk produk Biaya Waktu : waktu yang dihabiskan untuk manfaat produk Biaya Energi : energi yang dikeluarkan untuk manfaat produk Biaya Psikis : energi yang dikeluarkan untuk manfaat produk Satisfaction ialah suatu tingkatan dimana perkiraan kinerja produk sesuai dengan harapan pembeli.(Philip Kotler dan Gary Amstrong, 2008) Satisfaction = PQ < E Dissatisfaction PQ = E Satisfaction PQ > E Very satisfaction Exchange and Relationship adalah pemasaran terjadi saat orang memutuskan agar kebutuhan yang diinginkannya terpuaskan melalui exchange relationship. Marketing channel merupakan pembeli potensial dari suatu produk, sebagai pelaku utama dalam system bisnis atau pemasaran Supply chain merupakan pemasok barang atau jasa kepada produsen Competation merupakan pesaing perusahaan Marketing environment adalah kondisi lingkungan dalam berbisnis yang terdiri dari pelaku utama dan kekuatan sosial yang bersifat makro. Kedudukan dan peran pemasaran saat ini dan masa yang akan datang sangat penting bagi perusahaan karena konsep pemasaran menegaskan bahwa kunci untuk mencapai sasaran organisasi adalah perusahaan harus menjadi lebih efektif dibandingkan para pesaing dalam menciptakan, menyerahkan, dan mengkomunikasikan nilai pelanggan kepadan pasar sasaran yang terpilih. 2. Selling concept merupakan orientasi bisnis umum lainnya. Konsep penjualan berkeyakinan bahwa para .konsumen dan para pengusaha bisnis, jika dibiarkan, tidak akan secara teratur membeli cukup banyak produk yang ditawarkan oleh organisasi tertentu. Marketing concept adalah memperroleh tujuan (goal) perusahaan dan didasarkan atas kebutuhan dan keinginan target pasar dan memuaskan mereka. Perbedaan Selling concept Marketing concept Asumsi Para konsumen umumnya menunjukkan Memperoleh tujuan perusahaan keengganan atau penolakan untuk membeli dan didasarkan atas kebutuhan sehingga harus dibujuk supaya membeli. dan keinginan target pasar dan memuaskan mereka Dasar Factory through Market Fokus Exiting Customer needs Kegiatan Selling Integrated marketing Arah capaian Profit Profit through customer 3. Segmentasi pasar merupakan pembagian pasar ke dalam kelompok yang berbeda berdasarkan kebutuhan, karakteristik atau perilaku yang menuntut produk atau bauran pemasaran yang berbeda. (Kotler dan Amstrong,2008). Segmentasi ialah pengelompokkan pasar berdasarkan variable segmentasi menjadi kelompok-kelompok homogen. Targeting adalah proses mengevaluasi setiap segmen yang menarik dan memilih satu atau lebih dari segmen tersebut untuk dimasuki. (Kotler dan Amstrong,2008). Targeting ialah menetapkan pasar (pasar sasaran). Positioning adalah penentuan posisi untuk membantu menekan hal-hal yang dapat menopang keunggulan bersaing dengan mengidentifikasi dan melayani segmen-segmen pelanggan cerukceruk pasar dengan kebutuhan-kebutuhan yang jelas melalui sebuah strategi pembedaan atau diferensiasi. (Lamb. Jr., Charles 1w. 1et.all:163,1999) dan Bogozzi:191,1998). Strategi positioning merupakan strategi yang menciptakan diferensiasi yang unik dalam benak pelanggan sasaran, sehingga terciptamerek atau produk yang lebih unggul disbanding merek atau produk pesaing. Segmentasi perlu dilakukan karena pada saat pasar dalam keadaan heterogen sulit untuk mempelajari kebutuhan dan permintaan pembaeli pada beberapa tingkat alternatif produk-pasar, serta mengidentifikasikan tipe pembeli yang berada di pasar. Variabel atau faktor yang dapat dijaidkan dasar segmentasi, diantaranya: Segmentasi geografis ialah membagi pasar menjadi unit-unit geografis yang berbedabeda seperti wilayah, negara, kota, atau pemukiman. Segmentasi demografis ialah membagi pasar menjadi sejumlah kelompok berdasarkan variabel – variabel seperti usia, gender, ukuran keluarga, pendapatan, pekerjaan, pendidikan, agama, ras atau kebangsaan. Segmentsi psikografi ialah membagi pembeli menjadi kelompok-kelompok yang berbeda berdasarkan kelas social, gaya hidup, atau karakteristik kepribadian. Segmentasi behavioral ialah membagi suatu pasar ke sejumlah kelompok berdasarkan pengetahuan, sikap, atau penggunaan. 4. Produk Marketing Mix Price Place Promotion\ Produk : apapunyang dapat dijual ke pasar untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan pasar. Produk ini contohnya macam-macam produk, kualitas, desain, features, brand packaging, sizes, atau services. Price : suatu yang dikeluarkan konsumen untuk membeli suatu produk. Sesuatu yang biasanya ditetapkan oleh penjual terhadap produk yang dihasilkan dengan pertimbangan biaya-biaya yang dikeluarkan saat proses produksi. Price ini contohnya list price, diskon, payment periode, kredit. Place : penempatan atau pendistribusian suatu produk untuk dijual ke pasaran. Contohnya meliputi channel, coverage, locations, inventory transport.: Promosi : sejenis komunikasi yang memberikan penjelasan yang meyakinkan calon konsumen tentang barang dan jasa. Promosi ini contohnya iklan, promosi penjualan, sales force, public relation dan pemasaran langsung. GAMBAR SKEMATIS Perikalanan Promosi Penjualan Acara&pengalaman . Perusahaan Produk Service Hub. Masyarakat Saluran Distribusi Pelanggan sasaran Direct marketing harga Penjualan pribadi 5. Kepuasan pelanggan adalah suatu tingkatan dimana perkiraan kinerja produk sesuai dengan harapan pembeli (Philip Kotler dan Gary Amstrong,2008). Contohnya: perusahaan seluler yang banyak menawarkan berbagai keunggulan mereka seperti dari segi harga yang terjangkau, features, kualitas, dll. Hal ini perusahaan melakukan inovasi terhadap produknya guna mencapai kepuasan pelanggan. Sedangkan loyalitas pelanggan merupakan komitmen untuk bertahan secara mendalam untuk melakukan pembelian ulang atau berlangganan kembali produk atau jasa terpilih secara konsisten untuk menyebabkan perubahan perilaku. Contohnya : perusahaan kartu seluler, sebut saja TELKOMSEL. Walaupun dilihat dari segi harga yang ditawarkan produsen lebih mahal dari kartu seluler lainnya, tetapi TELKOMSEL masih tetap memiliki pelanggan setia yang menggunakan kartunya tersebut.