KURIKULUM SMK EDISI 2004 DESKRIPSI PEMELAJARAN KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Mengamati, mencatat dan melaporkan di tempat kerja : NAK.RBU.101.A : 84 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI A B C D E F G 1 2 2 1 3 2 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia besar pada jenjang ini harus memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko yang meliputi : Pelaporan peristiwa/kecelakaan dan data orang yang luka sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku. Hak-hak dan tanggungjawab para pimpinan dan karyawan dibawah kondisi yang sesuai dengan perundang-undangan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) tempat kerja. KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA 1. Mengamati dan mencatat di kandang Persoalan dan peristiwa sehari-hari yang terjadi di kandang diidentifikasi dan dicatat. PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR Pengamatan dan pencatatan di kandang MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP Aktif mengidentifikasi persoalan dan peristiwa yang terjadi di kandang Teliti mencatat peristiwa sehari-hari di kandang PENGETAHUAN Pengamatan dan pencatatan kegiatan sehari-hari di kandang, yang meliputi: - Kebersihan ternak, kandang, peralatan kandang dan lingkungan sekitarnya - Pemberian pakan dan minum (kualitas dan kuantitasnya) - Pengontrolan kesehatan ternak - Pengkarantinaan ternak yang sakit - Pengobatan ternak yang sakit KETERAMPILAN Mengidentifikasi persoalan dan peristiwa yang terjadi di kandang Mencatat persoalan dan peristiwa yang terjadi di kandang DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 1 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI 2. Melaporkan hasil pengamatan kepada pengawas KRITERIA KINERJA Persoalan dan peristiwa yang menuntut perhatian atau tindakan dilaporkan kepada pengawas secara tepat dan detail PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR Pelaporan MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Cermat mengidentifikasi persoalan dan peristiwa yang memerlukan perhatian/tindakan khusus Teliti dan detail melaporkan peristiwa yang harus ditangani segera kepada pengawas Teknik pelaporan mengenai: - Persoalan dan peristiwa yang umum terjadi di kandang - Persoalan dan peristiwa yang memerlukan perhatian khusus (kecelakaan) yang harus dicatat secara detail, tepat dan cepat dilaporkan kepada pengawas Mengidentifikasi persoalan dan peristiwa yang memerlukan perhatian/ tindakan khusus Melaporkan dengan tepat, cepat dan detail peristiwa yang harus ditangani segera kepada pengawas DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 2 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Mengoperasikan Sarana Angkut Farm : NAK.RBU.103.A : 84 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI 1. Mengecek sarana farm sebelum digunakan B C D E F G 2 2 2 2 3 2 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia besar pada jenjang ini harus memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur untuk keselamatan kerja dan pemeliharaan mesin serta perlengkapan, termasuk alat hidrolika dan kewaspadaan terhadap bagian alat yang bergerak tanpa pelindung Sistim dan prosedur kerja di luar ruangan yang aman, termasuk perlindungan terhadap sinar matahari Keamanan kerja dari kendaraan bermotor lain Sistim dan prosedur penanganan sesuai buku pertunjuk Perlindungan dari suara/kebisingan yang membahayakan alat pendengaran Pemilihan, penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung untuk karyawan yang relevan ketika menangani pembersihan dengan bahan-bahan kimia Hak-hak dan tanggungjawab para pimpinan dan karyawan dibawah kondisi dan perundang-undangan K3 tempat kerja KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA Sistem pendingin, minyak mesin, gear box dan bahan bakar dicek dan diisi untuk menjamin kualitas. Seluruh bagian yang perlu pelumas dilumasi Saringan udara dicek dan dibersihkan sesuai petunjuk. Ban dicek untuk keamanan. Batasan beban maksimum yang ditetapkan pimpinan perusahaan harus ditaati. PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR Pengecekan sarana farm MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Aktif dan teliti menge-cek sistem pendingin, minyak mesin, gear box dan bahan bakar serta mengisinya Aktif dan teliti melu-masi semua bagian yang perlu dilumasi Aktif dan cermat mengecek dan membersihkan saringan udara. Aktif dan teliti menge-cek kondisi ban Taat mengikuti aturan Pengecekan sarana farm, yang meliputi: - Jenis-jenis sarana angkut farm dan fungsinya - Daya kerja sistem pendingin, minyak mesin, gear box, dan isi bahan bakar - Daya kerja bagianbagian sarana farm yang perlu dilumasi - Kebersihan saringan udara. - Kondisi ban Mengidentifikasi jenis-jenis sarana angkut farm Mengecek sistem pendingin, minyak mesin, gear box dan bahan bakar Mengisi bahan bakar Melumasi semua bagian yang perlu dilumasi Membersihkan saringan udara Mengecek kondisi ban. Mengecek beban maksimum sarana farm Melaporkan sarana yang salah dan rusak. DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 3 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR Bagian sarana yang rusak dan salah dilaporkan dengan segera. 2. Mengoperasikan sarana farm dengan aman Semua ketentuan hukum dan praktik pengoperasian ditaati. Seluruh sarana angkut yang digunakan dikontrol, sarana angkut dikemudikan tanpa menimbulkan kerusakan. Kondisi operasi diamati dan dikenali resikonya. Sarana angkut dijalankan tanpa kecepatan berlebihan. Sarana (angkut) disimpan dengan aman setelah digunakan. Kerusakan dan kesalahan pada setiap bagian sarana angkut dilaporkan dengan segera menurut kebutuhan kerja. PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP batasan beban maksimum sarana farm Segera melaporkan bagian sarana yang salah dan rusak. Pengoperasian sarana farm Taat pada ketentuan hukum dan praktik pengoperasian Aktif mengontrol sarana angkut yang akan digunakan dan mengemudikannya dengan benar Teliti mengamati kondisi operasi dan resikonya Hati-hati menjalankan dan menyimpan sarana angkut Segera melaporkan kerusakan dan kesalahan pada setiap bagian sarana angkut PENGETAHUAN KETERAMPILAN - Peraturan batasan beban maksimum sarana farm - Pelaporan bagian sarana farm yang salah dan rusak Pengoperasian sarana farm, yang meliputi: - Ketentuan hukum dan praktik pengoperasian setiap sarana farm - Cara mengemudikan sarana angkut yang benar, bagian-bagian yang harus dikontrol sebelum digunakan dan resikonya - Cara penanganan dan penyimpanan sarana angkut yang benar setelah digunakan - Pelaporan kerusakan dan kesalahan pada setiap bagian sarana angkut berdasarkan kebutuhan kerja. Mentaati ketentuan hukum dan praktik pengoperasian sarana angkut farm Mengontrol seluruh sarana angkut yang di-gunakan Mengemudikan sarana angkut dengan benar/ tanpa menimbulkan kerusakan Mengenali kondisi operasi dan resikonya Menyimpan sarana angkut dengan aman setelah digunakan Melaporkan kerusakan dan kesalahan sarana angkut berdasarkan kebutuhan kerja DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 4 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Memindahkan, menghitung dan memberikan pakan pada ternak : NAK.RBU.104.A : 84 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI B C D E F G 2 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia besar memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur kerja di luar ruangan yang aman, termasuk perlindungan terhadap sinar matahari Sistim dan prosedur penanganan sesuai buku pe tunjuk. Hak-hak dan tanggungjawab para pimpinan dan karyawan dibawah kondisi dan perundang-undangan K3 tempat kerja KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN 1. Memindahkan ternak Ternak diidentifikasi dipindahkan dengan stres yang minimal dan resiko cidera yang kecil. Tingkahlaku ternak diantisipa-si dan dikendalikan. Ternak dipindahkan ke tujuan yang telah ditentukan pada waktu yang tepat dan sesuai dengan petunjuk. Tingkah laku ternak Pengendalian ternak Sabar dan telaten dalam memindahkan ternak Tingkah laku ternak dan pengendaliannya Cara memindahkan ternak dan resiko-resiko yang mungkin timbul saat memindahkan ternak Mengendalikan ternak Memindahkan ternak dengan aman 2. Menghitung dan mencatat ternak Bangsa ternak diidentifikasi Ternak diidentifikasi berdasar-kan kelompok umur Ternak diidentifikasi berda-sarkan pengelompokkan lain (seperti : cows, bulls, cow Pengenalan bangsabangsa ternak Pengelompokkan ternak Identifikasi ternak Penghitungan ternak Pencatatan jumlah ternak. Aktif mengidentifikasi bangsa-bangsa ternak Aktif dan teliti mengidentifikasi ternak berdasarkan umur Aktif mengidentifikasi ternak berdasarkan pengelompokkan lain. Aktif mengidentifikasi Bangsa-bangsa ternak ruminansia Klasifikasi ternak berdasarkan umur, jenis kelamin dan status fisio-logisnya Sistem identifikasi ternak di peternakan . Teknik perhitungan ternak Pencatatan jumlah ternak. Mengidentifikasi bangsabangsa ternak ruminan-sia Mengidentifikasi ternak berdasarkan umur, jenis kelamin, status fisiologis Mengidentifikasi pasangan induk dengan pedet. Menghitung ternak Mencatat jumlah ternak. PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 5 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR and calf, heifer dan steers). Pasangan induk dengan pedet diidentifikasi Jumlah ternak dihitung dan dicatat. 3. Memberikan pakan kepada ternak Pakan diangkut ke kandang. Pakan diletakkan ke tempat pakan sesuai instruksi. PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN pasangan induk dengan pedet Aktif dan teliti menghitung ternak Teliti mencatat jumlah ternak. Pengangkutan pakan Peletakkan pakan Teliti menghitung kebutuhan pakan Giat dan kuat mengangkut pakan Tepat meletakkan pakan sesuai intruksi Kebutuhan pakan sesuai umur, seks dan status fisiologisnya Cara pengangkutan dan peletakkan pakan ke tempat pakan Menghitung jumlah pakan sesuai kebutuhan Mengangkut dan meletakkan pakan ke tempat pakan DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 6 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Membantu dalam melaksanakan pemerahan : NAK.PER.101.A : 84 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada jenjang ini memiliki kemampuan untuk : 1. Mengidentifikasi bahaya K3, pertimbangan resiko dan tindakan pengendalian resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur kerja di luar ruangan yang aman, termasuk perlindungan dari cahaya matahari Sistim dan prosedur yang aman untuk penanganan produk kehewanan, seperti jarum, alat penyemprot, vaksin Sistim dan prosedur yang aman untuk penyimpanan, penanganan dan pengangkutan barang-barang yang berbahaya Menjamin penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung diri yang relevan 2. Peralatan yang duginakan meliputi : mesin perah, motor listrik, pendingin susu, penyaring susu, minyak pelumas, pembersih kontainer, indicator globis, cairan dan pelumas, guides ang limit switch actuators, belt, rubber ware, pompa vakum, dan pulsator KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN 1. Melakukan pemeliharaan dasar Level minyak diperiksa dan digunakan sesuai dengan kebutuhan Peralatan yang tidak berfungsi diidentifikasi dan dilaporkan Efisiensi penggunaan minyak dan pemeriksaan peralatan Aktif mengontrol level minyak pelumas pada peralatan perah yang digunakan Aktif mengidentifikasi dan melaporkan per-alatan perah yang rusak Pengisian minyak pelumas pada peralatan perah yang efisien Ciri-ciri peralatan perah yang masih layak pakai dan tidak Pelaporan alat rusak Mengisi minyak pelumas pada level yang sesuai kebutuhan Mengidentifikasi peralat-an perah yang rusak Melaporkan peralatan perah yang rusak 2. Memantau tingkah laku induk dalam kandang Sapi sapi betina dewasa yang birahi diidentifikasi Sapi sapi betina dewasa yang dalam keadaan tidak sehat diidentifikasi Tanda-tanda birahi Kesehatan ternak Aktif mengawasi sapi birahi Aktif mengontrol kesehatan ternak Gejala birahi Gejala umum ternak yang sehat dan sakit Mengidentifikasi sapi birahi Mengidentifikasi ternak yang sakit 3. Menangani induk yang belum siap diperah Sapi sapi betina dewasa yang tidak memungkinkan untuk di-perah diidentifikasi Mengidentifikasi sapi yang mungkin dan tidak mungkin untuk diperah Memberi tanda pada sapi Aktif dan teliti mengidentifikasi sapi yang tidak mungkin diperah Aktif menandai sapi Ciri-ciri sapi dewasa yang mungkin dan yang tidak mungkin diperah Cara pemberian tanda Mengidentifikasi sapi yang tidak mungkin diperah Memberi tanda pada sapisapi dewasa PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 7 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI 4. Mendokumentasikan bila telah selesai KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Sapi sapi betina dewasa di-tandai sesuai dengan kebijak-an perusahaan Sapi sapi betina dewasa yang tidak layak untuk dipelihara diisolasi Sapi sapi betina dewasa yang dalam keadaan terganggu kesehatannya dirawat dewasa Mengisolasi dan merawat sapi sakit dewasa Aktif mengisolasi sapi yang tidak layak dipelihara Aktif dan telaten merawat sapi yang sakit pada sapi dewasa Isolasi sapi sakit Mengidentifikasi sapi sehat dan sakit Mengisolasi sapi yang tidak layak dipelihara Merawat sapi sakit Produksi susu didokumentasikan bila telah selesai Status kesehatan ternak di-catat Sapi sapi dewasa yang dalam keadaan birahi dicatat Rekording penampilan ternak Cermat mengamati pola prosuksi susu dan teliti mencatat produksinya Cermat mengamati kesehatan ternak dan teliti mencatat status kesehatannya Cermat mengamati tingkah laku sapi dewasa birahi dan teliti mencatatnya Pencatatan produksi susu Pencatatan status kesehatan ternak Pencatatan sapi-sapi birahi Mendokumentasikan produksi susu Mencatat status kesehatan ternak Mencatat sapi-sapi birahi PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 8 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Memelihara pasokan bahan kimia dan biologis : NAK.RBU.105.A : 60 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI 1. Mengangkut bahan kimia dan biologis B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada jenjang memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur yang aman untuk penanganan, pengangkutan dan penyimpanan bahan-bahan kimia dan biologis. Pemilihan, penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung karyawan yang sesuai. Perundang-undangan K3, peraturan dan kode etik dalam tiap kondisi yang relevan KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA Cara pengangkutan yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan atau pencemaran kontainer atau isinya dan kebocoran atau tumpahan bahan kimia di-cegah Cara pengangkutan kontainer tidak diperbolehkan terlalu dekat dengan orang maupun bahan pangan Kerja yang aman dilaksana-kan petugas sesuai kebijak-an perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang sesuai dengan situasi yang dihadapi PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR Pengangkutan Bahan Kimia dan Biologis MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN Hati-hati mengangkut bahan kimia dan biologis serta mencegah yang dapat menyebab-kan terjadinya kerusakan/pencemaran kontainer/isinya bocor/ tumpahan bahan kimia Tegas melarang mengangkut kontainer bahan kimia/biologis terlalu dekat dengan orang/ bahan pangan Taat melaksanakan tugas sesuai kebijakan perusahaan dan peraturan perundangundangan yang berlaku dalam biologis Proses pengangkutan bahan kimia dan biologis yang benar dan aman Upaya-upaya pencegahan yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan atau pence-maran kontainer/tumpah-an bahan kimia dan biologis atau isinya bocor Kebijakan perusahaan dan perundang-undangan yang berlaku dalam pengangkutan bahan kimia dan biologis KETERAMPILAN Mengangkut bahan kimia dan bilogi dengan aman Mencegah terjadinya kerusakan dan pencemaran bahan kimia dan bilogi Melaksanakan tugas sesuai dengan kebijakan perusahaan dan perundang-undangan yang berlaku dalam mengangkut bahan kimia dan biologis DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 9 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI MATERI POKOK PEMELAJARAN KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN 2. Menyimpan bahan kimia dan biologis di sekitar tempat kerja Cara penyimpanan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku Bahan kimia dan biologis disimpan sesuai petunjuk yang ada dalam label Tempat peyimpanan dan fasilitas dijaga sesuai petunjuk dan kebutuhan perusahaan. Penyimpanan bahan kimia dan biologis di sekitar tempat kerja Taat melaksanakan peraturan dan perundangundangan yang berlaku dalam hal penyimpanan bahan kimia dan biologis Tertib dalam menyim-pan bahan kimia dan biologis sesuai dengan petunjuk yang ada dalam label Aktif menjaga tempat penyimpanan dan fasi-litas bahan kimia dan biologis sesuai petunjuk dan kebutuhan perusahaan Peraturan dan perundangundangan yang berlaku dalam pe-nyimpanan bahan kimia dan biologis yang aman di sekitar tempat kerja Cara penyimpanan bahan kimia dan biologis yang aman sesuai petunjuk yang tertera pada label Cara menjaga tempat penyimpanan dan fasilitas bahan kimia dan biologis sesuai petunjuk dan kebutuhan perusahaan Melaksanakan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku dalam hal penyimpanan bahan kimia dan biologis Menyimpan bahan kimia dan biologis sesuai dengan petunjuk yang ada dalam label Menjaga tempat penyimpanan dan fasilitas bahan kimia dan biologis sesuai dengan petunjuk dan kebutuhan perusahaan 3. Mencatat pembelian bahan kimia secara rinci Semua pembelian dan manifes gudang dicatat secara rinci konsisten sesuai dengan peraturan perusahaan. Pencatatan pembelian bahan kimia Teliti dan konsisten mencatat semua pembelian dan manifes gudang sesuai dengan peraturan perusahaan Cara mencatat semua pembelian dan manifes gudang secara rinci sesuai peraturan perusahaan Mencatat semua pembelian dan manifes gudang secara rinci dan konsis-ten sesuai peraturan perusahaan PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 10 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Mempersiapkan bahan kimia dan biologis : NAK.RBU.106.A : 60 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada jenjang ini memiliki kemampuan untuk : 1. Mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur yang aman untuk penanganan, pengangkutan dan penyimpanan bahan-bahan kimia. Pemilihan, penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung karyawan yang sesuai. Perundang-undangan K3, peraturan dan kode etik dalam tiap kondisi yang sesuai. 2. Peralatan yang digunakan : Beaker glass, gelas ukur, labu ukur, pipet. Alat pelindung karyawan meliputi : sepatu bot dan baju kerja, sarung tangan anti bahan kimia, pelindung wajah, masker. KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN 1. Memilih dan menyimpan bahan kimia dan biologis secara tepat Bahan kimia dan biologis di-pilih sesuai ketentuan dan konsisten dengan kebutuhan pengguna Cara menyimpan disesuaikan dengan label petunjuk atau kebijakan perusahaan Pemilihan dan penyimpanan bahan kimia Cermat dan teliti me-milih bahan kimia dan biologis sesuai kebutuh-an Cermat dan hati-hati menyimpan bahan kimia dan biologis sesuai dengan petunjuk dalam label atau kebi-jakan perusahaan Jenis-jenis bahan kimia dan biologis, bahan aktif, fungsi dan bahayabahayanya Cara penyimpanan bahan kimia dan bilogis berdasarkan label atau kebijakan perusahaan Memilih bahan kimia dan biologis sesuai kebutuh-an Menyimpan bahan kimia dan biologis sesuai dengan petunjuk dalam label atau kebijakan perusahaan 2. Memilih peralatan dan tempat pencampuran bahan kimia dan biologis yang tepat Peralatan dan alat bantu per-lindungan diri dipilih sesuai dengan tugas dan pengguna-annya disesuaikan dengan standard industri maupun perusahaan Pemilihan peralatan dan tempat pencampuran bahan kimia dan biologis Cermat memilih peralat-an dan alat bantu perlindungan diri dari bahan kimia/biologis sesuai tugas dan standar industri maupun perusahaan Jenis-jenis peralatan utama dan peralatan perlindungan diri yang dibutuhkan dalam penggunaan bahan kimia dan biologis Memilih peralatan dan alat bantu perlindunagn diri dari bahan kimia dan biologis sesuai tugas dan standar industri maupun perusahaan Tertib dan cekatan dalam Peraturan/standar industri Mengartikan label bahan Cara mencampur PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 11 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA disesuaikan dengan label petunjuk atau kebijakan perusahaan Kerja dilaksanakan dengan aman disesuaikan dengan peraturan dan perundangan yang berlaku dan tempat pencampuran bahan kimia diperhatikan LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP mencampur bahan kimia/biologis sesuai dengan petunjuk dalam label atau kebi-jakan perusahaan Teliti dan cermat me-milih tempat pencam-puran bahan kimia dan biologis Taat pada peraturan dan perundang-undang-an yang berlaku PENGETAHUAN PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA cara pengguna-an peralatan dan alat bantu perlindungan diri dari bahan kimia dan biologis Petunjuk atau kebijakan perusahaan dalam pencampuran bahan kimia dan biologis Peraturan dan perundangundangan yang berlaku dalam pe-laksanaan kerja Persyaratan tempat pen campuran bahan kimia dan biologis yang aman Mekanisme masuknya racun bahan kimia/ biologis ke dalam tubuh dan cara memperkecil akibat yang ditimbulkan KETERAMPILAN kimia dan standar penggunaan label Mencampur bahan kimia/biologis dengan aman (sesuai dengan petunjuk dalam label atau kebijakan perusa-haan) dan cekatan Memilih tempat pencampuran bahan kimia dan biologis yang aman Melaksanakan kerja sesuai dengan peraturan dan perundang-undang-an yang berlaku DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 12 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Memelihara peralatan kimia : NAK.RBU.107.A : 60 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI 1. Memeriksa dan memelihara peralatan yang sesuai untuk bahan kimia dan biologis. B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada Jenjang ini memiliki kemampuan untuk : 1. Mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur yang aman untuk penanganan, pengangkutan dan penyimpanan bahan-bahan kimia farm Sistim dan prosedur penanganan yang aman sesuai buku petunjuk Pemilihan, penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung diri yang sesuai Perundang-undangan K3, peraturan dan kode etik pada tiap kondisi yang relevan yang meliputi : kondisi kesehatan karyawan dan tindakan keselamatan, peraturan dan/atau kode etik penanganan bahan-bahan kimia yang berbahaya. 2. Peralatan yang digunakan antara lain : Perlengkapan pemeriksaan meliputi: selang pipa, alat pengatur/meteran, tabung pernapasan, alat penyemprot dan pemancar air, bak pencelup dan tempat penampung air. Perlengkapan pelindung diri meliputi: sepatu bot, baju kerja, sarung tangan anti bahan kimia, pelindung wajah dan topi. KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA Peralatan dipersiapkan dengan tepat dan disesuaikan dengan penggunaan Peralatan yang rusak, aus atau tidak berfungsi diidentifi-kasi dan diperbaiki atau di-ganti dan dilaporkan kepada pejabat yang berwenang. Pemeriksaan dan pemeli- PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR Pemeriksaan dan Pemeliharaan Peralatan Bahan Kimia dan Biologis MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Cermat memilih peralat-an yang sesuai dengan daya gunanya Teliti mengidentifikasi peralatan yang rusak, aus atau tidak berfungsi Aktif memperbaiki, mengganti dan melaporkan peralatan yang rusak kepada pejabat yang berwenang. Jenis-jenis peralatan yang dapat digunakan untuk bahan kimia dan biologis Fungsi dan cara kerja peralatan bahan kimia dan biologis Petunjuk operasional peralatan bahan kimia dan biologis. Pemeriksaan dan pemeliharaan peralatan bahan kimia dan biologis Memilih peralatan yang sesuai dengan daya gunanya Mengidentifikasi peralat-an yang rusak, aus atau tidak berfungsi Memperbaiki, mengganti dan melaporkan peralat-an yang rusak kepada pejabat yang berwenang Aktif dan teliti melaku-kan Pelaporan kerusakan dan Memeriksa dan memeli- DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 13 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR haraan sebelum dan sesudah penggunaan peralatan dilaksanakan sesuai petunjuk operasional. 2. Memeriksa dan memelihara peralatan perlindungan personal Alat perlidungan diri personel dipilih, dipersiapkan dan disesuaikan untuk digunakan dalam berbagai situasi Peralatan perlindungan per-sonal yang rusak, aus atau tidak berfungsi diidentifikasi dan diperbaiki atau diganti atau dilapor-kan kepada pejabat yang berwenang Pemeriksaan dan pemeliharaan dilaksanakan sebelum dan sesudah penggunaan peralatan perlindungan personal sesuai petunjuk operasional PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP pemeriksaan dan pemeliharaan sebelum dan sesudah menggu-nakan peralatan sesuai petunjuk operasional Pemeriksaan dan pemeliha-raan peralatan perlindungan personal Cermat memilih peralat-an perlindungan perso-nal yang sesuai dengan pekerjaan yang dilaku-kan Teliti mengidentifikasi peralatan perlindungan personal yang rusak, aus atau tidak berfungsi Aktif memperbaiki, mengganti dan melaporkan peralatan perlindungan personal yang rusak kepada pejabat yang berwenang Aktif dan teliti melaku-kan pemeriksaan dan pemeliharaan sebelum dan sesudah menggu-nakan peralatan perlin-dungan personal sesuai petunjuk operasional PENGETAHUAN penggunaannya Jenis-jenis peralatan perlindungan personal yang dapat digunakan Fungsi dan cara kerja peralatan perlindungan personal Petunjuk operasional peralatan perlindungan personal bahan kimia dan biologis Pemeriksaan dan pemeliharaan peralatan perlindungan personal bahan kimia dan biologis Pelaporan kerusakan perlindungan personal dan penggunaannya KETERAMPILAN hara sebelum dan sesudah menggunakan peralatan sesuai petunjuk operasional Memilih peralatan perlindungan personal yang sesuai dengan pekerjaan Mengidentifikasi peralat-an perlindungan personal yang rusak, aus atau tidak berfungsi Memperbaiki, mengganti dan melaporkan peralat-an perlindungan personal yang rusak kepada pejabat yang berwenang Memeriksa dan memelihara sebelum dan sesudah menggunakan peralatan perlindungan personal sesuai petunjuk operasional DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 14 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Menggunakan bahan kimia dan biologis : NAK.RBU.108.A : 84 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI 1. Memilih peralatan yang tepat B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada Jenjang ini memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur yang aman untuk penanganan, pengangkutan dan penyimpanan bahan-bahan kimia dan biologi. Pemilihan, penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung diri yang sesuai Keselamatan kerja dan perawatan mesin serta perlengkapan farm Perundang-undangan K3, peraturan dan kode etik pada tiap kondisi yang relevan meliputi : kondisi kesehatan karyawan dan tindakan keselamatan, peraturan dan/atau kode etik penanganan bahan-bahan kimia/ biologis yang berbahaya. KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR Peralatan untuk bahan kimia dan biologis dipilih sesuai dengan petunjuk dan dikali-brasi dengan standar industri atau perusahaan Cara pemakaian/peralatan disesuaikan dengan petunjuk di label atau peraturan peru-sahaan. Pemilihan peralatan perlindungan diri PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP Teliti memilih peralatan untuk bahan kimia dan biologis sesuai petujuk dan dilkalibrasi dengan standar industri/ perusahaan PENGETAHUAN Jenis-jenis peralatan untuk bahan kimia dan biologis yang aman Cara pemakaian peralat-an untuk bahan kimia/ biologis dengan mengartikan petunjuk di label atau peraturan perusahaan Mekanisme penyebaran racun ke dalam tubuh Upaya memperkecil penyebaran racun dan prosedur yang aman dalam penanganan bahan kimia/biologis di bidang pertanian/ kehe-wanan KETERAMPILAN Memilih peralatan untuk bahan kimia dan biologis yang aman dan sesuai kebutuhan Mengartikan label petunjuk atau peraturan perusahaan DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 15 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA 2. Menggunakan peralatan perlidungan diri personal Peralatan, alat perlidungan diri personel dipilih sesuai dengan tugas, dan digunakan sesuai dengan petunjuk di label atau standar perusahaan 3. Menggunakan bahan kimia dan biologis Bahan kimia dan biologis digunakan sesuai dengan petunjuk pada label atau standar perusahaan PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Penggunaan peralatan per-lindungan diri Cermat memilih peralat-an dan alat bantu perlindungan diri dari bahan kimia/biologis sesuai tugas, petunjuk label atau standar peru-sahaan Jenis-jenis peralatan utama dan peralatan perlindungan diri yang dibutuhkan dalam penggunaan bahan kimia dan biologis Pengertian label petunjuk dan standar perusahaan cara penggunaan peralatan dan alat bantu perlindungan diri dari bahan kimia dan biologis Memilih peralatan dan alat bantu perlindungan diri dari bahan kimia dan biologis yang sesuai dengan tugas dan aman Mengartikan label petunjuk dan standar perusahaan Penggunaan bahan kimia dan biologis Cermat dalam mema-hami petunjuk penggu-naan bahan kimia dan biologis sesuai label/ standar perusahaan Teliti dalam mengukur, menakar atau menimbang bahan kimia dan biologis Hati-hati dalam penggunaan bahan kimia dan biologis Jenis-jenis bahan kimia dan biologis yang digunakan pada usaha budidaya ternak ruminansia Cara pemakaian bahan kimia/ biologis dengan mengartikan petunjuk di label atau peraturan perusahaan Memilih bahan kimia dan biologis sesuai kebutuh-an Mengukur, menakar dan menimbang bahan kimia dan biologis Menggunakan bahan kimia dan biologis DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 16 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Membersihkan peralatan dan fasilitas setelah penggunaan bahan kimia dan biologis : NAK.RBU.109.A : 60 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI A B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada Jenjang ini memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur yang aman untuk penanganan, pengangkutan dan penyimpanan bahan-bahan kimia dan biologis Pemilihan, penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung diri yang relevan Perundang-undangan K3, peraturan dan kode etik pada tiap kondisi yang relevan yang meliputi : kondisi kesehatan karyawan dan tindakan keselamatan, peraturan dan/atau kode etik mengenai penanganan bahan-bahan kimia/ biologis yang berbahaya. KONDISI KINERJA KRITERIA KINERJA SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN 1. Mengosongkan dan membersihkan peralatan sesuai label petunjuk penggunaan atau perintah supervisor Peralatan dan cara pember-sihan bahan kimia dan biologis dipilih dan digunakan secara tepat Cara pemakaian disesuaikan dengan label petunjuk Pembuangan peralatan dan bahan kimia/ biologis yang tidak digunakan, harus aman untuk kesehatan, keselamatan dan lingkungan Pembersihan peralatan dan fasilitas bahan kimia dan biologis Cermat memilih peralat-an bahan kimia dan biologis yang akan digu-nakan Tertib memakai peralat-an bahan kimia dan biologis Tertib dalam mem-buang peralatan dan bahan kimia/biologis yang tidak digunakan Bagian-bagian peralatan bahan kimia dan biologis serta fungsinya Cara pengosongan dan pembersihan peralatan bahan kimia dan biologis Cara pemakaian peralat-an bahan kimia dan biologis Cara pembuangan peralatan dan bahan kimia /biologis yang tidak digunakan dan bahayabahaya yang dapat ditimbulkannya bagi kesehatan, keselamat-an dan lingkungan Memilih peralatan bahan kimia dan biologis yang tepat Memakai peralatan bahan kimia dan biologis Membuang peralatan dan bahan kimia/biologis yang aman 2. Menggunakan peralatan perlidungan diri personal Peralatan dan alat perlindungan personel dipilih dan digunakan sesuai dengan tugas dan Penggunaan peralatan per-lindungan diri personal Teliti memlilih peralat-an perlindungan diri personal Jenis-jenis peralatan perlindungan diri personal dan fungsinya. Memilih jenis peralatan perlindungan diri perso-nal uang sesuai PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 17 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA disesuaikan dengan label petunjuk, lembaran data ke-selamatan material, dan standar perusahaan Praktek keamanan kerja dan peraturan dan perundangan yang relevan dilaksanakan PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP Tertib melaksanakan peraturan dan perundangan kerja yang berlaku PENGETAHUAN Cara menggunakan peralatan perlindungan diri personal yang aman berdasarkan tugas, label petunjuk, data, standar perusahaan Peraturan dan perundangan kerja KETERAMPILAN Melaksanakan peraturan dan perundangan yang berlaku DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 18 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Mengelola dan melaporkan bahan kimia yang bocor atau tumpah : NAK.RBU.110.A : 60 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI A B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada Jenjang ini memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur yang aman untuk penanganan, pengangkutan dan penyimpanan bahan-bahan kimia farm Sistim dan prosedur penanganan yang aman sesuai buku petunjuk Pemilihan, penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung diri yang relevan Perundang-undangan K3, peraturan dan kode etik pada tiap kondisi yang relevan yang meliputi: kondisi kesehatan karyawan dan tindakan keselamatan, peraturan dan/atau kode etik mengenai penanganan bahan-bahan kimia/ biologis yang berbahaya KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA 1. Mengosongkan dan membersihkan peralatan dan tempat sesuai label petunjuk penggunaan atau perintah supervisor Dipilih dan digunakan peralatan dan cara pembersihan yang tepat untuk bahan kimia dan biologis Cara pemakaian peralatan disesuaikan dengan label petunjuk Tempat dan bahan kimia/ biologis yang tidak digunakan dibuang dan tidak menggang-gu kesehatan, keselamatan dan lingkungan dan dilaksa-nakan sesuai dengan petunjuk dan atau perundangan PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR Pembersihan peralatan dan fasilitas bahan kimia dan biologis MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Cermat memilih peralat-an bahan kimia dan biologis yang akan digu-nakan Tertib memakai peralat-an bahan kimia dan biologis Tertib dalam mem-buang peralatan dan bahan kimia/biologis yang tidak digunakan Bagian-bagian peralatan bahan kimia dan biologis serta fungsinya Cara pengosongan dan pembersihan peralatan bahan kimia dan biologis Cara pemakaian peralat-an bahan kimia dan biologis Cara pembuangan peralatan dan bahan kimia/ biologis yang tidak digunakan dan bahayabahaya yang dapat ditimbulkannya bagi kesehatan, keselamatan dan lingkungan Memilih peralatan bahan kimia dan biologis yang tepat Memakai peralatan bahan kimia dan biologis Membuang peralatan dan bahan kimia/biologis yang aman DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 19 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI MATERI POKOK PEMELAJARAN KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR 2. Menggunakan peralatan perlidungan diri personal Peralatan, alat perlidungan diri personel dipilih dan digu-nakan sesuai dengan tugas, label petunjuk, lembaran data keselamatan dan standar perusahaan Praktek keamanan kerja dan peraturan dan perundangan yang relevan dilaksanakan sesuai situasi yang ada Penggunaan peralatan per-lindungan diri personal Teliti memlilih peralat-an perlindungan diri personal Tertib melaksanakan peraturan dan perundangan kerja yang berlaku Jenis-jenis peralatan perlindungan diri personal dan fungsinya Cara menggunakan peralatan perlindungan diri personal yang aman berdasarkan tugas, label petunjuk, data, standar perusahaan Peraturan dan perundangan kerja Memilih jenis peralatan perlindungan diri perso-nal yang sesuai Melaksanakan peraturan dan perundangan yang berlaku 3. Membuat laporan terjadinya kebocoran bahan kimia kepada pejabat yang berwenang Pejabat yang terkait dan ber-wenang menangani kebocor-an bahan kimia diketahui Sebaran kebocoran bahan kimia dipelajari, tumpahan/ kebocoran bahan kimia dila-porkan secara tepat Laporan kebocoran bahan kimia Aktif mengetahui pejabat yang menangani kebocoran/ tumpahan bahan kimia Aktif membuat laporan kebocoran/ tumpahan bahan kimia Pejabat-pejabat yang berwenang menangani kebocoran bahan kimia Pelaporan kebocoran/ tumpahan bahan kimia, penyebab dan upaya penanggulangannya Membuat laporan sebar-an kebocoran/ tumpahan bahan kimia kepada pejabat yang berwenang dengan tepat PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 20 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Mengoperasikan peralatan bantuan pada kendaraan farm : NAK.RBU.111.A : 84 jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada Jenjang ini memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko kesehatan dan keselamatan kerja yang meliputi : Modifikasi bagian luar dari spesifikasi pabrik, Memakai Helm standar, Pemilihan kendaraan bermotor untuk farm yang sesuai dengan pekerja dan yang akan dilakukan, pengertian bahwasanya usia dapat menyebabkan kurangnya penglihatan, reaksi yang lebih lambat dan kurangnya pendengaran, Keramaian dan bahaya di sekitar KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR 1. Memilih mesin dan peralatan pendukung yang tepat untuk pekerjaan tersebut Modifikasi alat-alat dirancang dan dipasang sesuai untuk tugas-tugas di farm 2. Melakukan pemeliharaan rutin Pemeliharaan rutin dijalankan Pemeliharaan secara teratur diselesaikan sesuai saran pabrik Gangguan yang terdeteksi segera dibetulkan dan dilaporkan sesuai standar operasi PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Jenis mesin dan peralatan pendukung kendaraan farm Cermat dan teliti memodifikasi alat pendu-kung kendaraan farm dan memasangnya sesuai dengan tugas-tugas di farm Jenis-jenis mesin dan peralatan pendukung kendaraan farm serta fungsinya Cara pemasangan mesin dan peralatan pendukung kendaraan farm Memodifikasi alat pendukung kendaraan farm sesuai dengan tugas-tugas di farm dan memasangnya. Pemeliharaan rutin kendara-an farm Aktif melakukan pemeliharaan rutin kendara-an farm Tertib melaksanakan pemeliharaan sesuai saran pabrik Aktif membetulkan gangguan kendaraan yang terdeteksi dan melaporkannya sesuai standar operasi Bagian-bagian dari kendaraan farm, fungsinya Cara pemeliharaan kendaraan farm secara rutin sesuai saran pabrik Gangguan-gangguan yang mungkin timbul dan cara mengatasinya sesuai standar operasi Memelihara kendaraan farm sesuai saran pabrik Membetulkan gangguan kendaraan farm yang timbul sesuai standar operasi Melaporkan ganngguan kendaraan farm yang terjadi dan upaya-upaya yang dilakukan DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 21 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN 3. Menjalankan kendaraan operasional farm sesuai kebutuhan perusahaan Operator selalu siap ditempat untuk menjamin keamanan Alat bantuan kendaraan farm diperiksa sebelum dimulai dan pemasangan disesuaikan spesifikasi pabrik dan sejalan dengan praktek keamanan yang diacu Pemasangan dan pemuatan disesuaikan dengan spesifikasi pabrik dan prosedur keaman-an Prosedur pemberhentian di-jalankan sesuai dengan prosedur keamanan Operasionalisasi kendaraan farm Aktif mengingatkan operator agar selalu siap di tempat Aktif dan teliti memerik-sa alat bantu kendaraan farm sebelum diguna-kan Aktif dan teliti dalam memasang dan memuat alat bantu kendaraan, sesuai spesifikasi pabrik dan praktik keamanan yang diacu Tertib dalam pemberhentian kendaraan farm sesuai dengan prosedur keamanan Jenis-jenis kegiatan farm dan jenis kendaraan serta alat bantunya yang dapat digunakan Cara mengoperasikan kendaraan farm, sesuai spesifikasi pabrik dan acuan perusahaan Mengingatkan operator agar selalu di tempat Memeriksa alat bantu kendaraan sebelum digunakan Memasang dan memuat alat bantu kendaraan sesuai spesifikasi pabrik dan peraturan perusahaan Memberhentikan kendaraan farm sesuai dengan prosedur keamanan 4. Mengangkut alat bantu kendaraan farm pada atau didalam kendaraan lain Alat transportasi yang sesuai dipilih Alat bantu kendaraan farm secara aman dinaikkan dan diturunkan dengan menggunakan fasilitas yang memadai Alat bantu kendaraan farm diamankan dan diangkut sesuai petunjuk pabrik Pengangkutan alat bantu kendaraan farm Cermat memilih alat transportasi alat bantu kendaraan farm Teliti memilih fasilitas untuk menaikkan dan menurunkan alat bantu kendaraan farm Aktif mengamankan alat bantu kendaraan Tertib mengangkut alat bantu kendaraan farm sesuai petunjuk pabrik Jenis-jenis alat transportasi alat bantu kendaraan farm Fasilitas dan cara menaikkan/ menurunkan alat bantu kendaraan farm dari /ke alat trans-portasi Petunjuk pabrik tentang pengamanan dan cara pengangkutan alat bantu kendaraan farm Memilih jenis alat transportasi alat bantu kendaraan farm yang sesuai Memilih fasilitas untuk menaikkan/menurunkan alat bantu kendaraan farm Mengamankan alat bantu kendaraan Mengangkut alat bantu kendaraan sesuai petunjuk pabrik PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 22 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Mengoperasikan traktor : NAK.RBU.112.A : 84 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI A B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Kerja yang aman dan melakukan latihan-latihan diperlukan setiap waktu. Untuk pengoperasian alat pengangkat hidrolis dibutuhkan perlindungan sesuai undang-undang KONDISI KINERJA KRITERIA KINERJA 1. Mejelaskan faktor - faktor yang mempengaruhi keamanan operasi traktor Diidentifikasi bahaya mekanik yang terkait dengan keaman-an operasi traktor dan dijelaskan tentang pengawasan resiko Diidentifikasi bahaya lingkung-an yang terkait dengan keamanan operasi traktor dan dijelaskan tentang penga-wasan resiko Diidentifikasi faktor operator yang terkait dengan keaman-an operasi traktor Faktor-faktor yang mempengaruhi Keamanan Operasi Traktor Aktif mengidentifikasi faktor mekanik yang terkait dengan keaman-an operasi traktor dan mengawasinya Aktif mengidentifikasi faktor lingkungan yang terkait dengan kemanan operasi traktor dan mengawasinya Aktif mengidentifikasi faktor operator yang terkait dengan keaman-an operasi traktor Faktor-faktor yang mempengaruhi keamanan operasi traktor, dari segi mekanik, lingkungan dan operator Resiko yang mempengaruhi keamanan operasi traktor Mengidentifikasi faktor mekanik yang terkait dengan keamanan operasi traktor dan mengawasinya Mengidentifikasi faktor lingkungan yang terkait dengan kemanan operasi traktor dan mengawasinya Mengidentifikasi faktor operator yang terkait dengan keamanan operasi traktor 2. Mengoperasikan traktor farm Ketentuan syarat untuk operasi traktor diamati di dalam dan di luar farm. Keselamatan operasi traktor dan perabot diidentifikasi sesuai peraturan. Kontrol dan fungsi traktor Pengoperasian traktor farm Cermat mengamati ketentuan syarat untuk operasi traktor di dalam dan di luar farm Aktif mengidentifikasi keselamatan operasi traktor dan perabot sesuai peraturan Pengoperasian traktor farm, yang meliputi: - Ketentuan syarat untuk operasi traktor di dalam dan di luar farm - Keselamatan operasi traktor dan perabot-nya - Kontrol dan fungsi traktor Mengamati ketentuan syarat untuk operasi traktor di dalam dan di luar farm Mengidentifikasi keselamatan operasi traktor dan perabot sesuai pera-turan Mengidentifikasi kontrol PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 23 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA diidentifikasi . Traktor dikemudikan dalam suatu garis lurus, belokan dan berputar. Traktor diparkir dengan aman ditempatnya setelah diguna-kan. Kerusakan dan kesalahan pada setiap bagian traktor dilaporkan dengan segera menurut kebutuhan kerja. PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP Aktif mengidentifikasi kontrol dan fungsi traktor Hati-hati mengemudi-kan traktor dalam suatu garis lurus, belokan dan berputar Hati-hati memarkir traktor di tempatnya Segera melaporkan kerusakan dan kesalah-an pada setiap bagian traktor menurut kebu-tuhan kerja PENGETAHUAN - Cara mengemudikan traktor dalam suatu garis lurus, belokan dan berputar - Cara dan tempat memarkir traktor yang aman - Pelaporan kerusakan dan kesalahan pada setiap bagian traktor berdasarkan kebutuh-an kerja KETERAMPILAN dan fungsi traktor Mengemudikan traktor dalam suatu garis lurus, belokan dan berputar Memarkir traktor di tempatnya Melaporkan kerusakan dan kesalahan pada setiap bagian traktor menurut kebutuhan kerja DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 24 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Menangani dan memindahkan ternak ruminansia : NAK.RBU.114.A : 132 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI 1. Memindahkan ternak B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada Jenjang ini memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko kesehatan dan keselamatan kerja yang meliputi : Hak-hak dan tanggungjawab para pimpinan dan karyawan dibawah kondisi yang relevan dan perundang-undangan K3 di tempat kerja Sistim dan prosedur kerja di luar ruangan yang aman, termasuk perlindungan dari cahaya matahari Sistim dan prosedur penanganan ternak yang aman Sistim dan prosedur yang aman dalam mencegah infeksi Sistim dan prosedur yang aman untuk penanganan perlengkapan “marking” pada ternak, termasuk alat pemasang anting, pemberian tanda dengan besi dan tattoo Pemilihan, penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung diri yang relevan Hak-hak dan tanggungjawab para pimpinan dan karyawan dibawah kondisi yang relevan dan perundang-undangan K3 di tempat kerja KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA Ternak dipindahkan tanpa cidera, hilang, stress yang tidak perlu atau resiko pada ternak dan dapat mencapai tujuan yang telah diharapkan pada waktu yang tepat sesuai instruksi atasan Peraturan dan perundangan yang dibutuhkan dalam memindahkan ternak pada jalanan umum harus diperhatikan. PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR Penanganan dan pengendalian ternak Peraturan dan perundangan transfortasi ternak MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP Aktif dan tekun memindahkan ternak Menyayangi ternak Mentaati peraturan dan perundangan tranfortasi ternak Menghormati halk orang lain PENGETAHUAN KETERAMPILAN Cara memindahkan ternak yang benar Peraturan dan perundangan transportasi ternak Resiko-resiko yang mungkin timbul saat memindahkan ternak dan cara penanggulangannya Hak dan kewajiban pengusaha ternak Membedakan antara ternak yang sehat dengan yang sakit Memindahkan ternak dengan baik Melaksanakan peraturan dan perundangan transfortasi ternak Mengidentifikasi resikoresiko saat memindah-kan ternak sampai tuju-an dan cara penanggu-langannya. DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 25 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Ternak dipindahkan tanpa merusak atau mengganggu orang lain atau properti sampai tujuan akhir. 2. Menangani ternak tanpa menimbulkan stress Ternak diikat dengan aman sedemikian rupa sehingga dapat memberikan keamanan pada petugas dan ternaknya. Ternak tidak mengalami stres Penanganan dan pengendalian ternak Tekun mengidentifikasi bagian-bagian tubuh, jenis dan bangsa ternak Aktif menangani dan mengendalikan ternak Aktif berlatih tali menali Tubuh ternak dan fungsinya Tingkah laku ternak Cara mendekati, menangkap, dan mengikat ternak tanpa menimbulkan stres Mengidentifikasi bagianbagian tubuh ternak Mengidentifikasi jenis, dan bangsa ternak serta manfaatnya Melatih ternak Menggiring ternak Mengendalikan ternak Membuat tali kepala dan tali menali 3. Mengikat dan mengangkat ternak Ternak diikat seaman mungkin sesuai kebutuhan tempat kerja tanpa menim-bulkan cidera atau resiko yang tidak perlu Ternak diangkat menggunakan cara yang telah disepakati Penanganan dan pengendalian ternak Aktif berlatih mengikat ternak Aktif berlatih mengangkat ternak dengan aman Tekun mengidentifikasi resiko-resiko dalam mengangkat ternak Cara mengikat dan mengangkat ternak Resiko-resiko yang mingkin timbul saat memindahkan ternak dan upaya-upaya penanggulangannya Mengikat ternak Mengangkat ternak Mengidentifikasi resikoresiko mengangkat ternak Menanggulangi resikoresiko saat mengangkat ternak 4. Mengidentifikasi dan menimbang ternak Peralatan dipersiapkan dan digunakan sesuai instruksi yang telah diberikan dan petunjuk dari pabrik Ternak ditangani dengan benar dan aman Ternak diidentifikasi secara permanen, higienis, manusiawi Ternak ditimbang dan dicatat dan dilakukan up date sebagaimana Penanganan dan pengendalian ternak Tekun mempelajari jenis alat identifikasi ternak dan fungsinya Aktif memberi identitas/ nomor pada ternak Menyayangi ternak Aktif menimbang ternak Teliti mencatat hasil penimbangan ternak Jenis peralatan identifikasi ternak dan spesifikasi-nya Cara-cara memberi identitas pada ternak Prosedur penimbangan Membedakan jenis-jenis alat identifikasi ternak dan fungsinya Mengunakan alat sesuai peruntukannya Memberi identitas/nomor pada ternak Menimbang ternak Mencatat hasil penimbangan ternak PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 26 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN seharusnya tanpa kesalahan Praktik kerja dilaksanakan dengan aman 5. Melakukan pencatatan ternak Informasi pada lingkup peternakan yang sedang berlang-sung dipelajari, dianalisa, dan dihubungkan kembali dengan ternak-ternak yang khusus Catatan atas ternak ternak yang spesifik dikaitkan dengan data datanya yang spesifik pada lingkup pemeliharaan yang ada Informasi yang telah di up-date dan dikaji ulang sebagaimana semestinya sesuai dengan kebutuhan tempat kerja PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA Pencatatan ternak Rajin menggali infor-masi peternakan yang sedang berlangsung Tekun menganalisa informasi yang dipero-leh dan mengaplikasi-kan hasilnya di perusa-haan tempat kerja Pencatatan ternak (recording) Asal-usul ternak yang spesifik dan sistem pemeliharaannya Menggali informasi lingkup peternakan yang sedang berlangsung Menganalisa data yang diperoleh Mengidentifikasi hal-hal spesifik dari ternak dan mengadaptasikan pada sistem pemeliharaannya yang ada DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 27 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI : Melakukan perawatan kesehatan ternak dasar KODE : NAK.RBU.115.A DURASI PEMELAJARAN : 112 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI 1. Mengidentifikasi ternak dengan masalah kesehatan dasar B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada jenjang ini memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi bahaya K3, pertimbangan resiko dan tindakan pengendalian resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur kerja di luar ruangan yang aman, termasuk perlindungan dari cahaya matahari Sistim dan prosedur penanganan ternak yang aman sesuai petunjuk perusahaan Sistim dan prosedur yang aman untuk penyimpanan, penanganan dan pengangkutan barang-barang yang berbahaya (vaksin, alat pemberi minum dan penuang minum) Sistim dan prosedur yang aman untuk menangani produk kehewanan, termasuk jarum, alat penyemprot, vaksin dan alat pemberi minum Sistim dan prosedur yang aman dalam mencegah infeksi Hak-hak dan tanggungjawab para pimpinan dan karyawan dibawah kondisi yang relevan dan perundang-undangan K3 di tempat kerja KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA Diperhatikan masalah kesehatan yang membutuhkan perhatian penting dan direspon secara memadai dan sesuai dengan kebutuhan di tempat kerja Tanda tanda gangguan kesehatan diketahui dan direspon secara tepat waktu PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR Identifikasi kesehatan ternak MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Aktif memperhatikan kesehatan ternak Aktif mengenali tandatanda adanya gangguan kesehatan Cepat dan tepat merespon masalah kesehatan ternak Fisiologi ternak dan reproduksi Penyakit yang dapat menyerang ternak ruminansia dan penyebabnya Urgensi memperhatikan kesehatan ternak Tanda-tanda gangguan kesehatan Penanggulangan gangguan kesehatan dengan cepat dan tepat Mengidentifikasi adanya gangguan kesehatan pada ternak Menanggulangi ganggu-an kesehatan dengan cepat dan tepat DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 28 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN 2. Mengisolasi ternak untuk perawatan Ternak diikat secara aman untuk dirawat. Ternak dirawat sesuai peraturan dan standar kesehatan hewan dan kebutuhan di-tempat kerja. Isolasi ternak Aktif mengikat ternak untuk dirawat Aktif merawat ternak sesuai standar kesehatan Peraturan dan standar kesehatan ternak Isolasi ternak untuk dirawat Perlakuan-perlakuan terhadap ternak selama diisolasi Mengisolasi ternak untuk dirawat Mengikat ternak untuk dirawat Merawat ternak sakit 3. Melakukan pengobatan pada ternak Peralatan dipersiapkan dan digunakan sesuai instruksi yang telah ditetapkan dan petunjuk dari pabrik. Ternak ditangani dan dirawat tanpa cidera atau menimbul-kan resiko yang tidak perlu baik pada ternak maupun petugas. Perawatan dilaksanakan se-suai kepentingannya Obat disiapkan sesuai instruksi yang telah diberikan dan spesifikasi pabrik. Ternak dirawat sesuai dengan instruksi yang telah diberikan Perawatan dilaksanakan secara higienis dan konsisten pada semua ternak sesuai kebutuhan tempat kerja dan masa perawatan yang ditentukan Pengobatan pada ternak Aktif menyiapkan peralatan pengobatan Cermat mengartikan petunjuk pabrik tentang penggunaan peralatan Telaten merawat ternak sakit Persiapan peralatan pengobatan Instruksi/petunjuk pabrik pembuat obat dan peralatan Perawatan ternak sakit Diagnosis awal kesehatan ternak Menyiapkan alat dan obat untuk pengobatan Menyimak petunjuk pabrik pembuat obat dan peralatan Merawat ternak sakit Mendiagnosis awal kesehatan ternak PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 29 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 30 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Membeli dan menerima pasokan farm : NAK.RBU.116.A : 84 jam LEVEL KOMPETENSI KUNCI B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada Jenjang I ini memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi bahaya K3, pertimbangan resiko dan tindakan pengendalian resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur kerja di luar ruangan yang aman, termasuk perlindungan dari cahaya matahari Sistim dan prosedur yang aman untuk penyimpanan, penanganan dan pengangkutan barang-barang yang berbahaya Menjamin penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung diri yang relevan Hak-hak dan tanggungjawab para pimpinan dan karyawan dibawah kondisi yang relevan dan perundang-undangan K3 ditempat kerja KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN 1. Membeli/memesan pasokan Pembelian dilakukan dengan instruksi khusus dari supervisor Pasokan diidentifikasi sesuai dengan kebijakan farm tentang pembelian Pemesanan dilakukan sesuai kebijakan pembelian farm Ketidakmampuan didalam pengiriman dilaporkan pada supervisor Pembelian / pemesanan pasokan farm Taat pada instruksi supervisor / kebijakan farm dalam pembelian dan pemesanan pasok-an farm Aktif mengidentifikasi pasokan farm Segera melaporkan ketidakmampuan pengiriman pasokan farm Kebutuhan pasokan farm Kebijakan farm tentang pembelian/ pemesanan pasokan farm, yang meliputi: - Pemasok - Prosedur penawaran - Prosedur pemesanan - Prosedur pembayaran Identifikasi kebutuhan farm Membeli pasokan farm sesuai instruksi supervi-sor Mengidentifikasi pasokan farm sesuai kebijakan farm Memesan pasokan farm sesuai kebijakan farm Membuat laporan ketidakmampuan dalam pengiriman pasokan farm kepada supervisor 2. Menerima pasokan farm Pengiriman barang dikonfir-masikan lagi sesuai dengan pesanan farm, barang barang dicek mengenai mutu dan jumlah dan disimpan Kebijakan farm dalam pene-rimaan dan penyimpanan pasokan farm Aktif mengkonfirmasi-kan pengiriman pasokan farm Aktif mengecek mutu dan jumlah pesanan pasokan farm Taat menjalankan kebi- Kebijakan farm dalam penerimaan dan penyimpanan pasokan farm, yang meliputi: - Prosedur penerimanaan pasokan farm, pencatatan Mengkonfirmasikan pengiriman pasokan farm Mengecek mutu dan jumlah pasokan farm sesuai pesanan Mencatat pasokan farm PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 31 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA sesuai kebijakan farm Kebijakan farm dalam hal pencatatan dijalankan dan supervisor diberitahu bila ada hal hal yang tidak pada tempatnya PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP jakan farm dalam mencatat pasokan farm dan Segera memberitahu supervisor jika ada hal-hal yang tidak pada tempatnya Tertib menyimpan pasokan farm sesuai kebijakan farm PENGETAHUAN dan pelaporan hal-hal yang menyimpang - Prosedur penyimpanan pasokan farm KETERAMPILAN sesuai kebijakan farm Memberitahu supervisor jika ada hal-hal yang tidak pada tempatnya Menyimpan pasokan farm sesuai kebijakan farm DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 32 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Memelihara pedet : NAK.RBU.117.A : 252 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI B C D E F G 1 2 2 2 3 3 2 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada jenjang I ini memiliki kemampuan untuk : 1. Mengidentifikasi bahaya K3, pertimbangan resiko dan tindakan pengendalian resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur kerja di luar ruangan yang aman, termasuk perlindungan dari cahaya matahari Sistim dan prosedur yang aman untuk penyimpanan, penanganan dan pengangkutan barang-barang yang berbahaya Menjamin penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung diri yang relevan Hak-hak dan tanggungjawab para pimpinan dan karyawan dibawah kondisi yang relevan dan perundang-undangan K3 di tempat kerja 2. Peralatan, fasilitas dan barang untuk program pemeliharaan pedet meliputi : Fasilitas dan perlengkapan pemberian pakan, yaitu timba/ember, gayung, palungan tempat pakan, bak air, rak untuk hijauan, tempat minum Barang-barang yang diperlukan yaitu pakan pengganti susu, pakan konsentrat dan feed additif, pakan hijauan, bahan alas kandang, fasilitas kandang pemeliharaan, fasilitas tempat penyapihan, timbangan ternak. KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI 1. Mengidentifikasi pedet A KRITERIA KINERJA Pedet pedet dipindahkan dengan stress minimum dan diangkat tanpa cidera atau menimbulkan resiko yang tidak perlu. Pedet pedet diberi tanda di telinganya/ diidentifi kasi sesuai ketentuan di tempat kerja. PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA MATERI POKOK PEMELAJARAN LINGKUP BELAJAR Penanganan pedet Identifikasi pedet SIKAP Aktif memindahkan pedet Aktif memberi tanda pada pedet PENGETAHUAN Tingkah laku pedet Cara mengangkat dan memindahkan pedet yang benar Peraturan perusahaan tentang pemberian tanda/identifikasi pada pedet Pemberian tanda/identifikasi pedet KETERAMPILAN Mengangkat dan memindahkan pedet dengan aman Memberi tanda pada pedet sesuai peraturan perusahaan DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 33 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI MATERI POKOK PEMELAJARAN KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR PENGETAHUAN KETERAMPILAN 2. Mempersiapkan alat dan fasilitas untuk pemeliharaan pedet Dipersiapkan daftar sebagai prosedur rutin untuk program pembesaran pedet. Peralatan dan fasilitas pemberian pakan diperik sa dan diperbaiki atau diganti sesuai kebutuhan. Naungan atau kandang diber-sihkan dan didisinfeksi. Pasokan yang dibutuh kan diorganisir bersama supervisor Program pembesaran pedet Persiapan alat dan fasilitas pemeliharaan pedet Aktif membuat prosedur pemeliharaan pedet Aktif menyiapkan peralatan pemberian pakan yang layak pakai Cermat menyiapkan jumlah peralatan pemberian pakan Aktif mendesinfeksi naungan dan kandang pedet Aktif konsultasi dengan supervisor dalam mengorganisasi kebutuhan pasokan Program pembesaran pedet Prosedur rutin pembesaran pedet Kebutuhan tempat pakan dan kriteria tempat pakan yang sesuai/layak untuk pedet Jenis desinfektan, bahan aktif dan kegunaannya Cara membersihkan dan mendesinfeksi naungan atau kandang pedet Cara pengorganisasian kebutuhan pasokan Membuat prosedur rutin pembesaran pedet Menentukan jumlah peralatan dan fasilitas pemberian pakan Mengidentifikasi peralatan/fasilitas yang rusak dan menggantinya dengan yang layak Memilih desinfektan yang sesuai kebutuhan Menentukan dosis desinfektan yang akan digunakan Membersihkan dan mendesinfeksi naungan dan kandang Mengorganisasi kebutuhan pasokan dengan supervisor 3. Membiasakan pedet baru ke dalam sistem pemberian pakan Dilakukan pemeriksaan pada pedet pedet yang baru untuk memastikan dia mendapat kolostrum sedini mungkin dan diberi kesempatan dalam waktu yang cukup bersama induknya. Pedet pedet dipisahkan dari induknya dan diajari minum. Pedet pedet dibiasakan dengan sistem pemberi an pakan yang berlaku dan pemeriksaan dilaku kan untuk memastikan pedet pedet tadi sehat dan Tanda-tanda pedet mendapat kolustrum yang cukup Memisahkan pedet dari induk Mengajari pedet minum dan membiasakan dengan sistem pemberian pakan yang berlaku Cara mengatasi masalah Aktif memeriksa kondisi pedet yang baru pisah dari induknya Telaten memisahkan pedet dari induknya Aktif mengajari minum dan membiasakan makan dengan sistem yang berlaku Aktif memeriksa pedet untuk memastikan keadaan pedet sehat dan mengkonsumsi pakan yang cukup. Aktif melaporkan dan mendiskusikan masalah yang timbul dengan Tanda-tanda pedet yang mendapat kolustrum yang cukup dari induknya Cara memisahkan pedet dari induknya Cara memberi air minum Pemberian pakan yang berlaku Cara pembiasaan pemberian pakan dengan sistem yang baru dan pemeriksaan hasilnya melalui pemeriksaan kesehatan pedet dan kecukupan mengkonsumsi pakan Teknik pelaporan. Mengidentifikasi pedet mendapat kolustrum yang cukup dari induk-nya Memisahkan pedet dari induknya Mengajari pedet minum dan makan Mengidentifikasi pedet sehat atau sakit Mengidentifikasi apakah pedet cukup makan atau tidak Mengidentifikasi masalah yang timbul. Melaporkan dan mendiskusikan masalah yang timbul dengan supervisor. PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA SIKAP DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 34 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR cukup mengkon sumsi pakan. Masalah yang timbul dilapor-kan dan didiskusikan dengan supervisor. MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN supervisor. 4. Memberikan makan pada pedet Dipersiapkan susu dan pedet diberi makan sesuai dengan program pembesaran pedet. Hijauan dan konsentrat diberikan sesuai kebutuhan. Kebersihan peralatan makan dan peralatan lainnya dijaga. Kebersihan dan higienis tempat pakan, dan kandang dijaga. Pertumbuhan pedet dipantau. Aktifitas dan pengamatan dicatat dan bila ada masalah masalah dilaporkan pada supervisor. Pemberian pakan pada pedet Pemeliharaan kandang dan peralatan tempat pakan Pemantauan pertumbuhan pedet Pelaporan Aktif mengidentifikasi jenis pakan untuk pedet Teliti menghitung kebutuhan susu dan pakan sesuai program pembesaran pedet Aktif memberi susu dan makan pada pedet Aktif memberi hijauan dan konsentrat Aktif membersihkan kandang dan peralatan tempat pakan Aktif dan cermat memantau pertumbuhan pedet Aktif dan teliti mencatat semua aktivitas dan hasil pengamatan Aktif melaporkan masalah yang timbul kepada supervisor Jenis-jenis pakan yang harus diberikan kepada pedet (susu, hijauan, konsentrat, feed additif) Kebutuhan pakan untuk pedet Kebersihan kandang dan peralatan tempat pakan Pengamatan pertumbuhan pedet Cara pencatatan semua aktivitas dan hasil pengamatan Teknik pelaporan Mengidentifikasi jenis pakan untuk pedet Menghitung kebutuhan pakan untuk pedet (susu, hijauan dan konsentrat) sesuai program Membersihkan kandang dan peralatan tempat pakan Memantau pertumbuhan pedet (menimbang pedet) Mencatat aktivitas dan hasil pengamatan Membuat laporan masalah yang timbul kepada supervisor 5. Memantau kesehatan pedet Pengamatan yang teratur pada pedet pedet dalam hal masalah kesehatan dilakukan dan setiap ada masalah kesehatan diperhati kan secara seksama dan dilaporkan pada supervisor Bantuan segera diberikan Cara pengamatan kesehatan pedet Cara menangani masalah kesehatan Aktif mengontol kesehatan pedet Aktif melaporkan kepada supervisor jika ada masalah kesehatan Segera memberi bantu-an bila terjadi masalah dalam kesehatan pedet Ciri-ciri pedet sehat dan sakit Pengamatan kesehatan pedet dan melaporkan-nya kepada supevisor jika ada masalah Bantuan pertama yang harus diberikan jika terjadi masalah dalam kese- Membedakan pedet sakit dari yang sehat Mengidentifikasi masalah kesehatan Melaporkan masalah kesehatan kepada supervisor Memberi bantuan segera jika terjadi masalah pada PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 35 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP bila terjadi masalah dengan kese-hatan. 6. Menyapih pedet Pedet pedet yang mendekati umur sapih diidentifikasi. Pedet pedet disapih sesuai dengan program pembesaran pedet. Pedet pedet diperkenalkan dengan pakan hijauan yang telah diperiksa kualitasnya dan gangguan terhadap pencernaannya diminimalkan Hijauan dan konsentrat yang diberikan selalu dijaga sesuai kebutuhan. Waktu penyampihan, umur, bobot pedet dan jumlah pakan dicatat sesuai dengan kebutuhan ditempat kerja. PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA PENGETAHUAN hatan pedet Ciri-ciri pedet siap sapih Program pembesaran pedet Cara memberi makan pada pedet yang disapih Aktif mengidentifikasi pedet siap sapih Cermat memberi makan pada pedet yang di-sapih Teliti mencatat waktu penyapihan, umur, bobot badan pedet dan jumlah pakan yang dikonsumsi KETERAMPILAN kesehatan pedet Ciri-ciri pedet siap sapih Program pembesaran pedet Kulaitas dan kebutuhan pakan (hijauan dan konsentrat) untuk pedet sapih Pemberian pakan pada pedet yang disapih Pencatatan waktu penyapihan, umur, bobot badan dan jumlah pakan yang dikonsumsi Mengidentifikasi pedet siap sapih Menyapih pedet sesuai dengan program pembesaran pedet Memberi makan pedet yang disapih tanpa menimbulkan gangguan pada pencernaannya Memberi makan pedet yang disapih berkualitas dan jumlahnya sesuai kebutuhan Mencatat waktu penyapihan, umur, bobot badan dan jumlah pakan yang dikonsumsi DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 36 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Menolong sapi beranak : NAK.RBU.118.A : 112 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI 1. Memantau induk-induk menjelang beranak B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada jenjang ini memiliki kemampuan untuk : 1. Mengidentifikasi bahaya K3, pertimbangan resiko dan tindakan pengendalian resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur kerja di luar ruangan yang aman, termasuk perlindungan dari cahaya matahari Sistim dan prosedur pencegahan infeksi Sistim dan prosedur yang aman untuk penanganan produk kehewanan, seperti jarum, alat penyemprot, vaksin Sistim dan prosedur yang aman untuk penyimpanan, penanganan dan pengangkutan barang-barang yang berbahaya Menjamin penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung diri yang relevan Semua fasilitas, latihan kerja dan pengoperasian alat-alat dan perlengkapan harus berdasarkan perundang-undangan K3, peraturan dan kode etik, instruksi pabrik dan kebijakan K3 perusahaan 2. Peralatan yang digunakan antara lain : Meliputi minyak pelumas, teropong, antiseptik dan pisau. Catatan pedet meliputi anak sapi yang dilahirkan, keguguran,pedet yang mati, angka kembar, bantuan kelahiran dan data induk /pejantan. Kondisi kandang meliputi penyediaan air, jumlah dan tipe pakan, alas kandang dan sanitasi kandang KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA Sapi sapi diperiksa dan dijaga dalam kondisi lingkungan yang sedikit sekali stressnya Sapi sapi yang beresiko tinggi diidentifikasi dan dipantau sesuai petunjuk perusahaan Sapi sapi dipantau dan diusahakan agar dapat PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR Pemantauan induk sapi menjelang beranak MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN Aktif menjediakan kondisi lingkungan yang nyaman Aktif memeriksa sapi menjelang beranak Aktif mengidentifikasi sapisapi yang beresiko tinggi. Aktif mengusahakan agar sapi beranak secara alamiah Pemeliharaan sapi bunting dan menjelang beranak Tingkah laku induk yang akan melahirkan Kondisi lingkungan yang dibutuhkan menjelang sapi beranak. Pemeriksaan sapi menjelang beranak. KETERAMPILAN Menyediakan lingkungan yang nyaman bagi sapi menjelang beranak Memeriksa sapi menjelang beranak Mengidentifikasi sapi beresiko tinggi Mengartikan petunjuk perusahaan. Mengusahakan sapi DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 37 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP beranak secara alamiah PENGETAHUAN Ciri-ciri sapi beresiko tinggi Petunjuk perusahaan untuk memantau sapi beresiko tinggi Usaha-usaha agar sapi beranak secara alami. KETERAMPILAN beranak secara alami. 2. Menolong induk-induk saat melahirkan Sapi sapi yang mengalami kesulitan ditolong dan diperhatikan sesuai prosedur yang ada Sapi sapi diidentifikasi letak pedetnya dan diidentifikasi yang membutuhkan pertolongan Peralatan disterilisasi sesuai standar perusahaan Sapi sapi yang mengalami kesulitan ditolong sesuai petunjuk perusahaan Pertolongan diberikan bila dibutuhkan Pertolongan pada induk saat melahirkan Tertib dan sabar menolong sapi yang melahirkan Aktif mengidentifikasi letak pedet dalam tubuh induk Cermat mensterilkan alat bantu melahirkan pedet Prosedur dan petunjuk perusahaan cara menolong induk sapi saat melahirkan Tata letak pedet yang normal dan abnormal dalam tubuh induk Prosedur sterilisasi alat bantu melahirkan pedet Membedakan posisi pedet normal dan ab-normal Menolong sapi saat melahirkan Mensterilisasi alat bantu kelahiran pedet 3. Melaporkan perkembangan dan abnormalitas kelahiran pedet Laporan dibuat kepada manejer perusahaan mengenai perkembangan kelahiran Pakan dan air yang kurang harus diminimumkan atau dicegah. Masalah kesehatan saat beranak diperhatikan dan dilaporkan sesuai dengan petunjuk perusahaan Pelaporan perkembangan dan abnormalitas kelahiran pedet Aktif melaporkan perkembangan kelahiran pedet Tertib menyediakan pakan dan air minum Aktif melaporkan kesehatan sapi saat beranak Teknik pelaporan kesehatan induk saat beranak dan perkembangan kelahiran pedet Pemberian pakan dan air minum menjelang kelahiran Membuat laporan kesehatan induk saat beranak Membuat laporan perkembangan kelahiran pedet Memberi makan dan minum yang benar saat sapi menjelang beranak PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 38 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI : Melaksanakan pemerahan susu KODE : NAK.PER.102.A DURASI PEMELAJARAN : 192 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI 1. Mempersiapkan pemerahan B C D E F G 2 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia sapi perah pada jenjang ini memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko yang meliputi : Sistim dan prosedur kerja di luar ruangan yang aman, termasuk perlindungan terhadap sinar matahari. Sistim dan prosedur penanganan yang sesuai dengan buku pertunjuk. Pemilihan, penggunaan dan perawatan perlengkapan dan pakaian pelindung karyawan yang relevan ketika menangani pembersihan bahan-bahan kimia. Hak-hak dan tanggungjawab para pimpinan dan karyawan dibawah kondisi dan perundang-undangan K3 tempat kerja. KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI A KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR Alat-alat pemerahan dipersiapkan sesuai dengan instruksi atasan. Putting dibersihkan sesuai dengan instruksi atasan. Peralatan pemerahan dan perawatannya Sanitasi putting PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Taat pada instruksi atasan Aktif dan rajin menginventaris peralatan pemerahan Aktif menggunakan alat pemerahan dan merawatnya Menyayangi ternak Aktif dan teliti dalam merawat putting Jenis-jenis peralatan pemerahan Bagian-bagian mesin perah, fungsi, cara pengoperasian dan perawatannya. Penggunaan alat dan bahan lain yang diperlukan dalam pemerahan, fungsi dan cara penggunaannya. Bahan dan peralatan sanitasi Perawatan putting sapi Masalah yang mungkin timbul dari penggunaan alat pemerahan dan upaya meminimalkannya. Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan dalam pemerahan Mengidentifikasi bgianbagian mesin perah, mengoperasi kan, membersihkan dan merawat mesin perah Menggunakan alat pemerahan sesuai dengan instruksi atasan Memilih bahan sanitasi (disinfektan dan disinfestan) yang sesuai dengan kebutuhan. Menyiapkan jumlah bahan sanitasi yang akan digunakan sesuai dengan DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 39 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN dosis Membersihkan putting sebelum dan sesudah pemerahan 2. Melakukan pemerahan Sapi diperiksa dan dipersiapkan sesuai dengan petunjuk industri dan persyaratan kebersihan Sapi diperah secara sistematis dengan stress minimal dan produksi maksimal Sapi diperah secara higinis dan penuh, bukan pemerahan berlebih Cara pemerahan Menyayangi ternak Aktif dan tertib dalam memerah dan mengeringkan ambing Petunjuk kerja industri pada ternak perah dan kesehatan susu Fisiologi laktasi Persyaratan dan cara pemerahan Cara pemerahan (manual dan mesin) Persyaratan dan cara pengeringan ambing Penyaringan air susu Pencatatan produksi air susu Faktor-faktor yang mempengaruhi cekaman pada ternak perah dan upaya meminimalkannya Mengartikan petunjuk kerja industri dan kesehatan susu Memerah secara manual/mesin Mengukur produksi susu Mencatat produksi air susu Mengidentifikasi faktor yang menimbulkan cekaman dan upaya penanggulangannya Melakukan pengeringan (penghentian pemerah-an) 3. Mengisolasi susu dari pencemaran untuk koleksi Susu yang tidak tercermar dipisahkan dari susu yang lain Pelaksanaan kebersihan diawasi Kualitas air susu Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas air susu Aktif memisahkan air susu yang tidak tercemar dari yang lain Aktif mengawasi kebersihan peralatan dan ling-kungan pemerahan Kualitas air susu Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas air susu Cara pemeriksaan mastitis Memisahkan air susu yang sehat dan yang tercemar Memeriksa mastitis Mengidentifikasi faktorfaktor yang dapat mencenari air susu Menilai kebersihan peralatan dan lingkungan pemerahan 4. Mempraktikkan prosedur pembersihan setelah pemerahan Prosedur pembersihan dasar dilaksanakan dan standar kebersihan dijaga sesuai instruksi Sanitasi pasca pemerahan Aktif membersihkan peralatan pemerahan dan lingkungannya pasca pemerahan Standar kebersihan Jenis-jenis desinfektan, bahan aktif dan fungsi-nya Sanitasi pasca pemerah-an Membersihkan peralatan dan lingkungan pasca pemerahan sesuai prosedur yang berlaku PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 40 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI : Mengembangkan hijauan pakan ternak KODE : NAK.RBU.208.A DURASI PEMELAJARAN : 252 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI A B C D E F G 1 2 2 2 3 3 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada jenjang ini memiliki kemampuan : 1. Menggunakan dan mengoperasikan : Bahan-bahan untuk tanah kapur atau gipsum, pupuk, herbisida, pestisida,dan bibit. Perlengkapan dan mesin penanaman meliputi bajak, Perlengkapan penabur benih meliputi alat penabur pupuk, penebar bibit, pengangkut pupuk, tempat pembibitan, alat tanam bibit 2. Peralatan yang digunakan: Peralatan umum: cangkul, alat penebar benih, alat tanam bibit Bahan : bibit hijauan pakan, pupuk tanaman (urea, TSP, NPK) KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA 1. Menyiapkan lahan hijauan pakan Produksi hijauan pakan ditaksir sesuai dengan kebutuhan Kebutuhan bahan dan alat di-tentukan Lahan disiapkan Prosedur pengendalian hama disusun Bibit hijauan pakan disiapkan Kualitas lahan dianalisa Kebutuhan pupuk ditentukan Lahan diolah untuk persiapan penanaman. PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR Persiapan lahan hijauan pakan MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Cermat menaksir produksi hijauan pakan Teliti menentukan kebutuhan bahan dan alat Aktif menyiapkan lahan Cermat menyusun prosedur pengendalian hama Aktif menyiapkan bibit hijauan pakan Aktif menyiapkan sampel lahan untuk dianalisa/ menganalisa kualitas lahan. Penyiapan lahan hijauan pakan yang meliputi: - Cara menaksir produksi hijauan pakan - Jenis bahan dan alat untuk persiapan lahan - Cara menghitung kebutuhan bahan dan alat - Cara menyiapkan lahan - Penyusunan prosedur pengendalian hama. - Cara menyiapkan bibit hijauan pakan. - Pengertian kualitas Menaksir produksi hijau-an pakan Menentukan kebutuhan bahan dan alat Menyiapkan lahan Menyusun prosedur pengendalian hama Menyiapkan bibit hijauan pakan Menyiapkan sampel lahan untuk dianalisa/ menganalisa kualitas lahan. Menentukan kebutuhan pupuk DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 41 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP Teliti menentukan kebutuhan pupuk Aktif mengolah lahan. PENGETAHUAN lahan dan cara menganalisanya - Cara menghitung kebutuhan pupuk - Teknik mengolah lahan KETERAMPILAN Mengolah lahan. 2. Menanam hijauan pakan Kebutuhan bibit hijauan pakan ditentukan Prosedur penanaman berkaitan dengan jarak tanam dan kedalaman tanam disusun Peralatan dan tenaga kerja disiapkan Dilakukan penanaman Penanaman hijauan pakan Cermat menentukan kebutuhan bibit hijauan pakan Cermat menyususn prosedur penanaman yang berkaitan dengan jarak dan kedalamanan tanam Aktif menyiapkan peralatan dan tenaga kerja Aktif menanam Penanaman hijauan pakan ternak, meliputi: - Perhitungan kebutuh-an bibit hijauan pakan - Prosedur penanaman (jarak dan kedalaman tanam) - Persiapan peralatan dan tenaga kerja - Proses penanaman Menentukan kebutuhan bibit hijauan pakan Menyusun prosedur penanaman Menyiapkan peralatan dan tnaga kerja Menanam hijauan pakan 3. Menangani hijauan pakan Dilakukan pengendalian gulma, hama dan penyakit Prosedur pengelolaan lahan dievaluasi Penanganan hijauan pakan Aktif melakukan pengendalian gulma, hama dan penyakit Teliti mengevaluasi prosedur pengelolaan lahan Pengertian gulma, hama dan penyakit pada hijauan pakan Pengendalian gulma, hama dan penyakit Evaluasi prosedur pengelolaan lahan Mengendalikan gulma, hama dan penyakit hijauan pakan Mengevaluasi prosedur pengelolaan lahan PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 42 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 KOMPETENSI KODE DURASI PEMELAJARAN : Mengoperasionalkan penggemukan sapi : NAK.POT.204.A : 252 Jam @ 45 menit LEVEL KOMPETENSI KUNCI A B C D E F G 1 1 3 1 2 1 1 Dalam melaksanakan praktek keprofesiannya seorang yang berprofesi di bidang peternakan ruminansia pada jenjang ini memiliki kemampuan untuk : 1. Mengidentifikasi, menilai dan mengendalikan resiko yang meliputi Sistem dan prosedur untuk kerja di lapang termasuk perlindungan dari radiasi sinar matahari Seleksi, penggunaan dan perawatan pakaian dan peralatan perlindungan personal yang sesuai 2. Peralatan dan bahan yang dipergunakan meliputi : silo, chopper, mixer, pompa vakum, pipa air, tempat pakan dan tempat minum, konsentrat, hijauan pakan, pakan tambahan, vitamin, mineral, antibiotik. KONDISI KINERJA SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA 1. Mengoperasikan peralatan Feed mill dan peralatan yang berhubungan dioperasikan sesuai dengan spesifikasi pembuat Susunan campuran pakan penggemukan diinterpretasi-kan dan bahan pakan di-campur sesuai dengan spesifi-kasi manajemen Catatan manual dan elektronik dijaga dan pembuatan pakan sesuai dengan kebijakan perusahaan feed mill PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA LINGKUP BELAJAR Pengoperasian peralatan feed mill Penyusunan pakan MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN Tertib mengoperasikan feed mill dan peralatannya sesuai dengan spesifikasi pembuat Aktif menginterpretasi susunan campuran pakan dan mencam-purnya Taat menjaga catatan manual dan elektronik sesuai kebijakan perusahaan Bagian-bagian dari feed mill dan peralatan yang berhubungan dengan feed mill serta fungsinya Cara mengoperasikan feed mill dan peralatan-nya Kebutuhan nutrisi ternak (penggemukan) Jenis-jenis bahan penyusun pakan (sumber energi, protein, mineral dan vitamin) Penyusunan dan pencampuran pakan Kebijakan pembuatan pakan dan pencatatannya Mengoperasikan feed mill dan peralatannya sesuai spesifikasi pembuat Menyusun pakan Menginterpretasi susun-an campuran pakan dan mencampurnya Menjaga catatan susun-an pakan (manual/ elektronik) sesuai kebijakan perusahaan. DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 43 dari 44 KURIKULUM SMK EDISI 2004 SUB KOMPETENSI KRITERIA KINERJA LINGKUP BELAJAR 2. Menentukan sapi potong bakalan Sapi potong diidentifikasi menggunakan pendekatan teknologi yang sesuai Laporan stok dilengkapi dan direkam sesuai perintah Kebutuhan manajemen diamati untuk identifikasi sapi potong dalam aktivitas penanganan Penentuan sapi potong bakalan. 3. Monitoring status kesehatan ternak Kandang individu sapi potong diperiksa untuk mengetahui kesehatan dan kondisinya Kandang individu ternak dengan kandang tambahan diidentifikasi dan dilaporkan pada setiap prosedur standar pembentukan Monitoring status kesehatan ternak PROGRAM KEAHLIAN : BUDIDAYA TERNAK RUMINANSIA MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN Aktif mengidentifikasi sapi potong Cermat memilih tekno-logi identifikasi yang sesuai Teliti dalam melengkapi dan merekam laporan stok bakalan Aktif mengamati kebutuhan manajemen Jenis-jenis dan bangsa sapi Identifikasi sapi potong bakalan dan tehnologinya (umur, bobot badan, penampilan eksterior) Pelaporan dan perekam-an stok Kebutuhan manajemen penanganan ternak KETERAMPILAN Memeriksa kondisi kandang individu sapi potong Mengidentifikasi kandang individu dan tambahannya Membuat laporan DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF Halaman 44 dari 44