jaringan penguat pada tumbuhan

advertisement
Jaringan Penguat Tumbuhan
• Jaringan kolenkim
• Jaringan sklerenkim
Jaringan Kolenkim
• Berasal dari jaringan parenkim yang
mengalami penebalan selulosa pada sudutsudutnya.
• Merupakan sel hidup
• Bentuknya sedikit memanjang dan memiliki
dinding yang tidak teratur
• Hanya memiliki dinding sel primer , lunak,
lentur dan tidak berlignin
• Memiliki protoplas yang mampu untuk
membelah, misalnya membentuk kambium
gabus.
• Terdiri dari sel hidupmaka dinding sel kolenkim
dapat menjadi tipis lagi dan bersifat merismatik
• Kolenkim berfungsi untuk menyokong tumbuhan
muda yang sedang tumbuh dan pada tumbuhan
basah bahkan juga terdapat pada organ setelah
dewasa
• Pada tumbuhan tua dinding sel kolenkim akan
mengeras atau berlignin berubah menjadi del
sklerenkim
• Kolenkim ditemukan di batang , daun, buah dan bunga
• Pada akar, kolenkim bisa dibentuk ,terutama bila akar
didedahkan pada cahaya.
• Menurut penebalan dindingnya,di bedakan tiga jenis
utama:
1. kolenkim sudut, dengan penebalan memenjang pada
sudut sel
contoh: Solanum tuberosum
2. kolenkim papan, dengan penebalan pada
dinding tangensial
contoh: Sumbucus nigra
3. kolenkim lakuna, mirip kolenkim sudut namun
banyak mengandung ruang antar sel
contoh: batang Ambrosia
GAMBAR JARINGAN KOLENKIM
Jaringan Sklerenkim
• Terdiri dari sel yang dapat berlignin dengan
dinding sekunder yang tebal .
• Sel bersifat kenyal.
• Komponen utama sel sklerenkim berupa dinding
sel, bukan bahan hidup protoplasma, sehingga
masih dapat melangsungkan fungsinya sekalipun
sel tersebut mati.
• Sel sklerenkim terdiri dari :
1. serabut (serat)
2. sklereid
• Serat
 merupakan sel-sel yang panjang, ramping,
dan berujung runcing.
 terdapat pada batang, daun dan bunga.
 memiliki dinding yang tipis sehinga bersifat
elestis
 Sifat ini berguna untuk dapat kembali ke
posisi semula (reorientasi) ketika tumbuhan
tersebut tertiup angin.
• Serat
Serat sering ditemukan di antara jaringan
pembuluh.
1. Serat Xilem
merupakan bagian jaringan pembuluh dan
berkembang dari prokambium(yang
menghasilkan jaringan pembuluh).
 Serat libriform, menyerupai serat floem
 Serat trakeid, merupakan bentuk paralihan
antara trakeid dan serat libriform.
• Sklereid
 sel-sel berukuran lebih pendek dibanding
serabut
 berbentuk bintang terdapat pada daun
dan biasanya bersifat tajam
 dalam sklereid juga terdapat idioblas,yaitu
sel yang mempunyai perbedaan dengan
sekelilingnya karena beda
ukuran,bentuk,dan tebal dindingnya.
Sklereid dapat menjadi 4 macam :
1. Brakisklereid
sel batu yang bentuknya hampir isodiametrik.
misalnya ; floem kulit kayu pohon
2. Makrosklereid
berbentuk batang sering ditemukan dalam kulit biji.
misalnya ; Leguminosae
3. Osteosklereid
berbentuk tulang,ujung-ujungya membesar,dan kadang sedikit
bercabang.
4. Asterosklereid
bercabang dan berbentuk bintang sering terdapat pada daun.
GAMBAR JARINGAN SKLERENKIM
DAFTAR PUSTAKA
Bagad.et.al.2005.Biologi Sains Dalam Kehidupan Jilid
2A.Surabaya:Yudistira.
Biotekhnologi Fakultas pertanian Universitas
Udayana.2008.Anatomi dan Morfologi Tumbuhan.
2/03/2010.(http://www.fp.unud.ac.id/biotek/kultur_jaringan_tana
man/anatomi_dan_morfologi_tanaman/)
Download