RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL 2016/2017 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS ESA UNGGUL Mata kuliah Mata kuliah prasyarat Dosen Pengampu Alokasi Waktu Deskripsi Ringkas Capaian Pembelajaran Buku Acuan SESI 1 KEMAMPUAN AKHIR Mahasiswa memahami kompetensi dasar dan indikator pencapai an mata kuliah SCM dan dapat merencanakan kegiatan untuk proses perkuliahan : : : : : Supply Chain Management Kode MK : CSS311 Analisis dan Perancangn SI Bobot MK : 3 Riya Widayanti Kode Dosen : 1162 14 x Petemuan 150 Menit tatap muka di kelas Manajemen rantai pasokan (SCM) merupakan salah satu konsep manajemen dalam bidang operasional yang berorientasi pada proses dan sistem dengan menggunakan pendekatan integratif terhadap keseluruhan input, produk, dan informasi baik yang berasal dari pemasok bahan baku kemudian melalui pabrikan hingga mencapai pelanggan akhir. SCM pada intinya merupakan upaya pengelolaan aliran produk dari hulu (pemasok) hingga ke hilir (pelanggan akhir) dan pengelolaan informasi yang berasal dari hilir ke hulu. : 1. Mahasiswa mengetahui konset strategi dan penerapan supply chain management 2. Mahasiswa dapat memahami proses bisnis SCM diterapkan dalam teknologi web : 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc 2. Sunil Chopra & Peter Meindl, (2007), Supply Chain Management : Strategy,Planning & Operation,Third Edition, Pearson Education International Inc MATERI PEMBELAJARAN Sosialisasi Course Outline dan SAP Ruang Lingkup Manajemen Rantai Pasokan RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT BENTUK PEMBELAJARAN 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Case Study (CS) Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web SUMBER PEMBELAJARAN 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc, BAB 1 INDIKATOR PENILAIAN Mahasiswa mempu menyusun perencanaan kuliah dan punya target berdasarkan kompetensi dasar mata kuliah SCM halaman 1 dari 14 SESI 2 KEMAMPUAN AKHIR selama 1 semester. Mahasiswa dapat memahami konsep dasar mengenai SCM MATERI PEMBELAJARAN BENTUK PEMBELAJARAN SUMBER PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN Proses Kunci SCM Siklus dan metode Push/Pull dalam SCM 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 1. Fawcet, et al. (2007). Mahasiswa mampu : Supply Chain Menjelaskan tujuan sebuah Management: From rantai Vision to pasokan dan dampak Implementation keputusan SCM Pearson Education pada kesuksesan perusahaan International Inc, BAB Mengidentifikasi tiga kunci 2 fase keputusan SCM. Menggambarkan siklus dan metode Push/pull dalam SCM 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc, BAB 3 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc, 3 Mahasiswa memahami peran SCM dalam menciptakan dalam menciptakan keunggulan kompetitif organisasi Trend dan Perkembangan SCM Peran Strategis SCM dalam Persaingan SCM sebagai Pendekatan Resource Based Theory 4 Mahasiswa memahami pencetus keberhasilan kinerja SCM Pencetus utama Kinerja SCM Framework struktur SCM Fasiliats,Inventory dan Transportasi dalam SCM 1. Contextual Instruction (CI) 2.Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Case Study (CS) Media : kelas, komputer, LCD, RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT Contextual Instruction (CI) Problem Based Learning and Inquiry (PBL) Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 1. Mahasiswa dapat menjelaskan berbagi alternatif sumber keunggulan kompetitif 2. Mahasiswa dapat memahami komponen informasi dalam SCM Mahasiswa dapat mengidentifikasi komponen kinerja SCM halaman 2 dari 14 SESI KEMAMPUAN AKHIR MATERI PEMBELAJARAN 5 Mahasiswa dapat mendesain jaringan distribusi dalam SCM Desain Jaringan Distribusi SCM dan aplikasinya pada E- business Desain jaringan SCM 6 Mahasiswa dapat mendesain jaringan distribusi dalam SCM Desain Jaringan Distribusi SCM dan aplikasinya pada E- business Desain jaringan SCM RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT BENTUK PEMBELAJARAN whiteboard, web 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Case Study (CS) Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Case Study (CS) 4. Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web SUMBER PEMBELAJARAN BAB 4 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc, BAB 5 Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc, BAB 6 INDIKATOR PENILAIAN Mahasiswa dapat mengidentifikasi faktor faktor yang dipertimbangkan dalam mendesain jaringan distribusi SCM Mahsiswa dapat mengidentifikasi kelemahan dan kelebihan setiap desain jaringan istribusi Mahasiswa dapat membuat keputusan pada pemilihan jaringan distribusi SCM Mahasiswa dapat mengidentifikasi faktor faktor yang dipertimbangkan dalam mendesain jaringan distribusi SCM Mahsiswa dapat mengidentifikasi kelemahan dan kelebihan setiap desain jaringan istribusi Mahasiswa dapat membuat keputusan pada pemilihan halaman 3 dari 14 SESI KEMAMPUAN AKHIR MATERI PEMBELAJARAN BENTUK PEMBELAJARAN SUMBER PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN jaringan distribusi SCM 7 Mahasiswa dapat mendesain jaringan pada lingkungan yang tidak pasti Dampak ketidakpastian lingkungan terhadap jaringan Discounted cashflow Analysis Binomial Representation of Uncertainty Mengevaluasi Keputusan Desain Jaringan dengan Diagram Pohon 8 Mahasiswa dapat merencanakan permintaan dan penawaran dalam SCM Forcast permintaaan dalam SCM Perencanaan Agregat dalam SCM Pengelolaan Supply dan Demand 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Case Study (CS) 4. Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 9 Mahasiswa dapat merencanakan permintaan dan penawaran dalam SCM Forcast permintaaan dalam SCM Perencanaan Agregat dalam SCM Pengelolaan Supply 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Case Study (CS) RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Case Study (CS) 4. Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc, BAB 7 Mahasiswa dapat mengidentifikasi ketidakpastian yang mempengaruhi kinerja SCM Mahasiswa dapat membuat keputusan desain jaringan SCM dalam lingkungan yang tidak pasti 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc, BAB 8 Mahasiswa mampu membuat forcast permintaan dalam SCM Mahasiswa dapat membuat perencanaan agregat dalam SCM Mahasiswa memahami cara pengelolaan supply and demand dalam SCM 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to implementation Mahasiswa mampu membuat forcast permintaan dalam SCM Mahasiswa dapat membuat perencanaan agregat dalam halaman 4 dari 14 SESI KEMAMPUAN AKHIR 10 Mahasiswa dapat memahami pengelolaan inventory dalam SCM 11 Mahasiswa dapat mengelola Safety Inventory dalam SCM 12 Mahasiswa dapat menentukan tingkat optimal level pada MATERI PEMBELAJARAN dan Demand BENTUK PEMBELAJARAN Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web Perputaran Inventory dalam SCM Pengaruh Quantity Discount dalam Keputusan Inventory Pengaruh Trade Promotion pada perputaran Inventory Peran Safety Inventory dalam Supply Chain Menentukan level Safety Inventory Dampak ketidakpastian pasokan dalam Safety Inventory Dampak Agregation dalam safety Inventory Dampak Pengisian Kembali stock pada safety Inventory Pentingnya ketersediaan produk Faktor yang mempengaruhi ketersediaan produk 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Case Study (CS) 4. Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Case Study (CS) 4. Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) SUMBER PEMBELAJARAN Pearson Education International Inc, BAB 9 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc, BAB 10 INDIKATOR PENILAIAN SCM Mahasiswa memahami cara pengelolaan supply and demand dalam SCM Mahasiswa dapat memahami perputaran inventory dalam SCM Mahasiswa dapat menjelaskan pengaruh Quantity Discount pada keputusan inventory Mahasiswa dapat memahami dampak trade promotion pada perputaran inventory 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc, BAB 11 Mahasiswa dapat memahami peran Safety Inventory dalam SCM Mahasiswa dapat mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi tingkat safety inventory Mahasiswa dapat menggambarkan perbedaan pengukuran pada tingkat ketersediaan Produk 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Mahasiswa dapat mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi tingkat halaman 5 dari 14 SESI 13 14 KEMAMPUAN AKHIR ketersediaaan Produk MATERI PEMBELAJARAN pada level yang optimal Penyediaan Multiple Product dalam keterbatasan kapasitas BENTUK PEMBELAJARAN 3. Case Study (CS) 4. Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web Mahasiswa dapat mendesain dan membuat perencanaan jaringan transportasi pada SCM Peran Transportasi dalam Supply Chain Karakteristik Moda Transportasi Kebijakan dan Infrastruktur Transportasi Desain Jaringan Transportasi 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Case Study (CS) 4. Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web Peran Sourcing dalam SC Keputusan In House atau Outsource Provider Logistik dengan pihak ketiga Penilaian dan Seleksi Supplier 1. Contextual Instruction (CI) 2. Problem Based Learning and Inquiry (PBL) 3. Case Study (CS) 4. Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web Mahasiswa dapat memahami pengembangan kompetensi inti perusahaan dan Outsourcing SUMBER PEMBELAJARAN Implementation Pearson Education International Inc, BAB 12 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc, BAB 13 INDIKATOR PENILAIAN penyediaan produk yang optimal Mahasiswa dapat memahami peran transportasi dalam SCM kelemahan dan keunggulan berbagi moda transportasi mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan pada berbagai desain jaringan transportasi 1. Fawcet, et al. (2007). Supply Chain Management: From Vision to Implementation Pearson Education International Inc, BAB 14-15 Mahasiswa mampu melakukan analisis kompetensi initi perusahaan menjelaskan kelebihan dan kekurangan outsource/ In House menjelaskan berbagai bentuk pola hubungan RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT halaman 6 dari 14 SESI KEMAMPUAN AKHIR MATERI PEMBELAJARAN BENTUK PEMBELAJARAN SUMBER PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN dengan vendor penyedia jasa outsourcing Jakarta, Mengetahui, Ketua Program Studi, Dosen Pengampu, Nama dan tanda tangan Nama dan tanda tangan RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT halaman 7 dari 14 EVALUASI PEMBELAJARAN SESI 1-2 PROSEDUR Pre test BENTUK Lisan SEKOR > 77 ( A / A-) Mahasiswa mampu : Menjelaskan tujuan sebuah rantai pasokan dan dampak keputusan SCM pada kesuksesan perusahaan Mengidentifikasi tiga kunci fase keputusan SCM. Menggambarkan siklus dan metode Push/pull dalam SCM Dan menguraikannya dengan jelas dan tepat SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) Mahasiswa mampu : Menjelaskan tujuan sebuah rantai pasokan dan dampak keputusan SCM pada kesuksesan perusahaan Mengidentifikas i tiga kunci fase keputusan SCM. Menggambarka n siklus dan metode Push/pull dalam SCM, namun beberapa masih ada yang kurang lengkap SEKOR > 60 (C / C+ ) Mahasiswa mampu : Menjelaskan tujuan sebuah rantai pasokan dan dampak keputusan SCM pada kesuksesan perusahaan Mengidentifikas i tiga kunci fase keputusan SCM. Menggambarka n siklus dan metode Push/pull dalam SCM, namun tidak lengkap SEKOR > 45 (D) Mahasiswa hanya mampu menyebutkan konsepnya saja, namun tidak memahami keseluruhan dan keterkaitan konsep SEKOR < 45 (E) Mahasiswa tidak mampu sama sekali dalam pemahaman rantai pasokan dampakm kunsi utama dan siklus SCM Pre Test Test lisan Mahasiswa dapat menjelaskan berbagi alternatif sumber Mahasiswa dapat menjelaskan berbagi alternatif sumber Mahasiswa dapat menjelaskan sebagian alternatif sumber Mahasiswa hanya mampu menyebutkan konsepnya Mahasiswa tidak mampu sama sekali dalam 3-4 RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT halaman 8 dari 14 BOBOT SESI PROSEDUR BENTUK SEKOR > 77 ( A / A-) keunggulan kompetitif dan komponen informasi, kinerja dalam SCM dengan baik jelas dan runut SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) keunggulan kompetitif dan komponen informasi, kinerja dalam SCM beberapa namun cukut runut SEKOR > 60 (C / C+ ) keunggulan kompetitif dan komponen informasi, kinerja dalam SCM, namun tidak jelas dan runut 5 Post Test Test Tertulis Mahasiswa dapat mengidentifikasi faktor faktor yang dipertimbangkan dalam mendesain jaringan distribusi SCM, kelemahan dan kelebihan setiap desain jaringan distribusi, keputusan pada pemilihan jaringan distribusi SCM Mahasiswa dapat mengidentifikasi faktor faktor yang dipertimbangkan dalam mendesain jaringan distribusi, belum dapat memahami SCM, kelemahan dan kelebihan setiap desain jaringan distribusi, dan proses jaringan distribusi SCM 6 Post Test Test Mahasiswa dapat Mahasiswa dapat mengidentifikasi faktor faktor yang dipertimbangkan dalam mendesain jaringan distribusi SCM, kelemahan dan kelebihan setiap desain jaringan distribusi, namun belum dapat melakukan proses jaringan distribusi SCM Mahasiswa dapat RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT Mahasiswa dapat SEKOR > 45 (D) saja, namun tidak memahami keseluruhan dan keterkaitan konsep keunggulan dan komponennya Mahasiswa dapat mengidentifika si beberapa faktor faktor yang dipertimbangk an dalam mendesain jaringan distribusi, distribusi SEKOR < 45 (E) pemahaman keunggulan kompetitif dan komponen kinerja /informasi Mahasiswa Mahasiswa Mahasiswa tidak dapat memahami topik jaringan distribusi halaman 9 dari 14 BOBOT SESI PROSEDUR BENTUK Tertulis SEKOR > 77 ( A / A-) mengidentifikasi faktor faktor yang dipertimbangkan dalam mendesain jaringan distribusi SCM, kelemahan dan kelebihan setiap desain jaringan distribusi, keputusan pada pemilihan jaringan distribusi SCM 7 Post Test Test Tertulis Mahasiswa dapat mengidentifikasi ketidakpastian yang mempengaruhi kinerja SCM dengan baik dan jelas, dapat membuat keputusan desain jaringan SCM dalam RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) mengidentifikasi faktor faktor yang dipertimbangkan dalam mendesain jaringan distribusi SCM, kelemahan dan kelebihan setiap desain jaringan distribusi, namun belum dapat melakukan proses jaringan distribusi SCM Mahasiswa dapat mengidentifikasi ketidakpastian yang mempengaruhi kinerja SCM dengan cukup baik dan jelas, dapat membuat keputusan desain jaringan SCM dalam SEKOR > 60 (C / C+ ) mengidentifikasi faktor faktor yang dipertimbangkan dalam mendesain jaringan distribusi, belum dapat memahami SCM, kelemahan dan kelebihan setiap desain jaringan distribusi, dan proses jaringan distribusi SCM SEKOR > 45 (D) dapat mengidentifika si beberapa faktor faktor yang dipertimbangk an dalam mendesain jaringan distribusi, distribusi SEKOR < 45 (E) tidak dapat memahami topik jaringan distribusi Mahasiswa dapat mengidentifikasi ketidakpastian yang mempengaruhi kinerja SCM dengan baik dan jelas, kurang dapat membuat keputusan desain jaringan SCM dalam Mahasiswa dapat mengidentifika si ketidakpastian yang mempengaruhi kinerja SCM kurang baik,tidak dapat membuat Mahasiswa tidak dapat mengidentifik asi ketidakpastian yang mempengaruhi kinerja SCM. halaman 10 dari 14 BOBOT SESI PROSEDUR BENTUK SEKOR > 77 ( A / A-) lingkungan yang tidak pasti dengan metode yang tepat 8 Post Test Test Tertulis Mahasiswa mampu membuat forcast permintaan dalam SCM, membuat perencanaan agregat dalam SCM, memahami cara pengelolaan supply and demand dalam SCM, dengan lengkap dan komprehensif 9 Pre test Lisan Mahasiswa mampu membuat forcast permintaan dalam SCM, membuat perencanaan agregat dalam SCM, memahami cara pengelolaan RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) lingkungan yang tidak pasti dengan metode yang tepat SEKOR > 60 (C / C+ ) lingkungan yang tidak pasti SEKOR > 45 (D) keputusan desain jaringan SCM dalam lingkungan yang tidak pasti Mahasiswa Mahasiswa Mahasiswa mampu membuat mampu membuat cukup mampu forcast forcast membuat permintaan dalam permintaan dalam forcast SCM, membuat SCM dengan permintaan perencanaan lengkap, namun dalam SCM agregat dalam kurang membuat membuat SCM dengan perencanaan perencanaan lengkap, namun agregat dalam agregat dalam kurang SCM dan SCM dan memahami cara memahami cara memahami pengelolaan pengelolaan cara supply and supply and pengelolaan demand demand supply and dalam SCM dalam SCM demand dalam SCM Mahasiswa Mahasiswa Mahasiswa mampu membuat mampu membuat cukup mampu forcast forcast membuat permintaan dalam permintaan dalam forcast SCM, membuat SCM dengan permintaan perencanaan lengkap, namun dalam SCM agregat dalam kurang membuat membuat SCM dengan perencanaan perencanaan SEKOR < 45 (E) Mahasiswa tidak mampu membuat forcast permintaan dalam SCM membuat perencanaan agregat dalam SCM dan memahami cara pengelolaan supply and demand dalam SCM Mahasiswa tidak mampu membuat forcast permintaan dalam SCM membuat perencanaan halaman 11 dari 14 BOBOT SESI 10 11-12 PROSEDUR BENTUK SEKOR > 77 ( A / A-) supply and demand dalam SCM, dengan lengkap dan komprehensif dan aplikasinya SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) lengkap, namun kurang memahami cara pengelolaan supply and demand dalam SCM, kurang dapat mengaplikasikan SEKOR > 60 (C / C+ ) agregat dalam SCM dan memahami cara pengelolaan supply and demand dalam SCM, tidak dapat mengaplikasikan Mahasiswa dapat memahami perputaran inventory dalam SCM, beberapa masih ada yang kurang lengkap Mahasiswa dapat mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi tingkat safety inventory, menggambarkan perbedaan pengukuran pada tingkat ketersediaan Produk, Mahasiswa dapat memahami perputaran inventory dalam SCM, namun tidak jelas dan runut Mahasiswa dapat mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi tingkat safety inventory Mahasiswa dapat menggambarkan perbedaan pengukuran pada tingkat ketersediaan Pre test Lisan Mahasiswa dapat memahami perputaran inventory dalam SCM, dengan jelas dan runut Post Test Test Tertulis Mahasiswa dapat mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi tingkat safety inventory dan menggambarkan perbedaan pengukuran pada tingkat ketersediaan Produk, dengan RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT SEKOR > 45 (D) agregat dalam SCM dan memahami cara pengelolaan supply and demand dalam SCM, tidak dapat mengaplikasi kan Mahasiswa tidak memahami keseluruhan perputaran inventory dalam SCM Mahasiswa hanya dapat mengidentifika si faktor yang mempengaruhi tingkat safety inventory SEKOR < 45 (E) agregat dalam SCM dan memahami cara pengelolaan supply and demand dalam SCM Mahasiswa tidak mampu menjelaskan perputaran inventory Mahasiswa tidak mampu mengidentifika si faktor yang mempengaruhi tingkat safety inventory dan dan menggambark an perbedaan pengukuran pada tingkat halaman 12 dari 14 BOBOT SESI PROSEDUR BENTUK SEKOR > 77 ( A / A-) jelas dan runut 13 Post Test Test Tertulis Mahasiswa dapat memahami peran transportasi dalam SCM, mengevaluasi kelemahan dan keunggulan berbagi moda transportasi, mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan pada berbagai desain jaringan transportasi dengan jelas dan rinci 14 Post Test Test Tertulis Mahasiswa mampu melakukan analisis kompetensi initi perusahaan, menjelaskan kelebihan dan kekurangan outsource/ RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) beberapa masih ada yang kurang lengkap Mahasiswa dapat memahami peran transportasi dalam SCM, mengevaluasi kelemahan dan keunggulan berbagi moda transportasi mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan pada berbagai desain jaringan transportasi tapi belum jelas dari keseluruhan aspek SEKOR > 60 (C / C+ ) Produk, , namun tidak jelas dan runut Mahasiswa dapat memahami peran transportasi dalam SCM, mengevaluasi kelemahan dan keunggulan berbagi moda transportasi Mahasiswa mampu melakukan analisis kompetensi initi perusahaan, menjelaskan kelebihan dan Mahasiswa mampu melakukan analisis kompetensi initi perusahaan, menjelaskan kelebihan dan SEKOR > 45 (D) SEKOR < 45 (E) ketersediaan Produk Mahasiswa dapat memahami peran transportasi dalam SCM, Mahasiswa idak mengetahui sama sekali topik bahasan transportasi SCM Mahasiswa mampu melakukan analisis kompetensi initi perusahaan Mahasiswa tidak mampu memahami topik matakuliah halaman 13 dari 14 BOBOT SESI PROSEDUR BENTUK SEKOR > 77 ( A / A-) In House dan menjelaskan berbagai bentuk pola hubungan dengan vendor penyedia jasa outsourcing dengan rinci dan baik SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) kekurangan outsource/ In House dan menjelaskan berbagai bentuk pola hubungan dengan vendor penyedia jasa outsourcing tapi belum jelas dari keseluruhan aspek SEKOR > 60 (C / C+ ) kekurangan outsource/ In House SEKOR > 45 (D) SEKOR < 45 (E) Jakarta, Mengetahui, Ketua Program Studi, Nama dan tanda tangan RPS CSS311 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT Dosen Pengampu, Nama dan tanda tangan halaman 14 dari 14 BOBOT