Moral,etika,dan hukum dalam bidang TIK

advertisement
1
Moral,etika,dan
hukum dalam
bidang TIK.
ADITYA NUGRAHA
1 MA O9 KOMUNIKASI
10815191
Definisi

Moral adalah tradisi kepercayaan mengenai perilaku yang benar dan
yang salah. Meskipun masyarakat di sekeliling dunia tidak semua
mengikuti seperangkat moral yang sama, namun terdapat kesamaan
di antara semuanya yaitu melakukan apa yang secara moral benar.
Etika berasal dari bahasa Yunani ”Ethos” yang berarti karakter. Secara
umum etika adalah sekumpulan kepercayaan, standar, atau teladan
yang mengarahkan yang merasuk pada ke dalam seseorang atau
masyarakat. Etika bisa bervariasi dari suatu komunitas dengan yang
lain.

Hukum adalah peraturan perilaku format yang ditetapkan oleh otoritas
yang berwenang. Selama sekitar 10 tahun pertama penggunaan
komputer di bidang bisnis dan pemerintahan, tidak terdapat hukum
yang berkaitan dengan penggunaan komputer. Hal tersebut
dikarenakan pada saat itu komputer merupakan inovasi baru dan
sistem hukum membutuhkan waktu untuk mengejarnya.
2
HUBUNGAN ANTARA MORAL, ETIKA DAN HUKUM DALAM
PENGELOLAAN MANAJEMEN BERBASIS CBIS SUATU
PERUSAHAAN

Sistem Informasi Berbasis Komputer atau Computer Based
Information System (CBIS) merupakan sistem pengolahan suatu
data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dapat
dipergunakan sebagai alat bantu yang mendukung pengambilan
keputusan, koordinasi dan kendali serta visualisasi dan analisis.
Beberapa istilah yang terkait dengan CBIS antara lain adalah data,
informasi, sistem, sistem informasi dan basis komputer. Penggunaan
komputer di dunia bisnis diarahkan oleh nilai moral dan etis
manajer, spesialis informasi, dan pengguna serta hukum yang
berlaku. Hukum adalah hal yang mudah untuk diinterpretasikan
karena bersifat tertulis (terstruktur). Tetapi etika tidak terdefinisi
demikian tepat, dan mungkin bahkan tidak disetujui oleh semua
anggota masyarakat. Wilayah etika komputer yang kompleks inilah
yang saat ini sangat banyak diperhatikan.
3
PERLUNYA BUDAYA ETIKA

Hubungan antara CIO (Chief Information Officer) dengan perusahaan
merupakan dasar budaya etika. Jika perusahaan harus etis, maka
manajemen puncak harus etis dalam semua tindakan dan katakatanya. Karena penerapan etika teknologi informasi dalam
perusahaan harus dimulai dari dukungan pihak top management
terutama pada CIO. Dalam hal ini Manajemen puncak harus mampu
memimpin dengan memberi contoh yang baik. Perilaku ini adalah
budaya etika.
Kekuatan yang dimiliki CIO dalam menerapkan etika IT pada
perusahaan akan memberikan dampak positif bagi perusahaan
tersebut. Etika tersebut akan mengantarkan keberhasilan perusahaan
dalam proses pengambilan keputusan. Oleh karena itu, tugas
manajemen puncak adalah memastikan bahwa konsep etikanya
menyebar diseluruh organisasi, melalui semua tingkatan dan
menyentuh semua pegawai.
4
PENERAPAN BUDAYA ETIKA
Salah satu tugas dari manajemen puncak adalah memastikan bahwa
konsep etikanya menyebar di seluruh organisasi, melalui semua
tingkatan dan bisa menyentuh semua pegawai. Hal tersebut dapat
dicapai melalui metode tiga lapis yaitu :
5
6
a) Menetapkan paham perusahaan;
Merupakan pernyataan ringkas mengenai nilai-nilai etis yang
ditegakkan perusahaan yang diinformasikan kepada orang-orang
dan organisasi baik di luar maupun di dalam perusahaan.
b) Menetapkan program etika;
Suatu sistem yang terdiri dari berbagai aktivitas yang dirancang untuk
mengarahkan pegawai dalam melaksanakan lapis pertama. Misalnya
mengadakan pertemuan untuk orientasi bagi pegawai baru dan audit
etika.
c) Menetapkan kode etik perusahaan;
Setiap perusahaan memiliki kode etik masing-masing dan terkadang
kode etik tersebut diadaptasi dari kode etik industri tertentu.
IMPLIKASI MORAL, ETIKA, DAN HUKUM DALAM
IMPLEMENTASI TEKNOLOGI INFORMASI

Etika komputer terdiri dari dua aktivitas implikasi utama, dan orang
yang paling bertanggung jawab dalam mengimplementasikan
program-program etika tersebut adalah CIO (Chief Information
Officer) . CIO harus :
7
8

1. CIO harus waspada dan sadar bagaimana pengaruh komputer
terhadap masyarakat. Karena TIK memiliki dampak positif dan
negatif. Dampak positifnya adalah TIK sangat membantu para
pengguna untuk dapat mengetahui informasi yang mereka
butuhkan. Dampak negatifnya adalah TIK sangat mempengaruhi
semua masyarakat mengenai internet melalui situs-situs contohnya
facebook. Rata-rata semua masyarakat sekarang ini sudah
mengenal situs pertemanan itu. Banyak para pekerja
menggunakan facebook pada saat jam kantor, tidak hanya para
pekerja, bagi kalangan pelajar banyak menggunakan facebook
pada saat jam pelajaran sedang berlangsung.
9

2. CIO harus berbuat sesuatu dengan menformulasikan kebijakankebijakan yang memastikan bahwa teknologi tersebut secara
tepat. TIK harus digunakan secara tepat dan benar, bukan
disalahgunakan. Contoh : seperti kasus Ibu Prita. Dia sudah
menjelek-jelekkan salah satu rumah sakit yang ada di Indonesia
melalui situs internet. Walaupun itu fakta, namun rumah sakit tidak
mau namanya dicemarkan melalui internet, bahkan rumah sakit
tersebut melaporkan kepada polisi atas pencemaran nama
baiknya. Dan akhirnya Ibu Prita harus masuk ke dalam sel penjara.
IMPLIKASI ETIKA KOMPUTER
Etika komputer adalah analisis mengenai sifat dan dampak sosial
teknologi komputer, serta formulasi dan justifikasi kebijakan untuk
menggunakan teknologi tersebut secara etis. Dalam isu-isu pokok etika
komputer, ada beberapa isu yang yang dapat kita lihat dalam
kehidupan sehari-hari, yaitu :
10
• Kejahatan komputer (Computer crime), yaitu kejahatan yang
dilakukan dengan komputer sebagai basis teknologinya.
• E-Commerce yaitu Otomatisasi bisnis dengan internet dan
layanannya, mengubah bisnis proses yang telah ada dari transaksi
konvensional kepada yang berbasis teknologi, melahirkan implikasi
negative; bermacam kejahatan, penipuan, kerugian.
• Cyber Ethics, yaitu Implikasi dari INTERNET ( Interconnection
Networking ), memungkinkan pengguna IT semakin meluas, tak
terpetakan, tak teridentifikasi.
• Tanggung Jawab Profesi, yaitu Sebagai bentuk tanggung jawab
moral, perlu diciptakan ruang bagi komunitas yang akan saling
menghormati. Misalnya IPKIN ( Ikatan Profesi Komputer & Informatika1974 )
• Pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI), yaitu Masalah
pengakuan hak atas kekayaan intelektual. Pembajakan, cracking,
illegal software dan sebagainya.
11
Alasan pentingnya etika komputer

1. Kelenturan Logika (Logical Malleability)
Kelenturan logika oleh Moor adalah kita mampu memprogram
komputer untuk melakukan apapun yang kita inginkan. Komputer
bekerja akurat seperti yang diinstruksikan programernya.
Masyarakat tidak perlu khawatir terhadap teknologi komputer
karena apabila komputer digunakan untuk aktivitas yang tidak etis,
maka orang yang berada di belakang komputer yang harus
dipersalahkan.
12
13

2. Faktor Transformasi
Alasan etika komputer menjadi demikian penting karena terbukti
bahwa penggunaan komputer telah mengubah secara drastis
cara-cara kita dalam melakukan sesuatu. Inilah yang dimaksud
faktor transformasi. Kita bisa melihat jelas transformasi yang terjadi
dalam cara melakukan tugas-tugas perusahaan. Contohnya : surat
elektronik (E-mail). E-mail sangat membantu mengirim data-data
atau tugas-tugas kepada orang yang akan kita tuju tanpa harus
mendatangi orang tersebut. Dengan adanya E-mail masyarakat
jadi lebih mudah dan tidak perlu lagi mengirim melalui kantor pos.
14

3. Faktor Tidak Terlihat (Invisibility Factor) / Faktor Tak Kasat Mata
Alasan ketiga perlunya etika komputer karena umumnya
masyarakat menganggap komputer sebagai “kotak hitam” karena
semua operasi internal komputer tidak dapat dilihat secara
langsung. Tersembunyinya operasi internal komputer membuka
peluang untuk membuat program secara sembunyi, membuat
kalkulasi kompleks diam-diam, bahkan penyalahgunaan dan
pengrusakan tidak terlihat
HAK ATAS KOMPUTER

Berikut ini hak sosial dan komputer menurut Deborah Johnson:
1. Hak atas akses komputer;
Yaitu setiap orang berhak untuk mengoperasikan komputer dengan
tidak harus memilikinya. Sebagai contoh belajar tentang komputer
dengan memanfaatkan software yang ada;
2. Hak atas keahlian komputer;
Pada awal komputer dibuat, terdapat kekhawatiran yang luas
terhadap masyarakat akan terjadinya pengangguran karena
beberapa peran digantikan oleh komputer. Tetapi pada
kenyataannya dengan keahlian di bidang komputer dapat membuka
peluang pekerjaan yang lebih banyak;
3. Hak atas spesialis komputer;
Pemakai komputer tidak semua menguasai akan ilmu yang terdapat
pada komputer yang begitu banyak dan luas. Untuk bidang tertentu
diperlukan spesialis bidang komputer, seperti kita membutuhkan dokter
atau pengacara;
4. Hak atas pengambilan keputusan komputer;
Meskipun masyarakat tidak berpartisipasi dalam pengambilan
keputusan mengenai bagaimana komputer diterapkan, namun
masyarakat memiliki hak tersebut.
15
HAK ATAS INFORMASI

Berikut ini hak setiap orang atas informasi menurut Richard O. Masson):
1. Hak atas privasi;
Sebuah informasi yang sifatnya pribadi baik secara individu maupun
dalam suatu organisasi mendapatkan perlindungan atas hukum
tentang kerahasiaannya.
2. Hak atas Akurasi;
Komputer dipercaya dapat mencapai tingkat akurasi yang tidak bisa
dicapai oleh sistem nonkomputer, potensi ini selalu ada meskipun tidak
selalu tercapai.
3. Hak atas kepemilikan;
Ini berhubungan dengan hak milik intelektual, umumnya dalam bentuk
program-program komputer yang dengan mudahnya dilakukan
penggandaan atau disalin secara ilegal. Ini bisa dituntut di pengadilan.
4. Hak atas akses;
Informasi memiliki nilai, dimana setiap kali kita akan mengaksesnya
harus melakukan account atau izin pada pihak yang memiliki informasi
tersebut. Sebagai contoh kita dapat membaca data-data penelitian
atau buku-buku online di internet yang diharuskan membayar untuk
dapat mengaksesnya.
16
Contoh etika,moral dan hukum
dalam Sistem Informasi!
1. Etika : penggunaan komputer sudah di luar etika penggunaannya,
misalnya: dengan pemanfaatan teknologi komputer, dengan mudah
seseorang dapat mengakses data dan informasi dengan cara yang tidak
sah. Belum lagi ada sebagian orang yang memanfaatkan komputer dan
internet untuk mengganggu orang lain dengan tujuan sekedar untuk
kesenangan serta hobinya.
Di beberapa Negara praktik ini lebih menyebar dibanding dengan
Negara lain. Sebagai contoh kasus, pada tahun 1994, diperkirakan sekitar
35% peranti lunak yang digunakan di AS telah dibajak, dan kemudian
angka ini melonjak menjadi 92% di Jepang, dan 99% di Thailand.
Kasus lain;” dalam waktu dekat ini ada Seorang mentri yang istrinya
difitnah selingkuh dengan anak tirinya yang disebarkan melalui twitter, lalu
maraknya pengguna internet yang menggunakan kata-kata kasar, dan
mencela orang lain.
17
18

2.
Hukum
Hacking/cracking
Tindakan pembobolan data rahasia suatu institusi, membeli barang
lewat internet dengan menggunakan nomor kartu kredit orang lain
tanpa izin (carding) merupakan contoh-contoh dari tindakan hacking.
Orang yang melakukan hacking disebut hacker. Begitu pula dengan
membuka kode program tertentu atau membuat suatu proses agar
beberapa tahap yang harus dilakukan menjadi terlewatkan (contoh:
cracking serial number) apabila dilakukan tanpa izin juga merupakan
tindakan yang menyalahi hukum.
19

3.
Moral
Browsing situs-situs yang tidak sesuai dengan moral Membuka situs
dewasa bagi orang yang belum layak merupakan tindakan yang
tidak sesuai dengan moral . Teknologi internet yang dapat
memberikan informasi tanpa batas akan mengakibatkan tindakan
yang beragam, mulai dari tindakan-tindakan positif sampai negatif.
Contoh kasus ; Browsing video porno Ariel dan Luna Maya di yang
secara bebas didapatkan diwanet.
Lalu para pengguna bloger yang tidak bertanggung jawap, seperti
memasang iklan-iklan obat kuat dan yang lain-lain. Tidak masalah kalo
yang di iklan kan itu adalah produk nya, tetapi kebanyakan mereka
juga ikut menyertakan gambar-gambar yang tidak patut untuk di
lihat oleh kalangan yang masi di bawah umur.
Contoh kasus yang pernah terjadi

A.Kasus pelanggaran etika dalam dunia maya dan teknologi informasi
Pada tahun 1983, pertama kalinya FBI menangkap kelompok kriminal komputer
The 414s(414 merupakan kode area lokal mereka) yang berbasis di Milwaukee
AS. Kelompok yang kemudian disebut hacker tersebut melakukan pembobolan
60 buah komputer-komputer milik Pusat Kanker Memorial Sloan-Kettering hingga
komputer milik Laboratorium Nasional Los Alamos. Salah seorang dari antara
pelaku tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya, sedangkan 5
pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan.
Alasannya: Seiring perkembangan internet yang benar-benar pesat dan diiringi
perkembangan security dan underground,ada banyak kemungkinan yang
terjadi diantaranya adalah:
1. Wanna Be A Hacker ( ingin menjadi seorang hacker ).
2. Mendapatkan popularitas.
3. Ingin mendapat pujian.
Solusi: Melalui sosialisasi yang tepat dan strategi yang baik, keberadaan para
individu hacker yang berkembang di masyarakat dapat dijadikan sebagai
sebuah kesempatan untuk meningkatkan kinerja keamanan beraneka ragam
sistem komputer yang dimiliki oleh masyarakat, agar tidak terhindar dari
serangan dan penetrasi pihak luar yang dapat merugikan bangsa dan negara.
20
21

B. Pelanggaran Hak Cipta di Internet
Seseorang dengan tanpa izin membuat situs penyayi-penyayi
terkenal yang berisikan lagu-lagu dan liriknya, foto dan cover album
dari penyayi-penyayi tersebut. Contoh : Bulan Mei tahun 1997,
Group Musik asal Inggris, Oasis, menuntut ratusan situs internet yang
tidak resmi yang telah memuat foto-foto, lagu-lagu beserta lirik dan
video klipnya.
Alasannya: Grup musik tersebut yang dapat menimbulkan peluang
terjadinya pembuatan poster atau CD yang dilakukan pihak lain
tanpa izin.
Solusi:Pelanggaran hak cipta secara online juga mencakup
pembajakan DMCA, layanan internet perlindungan hak cipta yang
sedang berlangsung, layanan berlangganan perlindungan hak
cipta secara online, anti-pembajakan perlindungan dan pelayanan
pemberitahuan pelanggaran hak cipta dan pelanggaran hak cipta
situs.
22
Terimakasiiih hehehe
Download