KONSEP KEMANUSIAAN Upaya memahami kemanusiaan Kita

advertisement
KONSEP KEMANUSIAAN
UPAYA MEMAHAMI KEMANUSIAAN DALAM
PERSPEKTIF ILMU PENDIDIKAN
Apa Hakikat Manusia itu? Apa yang membedakan
dengan makhluk lain?
HOMO
MECHANICUS
HOMO
ERECTUS
HOMO
LUDENS
Susunan Kodrat
Kejasmanian
TESIS-TESIS TENTANG
HAKIKAT MANUSIA
Unsur organik man.
= mesin canggih
Man cenderung tertib
 time scheduling
makhluk yang
dapat berdiri tegak
makhluk yang
suka bermain
HOMO FABER
(Makhluk Pekerja)
ANIMAL
RATIONALE
ANIMAL
SIMBOLICUM
Makhluk yang berakal
makhluk yang dapat
Memahami simbol
HOMO
SAPIENS
Susunan Kodrat
Kejiwaan daya cipta
HOMO
RECENTIS
makhluk yang
memiliki kepekaan rasa
HOMO
VOLENS
makhluk petualang
 inovatif
Susunan Kodrat
Kejiwaan rasa & karsa
TESIS-TESIS TENTANG
HAKIKAT MANUSIA
HOMO
MENSURA
(Makhluk
Penilai)
HOMO
FABER
HOMO
MENSURA
TESIS-TESIS TENTANG
HAKIKAT MANUSIA
HOMO
EDUCANDUM
(Makhluk Pembelajar)
HOMO
ECONOMICUS
HOMO
SOCIUS
Kedudukan kodrat
Manusia sebagai
makhluk sosial
TESIS-TESIS TENTANG
HAKIKAT MANUSIA
Makhluk yang selalu ingin memenuhi
Kebutuhan ekonomisnya
Makhluk yang tidak dapat hidup
tanpa yang lain
HOMO
VIATOR
Makhluk yang selalu ingin mencari
jati diri
HOMO
RELIGIUS
Makhluk selalu ingin berlindung/berbakti
Pada Tuhan
Kedudukan kodrat manusia sebagai
makhluk Tuhan dan Pribadi Mandiri
TESIS-TESIS TENTANG
HAKIKAT MANUSIA
H. Mechanicus
H. Erectus
H. Ludens
H. FABER
A.Rationale
A.Simbolicum
H. SAPIENS
H.Recentis
H.Volens
H.Economicus
H.Socius
H.Viator
H.Religious
HOMO
EDUCANCUM
H. MENSURA
HOMO
CONCORD
= makhluk
Adaptif &
transformatif
KEDUDUKAN
KODRAT
UNSUR JASMANI –
UNSUR ROHANI :
SIFAT KODRAT
KODRAT
SEBAGAI MAKHLUK INDIVIDU –
M.SOSIAL
KEDUDUKAN
KODRAT
SEBAGAI MAKHLUK TUHAN –
PRIBADI MANDIRI
MAKHLUK MONOPLURALIS
KONSEP MANUSIA PANCASILA
VERSI NOTONAGORO
penyimpulan
 Manusiawi
 Berpikir, bertindak dan berperilaku sesuai dengan
hakikatnya sebagai manusia yang berbeda dari Tuhan
dan makhluk lain
 Adil
 Jujur berpengetahuan atas hak dan tanggung
jawabnya
 Beradab
 Mengembangkan potensi kemanusiaannya dalam
wujud kebudayaan yang pada akhirnya melahirkan
karya-karya yang luhur.
Bahan bacaan yang diaanjurkan
1.
Bakker, Anton, 2000, Antropologi Metafisik,
Kanisius, Yogyakarta.
2. Damardjati_Supadjar, 1995, Filsafat Manusia,
Hand Out, PPS S-2 Ilmu
Filsafat UGM, Yogyakarta.
3.
Leahy, Louis, 2001, Siapakah Manusia?
Sintesis Filosofis tentang Manusia, Kanisius,
Yogyakarta.
4. Zainal_Abidin, 2000, Filsafat Manusia :
Memahami Manusia Melalui Filsafat, PT
Remaja Rosda, Bandung
Download