press release tentang kemasan makanan dari plastik

advertisement
 BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN
REPUBLIK INDONESIA
KETERANGAN PERS/ PRESS RELEASE
TENTANG
KEMASAN MAKANAN DARI PLASTIK
POLIETILEN (PE) DAN POLIPROPILEN (PP)
NOMOR: KH.00.02.1.55.2889
TANGGAL 14 JULI 2009
Menindaklanjuti pengawasan terhadap kemasan makanan, Badan Pengawas Obat dan
Makanan RI perlu memberikan penjelasan tentang kemasan makanan yang terbuat
dari plastik polietilen (PE) dan polipropilen (PP), sebagai berikut:
1.
PE terbuat dari monomer etilen dengan logo
Polyethylene atau
untuk High Density
untuk Low Density Polyethylene, sedangkan PP terbuat
dari monomer propilen dengan logo
.
2.
Kedua jenis plastik ini mempunyai sifat yang sangat mirip. Dari seluruh jenis
kemasan makanan plastik, PE dan PP paling banyak digunakan, dan paling aman
dibandingkan dengan jenis kemasan plastik lainnya.
3.
Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut dapat
menghubungi Unit Layanan Pengaduan Konsumen Badan POM RI dengan nomor
telepon 021-4263333 dan 021-32199000 atau e-mail [email protected] dan
[email protected] atau melihat di website Badan POM, www.po.go.id.
4.
Demikian keterangan ini untuk disebarluaskan.
Jalan Percetakan Negara 23, Jakarta 10560 Indonesia
Telephone : 62-21 – 4244688, Fax. : 62-21 - 4250764
KODE JENIS PLASTIK YANG LAZIM DIGUNAKAN UNTUK KEMASAN MAKANAN
JENIS POLIMER
Polietilen tereftalat (PET)
High Density Polyethylene (HDPE)
Polivinil klorida (PVC)
KODE
SIFAT
PENGGUNAAN
Jernih, kuat, tahan pelarut, kedap gas dan
o
air, melunak pada suhu 80 C
Botol minuman, minyak goreng, selai peanut
butter, kecap dan sambal, tray biskuit
Keras hingga semi fleksibel, tahan terhadap
bahan kimia dan kelembaban, permeabel
terhadap gas, permukaan berlilin (waxy),
buram (opaque), mudah diwarnai, diproses
o
dan dibentuk, melunak pada suhu 75 C
Botol susu cair dan juice, tutup plastik,
kantong belanja dan wadah es krim
Kuat, keras, bisa jernih, bentuk dapat diubah Botol jus, air mineral, minyak sayur, kecap,
o
sambal, pembungkus makanan (food wrap)
dgn pelarut, melunak pada suhu 80 C
Pot yoghurt, kantong belanja (kresek),
kantong roti dan makanan segar, botol yang
dapat ditekan
Low Density Polyethylene (LDPE)
Mudah diproses, kuat, fleksibel, kedap air,
permukaan berlilin, tidak jernih tapi tembus
o
cahaya, melunak pada suhu 70 C
Polipropilen (PP)
Keras tapi fleksibel, kuat, permukaan berlilin, Pembungkus biskuit, kantong chips kentang,
tidak jernih tapi tembus cahaya, tahan
krat serealia, pita perekat kemasan dan
terhadap bahan kimia, panas dan minyak,
sedotan
o
melunak pada suhu 140 C
Halaman 1 dari 2
JENIS POLIMER
KODE
SIFAT
PENGGUNAAN
Polistiren (PS)
Jernih seperti kaca, kaku, getas, buram,
terpengaruh lemak dan pelarut, mudah
o
dibentuk, melunak pada suhu 95 C
Wadah makanan beku, sendok, garpu
Polistiren busa (EPS – ‘stryofoam’)
Bentuk busa, ringan, getas, kaku, biasanya
berwarna putih
Wadah makanan siap saji, cup kopi
Keras, jernih, tahan panas
Galon air mineral, botol susu bayi
Other - Lainnya (misalnya
polikarbonat)
Melamin-formaldehid (MF)
Tidak dapat Keras, kuat, mudah diwarnai, bebas rasa dan Peralatan makan: gelas, mangkok, sendok,
dan piring
didaur ulang bau, tahan terhadap pelarut dan noda,
(termoset) kurang tahan terhadap asam dan alkali
Logo kemasan plastik yang diijinkan untuk mewadahi makanan di kawasan Uni Eropa yang juga digunakan oleh sejumlah negara.
atau tulisan ”for
food use”
Halaman 2 dari 2
Download