BIOSISTEMATIKA HEWAN Simetri

advertisement
9/28/2016
U1
Kingdom animalia (Dunia hewan)
• Ilmuwan telah mengidentifikasi lebih dari 1,3 juta spesies
hewan.
• Hewan merupakan organisme multiselular dan heterotrof
BIOSISTEMATIKA HEWAN
• Reproduksi umumnya secara seksual dan setelah terjadi
proses fertilisasi akan terbentuk zigot
• Zigot mengalami pembelahan berulangkali membentuk
blastula dan gastrula
U4
Figure 32.2-3
Simetri
• Hewan yang tergolong dalam filum Porifera tidak memiliki simetri.
Zigot
pembelahan
• Hewan yang memiliki simetri dapat dibedakan berdasarkan simetri
tubuh yaitu simetri radial dan simetri bilateral
Blastocoel
pembelahan
Tahap
delapan sel
Blastula
Bagian dalam
blastula
Gastrulasi
Blastocoel
• jenis hewan yang memiliki simetri radial hanya memiliki bagian atas
dan bawah tanpa adanya daerah depan-belakang atau kiri-kanan
• Hewan dengan simetri bilateral memiliki: sisi dorsal (atas) dan
Endoderm
ventral (bawah), sisi kiri dan kanan, anterior (kepala) dan posterior
Ektoderm
(ekor).
Archenteron
Bagian dari
gastrula
U5
Blastopore
Figure 32.7
(a) Simetri Radial
• Sponges dan beberapa kelompok hewan tidak memiliki
jaringan sejati
• Hewan Diploblastic memiliki ektoderm dan endoderm
(contoh : ubur-ubur)
• Hewan Triploblastic selain memiliki ektoderm dan
endoderm juga memiliki mesoderm diantara kedua
lapisan tersebut (semua hewan simetri bilateral : cacing
pipih, arthropoda, vertebrata, dll)
(b) Simetri Bilateral
1
Slide 2
U1
JUMLAH HEWAN YANG SUDAH TERIDENTIFIKASI
USER; 08-06-2016
Slide 3
U4
PERKEMBRANGAN EMBRIO HEWAN
USER; 08-06-2016
Slide 5
U5
SIMETRI BILATERAL DAN RADIAL
USER; 08-06-2016
9/28/2016
U8
Figure 32.8
(a) Coelomate
Coelom
RONGGA TUBUH
• Kebanyakan hewan triploblastic
memiliki rongga tubuh (coelom)
yang berasal dari lapisan
mesoderm.
• Coelomata merupakan hewan
yang memiliki rongga tubuh
sejati
Penutup tubuh
(dari ektoderm)
Jaringan yang
melapisi coelom
Saluran pencernaan ldan menggantung
organ dalam
(dari endoderm)
(dari mesoderm)
(b) Pseudocoelomate
Penutup tubuh
(dari ektoderm)
Pseudocoelom
Saluran pencernaan
(dari endoderm)
Lapisan otot
(dari
mesoderm)
(c) Acoelomate
Penutup tubuh
(dari ektoderm)
Daerah dipenuhi
jaringan
(dari
mesoderm)
Dinding saluran pencernaan
(dari endoderm)
SISTEMATIKA HEWAN
• Hewan umumnya digolongkan berdasarkan ada
tidaknya tulang belakang (vertebra).
• Hewan yang tidak memiliki tulang belakang disebut
invertebrata
• Hewan yang memiliki tulang belakang disebut
vertebrata
INVERTEBRATA DAN VERTEBRATA
INVERTEBRATA
• FILUM PORIFERA
• FILUM COELENTERATA
• FILUM PLATYHELMINTHES
• FILUM NEMATODA
• FILUM MOLUSKA
• FILUM ANNELIDA
• FILUM ARTHROPODA
• FILUM EKINODERMATA
VERTEBRATA (FILUM CHORDATA)
• KELAS PISCES
• KELAS AMPHIBIA
• KELAS REPTILIA
• KELAS AVES
• KELAS MAMALIA
FILUM PORIFERA
• Filum porifera dikenal dengan “spons merupakan hewan bersel banyak
(metazoa) yang paling sederhana.
• Kemampuan bergerak sangat kecil dan hidup menetap.
• Dari 10.000 yang sudah teridentifikasi sebagian besar hidup hidup di
laut hanya 159 spesies hidup di air tawar.
• Hidup di perairan dangkal dan menempel pada substrat.
• tubuh simetri radial dan beberapa berbentuk beraturan dengan pola
bervariasi.
• Bentuk yang paling sederhana seperti jambangan kecil, terdapat rongga
yang disebut “spongecoel (atrium)” tempat air masuk dan
• osculum tempat air keluar.
• Dinding tubuh terdiri dari 3 lapisan yaitu pinacocyte (epidermis), mesohyl
atau mesoglea dan choanocyte.
2
Slide 8
U8
RONGGA TUBUH COELOM
USER; 08-06-2016
9/28/2016
CIRI
Coelenterata berasal dari kata KOILOS = rongga tubuh atau selom
dan ENTERON = usus. Jadi COELENTERON artinya rongga yang
berfungsi sebagai usus. Coelenterata hidupnya di perairan laut
maupun air tawar, contoh hydra.
TIPE
(Klik gambar untuk memainkan film)
1.POLIP
1. Hewan bersel banyak (multiseluler)
2. Tubuh radial simetris (2 lapis sel), ektoderm dan
endoderm. Diantaranya ada rongga (mesoglea)
3. Bentuk seperti tabung (polip) dan seperti mangkok
(medusa)
4. Di atas tubuh terdapat mulut dan tentakel untuk
menangkap mangsa dan bergerak. Tentakel punya sel
racun (knidoblast) atau sel penyengat (nematosis)
5. Punya rongga gastrovaskuler untuk pencernaan
6. Sistem pernapasan dengan cara difusi (seluruh
permukaan tubuh), kecuali Anthozoa dan Sifonoglia
7. Sistem saraf difus (baur)
8. Mengalami metagenesis (pergiliran keturunan), vegetatif
pada fase polip dan generatif pada fase medusa
Umumnya hidup soliter (sendiri), tapi ada pula yang membentuk koloni. Melekat pada dasar perairan, tidak dapat bergerak
bebas. Tubuh atas membesar, di alamnya terdapat rongga
gastrovaskuler yang fungsinya sebagai usus. Di bagian atas
terdapat mulut dan tentakel untuk menangkap mangsa. Polip
merupakan fase vegetatif pada coelenterata
2. MEDUSA
Fase medusa merupakan fase generatif
(seksual), dimana pada fase ini menghasilkan sel telur dan sel sperma. Medusa
dapat melepaskan diri dari induk dan
berenang bebas di perairan. Bentuknya
seperti payung dan punya tentakel yang
melambai-lambai. Kita biasa
menamakannya dengan ubur-ubur
Filum platyhelminthes
• berasal dari bahasa yunani platy “pipih” dan helmintes
“cacing”.
• Merupakan kelompok hewan yang pertama memperlihat
kan pembentukan lapisan dasar ketiga yaitu mesodermis.
adanya mesodermis pada embrio ini lah yang memungkinkan terbentuknya sebagian besar sistem organ pada
kelompok hewan ini.
• Kelompok hewan paling primitif di antara semua grade
bilateral simetris
• Terdiri dari empat kelas yaitu turbellaria, monogenea,
trematoda dan cestoda.
3
9/28/2016
NEMATODA
• Nematoda dikenal dengan sebutan “roundworm” atau
cacing gelang.
• Sebagian besar spesies nematoda hidup bebas baik di
laut, air payau, air tawar dan tanah, dari kutub sampai
tropis, di berbagai habitat baik padang pasir maupun
laut dalam.
• Beranggotakan 15.000 spesies.
• Bentuk tubuh nematoda panjang, langsing, silindris
dan pada beberapa jenis menjadi pipih ke arah
posterior.
• Mulut terletak di ujung anterior dan di sekitarnya
terdapat 3 atau 6 buah bibir, papila dan setae.
FILUM ANNELIDA
Annelida adalah nama umum untuk sekitar 9000 spesies dari binatang
tidak bertulang belakang seperti cacing dengan segmen tubuh yang
berkembang baik.
Tiga kelompok utama dalam filum Annelida adalah (1)
Polychaeta atau bristle worms (sekitar 5300 spesies),
sebagian besar hidup di laut dan sering kali memiliki
luminescent;
(2) Oligochaeta (sekitar 3100 spesies), kebanyakan
hidup di air tawar atau dalam tanah, contohnya
cacing tanah;
(3) Hirudinea atau leeches (sekitar 300 spesies) yang
kebanyakan hidup di air tawar tapi ada juga yang hidup di
laut atau teresterial.
FILUM MOLUSKA
FILUM MOLUSKA
• Anggota Filum Mollusca (Filum Moluska) merupakan hewan yang bertubuh lunak
baik dilindungi oleh cangkang maupun yang tidak dilindungi oleh cangkang.
• Cangkang Filum Mollusca terdiri dari bahan kalsium (zat kapur).
• Filum Moluska terdiri dari lima kelas yakni
1. Pelecypoda/bivalvia (memiliki 2 buah cangkang seperti kerang, tiram dan
simping),
2. Gastropoda (Siput baik yang bercangkang ataupun tidak),
3. Cephalopoda (Gurita dan cumi-cumi),
4. Scaphopoda memiliki cangkang seperti kerucut melengkung
5. Amphineura memiliki sederet cangkang yang berbaris di bagian dorsal tubuh
FILUM ARTHROPODA
• Anggota Filum Arthropoda memiliki tubuh bersegmen yang biasanya bersatu
menjadi dua atau tiga daerah yang jelas,
• eksoskeleton berkitin.
• tubuh bersegmen berpasangan
• Tubuh tergolong simetri bilateral.
• Filum Artropoda juga dikenal dengan sebutan hewan berbuku-buku.
• Filum Artropoda terbagi menjadi beberapa kelas, diantaranya adalah Chelicerata
(laba-laba, tungau, kalajengking), Myriapoda (lipan), Krustasea (kepiting, lobster,
udang) dan Hexapoda (serangga).
CHITON
4
9/28/2016
FILUM ECHINODERMATA
• simetri radial pentamer, tubuh berjurus lima tersusun mengelilingi suatu sumbu polar
• Larva simetri bilateral
• Memiliki sistem ambulakral
• Definition of AMBULACRAL (http://www.merriam-webster.com/dictionary/ambulacral)
• : of, relating to, or being any of the radial areas of echinoderms along which run the principal nerves, blood vessels, and
elements of the water-vascular system <ambulacral grooves>
• Sistem pencernaan cukup berkembang
• Tidak memiliki sistem ekskresi
• Reproduksi diosius, saluran reproduksi sederhana, fertilisasi eksternal
• Reproduksi aseksual : fissiparity
Noun1.fissiparity - reproduction of some multicellular organisms by division, as in the case of some starfishagamogenesis,
asexual reproduction - reproduction without the fusion of gametes
klasifikasi Echinodermata
ANGGOTA FILUM EKINODERMATA
• Subfilum Crinozoa
kelas Crinoidea (lili laut)
• Subfilum Asterozoa
kelas Asteroidea (bintang laut)
kelas Ophiuroidea (bintang mengular)
• Subfilum Echinozoa
kelas Echinoidea (bulu babi)
kelas Holothuroidea (timun laut/teripang)
VERTEBRATA
Kelas Pisces (ikan)
• Semua hewan yang memiliki
tulang belakang (vertebra)
disebut vertebrata. Vertebrata
tercakup dalam filum Chordata
• Vertebrata terdiri atas ikan,
amfibi, reptil, burung dan
mamalia
• Umumnya hidup di air
• Bagian luar tubuh dilapisi oleh sisik
• Kulit berlendir
• Bernafas dengan insang
• Bertelur
• Memiliki alat gerak berupa sirip
• Sistim peredaran darah tertutup dan
tunggal
• Terdiri atas ikan bertulang rawan dan
bertulang keras
5
9/28/2016
Kelas Amfibia (amfibi)
Kelas Reptilia (reptil)
• Tubuh diselaputi lendir
• Bertelur
• Suhu tubuh dipengaruhi lingkungan
(poikiloterm)
• Tubuh ditutupi sisik atau karapas
• Bernafas dengan paru-paru
• Bertelur
• Poikiloterm
Dendrobates tinctorius
• Terdiri atas tiga ordo
1. Ordo Anura (katak)
2. Ordo Urodela (salamander)
Ambystoma maculatum
3. Ordo Apoda (Caecilian)
Dermophis mexicanus
Kelas Aves (burung)
• Tubuh ditutupi bulu
• Memiliki paruh, sepasang sayap
dan sepasang kaki
• Bertelur
• Bernafas dengan paru-paru
• Dapat mengatur suhu tubuh
(homeoterm)
Kelas Mamalia (menyusui)
• Menyusui anak
• Tubuh ditutupi rambut
• Bernafas dengan paru-paru
• Dapat mengatur suhu tubuh (homeoterm)
• Selain hidup darat, mamalia ada yang mampu
terbang (kelelawar) dan berada di air seperti ikan
(lumba-lumba)
koala
6
Download