ADR DI PASAR MODAL (DAN BURSA BERJANGKA) A. Zen Umar Purba Seminar Socialization on ADR for Officials BKPM, 9 Oktober 2014 ADR = APS ADR= Alternative Disputes Resolution APS = Alternatif Penyelesaian Sengketa UU No 30/1999 ttg Arbitrase dan APS (“UU No. 30”) Sebetulnya arbitrase bagian APS ARBITRASE Definisi Cara penyelesaian suatu sengketa perdata di luar pengadilan yang didasarkan pada perjanjian yang dibuat secara tertulis oleh para pihak yang bersengketa . [Psl 1(1) UU 30] Arbitrase Lingkup Sengketa yang dapat diselesaikan melalui arbitrase hanya sengketa di bidang perdagangan dan mengenai hak yang menurut hukum dan peraturan perundang-undangan dikuasai sepenuhnya oleh pihak yang bersengketa. [Psl 5(1) UU 30] Arbitrase Prinsip2 dasar: • • • • • Asas kebebasan para pihak: perjanjian Tidak dapat dibawa ke pengadilan Putusan final dan mengikat (Psl 60 UU No. 30) Arbiter adalah “pilihan” para pihak Waktu penyelesaian yang pendek: maksimum 180 hari Arbitrase Mengapa memilih arbitrase (disamping prinsip2 dasar di atas), a.l.: • Alternatif dari penyelesaian konvensional melalui Pengadilan Negeri (“PN”) yang tidak memuaskan • Fleksibel dalam acara sidang • Sidang tertutup untuk umum • Diputus oleh para ahli di bidangnya Arbitrase Lembaga Penyelesaian sengketa melalui arbitrase dapat dilakukan dengan menggunakan lembaga arbitrase nasional atau internasional berdasarkan kesepakatan para pihak. [PSl 34 (1) UU 30] Arbitrase Perjanjian arbirase Perjanjian arbitrase : suatu kesepakatan berupa klausula arbitrase yang tercantum dalam suatu perjanjian tertulis yang dibuat para pihak sebelum timbul sengketa, atau suatu perjanjian arbitrase tersendiri yang dibuat para pihak setelah timbul sengketa. [Psl 1 angka 3 UU No. 30] Ini merupakan inti arbitrase.Lembaga arbitrase haru cermat memperhatikan permohonan arbitrase. Mslnya ada perjanjian arbitrase yg isinya bertentangan dgn UU No. 30 umpmnya disebut putusan arbitrase “yg dpt diterima oleh para pihak.” Arbitrase Perdamaian ………. arbiter atau majelis arbitrase terlebih dahulu mengusahakan perdamaian antara para pihak yang bersengketa. [Psl 45 (1)] Esensi penyelesaian sengketa perdata. Setiap waktu para pihak dapat berdamai. Akan dibuatkan akta perdamaian yang final dan mengikat; para pihak harus memenuhi perdamaian tersebut. Arbitrase Ketentuan hukum atau keadilan dan kepatutan Arbiter atau majelis arbitrase mengambil putusan berdasarkan ketentuan hukum, atau …… keadilan dan kepatutan. [Psl 56 (1) UU No. 30] Ini kekhususan arbitrase. Abitrase Daftar ke PN (Psl 59) …….. paling lama 30 hari TMT . . . .tanggal putusan diucapkan, lembar asli atau salinan otentik putusan arbitrase diserahkan dan didaftarkan oleh arbiter ……. kepada panitera PN. [PSL 59 (1)] Ini puncak penyelesaian arbitrase. Tangan otoritas diperlukan untuk eksekusi. PN tidak berhak periksa substansi putusan. Arbitrase Putusan arbitrase internasional, daftar di PN Jakarta Pusat Yang berwenang menangani masalah pengakuan dan pelaksanaan putusan arbitrase internasional adalah PN Jakarta Pusat. [Psl 65] Arbitrase Pembatalan Putusan Arbitrase Terhadap putusan arbitrase para pihak dapat mengajukan ……. pembatalan, apabila putusan tersebut diduga mengandung unsur2 sbb.: a. Surat/dokumen …. dalam pemeriksaan , setelah putusan dijatuhkan, diakui palsu …….; b. Setelah putusan diambil ditemukan dokumen yg bersifat menentukan, yg disembunyikan oleh pihak lawan; atau c. Putusan diambil dari hasil tipu muslihat yg dilakukan oleh salah satu pihak dlm pemeriksaan …….. [Psl 70] Kerap digunakan secara tidak benar oleh pihak yang kalah MEDIASI Apabila arbiter (tunggal/majelis) memutus perkara (siapa yang benar, siapa yang salah), mediator mendamaikan atau membantu tercapainya perdamaian bagi para pihak yang sengketa. [Psl 6 UU No. 30] ARBITRASE DI PASAR MODAL DAN PBK • Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia (“BAPMI”) • Badan Arbitrase Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia (“BAKTI”) BAPMI & BAKTI • BAPMI berdiri tanggal 9 Agustus 2002. • BAPMI didirikan oleh SROs + 17 asosiasi sektor pasar modal dgn dukungan BAPEPAM. • Layanan APS BAPMI: – – – – Binding Opinion Mediasi Arbitrase Adjudikasi (segera) • BAKTI berdiri tanggal 7 Nopember 2008. • BAKTI didirikan oleh SROs + 2 asosiasi sektor PBK dgn dukungan Bappebti. • Layanan APS BAKTI: – Arbitrase BAPMI Dasar Hukum Arbitrase Pasar Modal Selain UU No 30: UU No. 8/1995 ttg Pasar Modal Kasus-kasus di BAPMI • • • • • • Kasus Kasus Kasus Kasus Kasus Kasus 1 2 3 4 5 6 (2009) (2010) (2010) (2011) (2012) (2012) Kasus 1, 2009 • Gugatan kecil (Small claim) (Rp. 180 juta). • Klausula “choice of forum” mendua: Pengadilan Negeri (“PN”) dan BAPMI. • Sempat diajukan ke PN Jakpus, tapi tidak diterima karena alasan kompetensi absolut. • Kemudian para pihak sepakat berdamai, dan memakai forum Mediasi BAPMI untuk menguatkan perdamaian. Kasus 2, 2010 • Perusahaan Efek vs Nasabah, tentang Margin Transaction. • Klausula “choice of forum” seolah-olah memberikan opsi kepada Perusahaan Efek untuk memilih: BAPMI atau PN. • Gugatan Rp. 9 M, Gugatan Balik (Rekonvensi) Rp. 100M. • Nasabah juga menggugat Perusahaan Efek (“PE”) ke PN Jaksel, tapi tidak diterima karena kompetensi absolut. • Majelis Arbitrase memutuskan mengabulkan tuntutan masing-masing Pihak sebagian. Kasus 3, 2010 • PE vs Nasabah, tentang Margin Transaction. • Klausula “choice of forum” seolah-olah memberikan opsi kepada Perusahaan Efek untuk memilih: BAPMI atau PN. • Gugatan Rp. 4 M. • Nasabah melakukan tindakan: – mengadukan PE ke Polisi dan BPSK; – menggugat PE ke PN Jakpus, tidak diterima, lalu banding; – menggugat BAPMI ke PN Jaksel. • Perkara ini diperiksa oleh Arbiter Tunggal; • PE & Nasabah berdamai, dan dituangkan ke dalam akta van dading di BAPMI. Kasus 4, 2011 • Bank (Selling Agent) vs MI, tentang kerjasama penjualan produk investasi. • Klausula “choice of forum” : BAPMI. • Gugatan Rp. 17 M. • Majelis Arbitrase mengabulkan sebagian tuntutan dan menghukum MI membayar sebagian tuntutan kepada Bank. • MI mengajukan permohonan pembatalan, dan dikabulkan oleh PN Jakpus. • Bank dan BAPMI mengajukan banding, dan dikabulkan oleh MA, sehingga Putusan Arbitrase dikuatkan kembali. Kasus 5, 2012 • Para Investor vs Bank Kustodian & MI tentang perjanjian pengelolaan dana. • Klausula “choice of forum”: BAPMI. • Gugatan Rp. 25 M. • Pada saat bersamaan, Bank Kustodian mengadukan Manager Investasi ke Bareskrim Mabes POLRI. • Majelis mengabulkan sebagian tuntutan para pemohon/penggugat, dan menghukum Bank Kustodian dan MI membayar masing-masing (tdk tanggung renteng) kepada para pemohon/penggugat dlm jumlah yg diputuskan oleh Majelis. Kasus 6, 2012 • Para Investor vs Bank Kustodian & MI tentang perjanjian pengelolaan dana. • Klausula “choice of forum”: BAPMI. • Gugatan Rp. 13 M. • Pada saat bersamaan, Bank Kustodian mengadukan MI ke Bareskrim Mabes POLRI. • Majelis menolak tuntutan pemohon/penggugat kepada Bank Kustodian, tapi mengabulkan seluruhnya tuntutan kepada Manajer Investasi. • Para pemohon/penggugat mengajukan permohonan pembatalan putusan, tetapi ditolak PN Jaksel, lalu ajukan banding ke MA. Saat ini belum putus. BAKTI Dasar Hukum Selain UU No.30: UU No 32/1997 ttg Perdagangan Berjangka Komoditi (“PBK”) , diubah dgn UU No 10/2011 Penyelesaian Perselisihan Perdata Pasal 61 (UU PBK) Tanpa mengurangi hak para Pihak untuk menyelesaikan perselisihan perdata yang berkaitan dengan Perdagangan Berjangka di pengadilan atau melalui arbitrase, setiap perselisihan wajib diupayakan terlebih dahulu penyelesaiannya melalui: ………… Kasus-kasus BAKTI Komposisi nilai gugatan Grafik jumlah perkara Ratio gugatan diterima dan ditolak Kekhasan kasus BAKTI Komposisi Nilai Gugatan di BAKTI 201-500 jt 50-200 jt 500 jt < 13% 40% 47% Grafik Jumlah Perkara BAKTI Gugatan Diterima vs Ditolak di BAKTI ditolak/tdk diterima dikabulkan 27% 6% 67% kabul sebagian CATATAN PENYIMPUL Umum • Kebutuhan ADR/APS, terutama arbitrase amat signifikan • Kebebasan para pihak Catatan Penyimpul Khusus Arbiter “ditunjuk”, arbiter bukan advokat Perjanjian arbitrase: harus selalu dicermati Arbitrase di PBK: posisi ekonomi Lingkup arbitrase: PMH iktikad baik/PSL 70 UU No. 30 Peranan administratur lembaga arbitrase: sebatas apa Arbiter dapat membatalkan perjanjian Matur nuwun Tentang Pensyarah • A. Zen Umar Purba Ketua dan Arbiter BAKTI; Anggota Dewan Kehormatan., Arbiter serta mantan Ketua BAPMI; dan Arbiter BANI [Lahir di Tebingtinggi Deli, kini usia pensiun, tamatan FHUI dan Harvard Law School, pernah jadi wartawan serta Dirjen di Kemkumham, menulis beberapa buku , dosen Pasca Sarjana FHUI, dan Of Counsel ABNR.]