siaran pers - Kementerian Perdagangan Republik Indonesia

advertisement
SIARAN PERS
Pusat Hubungan Masyarakat
Gd. I Lt. 2, Jl. M.I Ridwan Rais No. 5, Jakarta 10110
Telp: 021-3860371/Fax: 021-3508711
www.kemendag.go.id
Wamendag: Pasar Lelang Agar Menjadi Sarana Pembentukan Harga yang
Wajar dan Transparan
Jambi, 28 Maret 2012 – Wakil Menteri Perdagangan RI Bayu Krisnamurthi hari ini, Rabu (28/3),
melakukan kunjungan kerja ke Pasar Lelang Lokal Karet dan Pasar Lelang Forward di Provinsi
Jambi. “Pasar Lelang diharapkan dapat menjadi sarana pembentukan harga yang wajar dan
efektif dalam mengefisienkan mata rantai perdagangan,” jelasnya.
Hal tersebut selaras dengan Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor
650/MPP/Kep/10/2004 tentang Ketentuan Penyelenggaraan Pasar Lelang dengan Penyerahan
Kemudian (Forward) Komoditi Agro yang bertujuan untuk menyusun suatu peraturan teknis
pasar lelang yang mampu mengakomodir dinamika perkembangan sektor perdagangan yang
semakin pesat. Dan dalam waktu dekat Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan
tersebut akan disempurnakan dengan mempertimbangkan beberapa aspek utama dalam
penyelenggaraan pasar lelang, diantaranya kelembagaan, penjaminan pasar lelang, mekanisme
transaksi lelang, keanggotaan, dan penyelesaian perselisihan.
Pasar Lelang Lokal (PLL) Karet, Panerokan, Kab. Batanghari, Jambi, yang dibentuk tahun 1989
sebagai embrio Pasar Fisik Komoditi Karet yang pendiriannya dirintis PSP (Pusat Studi
Pembangunan) IPB bekerja sama dengan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi
(Bappebti) Kementerian Perdagangan, yang merupakan salah satu pasar lelang yang bertahan
hingga saat ini dan pantas dijadikan raw model keberhasilan pasar lelang di dalam negeri.
PLL Karet Panerokan memiliki kontribusi besar di dalam perdagangan karet khususnya di wilayah
Jambi dan secara nasional. Tahun 2011, total transaksi PLL Karet Panerokan mencapai Rp 11,5
miliar. Total transaksi ini telah mencapai Rp 2,6 miliar pada 14 Maret 2012. Atas keberhasilan
PLL Karet Panerokan, ini, Kab. Bungo dan Kab. Tebo juga ikut membentuk PLL Karet.
Selanjutnya, Pasar Lelang Lokal Karet yang telah hadir di Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi,
telah dikembangkan menjadi Pasar Lelang Forward Agro. Tujuannya adalah untuk menampung
seluruh kebutuhan pemasaran bagi komoditi pertanian dan perkebunan yang ada di provinsi
tersebut selain komoditi karet, seperti padi, beras, jagung, kentang, kayu manis, kopi, sayursayuran, dan perikanan yang rantai perdagangan cukup panjang serta masih belum efisien.
Pertumbuhan perdagangan untuk Pasar Lelang Forward di Provinsi Jambi mengalami
peningkatan nilai transaksi dari tahun ke tahun, khususnya pada akhir tahun 2010 sampai
dengan 2011 dimana total nilai transaksi mencapai 14,62 milIar, dengan rata-rata nilai transaksi
setiap penyelenggaraan lelang yang dilakukan setiap tiga bulan sekali sebesar Rp 3,3 milIar.
Karet merupakan salah satu komoditas ekspor utama Indonesia. Wamendag mengatakan,
berdasarkan data Gabkindo, produksi karet Indonesia berkisar 3 juta ton, sedangkan volume
ekspor karet setiap tahun meningkat berkisar 2,4 juta hingga 2,5 juta ton. Jadi, sisanya sekitar
500 ribu ton untuk kebutuhan pabrik olahan di dalam negeri.
International Rubber Study Group (IRSG) memperkirakan konsumsi karet natural pada 2012 akan
mencapai 11 juta ton atau tumbuh sekitar 2,6%. Sebanyak 65% dari permintaan ini diproduksi
oleh Indonesia, Thailand dan Malaysia. Riset LMC Internasional menunjukan pertumbuhan
permintaan karet akan naik sekitar 3,5-4% hingga tahun 2020.
Kepala Bappebti Syahrul R Sempurnajaya yang mendampingi Wamendag dalam kegiatan ini
mengatakan, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah serta instansi terkait lainnya akan terus
mengupayakan pengembangan Pasar Lelang di berbagai daerah di Indonesia. Pasar Lelang
selama ini telah dimanfaatkan oleh petani dan UKM untuk mendapatkan harga terbaik.
Pada kunjungan ke Jambi kali ini, Wamendag direncanakan akan memberikan sambutan dalam
seminar PERHEPI di Unversitas Jambi Mendalo pada Kamis (29/3), serta melakukan dialog
bersama Gubernur Provinsi Jambi Hasan Basri Agus dengan para pelaku usaha karet mengenai
peningkatan produksi karet khususnya di Provinsi Jambi.
Selain Kepala Bappebti, Wamendag pada acara ini juga didampingi oleh Direksi PT. Jakarta
Futures Exchange, PT. Kliring Berjangka Indonesia, PT. Indonesia Commodity and Derivative
Exchange (ICDX) dan PT. Identrust Security International.
--selesai-Informasi lebih lanjut hubungi:
Frank Kandou
Kepala Pusat Humas
Kementerian Perdagangan
Telp/Fax: 021-3860371/021-3508711
Email: [email protected]
Ismadjaja Toengkagie
Kepala Biro Pasar Fisik dan Jasa
Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi
Kementerian Perdagangan
Telp/Fax: 021-31922443/021-31922460
Email: [email protected]
2
Download