Persaingan Dalam Pasar Bebas

advertisement
Persaingan Dalam Pasar Bebas
Modul ke:
14
Fakultas
Ilmu Komputer
Program Studi
Sistem Informasi
www.mercubuana.ac.id
Widi Wahyudi,S.Kom, SE, MM.
Pengertian Pasa Bebas
Perdagangan bebas adalah sebuah konsep ekonomi yang mengacu penjualan
produk antar negara tanpa pajak ekspor-impor atau hambatan perdagangan
lainnya. Perdagangan bebas dapat juga didefinisikan sebagai tidak adanya
hambatan buatan (hambatan yang diterapkan pemerintah) dalam
perdagangan antar individual-individual dan perusahaan-perusahaan yang
berada
di
negara
yang
berbeda.
Pasar bebas merupakan pasar dimana harga barang dan jasa disusun secara
lengkap oleh ketidak saling memaksa yang disetujui para penjual dan pembeli,
ditetapkan umumnya oleh hukum penawaran dan permintaan dengan tanpa
campur tangan pemerintah dalam regulasi harga, penawaran dan permintaan.
Perdagangan Internasional sering dibatasi oleh berbagai pajak negara, biaya
tambahan yang diterapkan pada barang ekspor impor, dan juga regulasi non
tarif pada barang impor. Secara teori, semua hambatan-hambatan inilah yang
ditolak oleh perdagangan bebas.
Sistem Perdagangan Bebas
Dalam analisis ekonomi yang didapati pada masa ini, sistem ekonomi seperti
yang diterangakan oleh adam smith dinamakan ekonomi pasar bebas.
Dalam system ekeonomi ini kegiatan-kegiatan dalam perekonomian
sepenuhnya diatur oleh mekanisme pasar yang invisible hand. Interaksi
diantara penjual dan pembeli di pasar (pasar barang dan produksi) akan
menentukan corak produksi nasional yang akan diwujudkan dan caranya
produksi nasional tersebut akan dihasilkan.
Dengan kata lain sistem yang dianut pasar bebas ialah pasar yang dimana
tidak (diperlukan) adanya campur tangan pemerintah. Sehingga demand dan
supply barang-barang produksi di atur (dikendalikan) seluruhnya oleh system
mekasnisme pasar. Dimana disana sangat memungkinkan terjadinya
bebrbagai macam system pasar baik monopoli, oligopoli, pasar persaingan
sempurna, monopolistic dan lain-lain.
Ciri-ciri sistem ekonomi pasar bebas adalah sebagai berikut:
a. Alat dan sumber produksi dapat dimiliki dan diatur oleh perseorangan, masyarakat,
atau perusahaan.
b. Terdapat pembagian kelas dalam masyarakat, yaitu kelas pekerja atau buruh dan kelas
pemilik modal.
c. Terjadi persaingan diantara para pengusaha untuk memperoleh laba atau keuntungan
sebesar-besarnya (profit motive).
d. Persaingan dilakukan secara bebas
e. Pemerintah tidak melakukan campur tangan dalam pasar. Campur tangan negara
dibatasi hanya pada hal-hal yang tidak dapat diusahakan oleh swasta tetapi menjadi
syarat terselenggaranya pasar bebas, misalnya keamanan negara.
f. Peranan modal sangat vital Kebaikan dari sistem ekonomi antara lain:
1. Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi
2. Setiap individu bebas memiliki sumber-sumber produksi
3. Munculnya persaingan untuk maju
4. Barang yang dihasilkan bermutu tinggi, karena barang yang tidak bermutu tidak akan
laku dipasar
5. Efisiensi dan efektivitas tinggi karena setiap tindakan ekonomi didasarkan atas motif
mencari laba.
Mekanisme Pada Pasar Bebas
Pasar bebas mengacu kepada mekanisme pasar secara
keseluruhan,yaitu mengandalkan alur perekonomian invisible hand
di pasar. Tanpa ada campur tangan dari pemerintah. Para produsen
bebas dalam menentukan harga, banyak barang, dan jalur
pendistribusian barang. Baik dalam skala regional, nasional, maupun
internasional. Pemerintah hanya bertindak sebagai pengawas, tidak
turun langsung dalam persolan mekanisme system pasar tersebut.
Kelebihan Sistem Ekonomi Pasar Bebas sbb :
• Setiap individu bebas memiliki kekayaan dan sumber daya
produksi.
• Inisiatif dan kreatifitas masyarakat dapat dikembangkan.
• Terjadi persaingan antar produsen untuk menghasilkan barang
yang bermutu.
• Efisiensi dan efektifitas tinggi karena tindakannya selalu
didasarkan pada prinsip ekonomi.
• Faktor-faktor produksi akan digunakan dengan efisien
• Pertumbuhan ekonomi yang teguh akan dapat diwujudkan.
• Pelaku kegiatan ekonomi diberi kebebasan untuk melakukan
kegiatan ekonomi yang disukainya.
Kelemahan Sistem Ekonomi Pasar Bebas adalah sbb :
a. Adanya eksploitasi terhadap masyarakat ekonomi lemah oleh
pihak yang kuat ekonominya.
b. Menimbulkan terjadinya monopoli sehingga merugikan
masyarakat.
c. Munculnya kesenjangan ekonomi antara golongan ekonomi
kuat dengan golongan ekonomi lemah.
d. Perekonomian dapat dengan mudah menjadi tidak stabil.
Peran Pemerintah
Peran Pemerintah dalam menghadapi Pasar Bebas yaitu :
• Mengawasi agar akibat ekstern kegiatan ekonomi yang
merugikan dapat dihindari.
• Menyediakan barang public yang cukup hingga masyarakat dapat
membelinya dengan mudah dan murah
• Mengawasi kegiatan-kegiatan perusahaan, terutama perusahaan
yang besar yang dapat mempengaruhi pasar
• Menjamin agar kegiatan ekonomi yang dilakukan tidak
menimbulkan ketidaksetaraan dalam masyarakat
• Memastikan pertumbuhan ekonomi dapat diwujudkan secara
efisien
Campur Tangan Pemerintah dlm Ekonomi
Campur tangan pemerintah dalam ekonomi dapat dilakukan dalam
tiga bentuk yaitu:
1. Membuat undang-undang. Undang-undang diperlukan untuk
mempertinggi efisiensi mekanisme pasar, menciptakan dasaran
sosial ekonomi dan menciptakan pertandingan bebas sehingga
tidak ada kekuatan monopoli.
2. Secara langsung melakukan kegiatan ekonomi (mendirikan
perusahaan) dengan produksi barang public
3. Melakukan kebijakkan fiskal dan moneter. Kebijakkan fiscal
diperlukan masyarakat bahwa pemerintah dapat menetapkan
anggaran belanja dan penerimaan Negara secara seimbang.
Kebijakkan moneter diperlukan untuk mengendalikan tingkat
harga-harga agar tetap stabil. Akan tetapi pada akhirnya
kebijakkan moneter adalah peranan uang dalam kegiatan
ekonomi.
Tujuan ditetapkan kebijakan fiskal & Moneter
1. Untuk mengatasi masalah-masalah makro ekonomi misal
pengangguran, kenaikan harga dan pertumbuhan ekonomi yang
kurang memuaskan
2. Untuk menjamin agar faktor produksi dialokasikan pada
berbagai kegiatan ekonomi secara efisien
3. Untuk membantu terciptanya distribusi pendapatan yang lebih
merata
Tujuan Umum Campurtangan Pemerintah
1. Mengawasi agar akibat eksternal yang merugikan dapat
dihindari
2. Menyediakan barang publik yang cukup dan dengan harga yang
murah
3. Mencegah terjadinya monopoli yang merugikan masyarakat
4. Mencegah terjadinya praktek penindasan dan ketidak setaraan
dalam masyarakat
5. Memastikan tercapainya pertumbuhan ekonomi yang kuat
Terima Kasih
Widi Wahyudi,S.Kom, SE, MM.
Download