Bahasa Pemrograman Dasar-dasar Pemrograman Komputer Dengan gambar tersebut diatas, maka dapat dilihat bahwa menulis program dengan bahasa aras tinggi akan lebih mudah dan dapat dipahami dibandingkan dengan bahasa aras rendah karena bahasanya ditulis dengan kode numerik ataupun dengan sintak yang sangat pendek sehingga sulit sekali dipahami. Untuk lebih jelasnya beberapa jenis bahasa pemrograman aras tinggi yang digunakan dapat dilihat pada tabel dibawah ini: Tabel 1.3. bahasa pemrograman aras tinggi NAMA PENJELASAN BASIC FORTRAN COBOL Pascal C C++ C# Java VISUAL BASIC Beginners All‐purpose Symbolic Instruction Code, bahasa pemrograman yang biasa digunakan untuk merancang program sederhana pada programer pemula Formula Translator, Bahasa pemrograman yang dirancang untuk menyelesaikan algoritma matematika yang kompleks Common Business‐Oriented Language. Bahasa pemrograman yang dirancang pada aplikasi bisnis Pemrograman terstruktur, bersifat umum, dan biasanya bahasa pemrogram ini banyak diajarkan Pemrogram terstruktur, bersifat umum. Bahasa ini dikembangkan oleh bell laboratories. Bahasa C ini dapat digunakan sebagai bahasa aras tinggi dan aras rendah. Dasar pengembangan C. C++ dapat digunakan sebagai bahasa berorientasi objek, yang tidak ditemukan pada bahasa C. Bahasa ini juga dikembangkan oleh laboratorium Bell C# atau “C sharp”. Bahasa ini ditemukan oleh microsoft untuk mengembangkan aplikasi pada aplikasi microsoft .NET Bahasa ini merupakan bahasa berorientasi objek yang dikembangkan oleh Sum Microsistem. Dengan java memungkinkan untuk pengembangan program yang berjalan pada jaringan internet atau pada web browser. Bahasa pemrograman microsoft dimana bahasa ini bertujuan untuk pengembangan perangkat lunak yang dapat memudahkan programmer dalam membuat aplikasi berbasis windows. Dalam memilih bahasa pemrograman harus memperhatikan hal-hal yang dimiliki oleh bahasa tersebut, dan tentunya setiap bahasa pasti mempunyai kekurangan dan kelebihan yang harus kita pertimbangan dalam memilihnya. Pada bahasa C++ mempunyai kemampuan pada bahasa aras tinggi maupun bahasa aras rendah. Bahasa C++ basisnya adalah pengembangan 32 dari bahasa C, selain itu C++ juga mendukung bahasa pemrograman berorientasi objek. Sebenarnya bahasa ini ari awal dikembangkan untuk menulis program sistem operasi sebuah komputer maupun compiler. Karena bahasa C++ mengembangkan C sebelumnya maka kemampuannya C++ diperbaiki dan ditingkatkan daripada bahasa C. Direktorat Pembinaan SMK | 2008 Dasar-dasar Pemrograman Komputer C++ sangat populer, tidak hanya karena gabungan antara aras tinggi dan aras rendah, tetapi juga karena sifat portabilitas yang dimilikinya, ini artinya C++ dapat ditulis pada satu jenis komputer dan dapat dijalankan pada jenis komputer lain yang berbeda. Hal ini biasanya membutuhkan compiler ulang pada jenis sistem komputer yang akan digunakan, tetapi program yang ditulis tersebut tidak ada perubahan. Salah satu sistem operasi yang ditulis dengan menggunakan C++ adalah XWindow sistem dan sistem operasi yang dimiliki oleh Macintosh. Ketika progam C++ ditulis, hal tersebut harus disesuaikan dengan komputer dan disimpan dalam bentuk file. Editor text yang digunakan seperti halnya program pengolah kata. Melalui editor ini, statement ditulis oleh seorang programmer yang disebut dengan kode sumber (source code) dan file yang disimpan disebut dengan file sumber (source file). Setelah kode sumber disimpan dalam bentuk file maka proses translasi (terjemahan) menuju bahasa mesin dapat dimulai. Selama fase ini diproses, sebuah program yang dinamakan dengan preprosesor membaca kode sumber. Preprosesor mencari baris khusus yang terdapat simbol. Baris ini terdiri dari instruksi yang menyebabkan preprosesor mengubah kode sumber dalam beberapa langkah atau perubahan yang dikehendaki oleh programmer. Selama terjadi phase lanjut, compiler melangkah melalui preproses kode sumber. Translasi tiap instruksi kode sumber menjadi instruksi bahasa mesin yang sesuai. Proses ini akan dibuka oleh beberapa kesalahan sintak yang mungkin terjadi pada 2008 | Direktorat Pembinaan SMK Bahasa Pemrorgraman program. Kesalahan sintak adalah penggunaan kata yag salah atau tidak sesuai, atau penggunaan operator, tanda baca, atau elemen bahasa yang lainnya. Jika program telah terbebas dari kesalahan sintak yang terjadi, maka compiler akan menyimpan instruksi bahasa mesin yang disebut dengan kode objeck (objeck code) dalam bentuk object file Meskipun sebuah objeck file terdiri dari instruksi bahasa mesin, tetapi hal tersebut bukan sebuah program yang lengkap. C++ telah menyediakan berbagai kelengkapan dengan library yang kodenya telah ada dan biasanya atau kadangkadang digunakan untuk mengerjakan tugas-tugas yang sulit. Sebagai contoh saja library digunakan untuk menangani kode perangkat keras khusus seperti menampilkan pada layar, menangani masukan dari keyboard. Selain itu juga menyediakan routin fungsi matematika seperti operasi kwadrat, perakaran bilangan. Kumpulan kode ini disebut dengan run-time library. Hampir semua program menggunakan bagian tersebut. Ketika compiler membangkitkan file object, meskipun hal tersebut tidak termasuk dalam code mesin untuk setiap routin run-time library yang mungkin digunakan oleh seorang programmer. Selama phase akhir dari proses translasi, program lain yang disebut dengan linker mengkombinasikan file object dengan routin-routin library yang penting. Lingker akan menghentian langkah setelah file executable telah selesai dibuat. File executable terdiri dari instruksi bahasa mesin atau kode instruksi dan siap dijalankan pada sebuah komputer. Gambar dibawah 33 Bahasa Pemrograman ini menunjukan proses translasi dari file sumber menjadi file executable. Seluruh proses pada gambar tersebut dilakukan oleh preprosesor, Dasar-dasar Pemrograman Komputer compiler dan linker yang hal tersebut dilakukan dengan satu aksi tunggal. Gambar 1.13. proses translasi dari file sumber menjadi file executable 1.8. Penulisan Bahasa pemrograman Secara umum, bahasa pemrograman yang berbasiskan prosedur terdiri dari blok atau sub 34 program. Yang memiliki dua bagian utama yaitu: Bagian deklarasi dan Bagian Statement. Direktorat Pembinaan SMK | 2008