PENGANTAR PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR YULI ASTUTI,S.KOM Istilah Pemrograman Terstruktur mengacu dari suatu kumpulan tehnik yang dikemukan oleh Edsger Dijkstra. Dengan tehnik ini akan meningkatkan produktifitas programmer, dengan mengurangi waktu yang dibutuhkan dalam penulisan (write), pengujian (test), penelusuran kesalahan (debug) dan pemeliharan(maintain) suatu program. Pada pembahasan berikut ini kita akan melihat bagaimana tehnik ini yang pendekatan yang dilakukan secara modular, dapat membantu kita dalam membangun suatu program. Pengertian dasar program adalah rangkaian instruksi-instruksi dalam bahasa komputer yang disusun secara logika dan sistematis. Struktur Dasar Pemrograman Salah satu tahapan dari pengembangan suatu program adalah menterjemahkan atau mengkodekan rancangan terinci yang telah dibuat menjadi suatu program komputer yang siap pakai. Pemrograman Terstruktur merupakan suatu tindakan untuk membuat program yang berisi instruksi-instruksi dalam bahasa komputer yang disusun secara logis dan sistematis supaya mudah dimengerti, mudah dites, dan mudah dimodifikasi. Tujuan pembuatan program Membuat solusi dari pemecahan kasus yang timbul. Meningkatkan kualitas dan performance dari kinerja kerja. Membantu proses pengambilan keputusan. Beberapa karakteristik seorang programmer: Memiliki pol pikir yang logis. Memiliki ketekunan dan ketelitian yang tinggi. Memiliki penguasaan bahasa pemrograman yang baik. Memiliki pengetahuan pemrograman yang baik. tentang teknik Langkah-langkah dalam membuat program Mendefinisikan masalah. Membuat flowchart. Membuat program. Melakukan tes program. Membuat dokumentasi program.