Studi Kelayakan Rumah Sakit Studi Kelayakan Rumah Sakit Tahap 1 Tahap 2 Tahap 3 Tahap 4 Rencana Operasional Idea/ Konsep Menetapkan Kebijakan Operasional RS. Rencana Kerja dan rencana usaha RS. Penyusunan & Penetapan Peralatan. Set Up Organisasi Menentukan Visi & Misi Studi Kelayakan Pra Operasional Kajian terhadap kebutuhan akan layanan rumah sakit. Kajian terhadap kebutuhan sarana/ fasilitas dan peralatan medik/non medik, dana dan tenaga yang dibutuhkan. Kajian terhadap kemampuan pembiayaan Master Plan & Detail Design Engineering PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 147/MENKES/PER/I/2010 TENTANG PERIZINAN RUMAH SAKIT Pra - Rancangan Arsitektur Rancangan Detail (Arsitektur, Struktur, Elektrikal dan Mekanikal) Spesifikasi Bangunan(Arsitektur , Struktur, Elektrikal dan Mekanikal) Pelelangan & Pengawasan Berkala Studi Amdal Ijin Prinsip Penyusunan SOP manajemen (SDM, Keuangan, Logistik dll). Pengadaan Peralatan. Seleksi & Pelatihan Uji Coba & Evaluasi SOP. Pemasaran Soft Opening Konstruksi Pembangunan Gedung(Mob/ Demob, Pek Pondasi, Sipil, Mekanikal/ Elektrikal, Arsitektur) Instalasi Peralatan Medik & Non Medik Uji Coba Ijin Operasional Sementara Grand Opening Ijin Bangunan Tahap 5 Kepemilikan Tanah Studi Kelayakan Amdal Gambar Pra-Rencana Ijin Operasional Tetap (Setelah 2 thn) Studi Kelayakan Studi Kelayakan Rumah Sakit pada dasarnya adalah suatu awal kegiatan perencanaan rumah sakit secara fisik dan non fisik agar dapat berfungsi secara optimal pada kurun waktu tertentu Kajian Utama Kajian terhadap kebutuhan akan layanan rumah sakit Kajian terhadap kebutuhan sarana/fasilitas dan peralatan medik/non medik, dana dan tenaga yang dibutuhkan untuk layanan yang akan diberikan Kajian terhadap kemampuan pembiayaan Tujuan Studi Kelayakan Untuk mendapatkan proyeksi kebutuhan (need) dan permintaan (demand) terhadap jumlah dan jenis layanan medik di rumah sakit untuk jangka waktu tertentu, Untuk mendapatkan proyeksi kebutuhan akan jumlah dan jenis sarana/fasilitas dan peralatan, tenaga dan dana yang diperlukan untuk jangka waktu tertentu, Untuk mendapatkan proyeksi secara umum kemampuan pembiayaan yang ada untuk melaksanakan rencana. 1. Kebutuhan & Permintaan Demografi Luas wilayah & Kepadatan Penduduk Karakteristik Penduduk (Umur, Jenis Kel & Status Perkawinan) Sosio-ekonomi Kultur/Kebudayaan Tingkat Pendidikan, Angkatan Kerja, Lap. Pekerjaan dst PDRB Morbiditas & Mortalitas 10 Penyakit Utama (RS, Puskes Rajal, Ranap) Angka Kematian (GDR, NDR) Angka Persalinan, dst Sarana dan Prasarana Kesehatan Jml, jenis dan kinerja layanan kesehatan Jml, spesialisasi dan kualifikasi tenaga kesehatan Jml dan jenis layanan penunjang (canggih, sederhana dst) Peraturan dan perundangundangan Kebijakan pengembangan wilayah Pembangunan sektor non kesehatan Kebijakan sektor kesehatan dan perumah sakitan 2. Sumber Daya yang Dibutuhkan Sarana dan Fasilitas Fisik Rencana cakupan, jenis layanan dan fasilitas lain dengan mengacu dari kajian kebutuhan dan permintaan (Program Fungsi dan Pogram Ruang) Peralatan Medik dan Non Medik Perkiraan peralatan yang akan digunakan dalam kegiatan layanan Tenaga / SDM Perkiraan kebutuhan tenaga dan kualifikasi Pendanaan Perkiraan kebutuhan dana investasi 3. Kemampuan Pembiayaan Prakiraan Pendapatan Proyeksi pendapatan yang mengacu dari perkiraan jmlh kunjungan dan pengisian tt Prakiraan Biaya Proyeksi biaya tetap dan biaya tidak tetap dengan mengacu pada perkiraan SDM Proyeksi Arus Kas (5 -10 thn) Proyeksi Laba/Rugi (5 – 10 thn) Perhitungan NPV (Net Present Value) & IRR (Internal Rate of Return) Perhitungan BCR (Benefit Cost Ratio) Kerangka Studi Kebutuhan & Permintaan 1. Demografi Luas wilayah, Kepadatan Jumlah Penduduk & Proyeksi Karakteristik Penduduk Menurut Umur, Karakteristik Penduduk Menurut Jenis Kelamin Karakteristik Penduduk Menurut Status Perkawinan Luas Wilayah, Jumlah dan Kepadatan Penduduk DKI Jakarta, Regitrasi Akhir 2003 Luas Wilayah, Jumlah dan Kepadatan Penduduk DKI Jakarta, Tahun 2008, JDA 2009 Laju Pertumbuhan Jumlah Penduduk DKI Jakarta Menurut Kota Madya Proyeksi Jumlah Penduduk DKI Jakarta Menurut Kota Madya 5 atau 10 tahun Laju Pertumbuhan Jumlah Penduduk DKI Jakarta Menurut Kota Madya Sensus 2005 dan Proyeksi 2008 dan 2009 Menurut Wilayah Administratif Distribusi Penduduk DKI Jakarta Menurut Kelompok Umur, tahun Distribusi Penduduk DKI Jakarta Menurut Kelompok Umur, tahun 2008 Distribusi Penduduk Menurut Jenis Kelamin di 5 Wilayah DKI Jakarta, 2. Sosio Ekonomi Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Menurut Lapangan Pendidikan Penduduk Berumur 15 tahun Keatas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Status Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di DKI Ikhtisar Statistik Antar Kerja tahun 2004 2006 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid Menurut Jenis Sekolah tahun 2006 2007 Produk Domestik Regional Bruto DKI Jakarta Atas Dasar Harga Berlaku, 2002 - 2006 (000.000) Produk Domestik Regional Bruto DKI Jakarta Atas Dasar Harga Berlaku, 2004 - 2008 (000.000) Produk Domestik Regional Bruto DKI Jakarta Atas Dasar Harga Konstan (2000) , 2002 - 2006 (000.000) Produk Domestik Regional Bruto DKI Jakarta Atas Dasar Harga Konstan (2000) , 2004 - 2008 (000.000) Pendapatan Perkapita Pertahun Penduduk di DKI Jakarta, tahun 2002 - 2006 3. Morbiditas & Mortalitas Pola Penyakit Bayi ( 0 - 1 tahun) yang berobat jalan ke Puskesmas di DKI Jakarta dan Kotamadya Jakarta Selatan 1998 – 2000 Nomer Puskes DKI Jakarta 1998 Nama Penyakit 1999 2000 Kasus Baru % Kasus Baru % Kasus Baru % 1 Infeksi akut sal. Nafas Atas 102.181 47,99 118.313 51,68 123.724 54,28 2 Peny lain pd sal. Nafas Atas 43.830 20,58 40.977 17,90 36.360 15,95 3 Diare 18.901 8,88 19.819 8,66 18.062 7,92 4 Peny. Kulit Infeksi 12.064 5,67 11.580 5,06 11.834 5,19 5 Peny. Kulit alergi 8.854 4,16 8.655 3,78 8.167 3,58 6 Infeksi usus lain 3.805 1,79 3.978 1,74 4.492 1,97 7 Tonsilitis 5.207 2,45 4.426 1,93 4.010 1,76 Penyakit Mata lain 0,00 0,00 0,00 8 Peny. Telinga & mastoid 3.118 1,46 2.980 1,30 1.730 0,76 9 Cacar Air 1.269 0,60 2.141 0,94 694 0,30 10 Asma 739 0,35 1.237 0,54 909 0,40 11 Lain-lain 12.960 6,0 14.812 6,47 17.955 7,88 Jumlah 212.928 100,00 228.918 100,00 227.937 100,00 Sumber: Dinas Kesehatan DKI 10 penyebab kematian utama pasien rawat inap di Rumah Sakit di DKI Jakarta tahun 2000 No. Nama Penyakit Kematian Jumlah % 1 Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah 1137 28,28 2 Karsinoma 282 7,01 3 Pneumonia 150 3,73 4 Septisemia 139 3,46 5 Sirosis Hati 119 2,96 6 Gagal ginjal 107 2,66 7 Asfiksia Lahir 98 2,44 8 Nephritis, Nephrotic syndr 67 1,67 9 Daire dan Gastroenteritis 61 1,52 10 Diabetes melitus 50 1,24 11 Lain-lain 1806 44,91 4021 100,00 Sumber: Dinas Kesehatan DKI Sebaran pola penyakit Rawat Inap di RS DKI Jakarta 2000 No. 0 - < 28 hari 28 hr - < 1 th 1 - 4 th > 60 th 1 Kln. Kongenital diare & Ge diare & GE jantung & cardiovaskuler 2 Hipoksia & asfixia ISPA ISPA Cerebrovaskuler 3 ISPA Penumonia Tifoid & Paratifoid Diabetes Melitus 4 Ikterus neonatorum Peny. Usus & Perit. Pneumonia Hipertensi 5 Diare & GE Campak DHF Diare & GE 6 distress nafas Hernia Inguinal TB Paru Bronkhitis 7 Peny. Usus OM & ggn. Mastoid OM & ggn mastoid Hiperplasia prostat 8 Campak Bronkhitis, dll Faringitis Akut Gagal Ginjal 9 Peny. Jantung DHF Peny. Usus & perit. Neoplasma 10 anemia lain tifoid & paratifoid hernia Inguinal Asma Sumber: Dinas Kesehatan DKI Eksternal Penyakit Penyebab Kematian di Indonesia 2005 Fasilitas Kesehatan Rumah Sakit/Tempat Tidur seluruh jenis rs (umum dan khusus) Puskesmas swasta dan Klinik spesialis 2005 dan 2006 nol, diasumsikan karena UUD praktek dokter Fasilitas Kesehatan 2004 - 2008 Jumlah dan Jenis Fasilitas Kesehatan yang Tersedia Menurut Kota Madya Tahun 2006 Jumlah dan Jenis Fasilitas Kesehatan yang Tersedia Menurut Kota Madya Tahun 2008 Jumlah Rumah Sakit dan Tempat Tidur yang Tersedia Menurut Kota Madya (2006) Renstra Depkes 75 TT : 100.000 Pdk (1 tt untuk 1.333 Pddk) Jakarta 2006 (1 tt untuk 680 Pddk) WHO 1 TT : 400 Pddk Jumlah Rumah Sakit dan Tempat Tidur yang Tersedia Menurut Kota Madya (2008) Perhitungan Kebutuhan TT (rs umum) RxHxP KT = --------------BOR x 365 KT R H P BOR = = = = = Kebutuhan Tempat tidur Jumlah Penderita Dirawat/1.000 Penduduk Rerata lama hari rawat (ALOS) Jumlah Penduduk Tingkat Hunian Ideal Kebutuhan Tempat Tidur & Proyeksi Keterangan Penduduk Admission Rate per 1.000 penduduk Rata-rata Lama Hari Rawat Jumlah Hari Rawat Jumlah Tempat Tidur 2007 2008 2009 2010 2011 2012 9,060,258 9,159,921 9,260,680 9,362,548 9,465,536 9,569,657 55.86 55.86 55.86 55.86 55.86 55.86 6.00 6.00 6.00 6.00 6.00 6.00 3,036,636 3,070,039 3,103,810 3,137,952 3,172,469 3,207,366 11,093 11,215 11,338 11,463 11,589 Keterangan : 1. Admission rate per tahun = 55.86/1.000 penduduk 2. Rata-rata lama hari rawat tetap = 6 hari/penderita rawat inap 3. Jumlah hari rawat dalam ribuan hari 4. BOR efektif 75% 11,716 Eksternal Rencana Layanan Rawat Jalan Poliklinik (jumlah dan jenis spesialisasi) MCU, dll IGD (Trauma Center atau Non) Rawat Inap Jumlah dan Klasifikasi (kapasitas tt, komposisi kls) Tindakan Medik OK (kapasitas operasi?/Khusus?), Persalinan ICU, ICCU dan HCU (kapasitas?) Penunjang / Diagnostik Jenis Layanan (Lab, Rad, Endoscopy, dll) Administrasi Analisis Program Program Fungsi IGD Triage Resussitasi Bedah (Tindakan Observasi) Non Bedah (Pemeriksaan Observasi) Diagnostik Program Ruang IGD R. Tunggu Triage R. Periksa R. Resusitasi R. Tindakan (Dewasa/Anak) R. Pasca Tindakan/Observasi (Dewasa/Anak) R. Perawat R. Dokter Jaga IGD Pertimbangan Lokasi pada sirkulasi utama Kemudahan pencapaian langsung dari pintu masuk Terpisah dengan kegiatan layanan lain Pengkondisian Udara dengan baik Sirkulasi dalam dengan tingkat sterilitas yang baik Permukaan lantai, dinding plafond yang rata, mudah dibersihkan Pertemuan dinding, lantai harus bersudut tumpul Sarana Entrance Hall Nurse Station + ll R. Ganti R Tindakan Scrub-Up R. Observasi Sarana Penunjang Stretcher Gas Medis Dll, sesuai kebutuhan Prasarana Clean Utility & Dirty Utility R. Simpan Sirkulasi R. Sterilisasi Analisis Program Program Fungsi Tindakan (OK) Operasi Kecil Operasi Sedang Operasi Besar Operasi Khusus Tindakan (VK) Partus Kuret Dll Program Ruang Operasi Sentral R. Tunggu R. Transfer R. Ganti R. Perawat R. Scrub Up R. Operasi 1 s/d 4 Pre & Post Op R. Istirahat R. Diskusi Dst. R. Tunggu R. Dokter R. Ganti R. Persiapan R. Melahirkan R. Tindakan Dst Tindakan Medik Pertimbangan Lokasi tidak pada sirkulasi utama Kemudahan pencapaian dari Gawat darurat Berhubungan dengan sentral steril Berubungan dengan ICU-ICCU Terpisah dengan kegiatan layanan lain Pengkondisian Udara dengan filter khusus dan tekanan ruang yang + Sirkulasi dalam dengan tingkat sterilitas yang meningkat Permukaan lantai, dinding plafond yang rata, mudah dibersihkan Pertemuan dinding, lantai harus bersudut tumpul Sarana Entrance Hall / Transfer Nurse Station + ll R. Ganti R. Diskusi Pre and Post Op Scrub-Up (1 untuk 2 OK) R. Operasi Sarana Penunjang Stretcher Gas Medis Dll, sesuai kebutuhan Prasarana Clean Utility & Dirty Utility R. Simpan Sirkulasi R. Sterilisasi CSSD, Linen, Pre – Post Op Disposable, etc Clean Corridor Preparation rooms Operating Suites, Public Transfers area/Reception Semi Public Changing rooms Rest rooms Supplies Semi Private Patients Private Tindakan Medik/OK Staff Analisis Program Program Fungsi Rawat Jalan Poliklinik Spesialis ( ? ) Rehab Medik (layanan ?) MCU Diagnostik & Terapi Lab PA/PK Rongent, CT Scan, MRI dll USG Lineac Program Ruang Rawat Jalan R. Tunggu Kasir R. Perawat R. Periksa ( ? ) R. Tindakan dst Diagnostik & Terapi R. Tunggu R. Dokter R. Periksa R. Ganti R. Tindakan, dst Program Ruang Rawat Jalan R. Tunggu Poliklinik R. Periksa ( ?? Unit) R. Perawat R. Administrasi Keu/Kasir R. Rekam Medik KM/WC umum Rawat Inap Rawat Inap Kelas VIP Rawat Inap Kelas I Rawat Inap Kelas II Rawat Inap Kelas III Rawat Khusus (ICU, ICCU & HCU) R. Perawat/Nurse Station R. Simpan Linnen R. Pantry Spoel Hook KM/WC Dst. Rawat Inap Pertimbangan Kemudahan pencapaian bagi pengunjung. Lokasi pada daerah yang tenang. Terpisah dengan kegiatan layanan lain. Pemisahan yang jelas antara infeksius dan non infeksius. Pemisahan antara Anak dan Dewasa. Sarana Entrance Hall/Lift Lobby Ruang Kamar Isolasi Nurse Station + Kelengkapan Ruang Konsul Ruang Tindakan Sarana Penunjang Stretcher EKG, Defib Dll, sesuai kebutuhan Prasarana Clean Utility & Dirty Utility R. Simpan Sirkulasi R. Kebersihan WC/Toilet umum Kelengkapan Bangunan Sumber Daya yang Dibutuhkan Sarana dan Fasilitas Fisik Mengacu dari kajian kebutuhan dan permintaan (Program Fungsi dan Pogram Ruang) Rencana cakupan, jenis layanan dan fasilitas lain Peralatan Medik dan Non Medik Perkiraan peralatan yang akan digunakan dalam kegiatan layanan Tenaga / SDM Perkiraan kebutuhan tenaga dan kualifikasi Pendanaan Perkiraan kebutuhan dana investasi Rencana Peralatan & SDM Peralatan Medik IGD Rawat Jalan Diagnostik & Terapi Tindakan Medik (OK, Bersalin) Rawat Inap ICU, ICCU & HCU Peralatan Non Medik Furniture Elektronik Peralatan Kantor Dll Kebutuhan Tenaga IGD Rawat Jalan Diagnostik Terapi Tindakan Medik OK, KB Rawat Inap ICU, ICCU (Ratio tt dan tenaga) Rencana Investasi & Pendanaan Biaya Pre-Operating (konsultan, Perijinan dll) Biaya bangunan Berdasarkan estimasi luas lantai, dan mengacu pada perkiraan biaya konstruksi per m2 bangunan Biaya peralatan medik dan non medik Alat2 medik Furniture Elektronik Peralatan Kantor Dll Struktur Pendanaan Modal Sendiri Modal Pinjaman Estimasi Biaya Bangunan Kapasitas tt = 100 Ratio Luas / tt = 75 m2 Kebutuhan Luas Bangunan RS 7,500 m2 Biaya Konstruksi Rp 4,500,000 /m2 Total Biaya Bangunan Peralatan Medik Rp 33,750,000,000 Rp 33,750,000,000 Bangunan 4 Lantai Pekerjaan Arsitektur Pekerjaan Struktur Pekerjaan Mekanikal & Elektrikal Estimasi Biaya Proyek 1. BIAYA PROYEK a. Tanah Rp. 0 b. Biaya Pra - Operasional Rp. 3.375.000 c. Biaya Konstruksi Fisik Rp. 33.750.000 d. Biaya Peralatan (Medik & Non Medik) Rp. 33.750.000 e. Biaya Operasional (Modal Kerja) Rp. 5.062.500 Rp. 75.937.500 Rp. 75.937.500 - Modal Sendiri Rp. 75.937.500 100,0% - Donasi Rp. 0 0,0% - Pinjaman Rp. 0 0,0% Rp. 75.937.500 100,0% Jumlah Total Biaya Proyek PENDANAAN PROYEK 2. a. Biaya Total Proyek b. Permodalan Jumlah Terima Kasih Ir. Syafiul A. Syaaf, MARS Program Pasca Sarjaa Uiversitas Respati Idoesia Kajia Admiistrasi Rumah Sakit 2011