BAB I PEDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sel adalah unit terkecil yang fungsional, struktural, hereditas, produksi dan kehidupan. Dilapisi oleh membran atau plasmalemina yang berfungsi untuk mengatur keluar masuknya zat di dalam dan di luar sel, memisahkan sel hidup dari sekelilingnya yang mati, menyampaikan atau menerima rangsang. Sedangkan permeabilitas dan semipermeabilitas merupakan kemampuan membran sel dalam menyeleksi material-material yang akan melalui membran sel, dan strukturnya terdiri dari dua lapisan lipoprotein, dan berdasarkan komposisi kimia membran dapat disimpulkan bahwa membran sel terdiri atas lipid dan protein. Telah diketahui bahwa mengkonsumsi air yang tercemar mikroorganisme bakteri escherichia coli memiliki peningkatan resiko terkena tekanan darah tinggi, masalah ginjal dan juga penyakit jantung di kemudian hari dan dapat merugikan bagi manusia, seperti diare, penyakit keputihan terhadap wanita dan bayi dalam kandungan tekanan darah tinggi dan juga penyakit kardiovaskular, juga merupakan salah satu penyebab utama meningitis pada bayi. Telah diketahui bahwa pengaruh medan elektrik pada suatu membran sel, lipid bilayer dapat meningkatan gradient potensial, bahkan dapat merusak molekul lipoprotein dan enzyme serta dapat mematikan mikroorganisme (Zhao, et al., 2008). Untuk sterilisasi umumnya intensitas medan elektrik yang digunakan adalah berada pada kisaran 20 - 80 kV/cm. Penggunaan metode sterilisasi dengan menggunakan medan elektrik dalam dunia industri melalui proses suatu olahan yang bebas pencemaran dan tanpa zat kimia. Adapun metode yang telah diterapkan untuk mempelajari dan menyelidiki sistem membran sel, lipid bilayer, dari suatu mikroorganisme dengan memanfaatkan perturbasi dalam metode konvensional yaitu metode fisika yaitu 1 Universitas Sumatera Utara bersumber dari radiasi elektromagnetik seperti, sinar ultraviolet (UV), sinar laser nitrogen (N2) (Tarigan, 1989). 1.2. Batasan Masalah Beberapa pembatasan masalah dalam penelitiaan ini adalah: 1. Medan elektrik tegangan tinggi sebagai sumber pembangkit medan elektrik yang kuat. 2. Perubahan yang terjadi pada membran sel karena intensitas medan elektrik. 1.3. Rumusan Masalah Masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah bagaimana terjadinya perubahan membran sel karena: 1.4. 1. Intensitas medan elektrik terhadap membran sel. 2. Efek perubahan tegangan terhadap membran sel. Tujuan Penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui seberapa besar intensitas medan elektrik berpengaruh terhadap membran sel pada escherichia coli. 2. 1.5. Untuk menentukan efek medan elektrik pada kondisi tertentu. Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah dapat dipergunakan sebagai informasi tentang efek medan elektrik terhadap perubahan membran sel yang dapat mengakibatkan rupture membran sel dan kematian mikro organisme, sehingga dapat diaplikasikan dalam bidang kedokteran, industri, pertanian, lingkungan hidup dan peningkatan ilmu pengetahuan. 2 Universitas Sumatera Utara