BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keberhasilan guru dalam melaksanakan pembelajaran dapat dilihat dari siswa menguasai atau tidaknya kompetensi dasar pembelajaran pada proses kegiatan belajar mengajar. Pada dasarnya tolak ukur keberhasilan pembelajaran dinyatakan dengan nilai yang diperoleh siswa pada saat melaksanakan evaluasi. Adapun evaluasi hasil pembelajaran IPA pada Kompetensi Dasar “Gaya dapat mengubah gerak serta arah suatu benda” siswa kelas IV SD Negeri Wonokerso 02, Kecamatan Limpung Kabupaten Batang semester II tahun ajaran 2011/2012, penguasaan siswa terhadap kompetensi dasar tersebut pembelajaran IPA dengan KKM 65 masih rendah. Dilihat dari hasil tes formatif dari sejumlah 11 siswa baru 3 siswa yang mendapat nilai 65, artinya baru 30% siswa yang tuntas dan 70% siswa yang belum tuntas. Untuk mengantisipasi masalah tersebut, maka perlu dicarikan formula pembelajaran yang tepat, sehingga dapat meningkatkan pemahaman siswa dalam pembelajaran IPA. Para guru terus berusaha menyusun dan menerapkan berbagai metode pembelajaran yang bervariasi agar siswa tertarik dan lebih aktif dalam belajar IPA. Karena siswa memiliki kemampuan yang berbeda-beda dalam menangkap penjelasan yang disampaikan guru, maka guru perlu menambahkan jam pelajaran agar siswa yang lambat dalam pemahaman bisa mendalami materi dengan baik. Siswa diberi kesempatan untuk melakukan ekseperimen, guru menjadi obsever, motivator dan pengelolaan kelas yang dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Setiap siswa bebas mengkomunikasikan hasil ekseperimen menemukan, mengemukakan dan dengan siswa lain. Melalui cara ini diharapkan dapat meningkatkan keaktifan siswa dan selanjutnya dapat meningkatkan pemahaman konsep pada pembelajaran IPA. Bertolak dari hal tersebut di atas, maka guru melakukan penelitian tindakan kelas, dengan menerapkan metode eksperimen pada mata pelajaran IPA Kompetensi Dasar Gaya dapat mengubah gerak serta arah suatu benda. 1 2 Dari latar belakang masalah tersebut, maka guru sebagai peneliti ingin mengatasi dengan memanfaatkan mengadakan PTK dengan judul pemanfaatan media realia untuk meningkatkan hasil belajar ipa materi gaya pada siswa kelas IV SDN Wonokerso 02 semester II Kec. Limpung Kab. Batang tahun ajaran 2011/ 2012. 1.2 Identifikasi Masalah Setelah penulis melakukan observasi, berdiskusi dengan teman sejawat, berbagai masalah yang timbul dalam proses pembelajaran pada mata pelajaran IPA Materi Pokok Gaya Dapat Mengubah Gerak Serta Arah Suatu Benda Pada Siswa Kelas IV Semester 02 Tahun Pelajaran 2011/2012 SDN Wonokerso 02 Kecamatan Limpung Kabupaten Batang, dapat disimpulkan bahwa : 1. Hasil tes formatif yang diperoleh siswa rendah, yaitu dari sejumlah 11 siswa baru 3 siswa yang mendapat nilai 65, artinya baru 30% siswa yang tuntas dan 70% siswa yang belum tuntas.. 2. Saat pembelajaran lebih bersifat searah, sehingga siswa kurang aktif. 3. Metode yang dipakai saat pembelajaran kurang sesuai. 4. Guru kurang mengkondisikan siswa agar siap melaksanakan pelajaran 5. Siswa cenderung kurang mampu menggunakan rumus atau konsep hitung yang diperlukan dalam pemecahan masalah. 6. Siswa cenderung kurang aktif dalam proses pembelajaran. 7. Bertanya kepada teman sebaya lebih leluasa dan lebih berani. 1.3 Perumusan Masalah Berdasarkan identifikasi dan analisia masalah, penulis dapat merumuskan masalah sebagai berikut : “Apakah pemanfaatan media realia dengan penerapan metode eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar IPA materi sifat gaya pada siswa kelas IV semester II SD Negeri Wonokerso 02, Kecamatan Limpung Kabupaten Batang?” 3 1.4 Pemecahan Masalah Cara-cara pemecahan masalah yang dilakukan penulis adalah dengan memberikan pembelajaran kepada peserta didik dengan melakukan percobaanpercobaan sederhana IPA menggunakan media realia yang biasa dijumpai siswa setiap hari , sehingga siswa akan lebih mudah memahami konsep IPA pada sifat gaya. Diharapkan dengan cara seperti ini siswa mampu berpikir kritis, hasil belajar yang didapatkan oleh siswa meningkat di buktikan dengan nilai tes formatif diatas KKM. 1.5 Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah diatas maka Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini bertujuan untuk : 1. Untuk meningkatkan hasil belajar IPA dengan pemanfaatan media realia materi sifat gaya. 2. Untuk mengetahui bagaimana peningkatan hasil belajar siswa dapat terjadi dengan memanfaatkan media realia dengan penerapan metode eksperimen dalam memahami materi sifat gaya. 1.6 Manfaat Penelitian Dengan penelitian ini bisa memberikan manfaat yang positif bagi semua. 1.6.1 Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi ilmu pengetahuan dibidang pendidikan IPA mengenai pemanfaatan media realia melalui metode eksperimen dengan memanfaatkan alat peraga tentang sifat gaya 1.6.2 Manfaat Praktis a. Bagi siswa 1) Dengan mengunakan media realia melalui metode eksperimen dan memanfaatkan alat peraga tentang sifat gaya membantu siswa dalam KBM 2) Mengatasi kesulitan pembelajaran mata pelajaran IPA. 3) Untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai sifat gaya 4) Meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV SD Negeri Wonokerso 02. 4 b. Bagi guru 1) Memberi pemahaman dan pengalaman mengajar dengan memanfaatkan media realia. 2) Dengan pengunaan media realia melalui metode eksperimen dengan memanfaatkan alat peraga tentang sifat gaya membantu siswa lebih aktif dalam pembelajaran. 3) Dapat memotivasi guru untuk melakukan penelitian tindakan kelas 4) Dapat meningkatkan kemampuan guru dalam pelaksanaan pembelajaran. 5) Memudahkan penyampaian materi.