RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL 2015/2016 PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL Mata kuliah Mata kuliah prasyarat Dosen Pengampu Alokasi Waktu Capaian Pembelajaran : : : : : SESI MATERI PEMBELAJA RAN Pengertian umum tentang patologi KEMAMPUAN AKHIR Patologi Umum Kode MK : IKP 201 Bobot MK : 2 sks Tyas Putri Utami, S.Pd., M.Biomed Kode Dosen : 7268 Tatap muka 14 x 100 menit, tidak ada praktik, tidak ada online 1. Mengetahui berbagai macam jenis penyakit serta memahami proses perjalanan penyakitnya 2. Memahami berbagai macam mekanisme terjadinya penyakit BENTUK PEMBELAJARAN SUMBER PEMBELAJARAN 1. Metode: contextual instruction 2. Tanya jawab 3. Media: kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 1 Mahasiswa mampu mendefinisikan pengertian patologi dan menyebutkan apa saja yang dipelajari dalam patologi 2 Mahasiswa mampu mengidentifikasi macam kerusakan sel dan membedakan kematian sel yang patologis dan fisiologis patologi sel: kerusakan dan kematian sel 1. Metode: contextual instruction 2. Tanya jawab 3. Media: kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 3 Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme terjadinya inflamasi mekanisme inflamasi 1. Metode: contextual instruction 2. Tanya jawab 3. Media: kelas, INDIKATOR PENILAIAN Mendefinisikan pengertian patologi dan menyebutkan apa saja yang dipelajari dalam patologi dengan benar Mengidentifikasi macam kerusakan pada sel dan menggambarkan serta membedakan nekrosis dan apoptosis dengan benar Menjelaskan tiga tahapan mekanisme terjadinya inflamasi dengan runut dan jelas dengan runtut komputer, LCD, whiteboard, web 4 Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai komponen imunitas tubuh dan mekanismenya melawan infeksi Penyakit infeksi: imunitas dan respon imun terhadap infeksi 1. Metode: contextual instruction 2. Tanya jawab 3. Media: kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 5 Mahasiswa mampu menyebutkan contohcontoh agen penginfeksi dan penyakit yang ditimbulkannya 1. Metode: contextual instruction 2. Tanya jawab 3. Media: kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 6 Mahasiswa mampu menyebutkan contoh cedera mekanik dan termal serta menjelaskan efek sistemiknya Penyakit infeksi: macam agen penginfeksi dan penyakit yang ditimbulkann ya Penyakit trauma: cedera mekanik dan termal serta efek sistemiknya 7 Mahasiswa mampu menjelaskan perbedaan siklus sel normal dan neoplasma Penyakit neoplasma: siklus sel normal dan neoplasma 1. Metode: contextual instruction 2. Tanya jawab 3. Media: kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 1. Metode: contextual instruction 2. Tanya jawab 3. Media: kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) dan jelas Menjelaskan mengenai komponen imunitas innate dan adaptif serta menjelaskan perannya dalam mekanisme melawan infeksi dengan benar Menyebutkan contohcontoh agen penginfeksi dari kelompok virus, bakteri, fungi, protozoa dan helmint serta penyakit yang ditimbulkannya dengan benar Menyebutkan contoh cedera mekanik dan termal serta menjelaskan efek sistemiknya dalam kondisi syok hipovolemik dengan benar Menjelaskan perbedaan siklus sel normal dan neoplasma dengan jelas dan benar 8 Mahasiswa mampu menggambarkan dan menjelaskan perbedaan tumor jinak dan ganas Penyakit neoplasma: aktivitas biologi neoplasma, tumor jinak dan ganas 9 Mahasiswa mampu menjelaskan gambaran umum mengenai penyakit degeneratif Penyakit degeneratif: pengertian dan gambaran umum 10 Mahasiswa mampu menjelaskan contoh penyakit degeneratif pada sistem kardiovaskular dan sistem saraf 11 Mahasiswa mampu menjelaskan gambaran umum penyakit gangguan metabolik Penyakit gangguan metabolisme : pengertian dan gambaran umum 12 Mahasiswa mampu menjelaskan contoh Penyakit gangguan 1. Metode: contextual instruction 2. Tanya jawab 3. Media: kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 1. Metode: contextual instruction 2. Project learning base: membuat presentasi 3. Tanya jawab 4. Media: kelas, komputer, LCD, Penyakit 1. Presentasi topik degeneratif: yang telah pada sistem ditentukan kardiovaskul 2. Tanya jawab ar dan sistem 3. Media: kelas, saraf komputer, LCD, 1. Metode: contextual instruction 2. Project learning base: membuat presentasi 3. Tanya jawab 4. Media: kelas, komputer, LCD, 1. Presentasi topik yang telah 3. Referensi lain yang terkait 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., Menyebutkan ciri aktivitas biologi sel neoplasma dan menggambarkan serta menjelaskan perbedaan tumor jinak dan ganas dengan benar Menjelaskan gambaran umum mengenai penyakit degeneratif dengan benar Menjelaskan gambaran contoh penyakit degeneratif yang terjadi pada sistem kardiovaskular dan sistem saraf dengan benar Menjelaskan gambaran umum penyakit gangguan metabolik dengan benar Menjelaskan mekanisme terjadinya diabetes penyakit gangguan metabolisme: diabetes mellitus metabolisme : diabetes mellitus ditentukan 2. Tanya jawab 3. Media: kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 13 Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai mekanisme terjadinya penyakit autoimun Penyakit autoimun: pengertian dan mekanisme umum 14 Mahasiswa mampu menyebutkan contoh penyakit autoimun spesifik dan non-spesifik Penyakit autoimun: spesifik dan non-spesifik 1. Metode: contextual instruction 2. Project learning base: membuat presentasi 3. Tanya jawab 4. Media: kelas, komputer, LCD, whiteboard, web 1. Presentasi topik yang telah ditentukan 2. Tanya jawab 3. Media: kelas, komputer, LCD, whiteboard, web (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait mellitus dan pengaruh terhadap berbagai sistem organ dengan benar 1. Braunstein, Herbert., outline and review pathology 2nd edition., (Toronto: The C.V. Moby company, 1987) 2. Spector, W.G., An introduction to general pahology 3rd edition., (London: Churchill livingstone, 1989) 3. Referensi lain yang terkait Menyebutkan contoh penyakit autoimun spesifik dan non-spesifik serta menjelaskan gamabaran dari penyakit tersebut dengan benar Membedakan penyakit autoimun dengan penyakit imun lainnya serta menjelaskan mekanisme terjadinya penyakit autoimun dengan benar EVALUASI PEMBELAJARAN SESI 1 PROSEBENDUR TUK Pre test Tes tulisan (UTS) SEKOR > 77 ( A / A-) Mendefinisikan pengertian patologi dengan benar dan menyebutkan apa saja yang dipelajari dalam patologi SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) Mendefinisikan pengertian patologi kurang tepat tetapi dapat menyebutkan apa saja yang dipelajari dalam SEKOR > 60 (C / C+ ) Mendefinisikan pengertian patologi dengan benar namun tidak menyebutkan apa saja yang SEKOR > 45 (D) Salah mendefinisikan pengertian patologi dan menyebutkan apa saja yang dipelajari dalam SEKOR < 45 (E) Tidak dapat mendefinisikan pengertian patologi dan menyebutkan apa saja yang dipelajari dalam BOBOT Akumulas i UTS 30% patologi 2 Tugas Tertulis (UTS) Mengidentifikasi macam kerusakan pada sel dan menggambarkan serta membedakan nekrosis dan apoptosis dengan benar Kurang tepat dalam mengidentifikasi beberapa kerusakan pada sel namun dapat menggambar-kan serta membedakan nekrosis dan apoptosis Menjelaskan tiga tahapan mekanisme terjadinya inflamasi dengan runut namun kurang jelas 3 Post test Tertulis (UTS) Menjelaskan tiga tahapan mekanisme terjadinya inflamasi dengan runut dan jelas 4 Post test Tertulis (UTS) Menjelaskan mengenai komponen imunitas innate dan adaptif serta menjelaskan perannya dalam mekanisme melawan infeksi Menjelaskan mengenai komponen imunitas innate dan adaptif namun tidak menjelaskan perannya dalam mekanisme melawan infeksi 5 Tugas Tertulis (UTS) Menyebutkan contohcontoh agen penginfeksi dari Menyebutkan contoh-contoh dari 4 kelompok dipelajari dalam patologi Mengidentifikasi macam kerusakan pada sel namun kurang tepat dalam menggambar-kan serta membedakan nekrosis dan apoptosis Menjelaskan tiga tahapan mekanisme terjadinya inflamasi tidak berurutan Menjelaskan gambaran umum mekanisme sistem imun melawan infeksi tanpa menjelaskan komponen mana yang termasuk imunitas innate atau adaptif Menyebutkan contoh-contoh dari 3 kelompok patologi patologi Kurang tepat dalam mengidentifikasi macam kerusakan pada sel dan menggambarkan serta membedakan nekrosis dan apoptosis Menjelaskan tiga tahap mekanisme terjadinya inflamasi dengan kurang jelas dan tidak berurutan Kurang tepat dalam menjelaskan mengenai komponen imunitas innate dan adaptif serta perannya dalam mekanisme melawan infeksi Menyebutkan contoh-contoh dari 2 kelompok Tidak dapat mengidentifikasi macam kerusakan pada sel dan menggambar-kan serta membedakan nekrosis dan apoptosis Akumulas i UTS 30% Tidak dapat menjelaskan tiga tahapan mekanisme terjadinya inflamasi Akumulas i UTS (30%) Tidak dapat menjelaskan mengenai komponen imunitas serta perannya dalam mekanisme melawan infeksi Akumulas i UTS 30% Tidak dapat menyebutkan contoh-contoh Akumulas i UTS 30% Akumulas i tugas20% 6 tes Tertulis (UTS) 7 Tugas Tertulis (UAS) 8 Tugas Tertulis (UAS) 9 Post test Tertulis (UAS) kelompok virus, bakteri, fungi, protozoa dan helmint serta penyakit yang ditimbulkannya Menyebutkan contoh cedera mekanik dan termal serta menjelaskan efek sistemiknya dalam kondisi syok hipovolemik agen penginfeksi serta penyakit yang ditimbulkannya agen penginfeksi serta penyakit yang ditimbulkannya Menyebutkan contoh salah satu macam cedera serta menjelaskan efek sistemiknya dalam kondisi syok hipovolemik Menyebutkan contoh cedera mekanik dan termal namun kurang baik dalam menjelaskan efek sistemiknya dalam kondisi syok hipovolemik menjelaskan perbedaan siklus sel normal dan neoplasma Menjelaskan tentang neoplasma serta perbedaan siklus sel normal dan neoplasma dengan jelas dan benar Menjelaskan neoplasma dengan benar namun kurang menjelaskan perbedaan siklus sel normal dan neoplasma Menyebutkan ciri Menyebutkan ciri aktivitas biologi sel aktivitas biologi neoplasma dan sel neoplasma menggambarkan serta dan menjelaskan menjelaskan perbedaan tumor perbedaan tumor jinak jinak dan ganas dan ganas Menjelaskan gambaran umum mengenai penyakit Menjelaskan definisi degeneratif dan Menggambarkan serta menjelaskan perbedaan tumor jinak dan ganas saja agen penginfeksi serta penyakit yang ditimbulkan-nya Menyebutkan contoh cedera mekanik dan termal tanpa menjelaskan efek sistemiknya dalam kondisi syok hipovolemik Menjelaskan neoplasma tapi tidak menjelaskan perbedaan siklus sel normal dan neoplasma Menyebutkan ciri aktivitas biologi sel neoplasma saja Hanya mampu Hanya mampu menyebutkan menyebutkan definisi degenratif contoh penyakit dari kelima agen penginfeksi serta penyakit yang ditimbulkan-nya Akumulas i tugas 20% Tidak dapat menyebutkan contoh cedera mekanik dan termal serta menjelaskan efek sistemiknya dalam kondisi syok hipovolemik Akumulas i UTS 30% Tidak dapat Akumulas menjelaskan i UAS 30% tentang neoplasma dan Akumulas perbedaan siklus i tugas sel normal 20% dengan neoplasma Tidak dapat Akumulas menyebutkan ciri i UAS 30% aktivitas biologi sel neoplasma Akumulas dan i tugas menggambarkan 20% serta menjelaskan perbedaan tumor jinak dan ganas Tidak dapat Akumulas menjelaskan i UAS 30% gambaran umum degeneratif dengan benar 10 present asi Tulisan (UAS) Lisan: tanya jawab Menjelaskan gambaran contoh penyakit degeneratif yang terjadi pada sistem kardiovaskular dan sistem saraf 11 Post test Tulisan (UAS) Menjelaskan gambaran umum penyakit gangguan metabolik dengan benar 12 present asi Tulisan (UAS) Menjelaskan mekanisme terjadinya diabetes mellitus dan pengaruh terhadap berbagai sistem organ dengan benar Lisan: tanya jawab 13 Post test Tulisan (UAS) Membedakan penyakit autoimun dengan penyakit imun lainnya serta menjelaskan mekanisme terjadinya penyakit autoimun memberikan contoh penyakitnya Menjelaskan gambaran contoh penyakit degeneratif yang terjadi pada sistem kardiovaskular dan sistem saraf dengan kurang lengkap Memberikan definisi dan contoh gangguan metabolik Menjelaskan mekanisme terjadinya diabetes mellitus namun pengaruh terhadap berbagai sistem organ kurang jelas Membedakan penyakit autoimun dengan penyakit imun lainnya namun penjelasan mekanisme degeneratif Hanya menjelaskan gambaran contoh penyakit degeneratif yang terjadi pada sistem kardiovaskular atau sistem saraf Hanya mampu menyebutkan definisi gangguan metabolik Hanya menjelaskan mekanisme terjadinya diabetes mellitus Menjelaskan mekanisme terjadinya penyakit autoimun Kurang dapat menjelaskan gambaran contoh penyakit degeneratif yang terjadi pada sistem kardiovaskular atau sistem saraf Hanya mampu menyebutkan contoh gangguan metabolik mengenai penyakit degeneratif Tidak dapat menjelaskan gambaran contoh penyakit degeneratif baik pada sistem kardiovaskular maupun sistem saraf Tidak dapat menjelaskan gambaran umum penyakit gangguan Metabolik Hanya Tidak dapat menyebutkan menjelaskan pengaruh mekanisme diabetes terjadinya mellitus diabetes mellitus terhadap dan pengaruh berbagai sistem terhadap organ berbagai sistem organ Membedakan Tidak dapat penyakit membedakan autoimun penyakit dengan penyakit autoimun dengan imun lainnya penyakit imun lainnya serta menjelaskan Akumulas i UAS 30% Akumulas i tugas 20% Akumulas i UAS 30% Akumulas i UAS 30% Akumulas i tugas 20% Akumulas i UAS 30% 14 Present asi Tulisan (UAS) Lisan: tanya jawab Menyebutkan contoh penyakit autoimun spesifik dan nonspesifik serta menjelaskan gambaran dari penyakit tersebut terjadinya penyakit autoimun kurang jelas Menyebutkan contoh penyakit autoimun spesifik atau non-spesifik serta menjelaskan gambaran dari penyakit tersebut Menyebutkan contoh penyakit autoimun spesifik dan non-spesifik Menyebutkan contoh penyakit autoimun spesifik atau non-spesifik mekanisme terjadinya penyakit autoimun Tidak dapat Akumulas menyebutkan i UAS 30% contoh penyakit Akumulas autoimun spesifik i tugas dan non-spesifik 20% serta menjelaskan gambaran dari penyakit tersebut Komponen penilaian : 1. 2. 3. 4. 5. Kehadiran = 10 % Tugas = 20 % Kuis = 10 % UTS = 30 % UAS = 30 % Jakarta, 3 Februari 2017 Mengetahui, Ketua Program Studi, Dosen Pengampu, Putri Handayani, SKM, MKKK Tyas Putri Utami, S.Pd., M.Biomed.