BAB II

advertisement
3
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Internet
Sebenarnya tidak ada definisi khusus mengenai Internet, atau pun
kepanjangan dari kata Internet karena Internet Bukan suatu singkatan.
Sebagai gambaran umum Internet adalah suatu jaringan computer
Global terbentuk dari jaringan – jaringan komputer lokal dan regional,
memungkinkan komunikasi data antar komputer-komputer yang terhubung ke
jaringan tersebut (Daftar Pustaka Hal 8).
2.2 Sejarah internet
Internet awalnya merupakan suatu rencana dari Departemen
Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense ) pada sekitar tahun
60 an.
Dimulai dari suatu proyek yang dinamakan ARPANET atau
Advanced Research Projects Agency Network. Beberapa universitas di
Amerika Serikat diantaranya UCLA, Stanford, UC Santa Barbara dan
University of Utah, diminta bantuan dalam mengerjakan proyek ini dan
awalnya telah berhasil menghubungkan 4 komputer di lokasi Universitas
yang berbeda tersebut.
Perkembangan ARPANET ini cukup pesat jika dilihat perkembangan
komputer pada saat itu. Sebagai gambarannya pada tahun 1977, ARPANET
telah menghubungkan lebih dari 100 mainframe komputer dan saat ini
terdapat sekitar 4 juta host jaringan yang terhubung pada jaringan ini.
Jumlah sebenarnya dari komputer yang terhubung tidak dapat
diketahui dengan pasti, karena perkembangan jumlah komputer yang
terhubung dengan suatu jaringan semakin lama semakin besar
Karena perkembangannya sangat pesat, jaringan komputer ini tidak
dapat lagi disebut sebagai ARPANET karena semakin banyak komputer dan
3
4
jaringan –jaringan regional yang terhubung. Konsep ini yang kemudian
berkembang dan dikenal dengan sebagai
konsep Internet working. Oleh
karena itu istilah Internet menjadi semakin populer, dan orang menyebut
jaringan besar komputer tersebut dengan istilah Internet.
2.3 World Wide Web
World Wide Web merupakan fasilitas di Internet yang paling disukai
saat ini. Fasilitas ini masih relatif baru dibandingkan dengan e-mail atau surat
elektronik.
Dengan WWW (World Wide Web) Internet jauh lebih sempurna,
karena selain memberikan layanan penampilan yang canggih, juga file yang
ditampilkan tersebut bisa disimpan dari satu komputer ke komputer lain di
mana saja dengan mudah dan cepat. Bahkan dengan adanya fasilitas ini, kita
bisa menyimpan data di server mana saja selama mendapat akses atau
mempunyai alamat di server tempat menyimpan data tersebut. Istilah
penitipan data di server ini dikenal dengan nama Hosting. Hosting ini bisa
kita gunakan apabila kita mempunyai space di hosting tersebut dan telah
memiliki IP Address yang didaftar.
2.4 Hypertext Markup Language
Informasi yang disediakan oleh WWW (Wordl Wide Web) adalah
dalam bentuk dokumen yang disebut dengan Web Page atau banyak juga
yang menyebutkannya dengan page saja. Dokumen Web Page tersebut bisa
mengandung referensi dan link (hubungan) ke bagian lain di dokumen
tersebut atau ke mesin lain di internet.
Hubungan atau link antar dokumen istilahnya adalah link, sedangkan
hubungan ke dokumen lain di salah satu mesin atau server dalam internet
disebut external link. Suatu dokumen teks bukan hanya bisa di link dengan
teks lainnya, tetapi juga dengan image, audio, atau bahkan dengan file video.
Dalam dokumen yang mengandung link biasanya ditandai dengan
warna atau garis bawah. Sebagai contoh, Anda mempunyai Intranet di server
5
local kantor Anda, kemudian Anda membuat link ke salat satu Web Page di
Australia. Dengan satu klik saja dapat Anda ambil dan ditampilkan di
komputer Client di kantor Anda. Konsep referensi dan link di antara dokumen
atau alamat Web Page dalam Internet inilah yang mendasari keseluruhan
teknologi WWW (World Wide Web) dan konsep inilah yang dinekal dengan
nama Hypertext.
2.5 URL (Universal Resource Locators)
Melalui WWW (World Wide Web) seorang pengguna Internet bukan
hanya bisa mengakses Web Page yang berupa dokumen HTML saja, tetapi
juga dapat mengakses dokumen-dokumen yang disediakan melalui FTP,
Gopher, Usenet News, dan sebagainya
URL merupakan suatu “pathname” untuk mengidentifikasi sebuah
dokumen di Web. Dibandingkan dengan logical pathname yang membuat
nama direktori dan subdirektori yang menunjuk ke suatu file di sebuah
komputer, cakupan URL lebih luas lagi. Di dalam URL dimuat lokasi atau
nama mesin (komputer) yang menyimpan dokumen yang diminta, nama file
dari dokumen itu (termasuk logical pathname-nya), serta protocol untuk
mengaksesnya. Contoh: http://www.datacom.com/buku/default.html.
Bagian pertama dari URL adalah http:. HTTP: ini mengidentifikasi
protocol yang digunakan untuk mengakses dokumen yang bersangkutan.
Protokol ini penting dalam menangani komunikasi antar client dan server
agar bahasa yang digunakan sama.
Bagian kedua dari URL adalah http://www.datacom.com, menunjuk
lokasi mesin di Internet atau Intranet tempat dokumentersebut berada. Bagian
terakhir dari URL adalah /buku/default.htm. Bagian ini menunjukan logical
pathname ke dokumen tersebut di www.datacom.com, di mana Website
merupakan direktori dan default.htm adalah nama dokumen yang pertama
kali diakses.
6
2.6 Mengenal Web Browser
Untuk mengakses WWW (World Wide Web) diperlukan suatu
program aplikasi yang disebut Web Browser. Program aplikasi ini
mempunyai kemampuan untuk menampilkan suatu Web Page yang ditulis
dalam format HTML. Dua contoh program aplikasi yang merupakan
angkatan pertama adalah Lynx dan Mosaic. Lynx adalah Web Browser yang
berbasis teks. Kekurangannya adalah tidak bisa menampilkan gambar atau
image, tetapi Lynx lebih cepat dibandingkan lainnya. Mosaic adalah Web
Browser berbasis Windows yang bisa menampilkan teks dan gambar.
Format browser ini banyak diikuti oleh Web Browser lain yang lahir
setelahnya, seperti Netscape dan Internet Explorer. Saat ini popularitas
Mosaic sudah terkalahkan oleh kedua browser
tersebut. Tetapi pada
komputer berbasis Unix masih memakai mosaic.
Saat ini yang paling dikenal masyarakat khususnya di Indonesia
adalah Netscape dan Internet Explorer. Bahkan dengan populernya Windows
Internet Explorer jauh lebih dikenal karena dikemas dalam operating system
keluaran Microsoft Corp. tersebut.
2.7 Persyaratan System
Sebenarnya dengan Sistem Operasi standard Anda sudah bisa
membuat dokumen atau script HTML dan lengsung menjalankannya melalui
Internet Explorer dengan cara memanggil file atau dokumen HTML secara
langsung. Namun apabila akan menjalankan dokumen tersebut seperti
layaknya sebuah Website, yaitu dengan menuliskan http://www.latihan.com,
misalnya Anda harus menginstalasi system operasi yang mendukung IIS
(Internet Information Services) atau PWS (Personal Web Server). Sistem
Operasi yang dimaksud antara lain:
•
Windows NT Server
•
Windows 2000 server
•
Windows 2000 Professional
7
•
Windows XP Professional
•
Windows XP Home Edition
•
Windows XP 64 bit Edition
•
Dll.
2.8 Sekilas Mengenai Flash MX
Macromedia Flash MX adalah program grafis animasi standar
professional untuk menghasilkan halaman web yang
menarik
dan
mengagumkan dalam menampilkan multimedia, gabungan antara grafis,
animasi, suara serta interaktivitas bagi pengguna internet.
Macromedia Flash MX adalah versi terbaru dari Macromedia Flash
5.0. Flash MX sendiri dirilis pada bulan Februari 2002, dua tahun sejak Flash
5.0 diluncurkan Juli 2000. Flash MX merupakan perubahan besar-besaran
dari segi UI (user interface) sampai actionscript.
Movie Flash terdiri atas grafik, teks, animasi dan aplikasi untuk situs
web. Semuanya tetap mengutamakan grafik berbasis vector. Jadi, aksesnya
lebih cepat dan akan terlihat halus pada skala resolusi layar berapapun, selain
itu juga mempunyai kemampuan untuk mengimpor video, gambar dan suara
dari aplikasi di luarnya.
Movie Flash juga bisa memasukkan unsur interaktif dalam movienya
menggunakan actionscript yang nantinya user bisa berinteraksi dengan movie,
menggunakan keyboard atau mouse untuk berpindah ke bagian-bagian yang
berbeda dari sebuah movie, mengontrol movie, memindahkan objek-objek,
memasukkan informasi melalui form dan operasi-operasi lainnya.
8
2.9 Fitur-Fitur Flash MX
2.9.1
User Interface
User interface dalam Flash MX terdiri dari enam bagian yaitu
Menu, Stage, Timeline, Toolbox, Panels, dan Properties.
Toolbox
Menu
Properties
Timeline
Stage
Panels
Gambar 2.1 User Interface
1. Menu berisi kumpulan instruksi atau perintah-perintah yang
digunakan dalam Flash.
Gambar 2.2 Menu
9
2. Stage adalah dokumen atau layar yang akan digunakan untuk
meletakkan objek-objek dalam Flash.
Gambar 2.3 Stage
3. Timeline berisi frame-frame yang berfungsi untuk mengontrol
objek yang akan dianimasikan.
Gambar 2.4 Timeline
• Playhead,
Playhead
dengan
garis
merah
vertikal,
menunjukkan posisi frame berada pada suatu saat. Bila posisi
playhead tersebut berubah, maka gambar yang ada distage
juga berubah. Pada gambar 2.6 dapat dilihat posisi playhead
yang menunjukkan posisi frame.
Gambar 2.5 Playhead
10
• Layer digunakan untuk menempatkan object yang berbedabeda seperti kertas transparan, dimana beberapa layer
bersama-sama merupakan suatu gambar yang lengkap. Object
tidak hanya gambar animasi saja, melainkan dapat berupa
gambar latar belakang, teks, movie, dan suara. Setiap object
berada pada layer tersendiri yang independen. Gambar 2.7
dibawah ini merupakan layer.
Gambar 2.6 Layer
4. Toolbox berisi tool-tool yang berfungsi untuk membuat,
menggambar, memilih dan memanipulasikan objek atau isi yang
terdapat di layar (stage) dan timeline.
Gambar 2.7 Toolbox
11
Toolbox dibagi menjadi empat bagian yaitu tools, view, colors dan
option. Sedangkan tools sendiri memiliki beberapa icon-icon yaitu
Arrow
Subselection
Lasso
Text
Rectangle
Brush
Fill Transform
Line
Pen
Oval
Pencil
Free Transform
Paint Bucket
Ink Bottle
Eyedropper
Eraser
Gambar 2.8 Tools
a. Arrow tool berfungsi untuk memilih dan memindahkan
objek
b. Subselection tool berfungsi untuk memilih titik-titik pada
suatu objek atau garis.
c. Line tool berfungsi untuk membuat garis
d. Lasso tool untuk memilih sebagian dari objek atau bagian
tertentu dari objek.
e. Pen tool berfungsi untuk menggambar garis-garis lurus
maupun garis kurva.
f. Text tool berfungsi untuk menulis teks.
g. Oval tool berfungsi untuk membuat lingkaran atau bulat.
h. Rectangle tool berfungsi untuk membuat persegi atau
kotak.
i. Pencil tool berfungsi untuk menggambar garis-garis bebas
dan bentuk seperti yang dilakukan oleh pensil biasa.
12
j. Brush tool berfungsi seperti kuas untuk mencat/memberi
warna suatu objek.
k. Free Transform tool berfungsi untuk mengubah dan
memodifikasi bentuk objek.
l. Fill Transform tool berfungsi untuk mengatur ukuran,
tengah, arah dari warna gradasi atau bidang.
m. Ink Bottle tool berfungsi untuk menambah, memberi dan
mengubah warna pada garis di pinggir objek (stroke).
n. Paint Bucket tool berfungsi untuk menambah, memberi
dan mengubah warna pada suatu bidang (fill).
o. Eyedropper tool berfungsi untuk mengidentifikasikan
warna atau garis dalam sebuah objek.
p. Eraser tool berfungsi untuk menghapus area yang tidak
diinginkan dari objek.
5. Panels, Berisi kontrol fungsi yang dipakai dalam Flash, yang
berfungsi untuk mengganti dan memodifikasi berbagai atribut dari
objek atau animasi secara cepat dan mudah.
Gambar 2.9 Panels
6. Properties fungsinya sama dengan Panles, hanya saja Properties
merupakan penggabungan atau penyederhanaan dari Panel. Jadi
dapat lebih mempercepat dalam mengganti dan memodifikasi
berbagai atribut dari objek, animasi, frame dan komponen secara
langsung.
Gambar 2.10 Properties
13
2.9.2
Component
Ada beberapa fitur yang ditambahkan antara lain UI
Component, yang juga menggantikan Smart Clips. Dengan UI
Component ini anda dapat membuat berbagai komponen seperti scroll
bar dengan mudah. Anda tidak perlu susah-susah menggunakan
ActionScript untuk membuat scroll bar. Cukup dengan melakukan
drag and drop UI Component.
Gambar 2.11 Component
2.9.3
ActionScript
ActionScript Flash MX lebih bersifat Objek Oriented,
misalnya dengan adanya penambahan object, event dan sekarang
setiap elemen yang ada di stage bisa menjadi instance object.
Gambar 2.12 ActionScript
14
2.10
PENJEJAKAN (NAVIGASI)
Penjejakan termasuk struktur terpenting dalam pembuatan suatu
multimedia dan gambarannya harus sudah ada pada tahap perencanaan. Peta
penjejakan merupakan rancangan hubungan dan rantai kerja dari beberapa
area yang berbeda dan dapat membantu mengorganisasikan seluruh elemen
multimedia dengan pemberian perintah dan pesan. Peta penjejakan juga
memberikan kemudahan dalam menganalisa keinteraktifan seluruh objek
dalam multimedia dan bagaimana pengaruh keinteraktifannya terhadap
pengguna. Beberapa dasar struktur pembuatan multimedia adalah :
2.10.1
Linear
Gambar 2.13 Navigasi Linear
Linear (satu alur) merupakan struktur yang hanya mempunyai
satu rangkaian cerita yang berurut. Struktur ini menampilkan satu
demi satu tampilan layar secara berurut menurut urutannya. Tampilan
yang dapat ditampilkan pada struktur jenis ini adalah satu halaman
sebelumnya atau satu halaman sesudahnya tidak dapat dua halaman
sebelumnya atau dua halaman sesudahnya. Pada struktur penjejakan
ini tidak diperkenankan adanya percabangan. Biasanya struktur ini
digunakan untuk membuat Multimedia Presentasi karena tidak terlalu
menuntut keinteraksian tetapi hanya memerlukan keindahan dan
kemudahan menampilkan data sebagai informasi.
15
2.10.2
Hierarchical
Gambar 2.14 Navigasi Hierarchical
Struktur Hierarchical (bercabang) merupakan suatu struktur
yang
mengandalkan
percabangan
untuk
menampilkan
data
berdasarkan kriteria tertentu. Tampilan pada menu pertama akan
disebut sebagai Master Page (halaman utama kesatu), halaman utama
ini akan mempunyai halaman percabangan yang dikatakan Slave Page
(halaman pendukung). Jika salah satu halaman pendukung dipilih atau
diaktifkan , maka tampilan tersebut akan bernama Master Page
(halaman utama kedua), dan seterusnya. Pada struktur penjejakan ini
tidak diperkenankan adanya tampilan secara linear.
2.10.3
Non Linear
16
Gambar 2.15 Navigasi Non Linear
2.10.4
Composite
Gambar 2.16 Navigasi Composite
Struktur penjejakan Composite (campuran) merupakan gabungan
dari ketiga struktur sebelumnya yaitu Linear, Non Linear dan Hierarchi.
Struktur penjejakan ini juga biasa disebut struktur penjejakan bebas. Jika
suatu
tampilan
membutuhkan
percabangan,
maka
dapat
dibuat
percabangan, dan bila dalam percabangan tersebut terdapat suatu tampilan
17
yang sama kedudukannya maka dibuat struktur Linear dalam percabangan
tersebut. Struktur penjejakan ini banyak digunakan dalam pembuatan
multimedia sebab struktur ini dapat memberikan keinteraksiannya yang
lebih tinggi.
Download