Setiap orang terikat pada stimulus. Sebagaimana setiap stimulus terkait pada seseorang. Ia merupakan studi tentang representasi mental tanpa mengasumsukan adanya fixity keharusan(necessity), universalitas dan formalism abstrak. Hubungan antara intentional-persons dengan culturally cinstituted realities bisa: positif atau negatif Positif: bila dunia realitas menopang/ mengembangkan intensi orang tersebut secara: -Aktif, bila individu mencipta atau memilih dunianya; -Reaktif, bila ada orang lain yang menciptakan atau memilihkan dunia bagi dirinya -Pasif, bila individu hidup dalam dunia yang diciptakan atau dipilih oleh orang lain bagi diri mereka sendiri, bukan bagi dirinya. Negatif: bila dunia realitas memudarkan/ menghilangkan intensi orang tersebut secar: -Aktif, bila individu menciptakan atau memilih dunia untuk melindungi diri dari dirinya sendir (eg.alarm clock, happy tune etc) -reaktif, bila ada intervensi orang lain guna melindungi diri dari intensi diri sendiri (memakai pundah, berdiam di rumah ketika sedang menstruasi) -pasif, bila individu mengalami/ menjalani makna dan sumber daya yang diciptakan atau dipilihkan orang lain bagi orang lainya atau bagi mereka sendiri. Hubungan positif= expressive engagement Hubungan Negatif= defensive engagement CULTURE AND PSYCHOLOGY Latar belakang studi budaya dalam psikologi 1.Perubahan dunia dalam satu abad terakhir 2.Keberagaman dan hubungan antara budaya merupakan tantangan 3.Tantangan merupakan peluang Dibutuhkan keterbukaan dan kejujuran untuk meninjau warisan dan latar belakang budaya kita sendiri baik kekuatan dan kelemahannya. Psikologi adalah ilmu yang paling tepat untuk menghadapi (tantangan & peluang) keberagaman budaya melalui sub disiplin psikologi lintas budaya Psikologi memiliki tujuan 1. Membangun pengetahuan tentang manusia 2. Menerapkan pengetahuan ini guna merancang kehidupan orang dan membuat kehidupan kehidupan menjadi lebih baik Penelitian lintas budaya dan psikologi Apakah yang sudah kita ketahui tentang perilaku manusia benar/ berlaku untuk semua, terlepas dari ras, etnisitas, budaya, kelas, gender atau gaya hidup? Psikologi lintas budaya (PLB) metode riset yang menguji parameter budaya dan pengetahuan psikologi, dilakukan dengan mengambil sampel dari sejumlah budaya yang berbeda untuk dibandingkan hasilnya. PLB = masalh scientific philosophy yaitu logika yang mendasari metode yang digunakan. Hsil riset terkait dengan metode dan standar yang dipakai. Standar inipun terkait dengan budaya di mana pengetahuan itu berkembang. Sumpangan PLB lebih besar ketinmabg perubahan yang dipakai. Ia merupakan suatu cara memahami prisnsip-prisnip perilaku manusia dalam perspektif global. PLB tidak hanya menguji apakah orang dari berbagai budaya yang berbeda itu sama atau beda; Ia juga menguji kemungkinan keterbatasan pengetahuan kita dengan menyelidiki apakah teori-teori dan prinsip-prinsip psikologi itu bersifat universal (benar untuk semua orang dan budaya) atau budaya spesifik 1. 2. 3. 4. 5. 6. 6 kategori umum kroeber & kluckhohn /Berry, Deskriptif Historis Normatif Psikologis Struktural Genetik 8 kategori besar Murdock, Ford & Hudson / Berry 1.ciri-ciri umum 2.Makanan & Pakaian 3.Perumahan& Teknologi 4.Ekonomi & Transportasi 5.Aktivitas individu dan keluarga 6.Komunitas dan pemerintahan 7.kesejahteraan, agama, dan ilmu pengetahuan 8.Seksualitas dan rentang kehidupan Memahami asal budaya: Psikologi Evolusi A. Imperatif biologis: 1.Motif dan dorongan yang terkait dengan keberhasilan / kesinambungan reproduksi -> makan minum/tidur -> penyintasan 2.Penyintasan = derajat adaptasi terhadap lingkungan dan konteks di mana orang hidup 3.Adaptasi -> masalah kehidupan sosial yang diatasi dengan pembentukan kelompok, hirarki guna kesinambungan kehidupan B. Imperatif Sosial: Berbragai masalah yang terkait dalam imperatif biologis terkati dengan mitof-motif sosial. Solusi terhadap masalah berbeda-beda tergantung dari konteks ( lingkungan fisik, faktor sosial, tipe/ ukuran keluarga dan komunitasnya) kehidupan kelompok tersebut. Solusi-solusi inilah yang kemudian disebut sebagai budaya. Budaya merupakan produk interaksi dari kebutuhan dan fungsi biologis manusia yang bersifat universal, berbagai masalah sosial Universal yang timbul guna memenuhi kebutuhan tersebut dan konteks dimana orang tersebut hidup. Kebutuhan yang menghasilkan respons-respons budaya: metabilosme - kenyamanan tubuh - - rasa aman – kinerja/ aktivirtas – pertumbuhan dan kesehatan ( Malinowski) Budaya manusia VS budaya binatang Ada kesamaan dalam berkelompok- jejaring sosial dan hirarki- menciptakan perangkat dan berkomuniskasi: Kekhasan Budaya Manusia: 1. Bahasa simbolik 2. (pembentukan dan penggunaan) Kognisi sosial yang kompleks. Orang lain adalah agen/ aktor yang memiliki intensi ( keinginan, hasrat dan maksud untuk bertindak/ perilaku) Definisi Budaya: Sistim informasi dan makna yang unik yang dimiliki bersama oleh kelompok serta dialihkan intas generasi yang memberikan peluang guna memenuhi kebutuhan dasar guna menyitas, mengejar kebahagiaan dan kesejahteraan serta memperoleh makna untuk untuk kehidupan seseorang dalam kelompoknya.