I. RINGKASAN

advertisement
Laporan Keuangan Eselon I BPPK TA 2010 audited
I. RINGKASAN
Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007,
menteri/pimpinan lembaga selaku Pengguna Anggaran/Pengguna Barang menyusun
dan menyampaikan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga (LKKL) yang
meliputi Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan Keuangan
kepada Menteri Keuangan selaku pengelola fiskal, dalam rangka penyusunan
Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP).
Laporan Keuangan Tahun 2010 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 dan Peraturan Pemerintah Nomor 71
Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP).
Laporan Keuangan BPPK Tahun Anggaran 2010 ini disusun dari laporan keuangan
seluruh satuan kerja yang berada di bawah BPPK dan disusun secara berjenjang.
1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN
Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara Daftar Isian
Pelaksanaan Anggaran (DIPA) TA 2010 dengan realisasinya, yang mencakup unsurunsur pendapatan, belanja, selama periode 1 Januari s.d. 31 Desember 2010.
Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah pada TA 2010 terdiri dari Penerimaan
Pajak sebesar Rp 0,00 atau mencapai 0,00 persen, Penerimaan Negara Bukan
Pajak sebesar Rp 24.552.718.377,00 atau mencapai 130,08 persen dari anggaran
serta Penerimaan Hibah sebesar Rp 0,00 atau mencapai 0,00 persen dari yang
dianggarkan.
Realisasi Belanja Negara pada TA 2010 adalah sebesar Rp 367.653.274.449,00
atau mencapai 82,19 persen dari anggarannya. Jumlah realisasi Belanja tersebut
terdiri dari realisasi Belanja Rupiah Murni sebesar Rp 293.987.202.455,00 atau
86,95 persen dari anggarannya, Belanja Pinjaman Luar Negeri sebesar
Rp 52.576.067.837,00
atau 70,26 persen dari anggarannya, Rupiah Murni
Pendamping sebesar Rp 3.557.330.913,00 atau 62,78 persen dari anggarannya,
BLU sebesar Rp 17.532.673.244,00 atau 61,11 persen dari anggarannya.
Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2010 dan 2009 dapat disajikan sebagai
berikut:
Ringkasan – 1
Laporan Keuangan Eselon I BPPK TA 2010 audited
Tabel 1
Realisasi Pendapatan dan Belanja
(dalam rupiah)
TA 2009
Anggaran
Realisasi
TA 2010
Anggaran
Realisasi
Pendapatan Negara bukan
Pajak
Hibah
Jumlah Pendapatan dan
Hibah
Belanja Rupiah Murni
Belanja
Pinjaman
Negeri
Belanja
Rupiah
Pendamping
Luar
Murni
PNBP
BLU
JUMLAH Belanja
18.875.500.000
24.552.718.377
20.599.516.168,00
17.883.052.567,00
18.875.500.000
24.040.343.268
20.599.516.168,00
17.883.052.567,00
338.122.038.000
293.987.202.455
282.690.801.000,00
240.717.795.508,00
74.833.844.000
52.576.067.837
61.972.119.000,00
50.412.367.710,00
5.666.266.000
3.557.330.913
4.994.594.000,00
3.124.167.077,00
0
0
0
0
28.690.673.000
17.532.673244
23.162.498.000,00
9.905.888.438,00
447.312.821.000
367.653.274.449
372.820.012.000,00
304.160.218.733,00
2. NERACA
Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas
dana pada tanggal pelaporan dan dibandingkan dengan tanggal pelaporan sebelumnya.
Jumlah Aset adalah sebesar Rp 1.705.769.627.714,00 yang terdiri dari Aset Lancar sebesar
Rp 19.559.844.470,00, Aset Tetap sebesar Rp 1.671.907.181.295,00 dan Aset Lainnya
sebesar Rp 14.302.601.949,00.
Jumlah Kewajiban adalah sebesar Rp 2.732.419.760,00 yang merupakan Kewajiban Jangka
Pendek.
Sementara itu Jumlah Ekuitas Dana per 31 Desember 2010 sebesar Rp.
1.703.037.207.954,00. terdiri dari ekuitas dana lancar sebesar Rp 16.827.424.710,00 dan
ekuitas dana investasi sebesar Rp 1.686.209.783.244,00.
Ringkasan Neraca per 31 Desember 2010 dan 31 Desember 2009 dapat disajikan sebagai
berikut:
Tabel 2
Ringkasan Neraca 31 Desember 2010 dan 2009
(dalam rupiah)
Nilai kenaikan/
(penurunan)
31-Des
2010
Aset
Aset Lancar
Aset Tetap
Aset Lainnya
Kewajiban
Kewajiban Jangka Pendek
Ekuitas Dana
Ekuitas Dana Lancar
Ekuitas Dana Investasi
31-Des
2009
19.559.844.470,00
1.671.907.181.295,00
14.302.601.949,00
14.247.827.803,00
1.475.596.963.041,00
7.030.216.452,00
5.312.016.667,00
196.310.218.254,00
7.272.385.497,00
2.732.419.760,00
5.919.995.796,00
(3.187.576.036,00)
16.827.424.710,00
1.686.209.783.244,00
8.327.832.007,00
1.482.627.179.493,00
8.499.592.703,00
203.582.603.751,00
Ringkasan – 2
Laporan Keuangan Eselon I BPPK TA 2010 audited
3. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menguraikan dasar hukum, metodologi
penyusunan Laporan Keuangan, dan kebijakan akuntansi yang diterapkan. Selain itu,
dalam CaLK dikemukakan penjelasan pos-pos laporan keuangan dalam rangka
pengungkapan yang memadai.
Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran, pendapatan, dan belanja diakui
berdasarkan basis kas, yaitu pada saat kas diterima atau dikeluarkan oleh dan dari
Kas Umum Negara (KUN). Sementara itu dalam penyajian Neraca, aset, kewajiban,
dan ekuitas dana diakui berdasarkan basis akrual, yaitu pada saat diperolehnya hak
atas aset dan timbulnya kewajiban tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas
diterima atau dikeluarkan oleh dan dari KUN.
Dalam CaLK ini diungkapkan pula kejadian penting setelah tanggal pelaporan
keuangan serta informasi tambahan yang diperlukan.
Ringkasan – 3
Download