Untitled - Digilib ITS

advertisement
MAKASSAR
merupakan salah satu kota
yang mengalami perkembangan
pesat dalam berbagai bidang
EKONOMI
SOSIAL
POLITIK
INDUSTRI
PARIWISATA
BUDAYA
meningkatkan jumlah pengunjung/wisatawan
mengalami perkembangan
mengikuti kemajuan zaman
Visit Makassar
2011
LATAR BELAKANG
meningkatnya kebutuhan akomodasi
BUDAYA + HOTEL + MODERN
mendesain interior hotel yang dapat
memberi nuansa baru, melestarikan
budaya, namun tetap mengikuti
perkembangan zaman
DESAIN INTERIOR HOTEL THE BANUA MAKASSARYANG BERNUANSA MODERN
DENGAN PERPADUAN BUDAYA MAKASSAR DAN TORAJA
upaya pelestarian
budaya
DESAIN INTERIOR
suatu proses / kegiatan perencanaan baik sistem
maupun fasilitas melalui media ruang sebagai bagian
dari proses adaptasi manusia terhadap lingkungannya
dengan mempertimbangkan faktor fungsi dan
estetika.
HOTEL THE BANUA
MAKASSAR
DEFINISI JUDUL
sebuah hotel bintang 3 di
Makassar yang berada di
bawah naungan PT. Gloria
Megahsakti Perkasa. Hotel
ini terletak di kawasan
bisnis dan wisata yang
ramai dikunjungi
wisatawan, baik untuk
tujuan bisnis maupun
berwisata.
DESAIN INTERIOR HOTEL
THE BANUA MAKASSAR
YANG BERNUANSA
MODERN DENGAN
PERPADUAN BUDAYA
MAKASSAR DAN TORAJA
NUANSA MODERN
DENGAN PERPADUAN
BUDAYA MAKASSAR DAN
TORAJA
keadaan suatu lingkungan
yang merupakan perpaduan
antara unsur modern yang
geometris, simple, dan
mengikuti perkembangan
zaman, dengan sentuhan
budaya Makassar dan Toraja.
Desain interior Hotel The Banua Makassar yang mengangkat budaya Makassar dan Toraja
untuk memberi suasana baru sekaligus melestarikan dan memperkenalkan budayalokal pada
wisatawan, namun tetap mengikuti perkembangan zaman.
RUMUSAN MASALAH
IDENTIFIKASI MASALAH
• Sistem sirkulasi tamu dan karyawan hotel belum
tertata dengan baik
• Area resepsionis terletak di bagian depan hotel
dan terpisah dengan lobby dan lift sehingga sulit
dijangkau
MASALAH & TUJUAN
• Area back office yang cukup luas namun belum
dimanfaatkan secara optimal oleh karyawan hotel
• Tidak ada akses langsung menuju area kolam
renang
• Hotel The Banua belum memiliki ciri khas pada
arsitektur maupun interiornya
• Hotel The Banua belum menerapkan budaya
Makassar danToraja pada interiornya
• Layout Hotel The Banua belum tertata dengan
baik yang berdampak pada buruknya sistem
sirkulasi tamu dan karyawan hotel.
• Hotel The Banua belum memberikan suasana
baru yang berbeda bagi para tamu dengan
menghadirkan perpaduan budaya Makassar
danToraja pada interior hotel, yang sekaligus
dapat memperkenalkan budaya lokal kepada
wisatawan.
TUJUAN
• Menawarkan konsep baru interior Hotel The
Banua kepada pengguna, dengan harapan
dapat meningkatkan tingkat hunian hotel
• Hotel The Banua Makassar dapat
memperkenalkan budaya Makassar danToraja
kepada para wisatawan melalui desain
interior
STUDI PUSTAKA – HOTEL
HOTEL
suatu jenis akomodasi yang menggunakan
sebagian atau seluruh bangunan untuk
menyediakan jasa penginapan, makanan,
dan minuman, serta jasa penunjang lainnya
bagi umum yang dikelola secara komersial.
(Surat Keputusan Menparpostel no. KM
37/PW.340/MPPT-86)
HOTEL DI INDONESIA
*tumbuh dan berkembang seiring dengan
perkembangan pariwisata
*melalui 3 periode, yaitu masa penjajahan
Belanda, masa penjajahan Jepang, dan
masa setelah Indonesia merdeka
*awal perkembangan hotel bertaraf
internasional dimulai pada 5 Agustus 1962
HOTEL
KLASIFIKASI HOTEL BERBINTANG DI
INDONESIA
berdasarkan peraturan pemerintah,
Deparpostel, dan dibuat oleh Dirjen
Pariwisata dengan SK : Kep-22/U/VI/78,
hotel terbagi menjadi hotel bintang satu
(★) hingga hotel bintang lima
(★★★★★)
FASILITAS STANDAR HOTEL BINTANG
TIGA (★★★)
*fasilitas olahraga
*tempat parkir
*kantor pengelola
*taman
*ruang karyawan
*resepsionis
*gudang
*lobby
*restoran/bar
*30 kamar standar +
2 kamar suite
STUDI PUSTAKA – BUDAYA MAKASSAR
Makassar merupakan ibu
kota Provinsi Sulawesi
Selatan
Potensi
budaya
Kota
Makassar
kain sutra tenun dengan
motif khas Makassar
seni tari dan seni musik Makassar yang selalu ditampilkan
pada acara-acara adat
merupakan program dari Pemerintah
Provinsi Sulawesi Selatan untuk
membangkitkan kembali sektor
pariwisata Sulawesi Selatan.
STUDI PUSTAKA – BUDAYA MAKASSAR
ARSITEKTURAL
Rumah tradisional Makassar
berupa rumah panggung
dengan konstruksi kayu.
Timpa laja melambangkan kelas
sosial pemilik rumah.
BUDAYA
MAKASSAR
RAGAM HIAS
ornamen dan ragam hias
Makassar tidak mengenal warna.
Ornamen yang diukir pada kayu
dibiarkan apa adanya tanpa
pewarnaan.
KERAJINAN TRADISIONAL
tenunan sutera merupakan salah
satu kerajinan yang menonjol
dari Makassar. Corak kain
tersebut antara lain kotak-kotak
kecil (ballo renni), kotak-kotak
besar (ballo lobang), dan corak
zig-zag yang diberi nama corak
bombang. Corak zig-zag ini
melambangkan gelombang
lautan.
STUDI PUSTAKA – BUDAYA TORAJA
ARSITEKTURAL
Tongkonan yaitu rumah
panggung dengan konstruksi
rangka kayu
BUDAYA
TORAJA
KESENIAN
TRADISIONAL
*seni tari selalu
hadir pada upacara –
upacara adat
ADAT ISTIADAT
*upacara adat Rambu Tuka dan
Rambu Solo’
RAGAM HIAS
*motif ukiran dan tenunan
memiliki makna simbolis yang
berkaitan dengan falsafah hidup
orang Toraja
STUDI EKSISTING – HOTEL THE BANUA
AREA RESEPSIONIS
*ciri khas Hotel The Banua
tidak tampak pada area
resepsionis
*area resepsionis tidak
terhubung langsung dengan
lobby dan lift
LOBBY
*plafon datar dan dinding warna putih
terkesan monoton
*material marmer memberi kesan mewah
RESTORAN
*salah satu bidang dinding
restoran dicat warna kuning
sebagai aksentuasi
*lantai menggunakan
keramik warna cokelat
kemerahan
*belum ada akses
langsung menuju kolam
renang tanpa melewati
area restoran
STUDI EKSISTING – HOTEL THE BANUA
AREA BACK OFFICE
*area yang luas belum
dimanfaatkan secara optimal
oleh karyawan hotel
MULTI PURPOSE ROOM
*ruangan serbaguna yang
cukup luas , biasa
digunakan sebagai ruang
rapat dan seminar
COFFEE SHOP
*terletak di lantai 2 sehingga memiliki view yang
menarik
*terpisah dengan daerah dapur sehingga sirkulasi
pelayan coffee shop menjadi kurang nyaman
STUDI EKSISTING – HOTEL THE BANUA
SUITE ROOM
*fasilitas lengkap, dengan
tambahan mini bar
*terdapat balkon yang dapat
menjadi nilai tambah bagi
kamar ini
*kamar terkesan kaku
*furnitur tidak sesuai dengan
tema Toraja kontemporer
yang akan diterapkan pada
hotel
DELUXE ROOM
*fasilitas lengkap,
standar hotel bintang 3
*karpet dan furnitur
didominasi warna hijau
tidak sesuai dengan tema
Toraja yang akan
diterapkan
STANDARD ROOM
*fasilitas lengkap, standar
hotel bintang 3
*lantai menggunakan
granit, memberi kesan
modern
*beberapa furnitur sudah
tidak layak digunakan dan
tidak sesuai dengan tema
yang akan diterapkan
Download