M. NURISSALAM STOIKIOMETRI Adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari hubungan kuantitatif dari komposisi zat-zat kimia dan reaksi-reaksinya. Massa zat-zat sebelum dan sesudah reaksi adalah tetap Contoh: hidrogen + oksigen oksida (4g) (32g) hidrogen (36g) Perbandingan massa unsurunsur dalam tiap-tiap senyawa adalah tetap Contoh: Pada senyawa NH3 : massa N : massa H = 1 Ar . N : 3 Ar . H = 1 (14) : 3 (1) = 14 : 3 Contoh: Berapa kadar C dalam 50 gram CaCO3 ? (Ar: C = 12; 0 = 16; Ca=40) Massa C = (Ar C / Mr CaCO3) x massa CaCO3 = 12/100 x 50 gram = 6 g Kadar C = massa C/massa CaCO3 x 100% = 6/50 x 100 % = 12% Berapa perbandingan atom H dan O pada H2O Bila dua buah unsur dapat membentuk dua atau lebih senyawa untuk massa salah satu unsur yang sama banyaknya maka perbandingan massa unsur kedua akan berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana Contoh: Bila unsur Nitrogen den oksigen disenyawakan dapat terbentuk, NO dimana massa N : 0 = 14 : 16 = 7 : 8 NO2dimana massa N : 0 =14 :32 = 7 : 16 Untuk massa Nitrogen yang sama banyaknya maka perbandingan massa Oksigen pada senyawa NO : NO2 = 8 :16 = 1 : 2 METER LITER Menentukan jumlah dengan kesepakatan internasionail misalkan 1 Lusin 1 kodi 1 Gross : : : 12 buah 20 buah 144 buah Karena atom begitu kecil bahkan sangat kecil, maka satu tetes air akan mengandung trilyunan partikel H2 O, Bahkan jika tiap molekul air dibagikan pada seluruh penduduk bumi, satu orang mendapatkan 6 juta buah partikel sehingga kesepakatan internasional menggunakan penyederhanan penentuan jumlah zat dengan Mol Menurut Avogadro dalam laporan penelitan bahwa 1 mol zat apapun, senyawa apapun adalah 602.000.000.000.000.000.000.000 buah atom/partikel yang kemudian di sederhanakan penulisanya menjadi 1 mol = 6,02 x 10 23 partikel/atom Mol Gram Mr N M V = = = = = = 1 Kg 1L = = Jumlah Zat massa zat dalam (gram) Massa relatif senyawa Jumlah partikel/atom Molaritas (M) Volume (Liter) 1.000 gram 1.000 mL Hitunglah mol masing masing zat berikut: 1. 72 gram air (H2O) (diketahui Ar H=1, Ar O=16) 2. 9 gram Glukosa C6 H12O6 (diketahui Ar C=12) 3. NaOH 2 M sebanyak 500 mL 4. Berapakah jumlah partikel/atom NaOH 4 gram (diketahui Ar Na=23, Ar 0= 16, Ar H =1) 5. Berapa gram dari 12,04 x 1023 partikel Oksigen (O2 ). 1. Sebanyak 4,4 gram CO2 (Ar C=12, O=16). Hitunglah volume gas pada a. STP b. RTP c. Pada tekanan 2 atm suhu 270 C d. Pada keadaan 4 mol N2 bervolume 2L e. Pada keadaan 16 gram O2 bervolume 2 L 2. LPG mengandung gas propana (C3H8 ). (diketahui Ar C= 12, Ar H= 1). Hitunglah volume gas LPG 3 Kg jika diukur pada tekanan udara 1 atm pada suhu 33oC . Pada persamaan reaksi , perbandingan koefisien koefisien reaksi adalah merupakan perbandingan harga mol masing masing zat yang terlibat. Contoh: Reaksi belum setara Mg + HCl MgCl2 + H2 Setelah disetarakan 1Mg + 2HCl 1MgCl2 + 1H2 2 mol 4mol Misalkan mol Mg sebesar 2 mol, maka mol HCl sebesar 4 mol, mol MgCl2 sebesar 2 mol, dan H2 sebesar…… Sebanyak 6 gram Mg (Ar=24) direaksikan dengan HCl sesuai reaksi Mg + HCl MgCl2 + H2 Hitunglah volume H2 pada STP Jawab: Mol Mg di cari dengan rumus no 1, kemudian dengan perbandingan koefisien di dapatkan mol H2 , setelah mol H2 di dapat dari perbandingan koefisien, volume H2 dapat di hitung Mol Mg = gram / Mr = 6/24 = 0,25 mol Mol H2 = 0,25 (karena koefisien nya sama dengan Mg) V gas STP = mol x 22,4 L = 0,25 x 22,4L = 5,6 L Sebanyak 2,7 gram Al (Ar= 27) di reaksikan dengan HCl sesuai reaksi belum setara Al + HCl AlCl3 + H2 Hitunglah Volume gas H2 pada tekanan udara 2 atm pada suhu 370 C. Volume gas Hidrogen yang diukur pada suhu kamar sebesar 4,8L, pada reaksi antara Na dengan H2SO4 pada reaksi belum setara berikut: Na + H2 SO4 Na2 SO4 + H2 Jika Ar Na= 23, Hitunglah massa (gram) Na yang direaksikan? Sebanyak 2,3 gram etanol (C2H5OH )di bakar sesuai reaksi: Belum setara C2H5OH + O2 CO2 + H2O a. Setarakan reaksi di atas b. Hitunglah mol etanol c. Tentukan mol oksigen, CO2 , H2 O (dengan perbandingan mol) d. Hitunglah volume gas Oksigen pada RTP e. Hitunglah volume gas CO2 pada tekanan 1 atm dan suhu 270 C f. Hitunglah Volume gas H2O pada keadaan dimana 4 mol NO bervolume 2 L? Ke dalam 100 ml HCl 0,2 M dimasukkan logam Zn sebanyak 1300 mg (Ar Zn= 65) sehingga terjadi reaksi : Zn (s) + 2 HCl (aq) → ZnCl2 (aq) + H2 (g) Hitunglah… a. Volume gas H2 yang dihasilkan dalam keadaan standar b. Massa Zn yang tersisa Sebanyak 10,8 gram logam aluminium habis bereaksi dengan 9,6 gram oksigen dalam ruang tertutup membentuk aluminium oksida menurut persamaan reaksi: 4Al(s) + 3O2(g) 2 Al2O3(s) Massa aluminium oksida yang dapat terbentuk sebanyak... ( Ar: Al = 27; O = 16) A. 3,6 gram B. 10,8 gram C. 13,0 gram D. 20,4 gram E. 102,0 gram Batu kapur sebanyak 30 gram dicampur dengan asam klorida 6,72 L (STP), sesuai persamaan reaksi berikut: CaCO3 (s)+2HCl(g) CaCl2 (aq)+H2O (l)+CO2(g) Volume gas yang dihasilkan jika diukur dalam keadaan standar sebanyak….. (Ar C=12, O=16, Ca=40,H=1, Cl = 35,5) a. 1,12L b. 2,24L c. 3,36L d. 6,72L e. 10,08L Magnesium sebanyak 4,80 gram dimasukkan ke dalam 350 mL larutan HCl 1M. Diketahui massa atom Mg =24, H=1, Cl=35,5. Mg + HCl MgCl2 + H2 (blm setara) a. Hitunglah mol Mg b. Hitung mol HCl c. Setarakan persamaan reaksi tersebut d. Hitunglah Mr MgCl2 e. Hitunglah massa MgCl2 yang dihasilkan f. Hitunglah Volume gas yang dihasilkan pada keadaan STP g. Hitunglah massa zat yang tersisa Reduksi besi (III) oksida dengan CO menghasilkan besi menurut persamaan reaksi belum setara Fe2O3 + CO Fe + CO2 a.Untuk menghasilkan 11,2 Kg besi (Ar Fe= 56) berapa Kg dibutuhkan besi (III) oksida (Mr=160). b. Berapa volume gas CO2 yag dihasilkan jika diukur pada tekanan udara 1,2 atm pada suhu 100 0C jika 160 Kg Fe2O3 yang digunakan