PSAK 18 dana pensiun (IAS 26)

advertisement
DAMPAK AKUNTANSI DAN AUDIT
BAGI DANA PENSIUN ATAS
PENERAPAN PSAK 18 (REVISI 2010)
Retirement Benefit Plans
PSAK 18 ( REVISI 2010):
A KUNTANSI DAN P ELAPORAN
P ROGRAM M ANFAAT P URNAKARYA
Disajikan Oleh : Dr. Ludovicus Sensi W, CPA
Seminar Dana Pensiun
Jakarta, 29 Juli 2010
1
2
AGENDA PEMBAHASAN
1.Terminologi Baru
2.Ruang Lingkup PSAK 18 (Revisi)
3.Jenis Program manfaat Purna Karya
 Manfaat Pasti
 Iuran Pasti
 Hybrid Program
4.Nilai Kini Aktuaria atas Manfaat Terjanji
5.Alasan Penerapan Tingkat Gaji Kini dan
Proyeksi
3
AGENDA PEMBAHASAN
6. Penilaian Asset
7. Pengungkapan dan Terminologi baru
8. Beberapa Signifikan Isu Yang Perlu
Dicermati
9. Pesan-pesan Penting
4
1. TERMINOLOGI BARU

Retirements benefit plans >> program manfaat purnakarya

Net Assets available for retirement benefits >> aset neto
tersedia untuk manfaat purnakarya

Actuarial present value of promised retirement benefits >> nilai
kini aktuaria atas manfaat purnakarya terjanji

Vested benefit >> manfaat yang telah menjadi hak
5
2. RUANG LINGKUP
Program Manfaat
Purnakarya
Dana Pensiun
Program non dana
pensiun

PSAK 18 (revisi 2010) tidak hanya mengatur entitas dana
pensiun, tetapi semua program manfaat purnakarya yang
memenuhi definisi (par 8)

Pembentukkan program manfaat purnakarya dalam bentuk
dana pensiun harus sesuai regulasi di Indonesia
6
3. JENIS PROGRAM MANFAAT
PURNAKARYA

Program campuran (hybrid plan) jika ada, maka diperlakukan
sebagai program manfaat pasti
7
4. PROGRAM IURAN PASTI

Jumlah manfaat masa depan yang diterima peserta
berdasarkan:
a) jumlah iuran
b) efisiensi kegiatan operasional
c) pendapatan investasi

Tujuan pelaporan program iuran pasti >> memberikan
informasi secara periodik penyelenggaraan program
purnakarya dan kinerja investasi

Laporan keuangan program iuran pasti, mencakup:
a)
Laporan aset neto tersedia untuk manfaat purnakarya
b)
Penjelasan mengenai kebijakan pendanaan
8
5. PROGRAM MANFAAT PASTI

Laporan keuangan program manfaat pasti mencakup:
a)
laporan yang menyajikan:
i.
aset neto tersedia untuk manfaat purnakarya
ii.
nilai kini aktuaria atas manfaat purnakarya terjanji dan
iii.
surplus/defisit atau
b)
Laporan aset neto tersedia untuk manfaat purnakarya.

Nilai kini aktuaria atas manfaat purnakarya terjanji didasarkan
pada manfaat purnakarya terjanji menggunakan tingkat gaji kini
atau tingkat gaji proyeksi

Tujuan pelaporan program manfaat purnakarya >> memberikan
informasi secara periodik sumber daya keuangan dan setiap
perubahan manfaat yang akan diterima peserta dalam program
manfaat pasti
9
6. NILAI KINI AKTUARIA ATAS
MANFAAT TERJANJI

Penghitungan dan pelaporan nilai kini pembayaran yang
diharapkan oleh Program Manfaat Purnakarya, dapat
menggunakan:
A.
Tingkat gaji kini atau
B.
Tingkat gaji proyeksi
10
7. ALASAN PENERAPAN TINGKAT
GAJI KINI


Alasan menerapkan tingkat gaji kini:
a)
Lebih obyektif, karena sedikit menggunakan asumsi
b)
Kenaikan gaji akan berpengaruh pada kenaikan kewajiban program
manfaat purnakarya
c)
Jumlah nilai kini aktuaria atas manfaat purnakarya terjanji yang
menggunakan tingkat gaji kini secara umum terkait dengan jumlah
terutang jika terjadi penghentian atau pemutusan program
purnakarya
Penggunaan tingkat gaji kini diungkapkan >> menunjukkan
kewajiban manfaat yang diterima pada tanggal pelaporan
keuangan
11
8. ALASAN PENERAPAN TINGKAT GAJI
PROYEKSI


Alasan menerapkan tingkat gaji proyeksi:
a)
Dasar kelangsungan usaha
b)
Proyeksi atas gaji, tingkat iuran, dan tingkat pengembalian
dibuat sebagai acuan pembayaran akhir program purnakarya
untuk peserta
c)
Kesalahan untuk tidak memasukkan proyeksi gaji, jika sebagian
besar pendanaan menggunakan proyeksi gaji, akibatnya tidak
mencerminkan posisi pendanaan program purnakarya
sesungguhnya
Penggunaan tingkat gaji proyeksi diungkapkan >>
menunjukkan besarnya proyeksi gaji atas dasar kelangsungan
usaha sebagai dasar untuk pendanaan
12
9. PENILAIAN ASET

Investasi pada surat berharga yang diperdagangkan >> nilai
wajar. Nilai wajar = nilai pasar.

Investasi pada non-surat berharga yang diperdagangkan >>
nilai wajar mengacu SAK terkait. Misalnya:

Instrumen keuangan >> PSAK 50 (revisi 2006)
Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan,
dan PSAK 55 (revisi 2006): Instrumen Keuangan:
Pengakuan dan Pengukuran

Properti Investasi >> PSAK 13 (revisi 2007): Properti
Investasi
13
Penilaian Investasi Dana Pensiun
Penilaian investasi dana pensiun menggunakan nilai wajar >>> hirarki
nilai wajar setiap jenis investasi dana pensiun.
Nilai Wajar Investasi
Dana Pensiun
Instrumen keuangan
PSAK 55
(revisi 2006)
Properti Investasi
PSAK 13
(rev 2007)
13
14
Hirarki Nilai Wajar Instrumen
Keuangan
1.
Harga kuotasi di pasar aktif
2.
Teknik penilaian
a)
Transaksi-transaksi pasar wajar yang terkini
b)
Referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara
substansial sama
c)
Analisis arus kas yang didiskonto
d)
Model penetapan harga opsi
14
15
Hirarki nilai wajar Properti Investasi
1.
Harga kini dalam pasar aktif untuk properti serupa dalam lokasi
dan kondisi yang sama
2.
Jika nilai wajar tidak tersedia, maka harus mempertimbangkan:
a)
Harga kini pasar aktif utk properti dg sifat, kondisi, & lokasi
berbeda
b)
Harga terakhir properti serupa dalam pasar yg kurang aktif
c)
Proyeksi arus kas diskontoan berdasarkan estimasi arus kas masa
depan yg dpt diandalkan
15
16
10. PENGUNGKAPAN

Laporan keuangan Program Manfaat Purnakarya, baik
berupa manfaat pasti atau iuran pasti, mencakup:
a)
Laporan aset neto tersedia untuk manfaat purnakarya
b)
Ringkasan dari kebijakan akuntansi yang signifikan dan
c)
Penjelasan mengenai program purnakarya dan pengaruh
setiap perubahan program purnakarya selama periode
tersebut
17
11. BEBERAPA SIGNIFIKAN ISU YANG
PERLU DICERMATI
1.
Istilah “retirement”  purnakarya.
Apakah kita setuju dengan istilah purnakarya yang
sesuai dengan ruang lingkup ED PSAK 18 (revisi 2010)
yang lebih luas bukan hanya Dana Pensiun.
2.
Apa dampak perubahan PSAK 18 (1994): Akuntansi
Dana Pensiun dan penerapan ED PSAK 18 (revisi
2010): Akuntansi dan Pelaporan Program Manfaat
Purnakarya?
3.
ED PSAK 18 (revisi 2010) yang mencakup juga dana
pensiun tidak mensyaratkan entitas untuk menyusun
neraca, setujukah kita dengan pemikiran tersebut?
18
11. BEBERAPA SIGNIFIKAN ISU YANG
PERLU DICERMATI (LANJ..)
4.
Tanggapan publik mengenai penilaian investasi dalam
ED PSAK 18 (revisi 2010) yang menggunakan nilai
wajar.
5.
Tanggal efektif penerapan ED PSAK 18 (revisi 2010) 1
Januari 2012 tanpa ada penerapan dini, setujukah
anda?
6.
Bapepan LK akan menerbitkan Pedoman Akuntansi
untuk Dana Pensiun yang mungkin berbeda dengan
PSAK 18 REVISI (antisipasi dalam menyelamatkan
Dana Pensiun). Bagaimana dampaknya dengan
Laporan Audit Tahunan yang dilakukan oleh KAP ?
19
T ERIMA K ASIH
Download