Buku Pertama : pengarang : Nurul Huda dan Mustafa Edwin Nasution Judul : Investasi Pada Pasar Modal Syariah Penerbit : Kencana Prenada Media Group, Jakarta 2008. 1. PENGERTIAN DAN TUJUAN INVESTASI Kata investasi merupakan kata adopsi dari bahasa inggris, yaitu investement. Kata invest sebagai kata dasar dari investment memiliki arti menanam. Dalam webster’s New Collegiate Dictionary kata invest didefinisikan sebagai to make use off for future benefits or advantages and to commit ( money ) in order ear a financial return. Selanjutnya kata invest, diartikan sebagai the outlay of money use for income or profit. Dalam kamus istilah pasar modal dan keuangan investasi diartikan sebagai penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan atau proyek untik tujuan memperoleh keuntungan. Sedangkan dalam kamus lengkap ekonomi, investai didefinisikan sebagai penukaran uang dengan bentuk-bentuk kekayaan lain seperti saham atau harta tidak bergerak yang diharapkan dapat ditahan selama periode waktu tertentu supaya menghasilkan pendapatan. Pada umumnya investasi dibedakan menjadi dua, yaitu investaasi pada finansial assets dan investasi pada real assets. Investasi pada finansial asset dilakukan di pasar uang,misalnya di pasar uang (SBPU), dan lainya. Investasi juga dapat dilakukan di pasar modal, misalnya berupa saham, obligasi, warrant, opsi, dan yang lainnya. Sedangkan investasi pada real asset dapat dilakukan dengan pembelian asset produktif, pendirian pabrik, pembukaan pertambang, perkebunan, dan yang lainnya. Sedangkan tujuan investasi adalah mendapatkan sejumlah pendapatan keuntungan. Dalam konteks perekonomian, menurut Tandelilin (2001) ada beberapa motif mengapa seseorang melakukan investasi, antara lain adalah : a) Untuk mendapatkan kehidupan yang lebih layak di masa yang akan datang. b) Mengurangi tekanan inflasi c) Sebagai usaha untuk menghemat pajak. 2. NORMA DALAM BERINVESTASI Prinsip dasar transaksi menurut syariah dalam investasi keuangan yang ditawarkan menurut Pontjowinoto 2003 : a) Transakasi dilakukan atas harta yang memberikan nilai manfaat dan menghindari setiap transakasi yang zalim. b) Uang sebagai alat perttukaran bukan komoditas perdagangan dimana fungsinya adalah sebagai alat pertukaran nilai yang menggambarkan daya beli suatu barang atau harta. Setiap transaksi harus transparan, tidak menimbulkan unsur penipuan di salah satu pihak yang disengaja maupun tidak sengaja. c) Manajemen yang diterapkan adalah manajemen islami yang tidak mengandung unsur dan menghormati hak asasi manusia serta menjaga kelestarian lingkungan hidup Dalam berinvestasi pun Alloh SWT.dan Rasul-Nya memberikan petunjuk (dalil) dan rambu-rambu pokok yang seyogianya diikuti oleh setiap muslim yang beriman. Di antara rambu-rambu (satrio,2005) tersebut adalah sebagai berikut: a) Tarbebas dari unsur riba b) Terhindar dari unsur gharar c) Terhindar dari unsur judi (maysir) d) Terhindar dari unsur syubhat INVESTASI MELALUI REKSA DANA SYARIAH DAN KONSEPSI PROSES MANAJEMEN PORTOFOLIO SYARIAH 1. Pengertian Reksa Dana Reksa dana dapat artikan sebagai suatu wadah yang dipergunakan untuk masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi. Yang dimaksud portofolio efek adalah kumpulan (kombinasi) sekuritas, atau surat berharga, atau efek, atau instrumen yang dikelola. Kegiatan investasi reksa dana tersebut dapat ditempatkan pada berbagai instrumen efek, baik pasar uang, pasar modal, atau gabungan keduanya. 2. Keuntungan investai melalui reksa dana Reksa dana atau unit trust menawarkan beberapa keuntungan-keuntungan bagi investornya. Tawaran manfaat tersebut menjadikan reksa dana sebagai alternatif investasi yang menarik dan juga jumlah dana tidak terlalu besar hal ini dapat di atasi oleh reksa dana karena reksa dana memungkinkan investor kecil untuk ikut dalam berpartisipasi dalam investasi portofolio yang dikelola secara profesional. 3. Akses untuk beragam investasi Investor secara individual bisa jadi tidak dapat memiliki akses untuk melakukan investasi tertentu. Kesulitannya bisa di karenakan kurangnya sumber daya dan batasan geografis. Melalui dana kolektif di reksa dana, investasi pada saham berkapitalisasi besar dan blue chip tetap dapat dilakukan. Juga sekuritas di luar negri dimungkinkan untuk di beli melalui reksa dana ini. 4. diversifikasi investasi Diversifikasi yang terwujud dalam bentuk poetofolio akan mewujudkan tingkat resiko. Reksa dana melakukan diversifikasi dalam berbagai instrumen efek, sehingga dapat menyebarkan resiko, berbeda dengan pemodal individual yang misalnya hanya dapat membeli satu atau dua jenis efek saja 5. kemudahan investasi Dengan reksa dana kita akan memiliki kemudahan investasi yang tercermin dari kemudahan pelayanan administrasi dalam pembelian maupun penjualan kembali unit panyertaan. Kemudahan juga di peroleh investor dalam melakukan rainvestasi pendapatan yang diperolehnya sehingga unit penyertaannya dapat terus bertambah. Menetapkan tujuan investasi Tujuan investasi akan berbeda-beda antar jenis institusi keuangan sebuah perusahaan invstasi(investment company) memiliki tujuan yang dinyatakan dalam prospektusnya, yang biasanya di ekspresikan dalam term risk dan return