PRAKTIKUM I NEMATODA USUS I. Pendahuluan Nematoda merupakan kelompok terbesar dari filum Nemathelminthes. Umumnya anggota kelompok ini merupakan cacing parasit yang dapat hidup di dalam tubuh hewan dan manusia. Ciri umum dari cacing Nematoda yaitu memiliki tubuh simetris bilateral dengan bentuk bulat dan meruncing pada bagian ujungujungnya, memiliki tiga lapisan (triploblastik), memiliki sistem pencernaan dan reproduksi. Nematoda usus adalah kelompok parasit yang hidup di dalam usus hewan dan manusia. Terdapat beberapa spesies yang dapat menginfeksi manusia, yaitu Ascaris lumbricoides, Necator americanus, Ancylostoma duodenale, Trichuris trichiura, Strongyloides stercoralis dan Enterobius vermicularis. Masing-masing cacing memiliki ciri morfologi yang berbeda, baik telur, larva maupun cacing dewasanya. Penularan cacing Nematoda usus dapat disebabkan karena menelan telur/larva infektif dan masuknya larva ke dalam kulit. Siklus hidup dan morfologi yang berbeda pada masing-masing parasit ini menyebabkan cara infeksi dan gejala penyakit yang berbeda pula pada manusia. Pengenalan ciri-ciri telur, larva dan cacing dewasa cacing Nematoda usus dapat memudahkan pengenalan penyakit serta memberikan penanganan yang tepat terhadap munculnya gejala klinik yang disebabkan oleh infeksi cacing tersebut. II. Tujuan Praktikum Adapun tujuan praktikum ini adalah untuk mengenali Nematoda usus melalui pengamatan morfologi telur, larva maupun cacing dewasa; juga membedakan ciri masing-masing spesies Nematoda usus. III. Cara Kerja A. Alat dan Bahan - Mikroskop - Lup (Kaca pembesar) - Pinset - Kertas Tissue - Cawan Petri - Preparat sediaan: telur, larva, cacing dewasa Ascaris lumbricoides, Necator americanus, Ancylostoma duodenale, Trichuris trichiura, Strongyloides stercoralis dan Enterobius vermicularis B. Cara Kerja 1. Pengamatan Telur/Larva/Cacing dewasa (mikroskopis) - Tempatkan preparat sediaan di atas meja mikroskop - Nyalakan lampu, atur makrometer hingga objek pada sediaan terlihat - Atur mikrometer untuk memperjelas struktur pada objek - Gunakan lensa objektif dengan perbesaran 10x untuk mengamati telur dan larva - Gunakan lensa objektif dengan perbesaran 40x untuk mengamati ciri yang lebih khusus - Amati ciri khas telur dan larva dari masing-masing spesies Nematoda - Gambarkan kembali telur dan larva yang diamati di bawah mikroskop pada tabel hasil pengamatan - Beri keterangan ciri yang diamati pada objek 2. Pengamatan Cacing dewasa (makroskopis) - Ambil sediaan cacing dewasa secara hati-hati menggunakan pinset (jangan terlalu menekan karena akan merusak sediaan), tempatkan pada cawan petri - Gunakan lup untuk mengamati morfologi luar cacing dewasa (mulut, anus, lubang genital) - Gambarkan cacing yang diamati pada tabel hasil pengamatan - Beri keterangan ciri yang diamati pada objek IV. Hasil Pengamatan No. Spesies Telur 1. A. lumbricoides - tidak dibuahi - dibuahi Larva Cacing Dewasa Ciri khas 2. Cacing tambang Ciri khas 3. T. trichiura Ciri khas 4. S. stercoralis Ciri khas 5. E. vermicularis Ciri khas V. Kesimpulan Praktikan, ( Pembimbing/asisten, ) ( )