SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK KONTRAKTOR BERBASIS WEB ( STUDI KASUS : PT. DMK TEKNIK UTAMA ) Bayu T. Siswandoyo 1), Arna Fariza 2) , Wiratmoko Yuwono 2) Mahasiswa Jurusan Teknik Informaika 1), Dosen Jurusan Teknik Informaika PENSITS 2) Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Kampus ITS Keputih Sukolilo Surabaya 60111 Telp: (+62)-31-5947280, fax (+62)-31-5946114 Email : [email protected] ABSTRAK Pada studi ini dibuat suatu sistem informasi manajemen proyek kontraktor berbasis web studi kasus di PT. DMK Teknik Utama. Sistem ini memberikan informasi mengenai analisa antara perencanaan dan realisasi proyek. Perencanaan disini meliputi Rencana Anggaran Biaya dan Schedule Operasional Proyek. Analisa yang ditampilkan berupa grafik proges realisasi terhadap perencanaannya hingga proyek selesai. Aplikasi berbasis web ini dibangun menggunakan menggunakan Framework Yii dengan database Postgres. Kata Kunci: Yii, Postgres, Manajemen Proyek. ABSTRACT In this study created an information system project management contractor web-based case study in PT. DMK Teknik Utama. This system provides information on the analysis of planning and project realization. Planning here covers Budget Plan and Schedule Operations Project. The analysis presented in the form of graphs progesterone planning until the realization of the project is completed. This web-based application built using using Yii Framework with Postgres database. Keywords: Yii, Postgres, Project Management. 2. TINJAUAN PUSTAKA 1. PENDAHULUAN Manajemen proyek merupakan suatu tata cara mengorganisir dan mengelola sumber penghasilan yang penting untuk menyelesaikan proyek dari awal sampai selesainya proyek tersebut. Manajemen proyek bisa didefinisikan sebagai sebuah disiplin ilmu yang menyangkut perencanaan, pengorganisasian dan manajemen sumber daya dengan tujuan untuk menyukseskan dan menyelesaikan sebuah proyek, dengan batasan sumber daya dan waktu. Manajemen proyek sudah dimulai sejak awal peradaban manusia. Manajemen proyek pada awalnya diterapkan pada proyek pembangunan infrastruktur, konstruksi, dan aktivitas pembangunan militer. Pada jaman modern ini, manajemen proyek dapat diterapkan pada jenis proyek apapun, dan dipakai secara luas untuk dalam menyelesaikan proyek yang besar dan kompleks. Fokus utama manajemen proyek adalah pencapaian semua tujuan akhir proyek dengan segala batasan yang ada, waktu dan dana yang tersedia.. 1.1 LATAR BELAKANG Pada saat ini perkembangan teknologi informasi sangat cepat. Penyebarannya pun juga sangat cepat secara global dan tanpa adanya batasan waktu. Pekerjaan manusia banyak dibantu oleh teknologi komputer. Seiring berkembangnya teknologi informasi, manusia mulai menggunakan komputer dalam melakukan manajemen proyek, untuk membantu otomatisasi dan perhitungan. Peralihan manajemen proyek dengan menggunakan komputer membuat manajemen proyek menjadi lebih cepat, efektif dan efisien. Perkembangan perangkat lunak yang pesat juga mendorong transformasi manajemen proyek yang tradisional menjadi sebuah perangkat lunak manajemen proyek. Perangkat lunak manajemen proyek (project management software) adalah suatu kumpulan perangkat lunak yang mendukung perancangan dan pelaksanaan suatu proyek dengan menggunakan media komputer. Perangkat lunak manajemen proyek ini membantu kepala proyek dalam perancanaan, pengorganisasian, dan manajemen sumber daya dalam proses penyelesaian suatu proyek. Perangkat lunak manajemen proyek ini bertujuan untuk membantu mencapai tujuan dan hasil akhir proyek, dengan batasan-batasan yang ada. Tujuan ini dapat dicapai dengan cara mengoptimisasi alokasi sumberdaya yang ada, dengan batasan, waktu, dan biaya. 3. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN 3.1 Perencanaan Sistem. Berikut gambaran umum blok diagram sistem informasi manajemen proyek kontraktor berbasis web di PT. DMK Teknik Utama: 1.2 TUJUAN Tujuan dari dikembangkanya Aplikasi ini adalah membangun sebuah sistem informasi manajemen proyek berbasis web, yang diharapkan mampu memberikan informasi mengenai analisa perbandingan perencanaan terhadap realisasi proyek untuk pengendalian proyek agar selesai tepat waktu dan memperoleh margin yang maksimal bagi PT DMK Teknik Utama. 1.3 BATASAN MASALAH Pada penyelenggaraan proyek akhir ini, batasan permasalahannya adalah : 1. Merancang dan membangun sistem informasi manajemen proyek studi kasus di PT. DMK Teknik Utama. 2. Informasi yang dianalisa mengenai waktu dan biaya proyek. Gambar 3.1 – Blok Diagram Sistem Secara Umum Dari Gambar 3.1 diatas dapat di bagi menjadi beberapa modul. Modul pertama adalah modul yang di kelola oleh bagian karyawan yaitu meliputi modul pengolahan data barang, pengolahan data suplier, pengolahan data customer, pengolahan data pembelian, pengolahan data penjualan, pengolahan data retur. 2 3.2 Perancangan Basis Data Pada proyek akhir ini melibatkan peran basis data yang digunakan untuk penyimpan data. Basis data yang digunakan adalah Postgres. 3. Entity-Relationship merupakan suatu model perancangan data base yang sering digunakan. Entity bisa diartikan sebagai entitas sedangkan Relationship sebagai relasi, kedua komponen ini di deskripsikan lebih jauh melalui sebuah atribut tau propertis. Entitas merupakan individu yang mewakili sesuatu yang nyata (eksistensinya). Dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain. Relasi menunjukkan adanya hubungan di antara sejumlah entitas yang berbeda. 4. margin proyek dengan membandingkan rencana biaya dengan realisasi biaya. Perusahaan mampu menyimpulkan bahwa proyek yang dikerjakan masuk dalam kategori gagal atau sukses, sehingga biasa dijadikan pengalaman untuk mencari proyekproyek berikutnya. Perusahaan mampu mendeteksi dan menyimpulkan secara dini mengenai potensipotensi sebab penyimpangan dalam berlangsungnya proyek sehingga bisa diantisipasi lebih awal dan menjaga komitmen perencanaan yang sudah ditentukan. 6. DAFTAR PUSTAKA Santosa, B., “Manajemen Proyek: Konsep dan Implementasi”,Penerbit Graha Ilmu,Yogyakarta, 2009 Husen, A., “ Manajemen Proyek : Perencanaan, Penjadwalan, dan Pengendalian Proyek”, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2009. Gunawan, S, “Manajemen Konstruksi”, From http://ilustri.org/index.php?option=com_content &view=article&id=62:manajemenkonstruksi&catid=63:manajemen&Itemid=2, 2011 Gambar 3.4 – CDM Sistem Informasi Spare Part Mobil Wikipedia, “Manajemen Prayer”, From http://id.wikipedia.org/ wiki/Manajemen_proyek, 2011 4. ANALISA PROGRAM 4.1 Analisa Aplikasi Sistem Informasi Daya Mitra Kausar, “Company Profile”, From http://dmkgroup.co.id/, 2010 Sistem ini dirancang untuk mengontrol proyek tepat waktu dan memaksimalkan margin proyek. Penyimpangan dalam proyek akan diketahui baik itu penyimpang operasional maupun penyimpang biaya. Bahkan penyimpangan tersebut bisa terdeteksi dini dengan menganalisa potensi-potensi sebab penyimpangan dalam berlangsungnya proyek. Sistem ini membandingkan antara komitmen perencanaan dengan realisasi pelaksanaan atau penyelesaian proyek Wikipedia, “PosgreSQL”, From http://id.wikipedia.org/wiki/PostgreSQL, 2011 Subiantoro, “Instalasi PostgreSQL di windows”, From http://vivateknologi.com/instalasipostgresql-di-windows.html, 21 Mei 2011 5. KESIMPULAN 1. Data yang diinformasikan berupa data schedule dan realisasi oerasional proyek, serta data rencana biaya dan realisasi biaya proyek 2. Perusahaan mampu mengetahui dan mengontrol akurasi ketepatan waktu proyek dengan membandingkan antara schedule dengan realisasi opersional proyek, dan mampu memaksimalkan 3