silas, epaenetus, andronikus

advertisement
Serial Tokoh Alkitab
SILAS
GPIB JEMAAT IMMANUEL, BEKASI
PDT. ALEX LETLORA.
SILAS
• Silas atau Silwanus adalah orang Kristen pada abad
pertama Masehi, seorang pemimpin jemaat dan teman
sekerja Paulus dalam beberapa perjalanan
mengabarkan Injil, seperti yang dicatat dalam Kisah
Para Rasul dan bagian Perjanjian Baru di Alkitab
Kristen.
• Lukas menyebutnya "Silas" (nama Yunani) dalam Kisah
Para Rasul, sedangkan Paulus dan Petrus menulis
namanya sebagai "Silwanus" (nama Latin, yang berakar
kata "Silva", artinya "hutan"), bermakna "yang
menyukai hutan". Fitzmyer menunjukkan bahwa Silas
adalah nama Yunani untuk nama Aram "Seila," yang
merupakan satu versi dari nama Ibrani "Saul", yang
dibuktikan dengan prasasti di Palmyra.
• Silas mula-mula disebutkan di Kisah Para Rasul sebagai
salah satu pemimpin gereja di Yerusalem (Kis 15:22)
memegang tugas sebagai pengajar yang diurapi. (Kis
15:32) Namanya yang berunsur Latin menunjukkan
bahwa ia rupanya adalah seorang Yahudi Helenistik
(berkebudayaan Yunani) dan nampaknya
berkewarganegaraan Romawi. (Kis 16:37)
• Ia ditunjuk sebagai anggota delegasi yang menemani
Paulus and Barnabas kembali ke Antiokhia dengan
keputusan dari Konsili Yerusalem. Setelah menunaikan
tugas ini, ia kembali ke Yerusalem. (Kis 15:33) Namun,
rupanya ia datang lagi ke Antiokhia, karena di sana ia
kemudian dipilih sebagai teman seperjalanan Paulus
untuk perjalanan misinya yang kedua. (Kis 15:40; Kis
17:10)
• Di Berea, Paulus meninggalkan Silas bersama
Timotius, sementara Paulus sendiri berangkat
ke Atena.(Kis 17:14) Kemudian Silas
berkumpul kembali dengan Paulus di
Korintus.(Kis 18:5) Kehadirannya di Korintus
dicatat beberapa kali dalam surat-surat Paulus
(sebagai Silwanus), terutama sebagai
pengarang bersama dengan Paulus dan
Timotius untuk kedua surat kepada jemaat di
Tesalonika. (2 Korintus 1:19; 1 Tesalonika 1:1;
2 Tesalonika 1:1)
Kisah Para Rasul 16:1-40; 17:1-34; 18:1-17.
• Setelah beberapa lama beristirahat dan mengajar di jemaat
Antiokia, pikiran Paulus MULAI tertuju lagi kepada
pekerjaannya di antara bangsa-bangsa lain, sehingga ia
mengusulkan kepada Barnabas, "Baiklah kita kembali kepada
saudara-saudara kita di setiap kota, di mana kita telah
memberitakan Firman Tuhan, untuk melihat bagaimana
keadaan mereka." (Kisah Para Rasul 15:36)
• Barnabas ingin membawa Yohanes Markus beserta mereka
lagi. Namun, Paulus tidak setuju membawa orang muda yang
telah meninggalkan mereka sebelumnya. Jadi, Barnabas dan
Paulus memutuskan untuk pergi secara terpisah. Kita
mengetahui bahwa Barnabas membawa Yohanes Markus
dan berlayar ke Siprus, sedangkan Paulus memilih Silas dan
memulai perjalanan misinya yang kedua.
• "Sesuai dengan perintah itu, kepala penjara memasukkan
mereka ke ruang penjara yang paling tengah dan
membelenggu kaki mereka dalam pasungan yang kuat."
(Kisah Para Rasul 16:24)
• Kira-kira tengah malam pada saat Paulus dan Silas sedang
berdoa dan menyanyikan lagu puji-pujian bagi Allah dan
para tahanan lain mendengarkan mereka, tiba-tiba
terjadilah gempa bumi yang hebat, yang cukup kuat
untuk menggoncangkan seluruh penjara itu. Seketika itu
semua pintu terbuka dan terlepaslah semua rantai yang
membelenggu setiap orang di penjara itu. Ketika kepala
penjara terbangun dari tidurnya dan melihat semua pintu
terbuka, ia menyangka para tahanan telah melarikan diri.
Ketika ia hendak bunuh diri sebab menyangka para
tahanan telah melarikan diri, Paulus berkata kepadanya,
"Jangan celakakan dirimu, sebab kami semuanya masih
ada di sini." (Kisah Para Rasul 16:28)
• Kepala penjara itu meminta untuk dibawakan
suluh atau penerangan dan berlari masuk ke
dalam. Dengan gemetar ia tersungkur di
hadapan Paulus dan Silas. Ia mengantar
mereka ke luar sambil berkata, "Tuan-tuan,
apakah yang harus aku perbuat, supaya aku
selamat?" Jawab mereka: "Percayalah kepada
Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat,
engkau dan seisi rumahmu." (Kisah Para Rasul
16:30-31)
• Dari Tesalonika Paulus dan Silas pergi ke Berea. Orangorang di sana mendengarkan rasul Paulus dan
kemudian mempelajari Kitab Suci untuk membuktikan
kebenaran yang dikatakan oleh rasul itu. Banyak orang
Yahudi dan Yunani percaya dan menjadi orang Kristen.
Ketika orang-orang di Tesalonika mendengar tentang
keberhasilan rasul Paulus, mereka marah dan pergi ke
Berea untuk mengusir mereka. Lalu, Paulus pergi
meninggalkan Berea, tetapi Silas dan Timotius tetap
tinggal di sana.
• Beberapa teman Paulus membawanya menuju pantai
laut dan meneruskan sampai ke Atena. Ketika temanteman itu pulang ke Berea, Paulus mengirimkan pesan
untuk Silas dan Timotius supaya mereka secepat
mungkin datang ke Atena.
• Silas awalnya diutus bersama Barsabas untuk menemani
Paulus dan Barnabas untuk menyampaikan keputusan
konsili Yerusalem kepada jemaat di Antiokhia (Siria). Ketika
Paulus dan Barnabas bertengkar soal Markus, mereka
akhirnya berpisah. Barnabas membawa Markus, dan
Paulus membawa Silas. Sesampainya Paulus di Listra
(sentral Turki saat ini), ia bertemu dengan Timotius, dan
membawa ia pula dalam perjalanan, dimana tujuan
selanjutnya adalah Makedonia (utara Yunani saat ini).
• Mereka sempat pergi ke beberapa kota disana seperti
Filipi dan Tesalonika, sebelum akhirnya terjadi keributan di
Tesalonika yang membuat mereka harus pergi ke Selatan,
lewat Berea, menuju provinsi Akhaya (selatan Yunani saat
ini), dengan kota-kota utamanya Atena dan Korintus.
• Dalam perjalanan ke (atau ketika berada di) Korintus,
mereka menulis surat kepada jemaat di Tesalonika: dari
Paulus, Silwanus, dan Timotius (1 Tes 1.1, 2 Tes 1.1). Atau,
sebut saja: dari Paulus, Silas, dan Timotius.
Apa pendapat saudara tentang SILAS ?
• BACALAH LUKAS 10 : 1 – 12.
• Berilah pendapat.
Download