EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Suharyo Penyakit menular atau penyakit infeksi: penyakit yang disebabkan oleh penularan dari suatu agent infeksi atau produk racunnya dari orang atau hewan yang terinfeksi ke penjamu yang peka baik secara lang- sung maupun tidak Penyakit menular tetap menjadi masalah penting di semua negara Penyakit Epidemik dan Endemik Epidemik: kejadian dalam masyarakat atau wilayah atas sejumlah kasus penyakit yang lebih besar dari biasanya atau tidak diduga pasda tempat dan waktu tertentu (Bres 1986) Jumlah kasus yang menunjuk adanya epidemi bervariasi bergantung pada agent, ukuran dan tipe populasi yang terpapar Epidemi dapat berasal dari sumber terpusat atau sumber kontak Penyakit endemik: suatu penyakit yang biasa ada dalam suatu wilayah geografi tertentu, atau kelompok populasidengan angka prevalens dan insidens yang relatif tinggi dibandingkan wilayah atau populasi lain Penyakit menular terjadi sebagai hasil interaksi dari: agent, proses tranmisi dan penjamu semua komponen itu dipengaruhi oleh lingkungan Penjamu adalah Mata rantai ketiga dalam rantai infeksi dan didevinisikan sebagai orang atau hewan yang bisa menjadi tempat yang baik bagi agent infeksi untuk berkembang dan bertambah banyak pada kondisi normal Manfaat penting dari epidemiologi penyakit menular adalah: a. untuk mengklarifikasi proses infeksi, b. untuk mengembangkan, menerapkan dan menilai ketepatan tindakan-tindakan pengendalian Terminologi Infeksi adalah: masuk dan berkembangnya atau bertambah banyaknya jumlah suatu egent infeksi dalam tubuh penjamu. Infeksi tidak sama dengan sakit Patogenitas dari agent adalah: kemampuannya untuk menghasilkan sakit.diukur dengan ratio jumlah orang yang secara klinis sakit terhadap jumlah pemaparan infeksi Virulensi adalah ukuran keganasan penyakit dengan bervariasi dari yang sangat rendah sampai yang sangat tinggi sekali virus yang telah di antenuasi laboratorium maka biasanya berubah menjadi virus dengan virulen rendah dan dapat digunakan untuk imunisasi seperti pada bvirus polio Infektivitas adalah: kemampuan suatu agent untuk menginvasi dan menghasilkan infeksi pada penjamu Dosis infeksi dari suatu agent adalah: jumlah yang diperlukan untuk menyebabkan infeksi pada subyek peka Habitat alam suatu agent infeksi disebut reservoir sumber infeksi adalah orang atau obyek diman penjamu menerima agent Transmisi adalah: mata rantai kedua dalam rantai infeksi, menyebarkan agent infeksi kelingkunga atau ke orang lain.transmisi biasa secara langsung dan tidak langsung Transmisi langsung adalah: Pemindahan langsung agent infeksi dari penjamu terinfeksi atau reservoir ke manusia melalui jalan masuk yang tepat dan terjadilah infeksi. Transmisi tidak langsung bias berupa ‘vehicleborne’, ‘vector-borne’ atau ‘air borne’ Factor yang terpenting yang menentukan outcome infeksi adalah tingkat kekebalan atau daya tahan yang ditimbulkan oleh vaksin atau kekebalan dari penjamu. Tujuan penelitian epidemiologic adalah: Untuk mengenal penyebab dan merumuskan cara terbaik untuk mengendalikannya. Tahap awal dari penelitian adalah melakukan verifikasi terhadap diagnosa kasus yang dicurigai dan konfirmasi bahwa memang terjadi epidemik