2. Slide Perancangan Percobaan

advertisement
PERANCANGAN PERCOBAAN
(EXPERIMENTAL DESIGN)
Rancangan Pengumpulan Data
Kenapa ?
 Untuk mendapatkan penduga yang tidak
berbias, (misal systematic error)
 Untuk meningkatkan presisi kesimpulan
 Kesimpulan dapat digeneralisasi ke populasi
target
Ada dua jenis rancangan pengumpulan data
yang utama:
 Observasi
 Percobaan
 Observasi : data dikumpulkan melalui
pengamatan langsung terhadap fenomena
yang terjadi dilapangan
Percobaan : data yang dikumpulkan
merupakan respon dari objek/individu/unit
yang dikondisikan tertentu
APA ITU PERANCANGAN PERCOBAAN?
4


Merupakan suatu metode yang sistematik
yang di dalamnya terdapat uji atau sederetan
uji dimana suatu proses atau sistem
mengakibatkan terjadinya perubahan yang
cukup berarti dari variabel input, yang dapat
diamati melalui respon yang muncul.
Perencanaan (planning) suatu percobaan
untuk memperoleh informasi yang relevan
dengan tujuan dari penelitian
Perlunya Perancangan Percobaan
Percobaan yang
didesain
dengan benar
Data yang
berkualitas
Analisis
Informasi /
kesimpulan yang
bermanfaat
Ilustrasi percobaan
 Putar video….
Percobaan pembuatan roti
Factors
(Variables, Inputs)
Responses
(Outcomes,
Levels
(Settings)
characteristics)
temp
oven
cup
eggs
Taste
Color
spoon
Tujuan dari Perancangan Percobaan
1. Memilih peubah terkendali (X) yang paling
berpengaruh terhadap respon (Y)
2. Memilih gugus peubah X yang paling mendekati nilai
harapan Y
3. Memilih gugus peubah X yang menyebabkan
keragaman respon (2) paling kecil
4. Memilih gugus peubah X yang mengakibatkan
pengaruh peubah tak terkendali paling kecil.
Prinsip Dasar Perancangan Percobaan
Ada tiga prinsip dasar yang perlu diperhatikan
dalam merancang suatu percobaan, yaitu:
1. Pengacakan (Randomization)
2. Ulangan (Replication)
3. Pengendalian Lingkungan (Local control)
 Pengacakan: setiap unit percobaan memiliki
peluang yang sama untuk diberikan suatu perlakuan.



Menghindari galat sistematik
Meningkatkan validitas kesimpulan (pemenuhan asumsi
kebebasan)
Caranya: lotere, tabel bilangan acak, komputer
 Ulangan: Penerapan perlakuan terhadap beberapa
unit percobaan.



Untuk menduga galat percobaan
Untuk menduga standard error rataan perlakuan
Untuk meningkatkan presisi kesimpulan
 Berapa jumlah ulangan ?
 Minimal 3
 Minimal db-galat 15
2
2 
 Gunakan formula yang ada
r  2( Z / 2  Z  )  
 
 Local Control: pengendalian kondisi-kondisi
lingkungan yang berpotensi mempengaruhi respon
dari perlakuan. Strategi yang digunakan yaitu
dengan metode pengelompokan.

Untuk meningkatkan presisi kesimpulan
Istilah dalam Perancangan Percobaan
-satuan percobaan
(experimental unit)
satu set/individu/objek yang memperoleh
perlakuan tertentu dari peneliti.
-satuan pengamatan
(observational unit)
Anak gugus dari satuan percobaan tempat
dimana respon diukur
-ulangan (replication)
Pengalokasian suatu perlakuan tertentu
terhadap beberapa satuan percobaan pada
kondisi yang seragam
-perlakuan (treatment)
Suatu prosedur / metode yang diterapkan pada
satuan percobaan  sesuatu yang ingin dilihat
pengaruhnya
-variabel respon (response
variable)
Variabel yang diamati / diukur dari perlakuan
yang diberikan pada satuan percobaan
-galat (error)
Sumber keragaman yang tidak bisa
diidentifikasi oleh peneliti
Istilah dalam Perancangan Percobaan
- Faktor
Peubah bebas yang dicobakan dalam percobaan
sebagai penyusun struktur perlakuan
- Taraf
Nilai-nilai dari peubah bebas (faktor) yang
dicobakan dalam percobaan
- Interaksi
Pengaruh dari leval suatu faktor pada level
faktor yang lain adalah berbeda
- Model acak
Model dimana faktor yang dicobakan
merupakan faktor acak
- Model tetap
Model dimana faktor yang dicobakan
merupakan faktor tetap
- Model campuran
Model dimana faktor yang dicobakan ada yang
merupakan faktor tetap dan faktor acak
Klasifikasi
Rancangan
15
Rancangan
Perlakuan
Berkaitan dengan
kondisi-kondisi apa
yang akan diberikan
terhadap unit-unit
percobaan
•
•
•
•
•
FAKTOR TUNGGAL
BERFAKTOR (FAKTORIAL)
SPLIT – PLOT
TERSARANG (NESTED)
FRACTIONAL-FACTORIAL
Rancangan
Pengendalian
Lingkungan
Berkaitan dengan
bagaimana perlakuanperlakuan itu diterapkan
pada unit-unit percobaan
•
•
•
•
RANCANGAN ACAK LENGKAP
R. ACAK KELOMPOK LENGKAP
R. BUJUR SANGKAR LATIN
R. KELOMPOK TAKLENGKAP (INCOMPLETE BLOCK)
Rancangan
Respon
BAGAIMANA
RESPON DIUKUR:
Beberapa Jenis Rancangan Percobaan yang Populer
 Faktor tunggal (RAL, RAKL, RBSL, Cross-Over)
 Faktorial (RAL, RAKL)
 Tersarang (RAL, RAKL)
 Split-Plot (RAL, RAKL)
 Split-Blok (RAKL)
 Uji Multilokasi (Multilocation Trial)
Tahapan Analisis
 Analisis Deskriptif / Eksploratif
 Pemeriksaan Asumsi
Kenormalan
 Kehomogenan ragam
 Keaditifan
 Analisis Ragam
 Uji lanjutan
 Perlakuan kualitatif: BNT, TUKEY, DMRT, Dunnett
 Perlakuan kuantitatif: Kontras polynomial ortogonal, Kurva Respon
(Response Survace)
 Khusus Uji multilokasi


Analisis Ragam Gabungan (Composite Analysis of Variance)

Analisis Kestabilan
AMMI (additive main effect an multiplication interactions)

Download