Perbandingan 2 iklan yang sejenis

advertisement
Pada kasus berikut saya mengambil iklan tentang property yaitu penjualan apartemen. Kedua Iklan ini
diambil di Jl. Ir. Sukarno MERR Surabaya yaitu Apartemen Bale Hinggil dan Apartemen Gunawangsa.
Dimana kedua apartemen tersebut teletak berhadapan dan hanya dipisahkan oleh sungai. Keduanya
terletak di tempat yang strategis. Namun menurut saya, penempatan iklannya lebih strategis untuk Iklan
Apartemen Gunawangsa yaitu berdekatan dengan Lampu Merah MERR. Iklan ini memudahkan para
pembacanya untuk memperhatikan iklan ini sambil menghilangkan rasa bosan menunggu Lampu
berwarna Hijau untuk melanjutkan perjalananya. Sedangkan letak iklan Apartemen Bale Hinggil terletak
di tempat yang tidak menjadi pemberhentian orang, hanya saja iklan tersebut memiliki nilai plus yaitu
lebih tinggi dari iklan yang lain jadi lebih terlihat jelas walaupun dari kejauhan dan ukurannya lebih besar.
Iklan yang saya ambil adalah iklan Apartemen dimana ini merupakan iklan yang bersifat Persuasif. Yaitu
iklan tentang produk dengan banyak merek yang mampu mempengaruhi pembacanya, seperti iklan
tentang pakaian bermerek dan rumah.
Iklan adalah pesan singkat yang sifatnya membujuk/mendorong orang lain untuk melihat iklan tersebut.
Bahasa dalam iklan juga harus diperhatikan, yaitu singkat serta menggunakan kata-kata ataupun tulisan
yang menarik untuk dibaca/dilihat agar nantinya khalayakpun akan tergiur untuk membaca bahkan
berminat membeli barang/jasa yang diiklan kan tersebut.
Analisis Iklan Apartemen Bale Hinggil
Gambar iklan Apartemen Bale Hinggil
Penggunaan Bahasa Dalam Iklan
1.
Penggunaan bahasa dalam iklan tersebut di atas sangatlah singkat. Sehingga orang kurang
mengerti harga dan fasilitas yang ditawarkan. Tetapi mungkin ini sengaja di buat seperti itu agar orang
penasaran dan ingin mengetahui lebih lanjutnya untuk datang sendiri di kantor pemasarannya atau
menghubungi no. telpon yang tertera di Iklan tersebut.
Sesuai dengan pengertian iklan yaitu Segala bentuk pesan yang disampaikan oleh suatu media yang
dibiayai oleh pemrakarsa yang dikenal, serta ditujukan kepada sebagian atau seluruh masyarakat (PPPI).
Sehingga iklan tersebut dibuat sesimpel mungkin untuk menghemat biaya atau sesuai dengan budget
dari perusahaan.
2.
Bahasa yang digunakan adalah Inggris akan tetapi kata “ Apartemen @ Surabaya ”, tidak sesuai
dengan kaidah bahasa Inggris dalam penulisannya seharusnya menggunakan kata “at” agar orang awam
yang tidak mengerti tentang bahasa komputerisasi dan email dapat mengerti arti kata tersebut dan
dapat juga membacanya.
Atau memang dibuat seperti itu iklannya karena segmentasi dari pemasarannya adalah orang menengah
keatas atau kalangan orang-orang pebisnis. Sehingga mungkin akan membuat orang lebih tertarik dan
menunjukkan apartemen yang berkelas setara bintang 5. Dan mungkin pengusahanya telah menyiapkan
untuk perdagangan bebas di tahun 2015 dimana orang asing akan banyak datang di Indonesia dan
mereka bisa langsung membeli dengan hanya melihat iklannya saja.
3.
Informasi tentang harga dan fasilitas yang ditawarkan tidak tercantum dalam iklan. Sedangkan
bentuk iklan Apartemen adalah salah satu bentuk iklan persuasive. Dimana Iklan ini merupakan iklan
yang berusaha mempersuasif khalayak untuk membeli Apartemen dengan cara menginformasikan
keistimewaan yang dimiliki produk ini.
ANALISIS IKLAN GUNAWANGSA APARTEMEN
Gambar iklan Apartemen Gunawangsa
Iklan apartemen Gunawangsa merupakan Iklan yang bersifat persuasive dimana iklan tersebut berusaha
mempersuasif khalayak untuk membeli Apartemen dengan cara menginformasikan keistimewaan yang
dimiliki produk ini.
Dilihat dari bahasa yang digunakan iklan apartemen Gunawangsa sudah cukup jelas dan informative
karena terdapat tentang harga dan fasilitas yang ditawarkan. Iklan tersebut memuat harga perunitnya
dengan cukup besar untuk menarik perhatian masyarakat atau konsumen. Dimana apartemen ini
disegmentasikan untuk kalangan menengah kebawah agar bisa memiliki sebuah tempat tinggal
dikarenakan harganya standar untuk kalangan menengah kebawah dan dimana ada kata DP 0% ini
sangat menarik bagi kalangan yang berpendapatan UMK. Akan tetapi iklan ini tidak memperjelas untuk
angsurannya.
Di dalam iklan hanya disebutkan angsuran 5-Jutaan per bulan, sangat sesuai dengan pengertian iklan
yaitu menggunakan bahasa atau permaianan kata untuk membuat orang tertarik.
Tempat Iklan ini sangat strategis didekat Lampu Merah MERR, ini juga sebenarnya dapat
membahayakan. Karena mungkin ada yang keasyikan membaca sehingga tidak mengetahui lampu hijau
telah menyala, yang menyebabkan kendaraan dibelakangnya harus menunggu sehingga menganggu
kenyamanan orang lain dalam berlalu lintas.
Alangka lebih baik bila di tempatkan di depan lampu merah agak jauh sedikit tetapi letaknya cukup
tinggi mungkin akan lebih menarik lagi.
Untuk gambar dan kata-kata pada iklan tersebut diatas cukup jelas dan menarik.
Download