LAPORAN ALAT RUMAH TANGGA LISTRIK ( KIPAS ANGIN ) OLEH KELOMPOK XV KAIMUDDIN MUH.CHAERUL.MARZUKI MUH.HAIRIL RUSLI AHMAD AFAF YUSUF 1324132003 1324132014 1324132029 13241320 JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR KATA PENGANTAR Puji dan syukur ke Hadirat Tuhan yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik. Terdorong oleh rasa ingin tahu, kemauan, kerja sama dan kerja keras ,kami kerahkan seluruh upaya demi mewujudkan keinginan ini. Semoga tulisan ini dapat memenuhi kewajiban kami dalam tugas Alat Rumah Tangga Listrik ( ARTL ) yakni Setrika Kipas Angin. Adapun harapan kami, semoga tulisan ini dapat menambah wawasan pembaca mengenai sistem penerangan. Kami menyadari bahwa laporan kami ini masih jauh dari sempurna, untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan laporan ini. Hormat Kami, Kelompok XV DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ........................................................................... DAFTAR ISI.......................................................................................... BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... A. LATAR BELAKANG ................................................................. B. TUJUAN ....................................................................................... C.MANFAAT ................................................................................... BAB II METODE PARAKTIKUM .................................................... A.WAKTU DAN TEMPAT............................................................. B.ALAT DAN BAHAN .................................................................... C.KOMPONEN-KOMPONEN UTAMA KIPAS ANGIN ........... D. PERAWATAN DAN PEMERIKSAAN KIPAS ANGIN ........ BAB III PENUTUP ............................................................................... A. KESIMPULAN ............................................................................ BAB I PENDAHULUAN A.LATAR BELAKANG Kipas angin dipergunakan untuk menghasilkan angin. Fungsi yang umum adalah untuk pendingin udara, penyegar udara, ventilasi (exhaust fan), pengering (umumnya memakai komponen penghasil panas). Kipas angin juga ditemukan di mesin penyedot debu dan berbagai ornamen untuk dekorasi ruangan. Kipas angin secara umum dibedakan atas kipas angin tradisional antara lain kipas angin tangan dan kipas angin listrik yang digerakkan menggunakan tenaga listrik. B.TUJUAN Tujuan diadakannya praktikum ini adalah untuk : 1.Mengetahui komponen-komponen kipas angin 2.Mengetahui cara-cara membuka kipas angian C.MANFAAT Manfaat yang diperoleh antara lain : 1.Dapat mengetahui komponen-komponen kipas angin 2.Dapat mengetahui cara-cara membuka kipas angin BAB II METODE PRAKTIKUM A.WAKTU DAN TEMPAT Praktikum ini dilaksanakan pada saat mata kuliah ATRL, yaitu didalam kelas. B.ALAT DAN BAHAN Alat-alat yang digunakan pada praktikum diantaranya : 1.Tang lancip 2.Tang potong 3.Tang kombinasi 4.Obeng + dan – 5.Tes pen C.KOMPONEN-KOMPONEN KIPAS ANGIN a.Komponen utama 1) Motor penggerak 2) Bagian kipas 3) Rumah kipas 4) Rumah motor 5) Stand atau dudukan kipas lengkap dengan pengatur kecepatan Bagian-Bagian utama kipas angin yaitu : a. Motor penggerak Jenis motor listrik yang dipakai umumnya motor induksi fasa belah yaitu motor kapasitor. Motor ini mempunyai kumparan utama dan kumparan bantu yang diseri dengan kapasitor. Rotornya jenis rotor sangkar. Untuk kipas angin yang kecil, dipakai motor penggerak jenis kutub bayangan (shaded pole). b. Bagian Kipas Kipas yang berbentuk baling-baling adalah bagian yang berputar dan satu poros dengan rotor motor. Bagian kipas dilindungi oleh rumah kipas berbentuk kisi-kisi atau tralis. c. Rumah motor Rumah motor adalah tempat dudukan untuk meletakkan motor dan komponenkomponen lainnya dan dibuat dari bahan ebonite. d. Stand atau dudukan kipas Alat ini untuk menempatkan kipas dan rotor penggeraknya, dilengkapi dengan alat/tombol pengatur kecepatan serta tombol on/off motor. Untuk lebih jelasnya lihat gambar bagian-bagian konstruksi kipas angin di bawah. b.Komponen pendukung 1. Blade (baling–baling) Blade adalah suatu benda yang berputar yang menghasilkan angin pada kipas angin. 2. Front Guard Fungsinya sebagai pelindung blade agar tidak di sentuh saat blade berputar. 3. Rear Guard Fungsinya sebagai pelindung motor. 4. Motor Cover Ini juga sebagai pelindung motor. 5. Penyangga Motor Sebagai penyangga pada motor. 6. Swicth sebagai pengendali motor. 7. Has Ini yang ada didalam motor, tapi ini lah yang dapat berputar dalam motor. 8. Motor Kipas Angin Ini adalah hal yang paling utama dalam motor. Ini yang membuat kipas angin dapat bergarak. 9. Gear Motor Ini benda yang dapat membuat kipas angin dapat berputar ke kiri ke kanan. D.PERAWATAN DAN PEMERIKSAAN KIPAS ANGIN a. Kipas dan rumah kipas Sering terjadi kipas menimbulkan suara berisik, hal ini terjadi disebabkan oleh : 1) Baling-baling kipas berputar tidak seimbang, periksa keseimbangan putaran kipas 2) Baut pengikat kipas terhadap poros kendor, periksa baut pengikat dan kencangkan 3) Rumah kipas kendor atau bersinggungan dengan balik-baling kipas, periksa dan betulkan posisi yang tepat rumah kipas Peringatan: Dalam memeriksa atau melakukan, kipas angin dalam keadaan terlepas dari sumber listrik. Bongkarlah kipas sesuai dengan urutan seperti gambar di atas atau gambar yang ada pada buku manual kipas angin tersebut. b. Saklar dan Kabel Penghubung Bila kipas angin tidak mau bekerja atau berputar sama sekali, kemungkinan penyebabnya adalah : 1) Sumber tegangan tidak ada, periksa sumber tegangan dengan volt meter (AVO meter) 2) Kabel penghubung putus, periksa dengan ohm meter antara ujung-ujung kabel. Bila putus atau rusak perbaiki atau diganti dengan yang baru 3) Saklar pengatur kontak tidak sempurna, bersihkan kontak-kontak tombol saklar dari kotoran dengan kuas halus atau disemprot dengan cairan pembersih kontak (contact cleaner). c. Motor Listrik Bila saklar pengatur dan kabel penghubung dalam keadaan baik, motor berputar pelan atau tidak bekerja sama sekali kemungkinan penyebabnya adalah : 1) Untuk motor kapasitor, kemungkinan kapasitornya bocor atau rusak. Lepaskan kapaistornya, periksa kapasitornya dengan AVO meter posisi ohm (K x 1). Bila jarum AVO meter menyimpang/menunjuk dan kembali pada posisi semula (posisi nol) kapasitor baik, tetapi bila tidak kembali menandakan kapasitor rusak. 2) Komponen motor terbakar. Langkah perbaikan digulung ulang, hal ini dapat dilakukan oleh orang yang ahli dalam pekerjaan ini. 3) Gangguan mekanik, periksa bagian mekanis seperti transmisi rida gigi (gear) dan bantalan poros motor (bearing) kemungkinan macet, berilah pelumasan. BAB III PENUTUP A.Kesimpulan Berdasarkan praktikum yang diperoleh maka dapat disimpulkan sebagai berikut : Kipas angin secara umum dibedakan atas kipas angin tradisional antara lain kipas angin tangan dan kipas angin listrik yang digerakkan menggunakan tenaga listrik. Komponen-komponen kipas angin antara lain : 1) Motor penggerak 2) Bagian kipas 3) Rumah kipas 4) Rumah motor 5) Stand atau dudukan kipas lengkap dengan pengatur kecepatan