FIRMA

advertisement
FIRMA
KELOMPOK 5
PERBEDAAN ANTARA FIRMA DAN PT

Pengertian Firma & PT

Firma adalah adalah suatu persekutuan untuk menjalankan usaha antara
dua orang atau lebih dengan nama bersama, dalam mana tanggung
jawab masing-masing anggota firma (disebut firmant) tidak terbatas;
laba yang akan diperoleh dari usaha tersebut akan dibagi bersamasama, demikian pula halnya jika menderita rugi, semuanya ikut
menanggung.

PERSEROAN TERBATAS adalah badan hukum yang merupakan
persekutuan modal, didirikan berdasarkan perjanjian, melakukan kegiatan
usaha dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi dalam saham dan
memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam undang-undang ini serta
peraturan pelaksanannya.
LANDASAN HUKUM

FIRMA

KUHD
Pasal 16 – 35

KUH Perdata
Khusus ketentuan yang mengatur persekutuan, sepanjang tidak
bertentangan dengan yang diatur dalam KUH sebagai lex specialis.

PT

UU 40/2007

PP Pendukung UUPT 2007
PENGURUSAN & TANGGUNG JAWAB

FIRMA

Tindakan atau perbuatan, mengikat kepada sekutu atau anggota firma yang
lain terhadap pemenuhan kewajiban yang timbul dari tindakan itu kepada
pihak ketiga

Untuk bertindak keluar, anggota firma tidak memerlukan kuasa dari anggota
lain, namun demikian semua anggota firma bertanggung jawab sepenuhnya
secara tanggung renteng

Pasal 18 KUHD, Meskipun pada dasarnya firma mempunyai modal yang
terpisah dari kekayaan para anggotanya
a. Penerapan tanggung jawab tidak ditegakkan berdasar prinsip
tanggung jawab terbatas yang hanya kepada harta kekayaan,
tetapi menjangkau kekayaan pribadi anggotanya
b. Kreditor tidak hanya berhak menuntut tanggung jawab
pemenuhan pembayaran utang dari kekayaan firma, tetapi dapat
menembus terhadap milik pribadi anggota firma
PENGURUSAN & TANGGUNG JAWAB

PT

Pemisahan kepemilikan dan pengelolaan perusahaan, dan kekayaan perusahaan
terpisah atau tidak dapat dicampur aduk,

Pertanggungjawaban terbatas bahwa pemegang saham terpisah tanggung
jawabnya sebatas apa yang disetornya kepada Perseron dengan harta pribadinya

Tanggung jawab Pemegang saham Terbatas sebesar nilai sahamnya

Pemegang saham tidak mengurus Perseroan, kecuali dipilih sebagai anggota Direksi

sedangkan di Firma kekayaan pribadi dengan kekayaan perusahaan disamakan
CARA MENDIRIKAN


FIRMA

1. Harus dengan akta Notaris

2. Didaftarkan kepada Kepaniteraan Pengadilan

3. Wajib diumumkan dalam berita negara
PT

Syarat sahnya pendirian PT 

Didirikan oleh 2 orang atau lebih

Pendirian berbentuk akta notaris

Dibuat dalam bahasa Indonesia

Setiap pendiri wajib mengambil saham

Mendapatkan pengesahan dari MenHumHam
CARA MENDIRIKAN

Pasal 26 KUHD, Isi ikhtisar resmi akta pendirian firma yang harus memuat
sebagai berikut:

Nama, pekerjaan dan tempat tinggal para sekutu firma.

Pernyataan firmanya dengan menunjukan apakah persekutuan itu umum
ataukah terbatas pada suatu cabang khusus perusahaan tertentu dan dalam
hal terakhir dengan menunjukan cabang khusus itu.

Penunjukan para sekutu yang tidak diperkenankan bertanda tangan atas
nama firma.

Saat mulai berlakunya persekutuan dan saat berakhirnya.

Dan selanjutnya, pada umumnya bagian-bagian dari perjanjiannya yang harus
dipakai untuk menentukan hak-hak pihak ketiga terhadap para sekutu.
CARA MENDIRIKAN

Pasal 15 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (“UUPT”) mengatur
bahwa anggaran dasar Perseroan harus sekurang-kurangnya memuat:

nama dan tempat kedudukan Perseroan;

maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan;

jangka waktu berdirinya Perseroan;

besarnya jumlah modal dasar, modal ditempatkan, dan modal disetor;

jumlah saham, klasifikasi saham apabila ada berikut jumlah saham untuk tiap klasifikasi, hak-hak yang
melekat pada setiap saham, dan nilai nominal setiap saham;

nama jabatan dan jumlah anggota Direksi dan Dewan Komisaris;

penetapan tempat dan tata cara penyelenggaraan RUPS;

tata cara pengangkatan, penggatian, pemberhentian anggota Direksi dan Dewan Komisaris;

tata cara penggunaan laba dan pembagian deviden.
PERUBAHAN AD

FIRMA

1. dibuat dalam bentuk Akta Notaris

2. didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negara

3. Diumumkan dalam berita negara
PERUBAHAN AD

PT

Perubahan ditetapkan oleh RUPS (Pasal 19 UUPT 2007)

Klasifikasi Perubahan 
a. Harus Mendapat Persetujuan Menteri
b. Cukup diberitahukan kepada Menteri

Dimuat atau dinyatakan dalam Akta Notaris

Perubahan AD mulai berlaku (Pasal 23 UUPT)
a. “harus mendapat persetujuan sejak “diterbitkan Keputusan Menteri”
b. “cukup diberitahukan” sejak tanggal “diterbitkan surat penerimaan”
BERAKHIRNYA PERSEKUTUAN FIRMA

1. waktu berlakunya habis/berakhir

2. kesepakatan para anggota untuk membubarkan firma

3. salah seorang meninggal, keluar atau dibawah perwakilan

4. Tujuan firma tercapai
BERAKHIRNYA PERSEKUTUAN FIRMA

1. Pemberesan dan Penyelesaian Terhadap Kekayaan Firma
a. Menyelesaikan semua persetujuan yang masih berjalan dengan pihak
yang bersangkutan
b. Menagi, membayar, mengembalikan barang atau uang kepada yang
berhak

2. Kedudukan Firma selama pemberesan
Selama pemberesan dan penyelesaian belum selesai, firma masih
berjalan dengan batas-batas kewenangan
BERAKHIRNYA PERSEKUTUAN FIRMA

3. Kedudukan nggota yang bertugas melaksanakan likuidasi
a. Mempunyai kedudukan sebagai penerima kuasa
b. Tindakannya mengikat kepada anggota lain

4. Utang yang belum terbayar
Apabila harta kekayaan Firma tidak cukup membayar utang kepada
pihak ketiga,
pemenuhannya dapat dituntut kepada anggota sekutu firma secara prorata

5. Anggota lain dapat melanjutkan firma apabila firma bubar
a. Kelanjutan dituangkan dalam Akta Notaris
b. Didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
c. Diumumkan dalam Berita Negara
BERAKHIRNYA PERSEKUTUAN FIRMA

6. Janji Firma Tetap Ada
Para anggota sekutu Firma dapat membuat Perjanjian yang
menyatakan anggota yang tinggal, dapat melanjutkan keberadaan
dan kehidupan Firma apabila anggota yang lain keluar atau meninggal.
Firma tidak bubar dan berakhir, tetapi diteruskan oleh anggota sekutu
Firma yang bertahan
KESIMPULAN

Firma bukan-lah badan hukum seperti halnya perseroan terbatas karena

firma sebagai perusahaan hanya dibentuk berdasarkan persekutuan, bukan
diakui sebagai badan hukum.

Selain itu juga, syarat lain bagi suatu entitas untuk dapat dikatakan sebagai
badan hukum adalah mempunyai kekayaan yang terpisah dengan
pengurusnya. Pada firma tidak ada pemisahan kekayaan firma dengan
pengurus, maksudnya adalah pertanggungjawaban firma kepada pihak ketiga
mencakup sampai kepada harta pribadi sekutu-sekutunya (ps. 33 KUHD),
berbeda halnya dengan perseroan terbatas yang merupakan badan hukum
dimana pertanggungjawaban kepada pihak ketiga hanya sebatas kekayaan
yang dimiliki oleh perseroan terbatas tersebut.
Download