Buletin Cipanas - Selamat Datang di Sekolah Tinggi Teologi Cipanas

advertisement
Volume II Nomor 1/Oktober 2015
Buletin Cipanas

SEKOLAH TINGGI TEOLOGI CIPANAS
Berita Kampus
Semester Genap
Tahun Akademik
Jl.Gadog I/36-Kotak Pos 7—Cipanas—Cianjur 43253
. (0263) 512916. : (0263) 513194
Email:[email protected] Website:sttcipanas.ac.id
BCA Capem Cipanas no ac: 197-308-2292 a/n Yay. Pend. Theologia GK
2014/2015

Peresmian Aula
Serbaguna dan
Wisuda STT
CORAM DEO, MENGHADAP
ALLAH
Pdt. Dr. Agus Santoso
Cipanas
Sarjana Teologi (S.Th)
ke-31
Magister Ministri
(M.Min) ke-18
Doktor Ministri
(D.Min) ke-4
Magister Teologi
(M.Th) ke-13
Doktor Teologi (D.Th)
ke-2
Tahun Akademik
2014/2015
PROGRAM STUDI
MAGISTER
TEOLOGI
KONSELING
PASTORAL
Setelah TUHAN mengucapkan firman
itu kepada Ayub, maka firman
TUHAN kepada Elifas, orang Teman:
"Murka-Ku menyala terhadap engkau
dan terhadap kedua sahabatmu, karena
kamu tidak berkata benar tentang Aku
seperti hamba-Ku Ayub." (Ayub 42:7)
Ayat yang saya kutip di atas
dimulai dengan pernyataan penulis
yang berkata demikian: "Setelah
TUHAN mengucapkan firman itu
kepada Ayub." Kata "setelah" di
sini menunjukkan, bahwa peristiwa
yang akan diberitakan penulis
terjadi dengan didahului oleh
sebuah peristiwa. Peristiwa yang
mendahului itu adalah "TUHAN
mengucapkan firman itu kepada
(preposisi Ibrani 'el, bahasa Inggris
to, bahasa Latin coram) Ayub".
Terdapat sebuah interaksi dan
komunikasi antar pribadi antara
Ayub dan TUHAN. Setelah
komunikasi antara Ayub dan
TUHAN itu terjadi, maka terjadilah
sebuah peristiwa yang
mengikutinya, yaitu "firman
TUHAN kepada (preposisi Ibrani
'el, bahasa Inggris to, bahasa Latin
coram) Elifas". Kali ini TUHAN
berkata kepada Elifas sebuah
firman yang menghukum.
Saya akan lebih terfokus lagi
kepada firman TUHAN kepada
teman Ayub. Firman yang berisi
hukuman ini diawali oleh sebuah
ungkapan hati TUHAN, bahwa Dia
sangat marah terhadap Elifas dan
terhadap kedua temannya. Yang
menjadi pertanyaan adalah mengapa
TUHAN murka terhadap ketiga
teman Ayub ini? Bukankah mereka
telah menasihati Ayub dengan
anjuran-anjuran yang baik bagi
teman yang sedang dirundung
kesusahan? Bukankah mereka
mengajak Ayub supaya
mengintrospeksi diri apakah ada
kesalahan yang telah diperbuatnya?
Buletin STT CIPANAS
Bukankah tentu saja anjurananjuran teman-teman ini tidak lari
dari isi Taurat? Tetapi mengapa
orang-orang yang baik ini malah
mau dihukum oleh TUHAN? Salah
mereka apa? Kunci jawabannya
terletak pada anak kalimat
selanjutnya.
Oleh karena anak kalimat ini
adalah sebuah jawaban kausal
(sebab) bagi kalimat utama
sebelumnya (tentang murka
TUHAN terhadap tiga teman
Ayub), maka anak kalimat ini
d i a w a l i d e ng a n p e r n y a t a a n
"karena". Namun bagi saya pada
anak kalimat ini dalam versi Alkitab
TB-LAI terdapat permasalahan
penerjemahan, yaitu pada bagian
preposisi.
TB-LA I
menerjemahkannya dengan "karena
kamu tidak berkata benar tentang
Aku seperti hamba-Ku Ayub". TBLAI menerjemahkan preposisi
Ibrani 'el dengan "tentang". Seperti
telah kita lihat di atas, bahwa dua
preposisi Ibrani 'el oleh TB-LAI
diterjemahkan dengan "kepada",
tetapi mengapa TB-LAI
menerjemahkan preposisi Ibrani
yang sama dengan "tentang"? Bagi
saya, kita justru akan memperoleh
jawaban atas pertanyaan terbuka di
atas, tentang alasan marahnya
TUHAN, ketika kita secara
konsisten menerjemahkannya
dengan "kepada". Saya akan
memberikan terjemahan dari bahasa
Ibrani dengan fokus preposisi
Ibrani 'el yang saya terjemahkan
dengan "kepada".
"... karena kalian tidak berkata
kepada-Ku seperti hamba-Ku Ayub
dibenarkan."
Hal ini berarti, bahwa Ayub
dibenarkan oleh karena dia berkata
kepada TUHAN, sedangkan
teman-teman Ayub tidak
dibenarkan karena mereka tidak
berkata kepada TUHAN,
melainkan mereka hanya berkata
tentang TUHAN. Meskipun Ayub
berdisputasi melawan TUHAN. Dia
mempertanyakan di hadapan
TUHAN mengapa ketidakadilan
menimpa dirinya. Meskipun
demikian di dalam disputasi itu
(disputare de Deo / berdisputasi di
hadapan Allah) terkandung sebuah
komunikasi yang intens dengan
Allah (coram Deo / kepada Allah).
STT Cipanas menekankan
pendidikan dari dua sisi eksistensial,
yaitu sisi intelektual dan kerohanian.
Mahasiswa/mahasiswi dididik agar
dapat memiliki pemahaman
intelektual yang tinggi dalam bidang
teologi. Kurikulum dibuat
sedemikian rupa secara runtut
untuk membangun wawasan
intelektual para mahasiswa, selain
melatih ketrampilan mereka untuk
meneliti dan mengabdikan ilmu
pengetahuannya di bidang teologi
kepada m as yar akat . Sel am a
berkuliah di STT Cipanas untuk
program Sarjana Teologi, para
mahasiswa diwajibkan untuk tinggal
di asrama untuk pembinaan
spiritual sebagai hamba Tuhan.
Kedua sisi ini selalu diusahakan
berjalan bersama dan ditujukan agar
selama studi di STT Cipanas, para
mahasiswa dapat ber-coram Deo,
mereka dapat menghadap Allah, dan
melalui itu para mahasiswa dapat
bertumbuh bersama dalam
pengenalan kepada Allah.
CORAM DEO,
MENGHADAP ALLAH
Ibadah dan Kebersamaan Awal
Semester Genap 2014/2015
Mengawali pembelajaran di
semester
genap
tahun
akademik 2014/2015, civitas
academica STT Cipanas mengadakan rangkaian ibadah
pembukaan semester.
tahun
akademik
2014/2015 di kampus STT
Cipanas diadakan juga
acara kebersamaan antar
dosen, mahasiswa/i Sar-
Ibadah tersebut
merupakan ungkapan syukur atas
kasih dan penyertaan Tuhan
bagi STT Cipanas. Rangkaian
ibadah dilanjutkan dengan sha
ring dan doa bersama antara
dosen, karyawan dan mahasiswa/i.
jana Teologi, program
profesional Magister Divinitas
(M.Div.)
dan
Doktor Ministri (D.Min.)
yang sedang mengikuti
kuliah intensif selama 20
hari kerja pada bulan
Januari 2015.
Dalam rangkaian acara
pembukaan semester genap
Rangkaian Kegiatan Dies Natalis STT Cipanas ke-48
Natalis ke-48. Kesempatan
ini
menjadi
waktu yang penuh dengan
ucapan
syukur
karena kebaikan dan
pimpinan Tuhan dinyatakan bagi STTC.
Puji syukur kepada
Tuhan pada tanggal 20
Februari 2015, STTC dapat
menyelenggarakan
rangkaian kegiatan Dies
Pada bulan Maret
2015 mahasiswa/i STT
Cipanas
menerima
kunjungan dari persekutuan Kristen Korea
2
s a m p a i
d en g an
Papua
Perjalanan 48 tahun
dilalui oleh STTC yang
dipercayakan
Tuhan
untuk
menghadirkan
para hamba-Nya di berbagai tempat pelayanan
mulai dari Sumatera
dalam rangka menjalin kebersamaan
dan komunikasi di
antara mereka. Kehadirannya di STT
Cipanas bersamaan
dengan
program
live in di lingkungan
masyarakat
desa
Palalangon kabupaten Cianjur.
Buletin STT CIPANAS
Partisipasi STT Cipanas dengan Lingkungan Sekitar
STTC adalah civitas
akademika teologi yang
diutus Tuhan hadir dalam
komunitas majemuk. Kehadirannya
dinyatakan
dalam bentuk partisipasi,
diantaranya melalui kegiatan bakti sosial yang
dilaksanakan bagi masyarakat kelurahan desa
Gadog I. Kegiatan ini
bekerjasama
dengan
aparat
desa
setempat.
Bakti sosial ini sebagai
sarana
berbagi
kasih
untuk memb a n t u
kegiatan kesejahteraan
masyarakat
sekitar.
Kegiatan sosial lainnya
yang dilaksanakan oleh
mahasiswa/i STTC adalah
kerja bakti bersama
dengan masyarakat sekitar
desa Gadog . Kegiatan ini
Upaya
mempertajam
integrasi antara refleksi
teologis dan pelayanan
p r a k t i s
(aksi) terjadi
d a l a m
proses praktik mengajar
materi Alkitab di komunitas anakanak. Mahasiswa/i STT
Cipanas tingkat 2-3 mempraktikkan mengajar materi Alkitab melalui media
panggung boneka.
Buletin STT CIPANAS
Kegiatan
lain
yang di-laksanakan
mahasiswa/i dengan
masyarakat sekitar
adalah
membersihkan
lapangan
olah raga bersama
warga desa Gadog.
Sampai saat ini
lapangan tersebut
menjadi lapangan
yang
digunakan
bersamasama
sehingga int e r a k s i
d e n g a n
warga sekitar
dapat
terjalin.
Metode pengajaran ini
cukup efektif
dalam
menarik minat anakanak mendengar dan
memahami materi ajar.
Ada beberapa waktu
STTC dipercayakan melayani dengan panggung boneka di gerejagereja Bandung dan Jakarta.
peran sebagai agen perubahan dalam gereja dan
masyarakat. Berdasarkan
Salah satu Visi yang
diemban oleh STT Cipanas
adalah berkomitmen menfasilitasi mahasiswa/i menjadi pemimpin Kristen
yang memiliki kualifikasi
akademik, karakter kristiani dan keterampilan melayani sehingga mampu ber-
sebagai bentuk mempraktikkan pola hidup bersih
lingkungan.
Awalnya
kegiatan ini dilakukan 2
kali setahun tetapi
karena
mendapat
respon dan dukungan yang baik dari
masyarakat
dan
aparat
setempat
maka dilak-sanakan
menjadi rutin setiap
bulan.
visi tersebut maka pertumbuhan spiritualitas yang
berkarakter kristiani men-
jadi bagian yang penting untuk dipraktikkan. Hubungan
yang terjalin erat dengan
Allah dan sesama dapat bertumbuh karena
adanya kuasa doa.
Melalui
kegiatan
persekutuan doa bersama STTC berkomitmen untuk mendasari
segala hal dengan kekuatan dari Allah.
Kasih dan penyertaan-Nya
diyakini akan menaungi
setiap langkah dalam me-
layani di dunia sebagai agen
perubahan.
Persekutuan doa misi ini
sebagai salah satu bentuk
menjalin relasi yang baik
dengan Allah. Persekutuan
ini mendukung kegiatan misi
pekabaran Injil keselamatan
dari Allah yang tersebar di
berbagai wilayah di dunia
melalui doa.
3
Salah satu bentuk partisipasi mahasiswa/i STTC dalam pelayanan baik di gereja-gereja
maupun dalam acara-acara tertentu adalah kegiatan Paduan suara. Kegiatan ini dilaksanakan
untuk menaikkan pujian kepada Allah dan mengembangkan talenta yang dianugerahkan-Nya.
Seminar HIV AIDS dan Bedah Buku
Sena t
m ah as isw a
STTC dengan bagian penyuluhan kesehatan dari Kementerian kesehatan bekerjasama dengan aparat desa
G a d o g
mengadakan seminar meng e n a i
‘Gejala
dan Dampak dari HIV AIDS”.
Seminar ini dihadiri oleh
civitas akademika STTC dan
diselenggarakan dengan tujuan supaya para peserta
yang hadir dapat mengetahui pentingnya melakukan
4
pencegahan dari penular a n
b a haya
virus
i n i .
Selain
itu
untuk
membekali
mahasiswa dalam pelayanan mereka.
S e la in
k e g ia t a n
seminar pada tanggal 15
April 2015, senat mahasiswa STT Cipanas mengadakan kegiatan bedah
buku dengan judul “ Doa
Bapa Kami” buah karya
dari Bpk. Agus Dharma,
D.Min. Tujuan dari bedah
buku ini untuk memaparkan bahwa Doa Bapa Kami
adalah anugerah Kristus
yang meliputi perkenanan
Allah untuk dipanggil sebagai Bapa. Panggilan ini
merupakan
pemulihan
hubungan
spiritualitas
segenap ciptaan melalui
karya penebusan Kristus.
Kegiatan ini diselingi dengan tanya jawab seputar
tema dari buku yang dibahas.
Buletin STT CIPANAS
Kegiatan di bidang pelayanan
kesehatan dilakukan mahasiswa/i
STTC melalui donor darah yang pelaksanaannya bekerjasama dengan
Palang Merah Indonesia wilayah kabupaten Cianjur Jawa Barat.
Bentuk toleransi mahasiswa/i STTC dilakukan melalui jalinan komunikasi yang baik
dengan lingkungan sekitar. Kunjungan dan
komunikasi dilakukan ke tempat-tempat
ibadah yang ada di seputar kampus STT Cipanas yaitu:
Vihara Arya Mularama, Mesjid yang berlokasi
di jln. Gadog I Cipanas dan memberikan
bimbingan belajar bagi anak-anak di
Panti Asuhan Wijaya Kusuma.
Buletin STT CIPANAS
5
Salah satu bagian dari kurikulum program studi Sarjana
Teologi (S.Th.) adalah bidang kajian praktika yaitu Praktik Kerja
Lapangan (PKL). Pada PKL 1 mahasiswa diperkenalkan dan
dididik terhadap berbagai ragam dan bentuk keterampilan
seperti, pertanian, peternakan, perikanan, ekonomi kerakyatan
(credit union) dan usaha kerajinan. Pada semester genap tahun
akademik 2014/2015 PKL 1 dilaksanakan di Sekolah Alkitab
Pengembangan Pedesaan Indonesia (SAPPI) yang berlangsung
dari tanggal 8-27 Juni 2015.
Berdasarkan kerangka acuan PKL 1 maka mahasiswa dibekali dengan ragam dan bentuk keterampilan
di bidang pertanian yaitu : budidaya tanaman hidroponik, pengolahan pupuk alami, pengolahan tanah serta
pengembangan tanaman jamur tiram.
Di bidang peternakan yaitu: ternak babi dan
pengembangan teknologi pada ternak unggas. Di bidang
produksi makanan yaitu: pembuatan nugget, abon, minuman wedang dan aneka kue kering.
Kegiatan PKL 1 ini dimaksudkan supaya mahasiswa diperlengkapi dan dilatih dengan beberapa keterampilan yang dapat menunjang pelayanan mereka
di jemaat. Mahasiswa dipersiapkan untuk memberikan
kontribusi yang menunjang pengembangan
sektor
usaha di pedesaan.
Program PRAKTIK
KERJA LAPANGAN 1
6
Buletin STT CIPANAS
PERSEMIAN GEDUNG AULA dan WISUDA STT CIPANAS
Puji syukur kepada Tuhan, Rabu, 26 Agustus
2015, STT Cipanas dapat
menyelenggarakan
ibadah
syukur peresmian gedung
aula serbaguna dan upacara
wisuda
Sarjana
Teologi
(S.Th.) ke-31, Magister Ministri (M.Min) ke-18, Doktor
Ministri (D.Min) ke4, Magister Teologi (M.Th.) ke-13
dan Doktor Teologi (D.Th)
ke-2.
Cipanas. Ibadah di awali dengan doa syukur yang dipimpin
oleh Pdt.Kumala Setiabrata,
M.Th. Lalu dilanjutkan dengan
penyerahan kunci aula dari
ketua panitia pembangunan
Bpk. Dian Limanto kepada
ketua Badan Pengurus YPTGK
Ibu Herliniawati Sutanto.
Kemudian menyerakan kunci
kepada ketua STTC Pdt. Dr.
Agus Santoso.
Setelah penyerahan kunci,
acara dilanjutkan dengan
pengguntingan pita oleh Dirjen Bimas Kristen, Sekum
PGI, Majelis Gereja Kristus
Ketapang, Ketua BP YPTGK
dan Ketua STTC.
Waktu ini merupakan sukacita yang berarti bagi
segenap civitas academica
dan para stakeholders menyaksikan
kebaikan
dan
penyertaan Tuhan bagi STT
Setelah peresmian aula serbaguna STTC. acara dilanjutkan
dengan upacara wisuda yang
diawali dengan ibadah yang
bertema “ Hai Manusia Allah,
Peliharalah Apa yang telah
Dipercayakan Kepada-mu!’ (1
Tim. 6:11a-20a) dengan renungan disampaikan oleh Pdt. Dr.
Daniel Susanto.
Berikut adalah para wisudawan yang diwisuda :
Program Doktor Teologi (D.Th.)
1. Leonard Hale
2. Oditha Rintana Hutabarat
3. Radjiman Sitopu
4. Wilson
5. Tirta Susila
6. Telhalia
7. Anggiat Napitupulu
Buletin STT CIPANAS
Program Magister Teologi (M.Th.)
1. Marlon Brando Purba
2. Mangaliup Simanjuntak
3. Apolos Dwi Kristantyo
4. Herowati Sitorus
5. Aeron Frior Sihombing
6. Teddi Paul Sihombing
Program Doktor Ministri (D.Min.)
1. Fransisca Audreity E. Emor
2. Yopie Frans Markus Buyung
3. Agustinus Titi
Program Magister Ministri (M.Min.)
1. Andri T. Simorangkir
Program Sarjana Teologi (S.Th.)
1. Frederick Bazaro Harefa
2. Rudi Andarias
3. Alvianus Sambe
4. Arthur Aritonang
5. Devi Sesa Yanti
6. Febram Tarigan
7. Joyo Karyo
8. Lakbianni
9. Matias Leovinus
10. Nanda Fitriani
11. Nidya Kinanti Ginting
12. Sherly Rianty Angelia
13. Winario Musa Noto Suseno
14. Yoni Sartika Manik
7
PROGRAM
PROFESIONAL
STT CIPANAS
Program
profesional
STT Cipanas meliputi program Magister Ministri
(M.Min.), Magister Divinitas (M.Div.) dan Doktor
Ministri (D.Min.). Pada
PROGRAM
PASCA
SARJANA
Program pascasarjana
STT Cipanas meliputi program
Magister
Teologi
tahun
akademik
2014/2015
perkuliahan
program
profesional STT Cipanas
dilaksanakan
intensif
pada tanggal 5-27 Janu-
(M.Th.) dan Doktor Teologi (D.Th.). Program
pascasarjana dilaksanakan secara “in-campus”
dan “off-campus” yaitu
mahasiswa/i mendapat
perkuliahan kelas dan /
atau tutorial dari salah
satu dosen atau lebih.
Program M.Th. Dapat
diselesai ka n
dal am
jangka waktu 2 s/d 4
PROGRAM MAGISTER TEOLOGI KONSELING PASTORAL
STT CIPANAS
ari 2015 dengan
jumlah angka kredit
yang
disesuaikan
kurikulum yang berlaku dan menunjang
pelayanan
mahasiswa.
(D.Min.) bertujuan untuk
mempertajam integritas
antara refleksi teologis
dan pelayanan praktis
yang dibangun atas dasar
fondasi
biblika,
sistematika, praktika dan
historika.
S e mentara Program
profesional Doktor
M i n i s t r i
tahun. Dengan jumlah
angka sistem kredit
semester sebanyak 50
sks. Sementara program D.Th. Memerlukan waktu 3 s/d 5 tahun
dengan jumlah
angka sistem kredit
semester sebanyak 75
sks.
Program
Pascasarjana ini menye-
lenggarakan
kegiatan
kuliah umum. Pada tahun
akademik
2014/2015
diadakan dua kali kuliah
umum. Kuliah umum pertama pada Rabu, 11 Februari
2015
mengenai
‘Metodologi
Penelitian”
yang
dibawakan
oleh
Prof. Dr. Mangaradja P.
Tampubolon. Sementara
kuliah
umum
kedua
pada Kamis, 7 Mei 2015
mengenai “Hukuman Mati
Perspektif Kristen” yang
dibawakan oleh
Pdt.
Robert P. Borrong, Ph.D.
dari STT Jakarta.
Menghasilkan Teolog yang
Kritis,Kreatif, Mandiri dan
Berintegritas Tinggi
Program ini bertujuan
untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam
bidang teologi pastoral dan
meningkatkan keterampilan
serta pertumbuhan pribadi
mereka bagi pelayanan pastoral yang bersifat holistik.
Program Magister Teologi STT
Cipanas telah terakreditasi
oleh BAN PT. Perguruan Tinggi
Teologi ini telah meluluskan
banyak Magister Teologi yang
melayani di berbagai bidang
pelayanan di Indonesia
8
Buletin STT CIPANAS
Download