meningkatkan prestasi belajar matematika melalui model

Assalamu’ Alikum Wr. Wb.
JUDUL PENELITIAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang Masalah





Nilai hasil belajar siswa masih tergolong rendah
Kurangnya minat belajar siswa
Keterbatasan pengetahuan guru dalam penerapan
model-model pembelajaran
Strategi pembelajaran yang digunakan guru belum
tepat
Tujuan pendidikan belum tercapai
B. Batasan Masalah
Pembahasan dalam penelitian ini dibatasi pada:
 Metode pembelajaran yang digunakan adalah Card
Sort
 Hasil belajar PAI siswa kelas IV SDN 1 Toronipa tahun
pelajaran 2012-2013
C. Rumusan Masalah
“Apakah Hasil belajar PAI dapat ditingkatkan dengan
menggunakan Metode Card Sort Murid kelas IV SDN 1
Toronipa Kec. Soropia?”
D. Hipotesis Tindakan
Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah
dengan diterapkannya metode Card Sort dengan
langkah-langkah yang tepat Hasil belajar PAI di SDN 1
Toronipa dapat ditingkatkan.
E.
Tujuan Penelitian
“Berdasarkan masalah diatas, maka tujuan
penelitian tindakan kelas ini adalah: untuk
Meningkatkan hasil belajar PAI melalui penerapan
metode Card Sort pada kelas IV SDN 1 Toronipa”.
F. Manfaat Penelitian
1. Manfaat bagi siswa, model pembelajaran yang dikembangkan ini diharapkan akan mampu
 Memberikan pengalaman secara nyata kepada siswa melalui pembelajaran aktif Card Sort pada
mata pelajaran PAI
 Meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 1 Toronipa pada mata pelajar an PAI
 Memberikan suasana baru dalam pembelajaran sehingga siswa bersemangat dalam belajar
2. Manfaat bagi Guru
 Menyajikan alternatif bagi guru untuk mengatasi masalah pembelajaran yang membutuhkan
penyelesaian melalui penggunaan metode pembelajaran yang bervariasi.
 Memberikan masukan bagi guru mengenai manfaat penerapan pembelajaran aktif Card Sort
untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran PAI
 Mendorong guru untuk melaksanakan pembelajaran PAIKEM
3. Manfaat bagi Sekolah
 Mengembangkan peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran PAI melalui metode Card
Sort.
 Hasil penelitian dapat digunakan untuk perbaikan pembelajaran secara umum pada tahap
berikutnya
4. Manfaat bagi Peneliti
 Memperoleh pengalaman langsung dalam menerapkan pembelajaran Card Sort.
 Mengembangkan wawasan dan pengalaman peneliti
 Mengaplikasikan teori yang telah diperoleh
F.Defenisi Operasional
a. Pembelajaran Metode ini merupakan model pembelajaran aktif
(Active Learning) yang memberdayakan peserta didik untuk aktif
dengan menggunakan otak untuk menemukan konsep dan
memecahkan masalah yang sedang dipelajari, di samping itu untuk
menyiapkan mental dan melatih ketrampilan fisik peserta didik.
Gerakan fisik yang dominan dalam strategi ini dapat membantu
mendinamiskan kelas yang jenuh atau bosan.
b. Hasil belajar adalah hasil yang didapatkan oleh siswa dalam proses
pembelajaran melalui kemampuan yang diperoleh anak dalam
kegiatan proses belajar, dimana interaksi dari berbagai faktor yang
mempengaruhi proses belajar pada pelajaran PAI
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Deskripsi teori
 Deskripsi Hasil Belajar
 Deskripsi Bidang Studi PAI
 Metode Card Sort
B. Penelitian Relevan
C. Kerangka Fikir
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action
Research) berdasarkan pendekatan “naturalistik-kualitatif”. Penggunaan
pendekatan naturalistik-kualitatif diharapkan akan mampu mendorong guru
memiliki kesadaran diri melakukan refleksi dan kritik diri terhadap aktivitas/
praktek pembelajaran yang diselenggarakannya.
Dalam penelitian ini dilakukan secara kolaboratif antara guru mata pelajaran
dengan peneliti
B. Setting Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SDN 1 Toronipa pada Murid Kelas IV tahun
pelajaran 2012/2013 pada semester Ganjil selama bulan September s/d November
2012 dengan jumlah siswa 16 orang, yang terdiri dari laki-laki 12 orang dan
perempuan 4 orang.
C. Faktor yang Diteliti
 Faktor Siswa
 Proses belajar siswa
 Hasil belajar siswa
 Penerapan strategi pembelajaran Car Sort
 Faktor Guru
Kemampuan guru dalam menerapkan metode Crad Sort.
D. Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian ini berupa prosedur kerja
dalam suatu penelitian tindakan kelas yang di tempuh
secara bertahap. Penelitian tindakan kelas ini dirancang
untuk dilaksanakan dalam dua siklus, dan setiap siklus
terdiri dari dua kali pertemuan.
Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian
tindakan kelas, yaitu rancangan penelitian berdaur
ulang (siklus) hal ini mengacu pada pendapat bahwa
penelitian tindakan kelas melalui beberapa siklus mulai
dari perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan,
observasi, dan refleksi (perenungan, pemilihan, dan
evaluasi)
1. Sumber Data
Sumber data dalam penelitian ini meliputi: data hasil
observasi siswa dan guru dalam proses pembelajaran , dan data
hasil tes evaluasi tertulis siswa kelas IV SDN 1 Toronipa.
2. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian adalah
Observasi, dan evaluasi tertulis
F. Teknik Analisa Data
 Untuk menganalisis data digunakan analisis deskriptif
yang disajikan secara naratif dan dilanjutkan dengan
menggunakan interpretasi hasil analisis. Analisis
berkaitan dengan pemberian makna kepada apa yang
terjadi dalam kehidupan sebenarnya. Teknik analisis
data dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif
untuk menghitung rerata perolehan nilai siswa pada
setiap siklus.
G. Indikator Kinerja
Penelitian ini berhasil apabila terpenuhinya
indikator kinerja sebagai berikut:
 Indikator hasil belajar PAI dalam penelitian
akan dikatakan memenuhi ketuntasan belajar
apabila mencapai minimal 85% jumlah nilai
siswa memperoleh nilai  65.
 Indikator pelaksanaan model pembelajaran
oleh guru dan Hasil siswa telah mencapai 80%
dari unsur-unsur yang diamati terlaksana.
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan sebanyak
dua (2) siklus. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa:
1. Pada pelaksanaan tindakan siklus I diperoleh hasil
belajar siswa sebesar 62.5% yang memperoleh nilai ≥
65, penelitian masih dilanjutkan pada siklus II karena
belum mencapai indikator kinerja yang telah
ditetapkan (85%). Salah satu penyebab sehingga hasil
penelitian belum mencapai indikator kinerja yang telah
ditetapkan adalah siswa belum sepenuhnya aktif dalam
diskusi kelompok.
Pada pelaksanaan tindakan siklus II diperoleh hasil
belajar siswa sebesar 87.5% yang memperoleh nilai ≥ 65.
Dari siklus I (62.5%) ke siklus II (87.5%) meningkat
sebesar 25%. Kenaikan prestasi belajar siswa dari siklus I
ke siklus II disebabkan karena semakin sempurnanya
pelaksanaan skenario pembelajaran dan semakin
pahamnya siswa terhadap hakekat pembelajaran Card
Sort, dengan melihat hasil tes pada tindakan siklus II,
maka penelitian ini dihentikan sampai dengan siklus II
karena indikator keberhasilan penelitian ini telah
tercapai.
 Dengan demikian upaya meningkatkan hasil belajar siswa
pada Pokok Bahasan Membaca QS Al-Fatihah dan AlIkhlash serta Rukun Shalat, Sunnah Shalat dan syarat sah
shalat melalui model pembelajaran Card Sort telah tercapai
dengan baik.
2.
BAB V
P E N U T U P
A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil observasi, evaluasi dan refleksi pada setiap
siklus tindakan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya maka dapat
disimpulkan bahwa melalui penerapan pembelajaran Card Sort pokok
bahasan Membaca QS Al-Fatihah dan Al-Ikhlash serta Rukun Shalat,
Sunnah Shalat dan syarat sah shalat, semester ganjil khususnya di
kelas IV SD Negeri 1 Toronipa Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe
Tahun Pelajaran 2012/2013, bahwa hasil belajar siswa dapat
ditingkatkan. Hal ini ditunjukkan pada nilai siswa setelah tindakan
siklus I meningkat dibandingkan dengan nilai tes awal yakni 58.75
menjadi 66,25, namun belum mencapai indikator kinerja yang telah
ditetapkan. Selanjutnya nilai rata-rata siswa setelah siklus II meningkat
dibandingkan dengan nilai rata-rata siklus I yang dari 66.25 menjadi
72.75 dan telah memenuhi indikator kinerja yang telah ditetapkan
yaitu 85% siswa telah mendapat nilai minimal 65.
B. Saran – Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti menyarankan hal-hal sebagai
berikut:
 Kepada para guru diharapkan dapat menerapkan model pembelajaran Card
Sort dalam mengajarkan materi Pendidikan Agama Islam khususnya pada
pokok bahasan membaca dan menulis Al-Qur’an, dan shalat.
 Kepada para peneliti selanjutnya hendaknya menjadi bahan perbandingan
untuk menerapkan berbagai model pembelajaran khususnya pembelajaran
Card Sort untuk mengajarkan materi Pendidikan Agama Islam.
 Kepada siswa, diharapkan untuk terus termotivasi dalam meningkatkan
aktivitas pembelajarannya terhadap pelajaran-pelajaran yang lainnya dalam
menggunakan model pembelajaran Card Sort .
 Dengan belajar dan terlibat langsung terhadap sebuah pembelajaran, siswa
akan lebih memahami materi yang diajarkan dan terus mengingatnya.
Terimakasih
&
Wassalam