SISTEM OPERASI DIPANDANG SEBAGAI MANAGER SUMBER

advertisement
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
1
Pengertian sistem operasi secara umum :
Sistem operasi sebagai resource manager yaitu pengelola seluruh sumber
daya yang terdapat pada sistem komputer dan sebagai extended machine
yaitu menyediakan sekumpulan layanan ke pemakai sehingga
memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber
daya sistem komputer.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
2
Definisi sistem operasi :
1. Sistem operasi adalah software yang mengontrol hardware.
2. Program yang menjadikan hardware lebih mudah untuk
digunakan
3. Kumpulan program yang mengatur kerja hardware sesuai
keinginan user
4. Manager sumber daya atau pengalokasian sumber daya
komputer, seperti mengatur memori, printer, dll
5. Sebagai program pengendali, yaitu program yang digunakan
untuk mengontrol program yang lain
6. Sebagai kernel, yaitu program yang terus-menerus running
selama komputer dihidupkan
7. Sebagai guardian yang menjaga komputer dari berbagai
kejahatan komputer.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
3
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
4
1. SISTEM OPERASI DIPANDANG SEBAGAI
MANAGER SUMBER DAYA

Fungsi Sistem Operasi adalah mengefisiensikan
penggunakan sistem komputer, memudahkan
penggunaan sistem komputer dengan penampilan yang
optimal.
CATATAN :
 Yang dimaksud dengan Sistem Komputer adalah:
sekumpulan sumber daya untuk memindahkan, menyimpan dan
memroses data, serta untuk mengendalikan fungsi-fungsi tersebut.
 Sumber daya utama sistem komputer adalah: memory, processor,
peralatan I/O dan File Sistem.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
5
Tugas Sistem Operasi sebagai manajer sumber daya
adalah: mengarahkan dan mengendalikan semua proses
yang ada di dalam sistem komputer, yaitu programprogram yang sedang berjalan (RUN) dengan cara:
1. Mengawasi status semua sumber daya yang dimiliki
pada setiap saat.
2. Menegakkan kebijakan penjadwalan sesuai dengan
aturan-aturan tertentu.
3. Membagi sumber daya yang telah dialokasikan bila
telah tiba pada saatnya sesuai dengan ketentuan.
4. Menerima atau menarik kembali sumber daya bila
telah selesai dipakai atau tidak dimanfaatkan kembali.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
6
Pengaturan Pemakaian Sumber Daya
O/S mengatur pemakaian sumber daya sistem
komputer dengan cara:
1. Pengaturan Memori
 Mengawasi bagian-bagian memori, lokasinya,statusnya,
besarnya, bila terpakai siapa
 Menetapkan kebijakan alokasi
 Siapa yang berhak mendapatkan bagian memory
 Memperbaharui informasi tentang status bagian memori
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
7
2. Pengaturan Prosesor
 Mengawasi status prosesor
 Menentukan proses yang mana dari beberapa proses
yang sedang menanti atau menggunakan prosesor.
 Menyerahkan penggunaan prosesor dengan cara
mengisi register-register yang perlu di isi.
 Menarik kembali pemakaian prosesor bila sudah tidak
dipergunakan
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
8
3. Pengaturan peralatan I/O
 Mengawasi status peralatan I/O beserta
kelengkapannya (channel)
 Mengatur cara dan jadwal pemakaian peralatan I/O
 Menyerahkan pemakaian peralatan I/O
 Menerima kembali peralatan I/O bila sudah
tidakdipergunakan
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
9
4. Pengaturan informasi (system file)
Mengawasi berbagai informasi, yaitu mengenal
statusnya, lokasi, penggunaanya dan
sekuritinya
Menetapkan proses-proses yang boleh
mendapatkan informasi tertentu
Melepaskan atau memberikan informasi ,
umpamanya dengan cara membuka suatu file
tertentu
Menarik kembali dan menyimpan informasi
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
10
2. O/S DITILIK DARI SUDUT TAHAPAN
PROSES
 Operating system terdiri dari himpunan program atau
modul O/S untuk mengatur penggunaan sumber daya.
Terdapat 6 Tahapan, yaitu:
1. Submit state
2. Hold state
3. Ready state
4. Running State
5. Waiting state
6. Completed state
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
11
Keterangan 6 Tahapan
1. Submit state, tahap di mana pemakai system
menyerahkan jobnya dengan cara :
 Mempertimbangkan kriteria-kriteria pemilihan
(prioritas, macam dan besarnya job dll.)
 Job Scheduler, yang merupakan bagian pengatur
prosesor, memanggil pengatur memori untuk
melihat apakah cukup tersedia memory yang masih
kosong
 Kemudian dipanggil pengatur peralatan I/O untuk
melihat apakah permintaan terhadap peralatan yang
diminta dapat dipenuhi
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
12
2. Hold state, tahap dimana job telah selesai dibentuk menjadi bentuk
yang telah siap untuk diolah oleh mesin komputer (kode-kode
binary) tetapi belum ada sumber daya yang diberikan kepada job
kecuali tempat dimana job tersebut berada.
3. Ready state, tahap di mana proses telah siap untuk run karena
semua sumber daya yang diperlukan telah dipenuhi, akan tetapi
karena masih ada proses lain yang belum selesai menggunakan
prosesor maka harus antri sampai tiba pada gilirannya.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
13
4. Running State, tahap di mana prosesor telah diberikan
dan sekarang prosesor mulai dengan pengerjaan
instruksi-instruksi yang terbentuk dari program tersebut.
5. Waiting state, tahap dimana proses menunggu
selesainya operasi I/O
6. Completed state, tahap di mana proses telah selesai
dengan perhitungan-perhitungannya dan semua resource yang telah
dipergunakan telah ditarik kembali oleh O/S.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
14
3. SISTEM KOMPUTER DALAM BERAGAM
SUDUT PANDANG
Pandangan ke sistem komputer dapat dikelompokkan
menjadi tiga bagian, yaitu :
1. Pemakai, terdiri dari pemakai awam (end user) dan
administrator sistem.
Pemakai awam menggunakan aplikasi tertentu, tidak
berkepentingan dengan arsitektur komputer. Pemakai
awam sebatas menggunakan command language
dalam lapisan shell, berupa perintah text-based shell
dan GUI (Graphical User Interface) base shell.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
15
2. Pemogram
Pemogram dapat mengendalikan sistem komputer
melalui beragam level, yaitu :
 mempergunakan untuk membantu penciptaan program
 mempergunakan fasilitas sistem melalui antarmuka
layanan (service interface)
 Mempergunakan panggilan sistem (System call)
3. Perancang Sistem Operasi
Perancang sistem operasi bertugas mendandani
perangkat keras agar tampil indah, mudah dan nyaman
bagi pemogram dan user. Sehingga sistem operasi
yang dirancang berfungsi secara benar dan efesien.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
16
4. STRUKTUR DASAR SISTEMOPERASI
Terdapat lima struktur dasar yang digunakan
untukmembuat/mengembangkan Sistem
Operasi, yaitu:
1. Sistem Monolitik
2. Sistem Berlapis
3. Sistem dengan Mesin Maya
4. Sistem dengan Client-Server
5. Sistem berorientasi Objek
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
17
4.1 Sistem Monolitik
 Sistem Operasi sebagai kumpulan prosedur dimana
prosedur dapat saling dipanggil oleh prosedur lain di
sistem bila diperlukan. Contoh : unix





Kelemahan
Pengujian dan penghilangan kesalahan sulit
Sulit menyediakan fasilitas keamanan
Terjadi pemborosan
Kesalahan pemrograman pada satu bagian prosedur
menyebabkan matinya seluruh sistem.
 Keunggulan
 Layanan dapat dilakukan sangat cepat karena terdapat
di satu ruang alamat.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
18
4.2 Sistem Berlapis
 Sistem operasi dibentuk secara hirarki berdasarkan
lapisan-lapisan,dimana lapisan-lapisan bawah memberi
layanan lapisan lebih atas.contoh:THE, Venus, unix
termodifikasi, dll
 Keunggulan
 Sistem dibagi menjadi beberapa modul dan tiap modul
dirancang secara independen.
 Setiap lapisan dapat dirancang, dikode dan diuji secara mandiri
 Menyederhanakan rancangan, spesifikasi dan implementasi sistem
operasi
 Kelemahan
 Fungsi-fungsi sistem operasi harus diberikan ke tiap
lapisan secara hati-hati.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
19
4.3 Sistem dengan Mesin Maya
• Sistem operasi dapat menjalankan aplikasi-aplikasi
untuk sistem operasi lain konsep operating system
emulator.
Contoh :
• MS Windows NT dapat menjalankan aplikasi untuk MS-DOS. Aplikasi
tersebut dijalankan sebagai masukan bagi subsistem di MS-Windows
NT yang mengemulsikan system calls yang dipanggil aplikasi dengan
Win32API (system calls di MS Windows NT).
• Pengembang Linux membuat DOSEMU agar aplikasi untuk MS-DOS
dapat dijalankan di Linux, WINE agar aplikasi untuk MS-Windows dapat
dijalankan di Linux, iBCS agar aplikasi untuk Unix dapat dijalankan di
Linux, dll
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
20
4.4 Sistem dengan Client – Server
Sistem operasi merupakan kumpulan proses dengan proses-proses
dikategorikan sebagai server dan client.
Server adalah proses yang menyediakan layanan, dan
Client adalah proses yang memerlukan/meminta layanan.
 Keunggulan
 Pengembangan dapat dilakukan secara modular.
 Kesalahan (bugs) di satu subsistem tidak merusak subsistem-subsistem
lainnya.
 Mudah diadaptasi untuk sistem tersebar.
 Kelemahan
 Layanan dilakukan lambat karena harus melalui pertukaran pesan.
 Pertukaran pesan dapat menajdi botleneck.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
21
4.5 Sistem Berorientasi Objek
 Layanan diimplementasikan sebagai kumpulan objek. Tiap objek
diberi tipe yang menandai properti objek seperti proses, direktori,
berkas dll.
 Model ini sungguh terstruktur dan memisahkan antara layanan yang
disediakan dan implementasinya.
•
•
Contoh sistem operasi berorientasi objek, antara lain : Eden, Choices, Xkernel, Medusa, Clouds, Amoeba, Muse, dsb.
Sistem operasi MS Windows NT telah mengadopsi beberapa teknologi
berorientasi objek tapi belum keseluruhan.
7/18/2017
Struktur Sistem Operasi
22
Download