1. paparan den yata - Dinas Kebudayaan Provinsi DIY

advertisement
Paparan Dinas Kebudayaan
Daerah Istimewa Yogyakarta
Pada Acara
Sarasehan Kebudayaan
“Peran Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dalam
mendorong Kalangan Muda untuk Peduli terhadap
Pelestarian Kebudayaan”
* Mau dibawa kemana Kebudayaan
DIY ke depan?
Bagaimana Kebudayaan Daerah
Istimewa Yogyakarta ke depan, 5
tahun lagi ??
VISI DIY 2025
Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2025
sebagai Pusat Pendidikan, Pusat Budaya, dan
Daerah Tujuan Wisata Terkemuka di Asia
Tenggara dalam Lingkungan Masyarakat yang
Maju, Mandiri, dan Sejahtera
Misi Pemerintah DIY
Menjadikan Daerah Istimewa Yogyakarta
sebagai Pusat Kebudayaan Terkemuka di
Indonesia dengan Kraton Ngayogyakarta
Hadiningrat sebagai Pusat Budaya, dan
bertaqwa (IMTAQ), serta mampu memilih dan
menyerap Budaya Modern yang positif dan
tetap melestarikan Budaya Daerah .
Keistimewaan DIY
Tujuan Urusan Istimewa
Budaya:
1.
2.
3.
Meneguhkan budaya DIY
Meningkatkan kesejahteraan
rakyat
Meningkatkan harkat martabat
rakyat
Penggunaan :
5 urusan keistimewaan:
1. Pengisian jabatan kepala daerah
dan wakil kepala daerah
2. Kelembagaan dan Tata
Pemerintahan
3. Pertanahan
4. Tata Ruang
5. Kebudayaan.
Skema Renaisans Yogyakarta
VISI NKRI
Misi NKRI
Pancasilan, NKRI, Bhineka
Tunggal Ika, Merah Putih
Spirit :
Golong Gilig, Sawiji,
Greget, Sengguh, Ora
mingkuh
Filosofi:
Hamemayu
Hayuning Bawana
Visi DIY
Renaisans Yogyakarta
Membangun
Peradaban Baru
Misi DIY
8 Arah
“Manusia Utama yang beradab
melalui pendidikan dan budaya
Filosofi
GAP
1. Kebersamaan mulai luntur
2. Materialistis
3. Individualistis
4. Spiritualitas yang
diabaikan
5. Sportivitas yang
ditinggalkan
6. Kesenjangan sosial,
ekonomi, dan lingkungan
7. Perubahan geopolitik
Kerusakan elemen bangsa
Modal Dasar RENAISANS
1. Spiritualitas
2. Pendidikan
3. Kebudayaan
Strategi Renaisans
1. Pendidikan, 2. Pariwisata, 3.
Teknologi, 4. Ekonomi, 5. Energi, 6.
Pangan, 7. Kesehatan, 8.
Perlindungan Warga, 9. Tata Ruang
dan Lingkungan; Kebudayaan
sebagai payung dari semua sektor
Kenyataan
1. Pendidikan cenderung
mekanis
2. Budaya pragmatis
3. Komersialisasi
Pendidikan
4. Kelunturan etika
5. .
Kerusakan elemen bangsa
Peran Serta Generasi Muda
•
•
•
•
•
•
•
Generasi muda dapat mengunjungi kraton dan tempat bersejarah lainnya memetik
pelajaran dari ke adiluhungan budaya DIY.
Generasi muda dapat menjadikan Desa Budaya sebagai pilihan pelaksanaan Kuliah Kerja
Nyata, mengabdikan keilmuannya membangun Desa Budaya.
Generasi muda bisa aktif terlibat dalam kepanitian, dalam penyelenggaraanya event budaya
maupun seni.
Generasi muda bisa terlibat dalam pelestarian seni tradisional dengan bergabung Unit
Kegiatan Mahasiswa yang berkaitan dengan seni atau budaya, yang ada di Kampusnya. Bisa
juga mementaskan seni tradisional dalam kegiatan – kegiatan di kampus.
Menjaga Bangunan Cagar Budaya dari corat coret atau bergabung dengan LSM Madya yang
melakukan advokasi cagar budaya atau Jogja Heritage Society.
“Sahabat Museum” yang merupakan perkumpulan sukarelawan yang mencintai dan
membantu perkembangan museum. Silahkan bergabung dan berperan aktif.
Generasi muda harus bangga dan berusaha dengan membuat film bernuansa budaya
berlokasi di Yogyakarta. Dinas Kebudayaan DIY memfasilitasinya dalam bentuk Pekan Film
Jogja yang memberi kesempatan, insane film untuk menampilkan hasil karyanya dan
mengikuti Festival Film Indie.
Maturnuwun
tasteofjogja.org
Download