Yuli Sectio Rini Jurusan Pendidikan Seni Tari [email protected] Nama : Yuli Sectio Rini, M.Hum TTL : Purwokerto, 14 Juli 19.. Alamt : Graha Nusantara B2 Sambirejo Wedomartani TK : TK Bayangkari Bumiayu SD : Dukuhturi I Bumiayu 1971 SMP : SMPN Bumiayu SLTA : Konservatori / SMKI Surakarta (4th) 1979 S1 : ASTI / ISI Yogyakarta 1985 S2 : UGM 1997 S3 : Belum lulus-lulus………. Anak : Double V Pengalaman akademikt : UNY, PPPGK, UT, monitoring, Juri. Pengalaman lain : SC, aritmia 4x, Hyperplasia 1x, Stroke, Gejala koroner, Pedoman : Menikmati hidup dalam susah maupun duka, mudah maupun sulit karena hidup adalah ujian…. Standar Kompetensi • Memahami pengertian tentang kebudayaan dan antropologi • Memahami tentang sejarah antropologi dan teori perubahan • Memahami Antropologi Tari Kebudayaan: Pengertian dan aspekaspek kebudayaan 1. Pengertian kebudayaan 2. Kebudayaan sebagai sistem 3. Aspek-aspek kebudayaan 4. Perbedaan budaya dalam masyarakat Kebudayaan (Kroeber dan Kluchkohn) “Keseluruhan pola tingkah laku dan pola bertingkah laku, baik eksplisit maupin implisit, yang diperoleh dan diturunkan melalui simbol, yang akhirnya mampu membentuk sesuatu yang khas dari kelompok manusia termasuk perwujudannya dalam bendabenda materi Kebudayaan (E.B. Tylor) “Keseluruhan yang kompleks meliputi pengetahuan, kepercayaan, kesenian, hukum, moral, adat, dan berbagai kemampuan serta kebiasaan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat” Kebudayaan (Kuntjaraningrat) Keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar Tingkah laku manusia tidak terlepas dari yang dipelajari Apa yang dilakukan dan dibicarakan manusia tidak terlepas dari apa yang secara langsung maupun tidak langsung dilihat dan didengar (pengalaman hidupnya). Kemudian yang menjadi pengalamannya itu menjadi miliknya. Tidak mungkin manusia berbicara atau bertingkahlaku yang tidak diketahuinya. • Sistem budaya (sistem nilai, gagasan, dan norma) • Sistem sosial (kompleks aktivitas manusia dalam masyarakat) • Artifak (kebudayaan fisik) Religi Mata Pencaharian Kesenian Kebudayaan Teknologi Pengetahuan Bahasa Organisasi Sosial Kebudayaan dalam pandangan antropolgi • Batasan kebudayaan dipengaruhi oleh konsep social culture (social fact) dan conscience collective (kesadaran kolektif) (E. Durkheim) • Struktur sosial menjadi dasar utama dari masyarakat dan budaya atau adat istiadat, inklusif termasuk dalam struktur sosial. • Struktur sosial dianggap statis, dan interaksi sosial lebih dianggap dinamis. Ilmu-ilmu bagian dari Antropologi (ada 5 masalah penelitian khusus dalam antropologi) 1. Masalah sejarah asal dan perkembangan manusia (evolusi) secara biologi. 2. Masalah sejarah terjadinya aneka warna makhluk manusia dipandang dari sudut ciri-ciri tubuhnya. 3. Masalah sejarah asal, perkembangan, penyebaran aneka warna bahasa di seluruh dunia. 4. Masalah perkembangan, penyebaran, dan terjadinya anekawarna kebudayaan manusia di seluruh dunia. 5. Masalah perkembangan mengenai azas-azas kebudayaan manusia dalam kehidupan masyarakat dari semua suku bangsa di seluruh dunia. Ilmu-ilmu Bagian dari Antropologi Paleo –Antropologi Antropologi-Biologi Antropologi-Fisik Prehistori Antropologi Etnolinguistik Descriptive Intgration Etnologi Antropologi (Ethnology) Generalizing Approach Etnopsikologi Antropologi Spesialis (Social Anthropology) a. Paleo-Antropologi a. Antropologi Fisik Antropologi Fisik dalam arti luas c. Etnolinguistik d. Prehistory e. Etnologi Antropologi Budaya Kesenian • • • • • • • • • Seni Musik Seni Tari Seni Teater Seni Batik Seni Drama Seni Film Seni Patung Seni Rupa Seni Sastra Organisasi Sosial • • • • • • MGMP Ikatan Profesi Trah Marga Paguyuban Ikatan satu komunitas Bahasa Pengetahuan • Dengan bahasa kita mengetahui asal manusia atau asal daerah. • Dengan bahasa kita juga mengetahui masyarakatnya. • Apa yang diketahui di sekitar kita itu tiap detik berubah. • Demikian juga dengan pengetahuan akan berubag setiap saat. Teknologi Segala sesuatu bisa berhubungan dengan teknologi: • Seni, Pengetahuan, Mata Pencaharian, dll. Mata Pencaharian • Sesuai dengan letak geografi. • Sesuai dengan lapangan pekerjaan. • Sesuai denngan yang terjadi saat itu. Religi • Semua masyarakat di dunia ini mempunyai ritual keagamaan, tergantung daerahnya masingmasing. • Atheis pun merupakan ritual bagi masyarakatnya. • Religi tiap masyarakat akan berkembang juga. R. Linton Study of Man (1936) Covert Culture (inti kebudayaan # Sistem nilai budaya # Religi/keyakinan/kepercayaan # Adat istiadat / tradisi turun temurun # Adat yang memiliki fungsi dan jaringan dlm masyarakat luas Overt Culture (Budaya Lahir) # Kebudayaan Fisik # Peralatan dan benda-benda # Ilmu Pengetahuan # Tata cara # Gaya hidup # Rekreasi a. Usage b. Folkways norma/aturan yang berlaku dalam hidup bermasyarakat yang mempunyai kekuatan mengikat yang lemah. perilaku yang diakui dan diterima oleh masyarakat, sehingga tidak ada sanksi c. Mores Mempunyai kekuatan yang mengikat. Bagi yang melanggar akan mendapat sanksi. Cara berperilaku menurut norma kebiasaan dalam masyarakat. d. Custum Mempunyai kekuatan yang lebih tegas. Orang yg melanggar akan mendapat hukuman ataupun sanksi. TEORI-TEORI PERUBAHAN 3. Inculturation • Percampuran budaya asing dg budaya tertentu • Proses sosial percampuran golongan dg latar belakang budaya • Percampuran pengaruh budaya 4. Diffusion • Penyebaran budaya 5. Evolution • Perubahan jangka panjang 6. Cycle • 7. Inovation • Penemuan 1. Acculturation 2. Assimilation Perubahan berulang Simbol • Suatu yang menghubungkan suatu objek dengan objek yang lain dengan suatu pemahaman makna Sign • Suatu objek yang merangsang seseorang untuk bertindak atau melakukan sesuatu yang berkaitan dengan tanda tersebut. Simbol • Representatif: • Diskursif: *> simbol yang pemahamannya secara total/holistik/ kesatuan tidak terpisah-pisah. *> simbol yang pemahamannya harus melalui kronologi dan penghayatannya membutuhkan intelektual tertentu agar dapat dimengerti maknanya (bahasa dan tari India satu-satunya (Semua cabang seni) seni yang pemahamannya diskursif) Simbol dalam masyarakat • Simbol adalah sesuatu yang menunjukkan pada suatu makna tertentu. • Di balik simbol terkandung makna yang hanya dapat dipahami oleh masyarakat atau komunitas yang memiliki simbol tersebut. • Makna simbol hanya dapat dipahami bila telah terjadi komunikasi antara simbol dengan yang memaknai. • Frekuensi interaksi antara simbol dan yang memaknai akan membuat makna simbo semakin dalam/banyak Interaksi Simbol Simbol Interaksi Simbol • Individu • masyarakat • Penghayat • Masyarakat di dunia memiliki katagorikatagori tertentu dalam kehidupannya yang dijadikan pedoman hidup anggota masyarakatnya. • (Katagori 1, 2, 3, 4, 4, 5, 6, 7, 8, 9) Katagori Contoh Katagori dalam gerak tari • Katagori 2 • Rwa Bhineda, siang-malam • Katagori 3 • Brahma, Syiwa, Wisnu. • Katagori 4 • Srimpi, kiblat papat • Katagori 5 • Hari Pasaran • Katagori 9 • Bedaya Klasifikasi • Klasifikasi merupakan langkah awal perilaku ilmiah yang bercirikan kreativitas. Di dalam Klasifikasi ada indikator dan icon yang mengacu pada klasifikasi Contoh klasifikasi, icon, indikator dalam gerak tari • • • • • • Kata sambung Kata depan Material bangunan Motif Gerak Singgetan/Sendi Fungsi Tari • • • • Yogyakakarta Srimpi, Bedaya, Golek Manglung, Engkyek, Kebyok, Penthangan • Sabetan, Mancat, Srisig • Upacara, Tontonan, Hiburan/Sosial Contoh klasifikasi, icon, indikator dalam gerak tari • • • • • • Gaya Tari Genre Tari Ragam Motif Gerak Singgetan/Sendi Fungsi Tari • • • • • • Yogyakakarta Srimpi, Bedaya, Golek Manglung, Engkyek, Kebyok, Penthangan Sabetan, Mancat, Srisig Upacara, Tontonan, Hiburan/Sosial Kangkung Paku Tissue Sayuran Material Toilletries Warung Sayur Toko Besi Rak Toilletries Teori Liminal ditemukan oleh Victor Turner yang melakukan penelitian di Afrika di tengah masyarakat nDmbu. Masyarakat nDmbu melakukan upacara ritual inisiasi (peralihan) bagi individu-individu yang akan berganti/berpindah status atau kedudukan. Menjadi dewasa Mau menikah dan sebagainya Menjadi pawang Menjadi kepala suku • Masyarakat tanpa struktur • Masa ambigu • Masa di ambang batas • Tidak ada perbedaan status, umur, kedudukan, pangkat, kekayaan. Semua sama. Liminalitas • Antara ya dan tidak • Antara sebelum dan sesudah Tari Aceh Tari Bali Tari Batam Tari Dayak • Betawi • Tari Kalimantan • Tari Lampung • Tari NTB • Tari Yogya