MAI\FAATDAI{PENGOLAHANRUMPLTTLAI-IT Aleh Drs IN'[AN'' MS' '4. IL4LQISNY StafPengaiarBioiogiLautLaboratoriumBiologiAquatikFakultasBiologi Unit e'rsitas Jenderal Soedirman Punr'okero I. PENDAHULUAN Runput laut pertama atau -juda disebut ganggang laut dikenal kali oleh bangsa china untllk saywau kira-kira tahun 2700 Sl,,l. pada amas tersebut rumput laut digunkan menggrrnaknanya sebagai bahan dan obta-obatan. pda tahun 65 SM, bangsa Romawi tentang rumput laut makin baku kosmetrk. Narnun dari waktu ke waktu pengetahuafi Inggris menjadikan rumput laut berkembang. Hilgga bangsa Spanyol, Perancis dan lrlandia, Norwegia dan sebagai bahan baku pembuatan gelas, sedangkal bagnsa Skotlandia men go iahn-v-a menj adi pupuk tanam an' pada abad ke-l? hingga awai abad ke-18 rumput lar-rt sudah dimanfaatkan sebagai dan China, bahan bahan bahu dalam pembuatan garum yodiurn oleh bangsa Jepang tersebut kemudian dikerral sebagai kelp. sejal saat itu Jepang sebagai negala yang produksi kelp secara besarsangat maju dalarn bidang rumput laut mengernbangkan bio.unsoed.ac.id galam potassium dan besaran. Dari kelp tersebut dapat diirasilkan garam sodium, lain Rumput laut juga rnengandung bermacarn-macam zal antara garam yodium. agat-agar, algin dan karaginan. Bahan-bahan tersebut pemakaiannya tidak seluas pada saat ini. Di Indonesia penggunaan rumput laut mulai dikenal sejak kedatangan bangsa Portugis pada tahun 1292, yarta sebagai sayuran. Dan Indonesia sudah mengekspor rumput laut sejak sebelum PD IL II. MANFAAT Pemanfaatan rumput laut pada saat ini sangat luas setelah diketahui kandungan zat yang terdapat di dalamanya. i. Dalam bentuk bahan segar rumput laut banyak digunakan sebagai lalapan, sayuran, manisan den asinan. Di Jepang selain sebagai sayuran juga sebagai bahan campuraa miauman teh dan nasi. Manfaat lainnya adalah sebagai pakan ternak. 2. Dari hasil olahan rumput laut yaitu; tepulg agar, karaginan dan algrnat serta zatzat lan pmakaiannya sangat luas. Q s"hogoi media pertumbuhan bahen, yang banyak dipakai dalam laboratorium, dan indusfi obat-obatan. Q subogoi bahan makanan, dalam industri makanan agar banyak dipakai dalam pembuatan roti, sup, saus, es krim, jelly, perrnen, mentega, serbat, keju, puding, selai, bir, anggur, kopi dan cokelat Q s"bogoi bahsn abat, drganarkan sebagai pencahar, pembungkus kapsul, obat cacing, obat bronkhitis, obat gondok, zat anti kanker dan sumber vitamin J suhogoi bshan kosmetik, digunkan dalam pembuatan salep, krim dan lotion, lipstik, sabun, pasta gigi dan shampoo Q Inrlu,ttri telwtil, digunakan dalam pev/arnaan tekstil, pelapis sutera dan kain halus lainnya J bio.unsoed.ac.id Induttrt kutit, digunakan sebagai pemantap (stabilizer) pada pennukaan mengkilat kulit dan kekakuan kulit Q Indrttrt lain, untrtk bahan pembuatan pelat film, semir sepatu, kertas, pengalengan ikan dan daging dan pelekat dan pengawet kayu lapis nL Peluang usaha pengolahan rumput laut. Usaha rumput laut yang bisa dicapai dalam skala rumah tangga atau kelompok tidak sebatas membudidayakannya saja dan menjualnya dalam bentuk rumput laut segar. Rumplt laut akan bernilai ekonornis tittggi bila sudah diolah. Rumput laut kering akan memplnyai nilai yang lebih tinggi dibanding nrmput laut basah. Sedangkan rumput laut kering tawar akan bernilai lebih tinggr bila dibanding dengan yang asin' jual, Kebersihan juga merupakan ukuran kualitas yang dapat menaikan nilai demikian juga dengan kadar air dari rumput laut kering' Proses pasca panen yang benar untuk menjaga kualitas hasil panen. 1. Rumput laut dibersihkan dari kotoran yang menempel dan kemudian dipisahkan berdasarkan jenisnYa. z. Rumput laut yang sudah bersih tersebut kemudian dijemur hingga kering di atas par7.-paru dan tidak boleh ditumpuk seiama + -? hari, ditandai dengan keluarn-va garam. a J, Rumput laut yang sudah kering kemudian dicuci; untuk bahan agar-agar rumput laut dicuci dengan air tawar sedangkan untuk bahan karaginan dicuci dengan air laut. Seteiah bersih kemudian dikeringkan lagi selama + I hari' Rumput laut yang akan diproses untuk diambil karaginannya tidak boleh terkena air tawar karena akan melarutkan karaginannYa. 4 Rumput laut yang sudah kering kemudian diayak untuk menghilangkan kotoran yang masih menempel, dan bisa disimpan (rumput laut kering disimpan dalam wadah karung). Pada tahapan ini rumput laut sudah bisa dijual pada pengepool. ry. PENGOLAHAN AGAR.AGAR Produk aga1-agar dapat diperoleh dari satu jenis rumput laut atau campuran berbagai bio.unsoed.ac.id ienis rumput laut. Umumnya menggunakan satu jenis. Prosesnya dalah berikut (dari rumput laut basah): sebagai l. Pencucian dan pembersihan Rumput laut dicuci dengan air tawar sampai bersih dari kotoran dan garam. 2. Perendaman dan pemucatan Rumput laut direndam unfuk mompermudah ekstraksi karena akan menjadi lunak. Perendaman dilakukam dengan air tawar sebanyak 20 kali berat mmput laut selama 3 hari. Pemucatan dilakukan kemudian dengan merendamnya dalam larutan kaporit 0.25% atau dengan lanrtan kapur tohor 5% dan diaduk selama4-6 jam. Kemudian dicuci kembali dengan air tawar unhrk menghilangkan bau kaporit dan kapur tohor selama 3 jam. Kemudian dikeringkan dan bisa disimpam bila tidak segera diproses. J. Pelembutan Dilakukan dengan merendam rumput laut kering dalam larutan asam sulfat (H2SO4) 5glama 15 menit. Konsentrasi I{zSO+ tergantung jenis rumput laut, untuk Gracilsria s-l}Va, Gelidium 15% dan Hypneo 2504, selain asam suifat bisa juga digunakan asam asetat. Kemudian dicuci lagi dengan air tawar selama 15 menit rurtuk menghilangkan sisa asam sulfat dan ditiriskan. 4. Pemasakan Rumput laut dimasak dengan jumlah air sebanyak 40 kali berat rumput laut sarnpai mendidih. Setelah mendidih ditambahasam cuka 0.5% untuk memperoleh pH 6-7. Bila pH-nya kurang maka bisa ditarnbahkan NaOH. Pemasakan dilakukan hingga rumput laut hancur. 5. Pengepresan dan pencetakan Rumput laut yang sudah hancur menjadi bubur kemudian disaring denganmenggunkan kain belacu. Hasil saringan dimasukan dalam wadah cetakan. Ampas bisa diproses ulang hingga tidak keluar lagi agar-agarnya, dan bisa digunakan sebgai pakan ternak. Hasil saringan dengan pH 7 kemudian dibiarkan membeku selam I hari, hasilnya dipotong dengan ketebalan t 1 cm dan kemudian dikeringkan sebagai aga'agar bio.unsoed.ac.id batangan, sedangkan yang hendak dibentuk lernbaran hasil potongan-potongan t 1 cm tadi dibungkus kain belacu dan dipress dan kemudaian dijemur hingga kering. Untuk memeperoleh hasil berupa tepung, agar kering tersebut bisa dihancwkan dan disiline menjadi tepung. V. Kesimpulan Usaha pengoiahan rumput laut bukan merupakan pekerjaan yang sulit dan dapat dilakukan sebagai usaha sambilan sehingga kita akan mendapatkan penghasilan tambaahn dari usaha tersebut. Daftar Pustaka Dwi Suryaningrum., 2002. Minuman Rumput Laut Eucheitnra cotonii , Teknologi Pemanfaatan Rumput Laut., Pusat Riset Pengolahan Produk dan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, Jakarta. Jamal 8.,2A02. Teknologi Pengolahan Rumput laut, Pusat Riset Pengolahan Produk dan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, Jakarta. Ridwan Soeriyadi, 2A01, Manfaat dan Potensi Rumput Laut di Indonesia. Forum Rumput Lart,294} Oktober 2001, Pusat Riset Pengolahan Produk dan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, Jakartia. Hal.27 Suryaningrum, Th. D. , J. T. Murtini, S. Wibowo dan M. suherman 1994. Kajian Sifat Fisik dan Organoleptik Tepung Agar-agar dari Rumput Laut Gracilaria Tambak. ,Iurnal Penelitian Pasca Panen PerikananNo. 83 Hal, 1-12. bio.unsoed.ac.id