RINGKASAN EKSEKUTIF Monitoring Daerah Spawning Area di TN Bunaken1 Oleh : Gatot Santoso Jenis Kerapu dan Lokasi Spawningnya di TN Bunaken Tulisan berikut ini merupakan ulasan terhadap hasil laporan kegiatan Monitoring Daerah Spawing di TN Bunaken yang telah dilaksanakan oleh Balai TN Bunaken pada Juli 2009. Laporan ini sangat menarik karena kita dapat mengetahui jenis-jenis kerapu yang ada di TN Bunaken dan dugaan lokasi spawningnya. A. Latar Belakang Ikan karang pada umumnya mempunyai nilai ekonomis tinggi, terutama dari famili Serranidae dan Labridae (kerapu dan napoleon). Tekanan terhadap sumber daya ini semakin meningkat karena permintaan pasar dan pengerusakan habitat. Gejala tekanan juga terasa di kawasan TN Bunaken. Salah satu upaya yang dilakukan dengan menyediakan tempat yang aman untuk bertelur, tempat pembesaran dan tempat hidup ikan karang. B. Tujuan Memperoleh informasi dan memonitoring lokasi yang berpotensi sebagai lokasi pemijahan ikan karang (kerapu&napoleon) di TN Bunaken. C. Metodologi Menggunakan Metode Sensus Visual Ikan dengan mekanisme dicatat setiap perjumpaan dengan ikan target berupa jumlah, ukuran panjang dan tanda-tanda pemijahan yang terjadi. D. Hasil Kegiatan Pulau Bunaken, Mantehage, Tanjung Pisok (pesisir utara TNB) dan Tanjung Klapa (pesisir selatan TNB) berpotensi tempat daerah spawning terutama jenis kerapu dan Napoleon. Ikan target yang berhasil diketemukan 20 jenis kerapu dan 1 jenis napoleon yaitu dari genus: 1. Genus Anyperodon 1 jenis (A. Leucogrammicus) 2. Genus Cephalopholis 8 jenis (C. argus, C. boenack, C. Cyanostigma, C. leopardus, C. miniata, C. spiloparaea, C. sexmaculata, C. Urodeta) 3. Genus Epinephelus 7 jenis (E. caeuleopunctatus, E. fasciatus, E. Hexagonatus, E. 4. 5. 6. 7. malabaricus, E. merra, E. retouti, E. Tauvina) Genus Plectropomus 3 jenis (P.aeolatus, dan P. leopardus. P. leavis ) Genus Cromileptis 1 jenis (Cromileptis altevelis). Genus Variola 1 jenis (Variola louti) Napoleon (Cheilinus undulatus). Dari seluruh lokasi, ikan target yang diketemukan relatif sedikit jumlahnya dan berukuran kecil untuk sebuah tanda-tanda ikan target spawning khususnya jenis ikan target berukuran besar seperti dari genus Plectropomus dan Epinephelus serta Cheilinus undulatus. Adapun yang menunjukan tanda spawning hanya jenis ikan target berukuran kecil yaitu Cephalopholis leopardus, C. miniata, dan C. sexmaculata C. merra, C. urodeta dan Cromileptis altivelis. Tanda spawning yang terlihat adalah berkejaran dan berkelahi dalam jumlah lebih dari 2 ekor. Sedangkan ikan target yang berukuran besar belum secara pasti melakukan spawning walaupun saat diketemukan memiliki panjang yang cukup (antara 40-70 cm) untuk spawning. 1 Balai TN Bunaken. 2009. Monitoring Daerah Spawning Area. Laporan kegiatan Juli 2009. Manado. 67 hal E. Rekomendasi Membaca laporan hasil laporan kegiatan ini dan dari pengamatan pribadi, maka sangat penting jika dalam waktu dekat, dapat dilakukan beberapa rekomendasi berikut ini Dilanjutkan dengan pengamatan yang sama sepanjang tahun. Menjadikan lokasi-lokasi yang diduga menjadi lokasi spawning jenis ikan target di pulau Bunaken, Mantehage, Tanjung Pisok dan Tanjung Klapa sebagai daerah perlindungan daerah perlindungan dari kegiatan penangkapan. F. Referensi Mehta, A. 1999. Buku Panduan Lapangan Taman Nasional Bunaken. Balai TNB, NRM/EPIQ, dan Yayasan Kelola. Manado. 271 hal. Nybakken J.W. 1992. Biologi Laut: Suatu Pendekatan Ekologis. (Terj. Muhammad, Eidman, Koessoebiono, Dietriech G.B., Malikusworo Hutomo dan Sukristijono). Penerbit PT. Gramedia, Jakarta. 445 hal. Skor SW (12/6/2010): Isi, informasi kritis,sesuai penugasan = 4 Gaya penulisan dg target audiens (sesama manajer kampanye)= 5 Format dan halaman sesuai penugasan = 5 Total: 14/15 * 100%= 93