POKOK BAHASAN III FENOMENA PERTUMBUHAN PENDUDUK : Perdebatan Tentang Penduduk Keseimbangan Lama dan Baru Keseimbangan lama dari perkembangan penduduk.: Ketika reit kematian dan kelahiran dari penduduk suatu wilayah masingmasing berada pada tingkat yang tinggi, sehingga perkembangan jumlah penduduk sangat lambat, bahkan untuk sebagian besar periode, jumlah kelahiran tak banyak berbeda dengan jumlah kematian. Keseimbangan baru : Keadaan dimana reit kelahiran dan kematian berada pada tingkat yang rendah. Sehubungan dengan reit kelahiran dan kematian, PBB mengklasifikasikan penduduk ke dalam tipe-tipe : Kelahiran tinggi-kematian tinggi Kelahiran tinggi-kematian cukup tinggi/sedang menurun Kelahiran tinggi-kematian rendah Kelahiran sedang menurun — kemtian rendah Kelahiran rendah — kematian rendah PERDEBATAN TENTANG PENDUDUK Jumlah dan Kontroversi Tahun 1980-an jumlah penduduk dunia lebih kurang 5,3 milyar Proyeksi PBB pada akhir abad ke-20 jumlah penduduk dunia : 6,1 milyar Tahun 2025 jumlah penduduk dunia : 8,3 milyar 4/5 dari jumlah tersebut menghuni negara-negara berkembang Persoalannya adalah : Bagaimana implikasi sosial bila proyeksi tersebut terjadi? Apakah proyeksi tersebut tidak dapat ditawar lagi? Apakah cepatnya laju pertumbuhan penduduk merupakan masalah serius? Universitas Gadjah Mada ISU POKOK : Pertumbuhan Penduduk dan Mutu Kehidupan Masalah pertumbuhan penduduk mempunyai implikasi pada masalah kesejahteraan dan masalah pembangunan Persoalan Pokok : 1. Mampukah negara-negara dunia ketiga meningkatkan taraf hidup penduduknya? 2. Bagaimana cara negara-negara sedang berkembang mengatasi pertambahan angkatan kerja? 3. Apakah implikasi tingkat pertumbuhan penduduk yang tinggi di negara-negara absolut miskin terhadap kemungkinan untuk mengatasi kemiskinan absolut? 4. Apakah negara-negara berkembang mampu memperluas dan meningkatkan kualitas kesehatan dan sistem pendidikannya? 5. Sampai seberapa jauh rendahnya taraf hidup masyarakat merupakan faktor yang membatasi kebebasan orangtua untuk menentukan besarnya keluarga? 6. Sampai seberapa jauh kemakmuran negara-negara maju merupakan faktor penghambat negara-negara miskin dalam usaha mengembangkan jumlah penduduk? TINJAUAN TENTANG JUMLAH PENDUDUK : Pertumbuhan penduduk di masa lalu, sekarang dan prospeknya Perkiraan Pertumbuhan Penduduk Dunia Tahun Perkiraan Jumlah Penduduk Perkiraan Kenaikan Setiap Tahun (% ) 10.000 BC 5.000.000 1 AD 250.000.000 0,04 1650 545.000.000 0,04 1750 728.000.000 0,29 1800 906.000.000 0,45 1850 1.171.000.000 0,53 1900 1.608.000.000 0,65 1950 2.486.000.000 0,91 1970 3.632.000.000 2,09 1980 3,995.000.000 1,76 1990 5.286.000.000 1,70 Sumber : W.S. Thompson & D.T. Lewis, Populations Problems, 1965 : 384 Universitas Gadjah Mada MOMENTUM PERTUMBUHAN PENDUDUK YANG TERSEMBUNYI Pertumbuhan penduduk mempunyai kecenderungan untuk melaju terus, suatu daya gerak (momentum) yang kuat, dapat berlangsung beberapa dasawarsa setelah menurunya angka kelahiran Terdapat dua alasan utama terjadinya daya gerak tersembunyi : 1. Tingkat kelahiran yang tinggi tidak dapat diturunkan hanya dalam waktu singkat 2. Terjadinya momentum yang tersembunyi tersebut erat kaitannya dengan struktur usia penduduk negara-negara berkembang. PERDEBATAN KEPENDUDUKAN : Beberapa pendapat yang bertentangan 1. Pertumbuhan penduduk bukan merupakan satu-satunya sumber penyebab rendahnya taraf hidup, menurunnya harga diri dan terbatasnya kebebasan menentukan pilihan di negara-negara dunia ketiga 2. Cepatnya laju pertumbuhan penduduk di banyak negara bukan merupakan pendorong ketiga komponen keterbelakangan PERTUMBUHAN PENDUDUK BUKAN MASALAH YANG SEBENARNYA 1. Masalahnya bukan pertumbuhan penduduk tetapi persoalan lain Beberapa persoalan pokok lain : Keterbelakangan Penyusutan sumberdaya dunia Penyebaran penduduk 2. Pertumbuhan penduduk bukan merupakan persoalan pokok yang sebenarnya, yang sengaja diciptakan oleh badan-badan lembaga-lembaga negara kaya agar negara-negara berkembang tetap terbelakang dan tergantung Persoalan pokok yang sengaja dibuat tidak benar : Argumentasi ini menyangkal bahwa pertumbuhan penduduk merupakan masalah pokok pembangunan yang erat kaitannya dengan teori ketergantungan Masalah ini masih diragukan, apakah masalah pertumbuhan penduduk di negara-negara miskin yang digembar-gemborkan oleh negara-negara Universitas Gadjah Mada kaya merupakan suatu dalih untuk mempertahankan status quo dari kepentingan mereka 3. Bagi kebanyakan negara-negara berkembang, pertumbuhan penduduk dalam kenyataanya tidak dapat dihindarkan Perlunya pertumbuhan penduduk : Argumentasi ekonomi konvensional menyatakan perlunya pertumbuhan penduduk untuk mendorong pembangunan ekonomi Tiga argumentasi non ekonomi lain : 1. Banyak negara-negara merasa perlu menambah penduduk untuk mempertahankan daerah-daerah perbatasan yang jarang penduduknya 2. Banyak golongan etnis, rasial, dan agama di negara berkembang yang menyukai keluarga besar yang harus dilindungi demi kepentingan moral dan politik 3. Kekuatan politik dan militer sering tergantung pada jumlah penduduk yang besar dan berusia muda 4. PERTUMBUHAN PENDUDUK MERUPAKAN MASALAH YANG SEBENARNYA Empat argumentasi : 1. Argumen penduduk "Burung Elang" Kelompok ekstrim berpendapat bahwa segala keburukan ekonomi dan sosial disebabkan oleh pertumbuha penduduk yang terlalu cepat 2. Perlengkapan pelayanan keluarga berencana Banyak keluarga-keluarga di negara-negara dunia ketiga berkeinginan untuk membatasi jumlah anggota keluarganya apabila mereka mempunyai alat dan cara untuk melakukannya 3. Hak asasi manusia Konvensi PBB di Teheran menyetujui sebuah resolusi : adalah hak asasi manusia untuk menentukan sendiri jumlah anggota keluarga 4. Pembangunan dan program kependudukan Masalah yang dihadapi negara-negara dunia ketiga adalah laju pertumbuhan penduduk yang terlalu cepat. Pertumbuhan penduduk mendorong timbulnya masalah-masalah ekonomi, sosial, psikologi yang erat hubungannya dengan Universitas Gadjah Mada keadaan yang terbelakang, dan menghalangi prospek kehidupan yang lebih baik. TUJUAN DAN SASARAN : MENUJU KESEPAKATAN Empat proposisi utama : 1. Pertumbuhan penduduk bukan merupakan penyebab utama rendahnya taraf hidup masyarakat, ketidakmerataan, atau terbatasnya kebebasan melakukan pilihan yang dikatakan sebagai karakter dunia ketiga 2. Masalah kependudukan bukan hanya menyangkut jumlah tetapi meliputi juga kualitas hidup dan kesejahteraan materi 3. Pertumbuhan penduduk yang cepat mendorong timbulnya masalah keterbelakangan dan membuat prospek pembangunan menjadi semakin jauh 4. Banyak masalah kependudukan yang timbul bukan karena banyaknya jumlah anggota keluarga, melainkan karena mereka terkonsentrasi di daerah perkotaan sebagai akibat dari cepatnya laju urbanisasi. Daftar Bacaan : Mantra, Ida Bagus, Pengantar Studi Demografi, Percetakan Nur Cahaya, Yogyakarta, 1985 Rusli, said, Pengantar Ilmu Kependudukan, LP3ES, Jakarta, 1989 Todaro, Michael P., Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga, Penerbit Erlangga, Jakarta, 1995 Universitas Gadjah Mada