pendahuluan - Blogs Unpad

advertisement
M.K. Dasar-dasar Ilmu Tanah
JURUSAN ILMU TANAH – FAKULTAS PERTANIAN - UNPAD
Materi I
PENDAHULUAN
Tujuan:
Mahasiswa dapat mengetahui:
1. Pengertian/definisi tanah
2. Batas tanah
3. Fungsi tanah
4. Penyusun tanah
5 Bidang-bidang
5.
Bid
bid
khusus
kh
tanah
t h
6. Manfaat ilmu tanah dasar
Apa itu tanah ?
PENGERTIAN TANAH
TRADISIONAL
Medium alami untuk pertumbuhan
tanaman daratan
PENGERTIAN TANAH
D fi i i Ilmiah
Definisi
Il i h
Kumpulan dari benda alam di
permukaan bumi yyang
p
g tersusun dalam
horison-horison, terdiri dari campuran
g
, air dan
bahan mineral,, bahan organik,
udara, dan merupakan media untuk
y tanaman
tumbuhnya
FUNGSI TANAH
• Tanah mendukung kehidupan
tanaman dalam memasok
pangan, serat, obat-obatan
• Berbagai
B b
i kkeperluan
l
manusia
i
• Menyaring air
• Mendaur ulang limbah
KLASIFIKASI
Merupakan suatu benda alam yang
tersusun dari :
• Padatan (bahan mineral & organik)
• Cairan
5%
Bahan
Organik
25 %
• Gas
Yang menempati
• Permukaan
P
k
d
daratan
t
• Ruang
Air
45 %
Mineral
25 %
Udara
Tanah …Klasifikasi
Dicirikan oleh salah satu atau kedua
berikut ini :
• Horison-horison
• Lapisan-lapisan
Lapisan lapisan
Yang dapat dibedakan dari bahan asalnya sebagai
suatu hasil dari:
PROSES
Penambahan
Kehilangan
g
Pemindahan
Transformasi
ENERGI
&
MATERI
Berkemampuan mendukung tanaman berakar di
dalam suatu lingkungan alami
Mencakup
wilayah Antartika ?
Proses pedogenesisnya dapat
berlangsung tetapi iklimnya
bersifat terlampau ekstrim untuk
mendukung bentuk-bentuk
tanaman tingkat tinggi.
B t atas
Batas
t tanah
t
h:
Batas antara tanah dengan :
Æ Udara Å
Æ Air dangkal Å
Æ Tumbuhan hidup Å
Æ Bahan tumbuhan yang belum
mulai terlapuk Å
WILAYAH YANG TIDAK DIANGGAP
MEMPUNYAI TANAH:
Apabila
p
p
permukaannya
y secara
permanen tertutup oleh air
yang terlalu dalam (secara
tipikal lebih dari 2,5 meter)
untuk pertumbuhan tanamantanaman
tanaman berakar
BATAS-BATAS HORIZONTAL TANAH:
Wilayah
y
dimana tanah
berangsur beralih ke air
dalam area
dalam,
area-area
area tandus,
tandus
batuan atau es.
BATAS BAWAH TANAH: SULIT….!!!
Biasanya:
• Beralih berangsur ke batuan keras
• Beralih ke bahan-bahan tanah
yang
y
g sama sekali bebas dari fauna
tanah, perakaran, atau tandatanda kegiatan biologis lain
Untuk tujuan klasifikasi:
Ditetapkan pada kedalaman 200 cm
TANAH
Pedologi : Ilmu yang
Edaphologi : Ilmu
mempelajari proses-proses
pembentukan tanah beserta
faktor faktor
faktor-faktor
pembentuknya, klasifikasi
tanah, survai tanah, & cara
pengamatan tanah di
lapang
yang mempelajari
l j i tanahh
yang hubungan nya
dengan pertumbuhan
tanaman
Ilmu tanah Æ ilmu yang lebih luas
(bidang-bidang khusus)
•
•
•
•
•
Fisika Tanah
Ki i Tanah
Kimia
T
h
Kesuburan Tanah
Mik bi l i Tanah
Mikrobiologi
T
h
Konservasi Tanah
dan Air
• Tata Guna Tanah
• Reklamasi Tanah
• Mineralogi Tanah
• Genesis
G
i & Klasifikasi
Kl ifik i
Tanah
• Geografi Tanah
• Survei Tanah dan
Evaluasi Lahan
• Remediasi Tanah
• Kualitas Tanah
• Dll.
M K ILMU TANAH
M.K.
Ilmu Tanah terdiri atas: Fisika tanah
tanah, Kimia
tanah, Biologi tanah, Taksonomi tanah,
Mineralogi tanah, Kesuburan tanah, dsb.
Dasar-Dasarnya
D
D
d i il
dari
ilmu-ilmu
il
tanah
t
h itu
it diberi
dib i
dalam mata kuliah wajib Ilmu Tanah Dasar di
U i
University
it off Georgia,
G
i USA.
USA M
Mata
t k
kuliah
li h serupa
diintrodusir di IPB, UNPAD, dan PT lainnya –
P f Tan
Prof.
T Howard
H
d Kim
Ki tahun
t h 1963.
1963
MANFAAT ILMU TANAH DASAR
Perkembangan
g selanjutnya
j y didasarkan atas
pendayagunaan Ilmu Tanah Dasar. Walaupun
tidak mendalam,
mendalam Ilmu Tanah Dasar cukup
untuk menangani pengolahan tanah dan lahan.
Reaksi reaksi dasar
Reaksi-reaksi
dasar, seperti pH,
pH adsorpsi,
adsorpsi KTK,
KTK
kejenuhan basa, KTA, dll. memegang peranan
dalam Fisika Tanah,
Tanah Biologi Tanah,
Tanah Kimia
Tanah dan Kesuburan Tanah, Hal ini
merupakan segi-segi
segi segi Ilmu Tanah penting dalam
pengolahan tanah.
Manfaat Fisika Tanah
Tekstur,, struktur,, densitas dan p
porositas tanah
mempengaruhi aerasi, penetrasi air, kapasitas
g g air,, semua perlu
p
untuk kesehatan
memegang
fisika tanah dari sudut pertanian, dan terkait
pada Kimia Tanah.
p
Misalnya: Atraksi antarbutir (interparticle attraction),
reaksi pembentuk struktur, dipengaruhi adsorpsi,
kejenuhan basa, dll. Sebagai contoh disajikan tanah
Oksisol
Oksisol
Memiliki struktur teguh,
g , membuat tanahnya
y
bisa dicangkul dibawah hujan deras tanpa
y menjadi
j
lekat dan merusak struktur,,
bahaya
walaupun % liat tinggi. Ini disebabkan
p Fe,, membentuk selaput
p mengelilingi
g
g
adsorpsi
agregat- agregat tanah.
Beda dengan Ultisol, yang memiliki struktur
lemah, karena %Fe lebih rendah. Di USA
Ultisol dikenal bertekstur berat, berat diolah.
Manfaat Biologi Tanah
Umumnya tanah kaya bahan organik lebih
subur dari tanah miskin bahan organik. Kadar
bahan organik membentuk struktur tanah baik,
baik
dan juga berhubungan erat dengan kandungan
N Semua N tanah ada dalam bentuk organik
N.
organik,
dan suatu korelasi positif terdapat antara N dan
Bahan Org
Org. sbb
sbb.::
Corg = a + bN
Bahan Organik di Tanah Indonesia
%Corg = 0.5% sering dijumpai di Oksisol dan
Ultisol sedangkan %Corg bisa 33-5%
Ultisol,
5% di
Mollisol, Andosol dan Gambut. Inilah
sebabnya mengapa Mollisol+Andosol lebih
subur daripada Oksisol+Ultisol.
T t i selama
Tetapi
l
Oksisol+Ultisol
Ok i l+Ulti l masih
ih tertutup
t t t
hutan lebat, kesuburan tanahnya cukup tinggi
akibat
kib t akumulasi
k
l i “litter,”
“li
” yang memelihara
lih
kesuburan tanah melalui siklus unsur hara
( t i t cycling).
(nutrient
li )
Manfaat Kimia Tanah
Muatan listrik dan KTK, reaksi2 kimia
penting, juga dipengaruhi %bahan organik.
Tanah kaya bahan organik memiliki KTK lebih
tinggi daripada tanah miskin bahan organik.
Sebabnya terletak di Asam Humik, yang
diketahui mempunyai KTK 5 sampai 10x lebih
besar dari mineral liat vermikulit. Disamping
pengolahan tanah, reaksi kimia lain (khelasi,
reaksi jembatan) juga penting untuk genesis,
biodetoksifikasi, remediasi, dll.
Download